Anda di halaman 1dari 1

Tugas 1

Oleh : Fahmi Rahmatulloh adzani

Isi kandungan surah al-kafirun


Allah SWT dan rasul-Nya memerntahkan kepada umatnya terutama umat muslim untuk
bertoleransi dalam hal kebaikan atau muamalah, yaitu hal-hal yang menyangkut kemanusiaan dan
gotong royong. Secara umum surah al-kafirun mengandung makna toleransi terhadap agama lain dan
kepercayaannya. Toleransi ini berarti pengakuan tentang adanya realita perbedaan agama dan
keyakinan, bukan pengakuan pembenaran terhadap agama dan keyakinan selain islam. Surah ini juga
pedoman bagi umat islam dalam bersikap menghadapi perbedaan antar gologan. Inti dari kandungan
srah al-kafirun :
o Islam mengakui terhadap realita kebenaran agama dan keyakinan lain.
o Islam mengizinkan umatnya berinteraksi dengan umay nonmuslim dalam bidang
muamalah
o Islam melarang toleransi dalam bidang akidah dan ibadah
o Islam secara tegas menolak segala bentuk kemusyrikan, ritual ibadah, atau hukun yang
terdapat dalam agama lain
Kandungan surah yunus
Menjelaskan tentang umat manusia terbagi menjadi dua dalam menerima Al-Qur’an, yaitu
pertama gologan yang benar-benar mempercayai dengan aktidad baikm terhadap Al-Qur’an
Kedua terdapat pula orang-orang yang hanya beriman secara lahir, sedangkan hati atau batinnya belum
beriman
Dalam surah yunus ayat 40 dijelaskan bahwa orang-orang yang memilih beriman atau tidak
beriman pada Al-Qur’an akan bertanggung jawab terhadap perbuatannya. Tiap manusia bertanggung
jawab terhadap amal perbuatan atau pilihannya. Tidak mungkin seseorang ikut bertangung jawab
terhadap pilihan orang lain, sikap yang ditunjukkan terhadap pilihan adalah menghormati dan
menghargai pilihan masing-masing.
Orang yang beriman tentu menghormati dan menghargai pilihan orang-orang yang tidak
beriman. Dengan keyakinan bahwa pilihan tersebut salah dan akan mendapat balasan yang sesuai di
akhirat kelah. Orang yang tidak berian juga harus menghormati dan menghargai pilihan saudaranya yang
beriman, mereka tidak boleh mengganggu amal atau ibadah orang yang beriman.
Kandungan surah al-kahf
Mengajarkan tentang sikap toleransi untuk beriman atau tidak beriman kepada Allah SWT.
Setiap orang dipersilahkan untuk beriman atau tidak menurut keyakinan yang dimiliki masing-masing
orang. Dalam masyarakat perbedaan merupakan sebuah keniscayaan yang pasti ada, oleh karena itu
saling menghargai sangat dianjurkan agar hubungan antar sesama golongan dapat berjalan dengan baik.
Sebagai umat muslim kita harus tetap menjaga harga diri dan identitas serta sikap kita sebagai seorang
muslim yang teguh dan baik hati, dengan demikian tugas kita sebagai rahmatan lil-alamin dapat kita
tunaikan dengan baik.

Anda mungkin juga menyukai