DISUSUN OLEH :
Dosen pengampuh :
Puji dan syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan yang Maha Esa, atas rahmat dan
penyertaan-Nya kami dapat menyusun makalah ini.
Sebagai makhluk ciptaan Tuhan, saya menyadari bahwa tanpa campur tangan dan
dukungan dari orang lain, saya mungkin tidak mampu untuk menyelesaikan makalah ini. Untuk
itu saya mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu sehingga
saya dapat menyelesaikan makalah ini tepat pada waktunya.
saya yakin bahwa makalah ini masih jauh dari kesempurnaan, oleh karena itu saya
mengharapkan kritik dan saran dari para pembaca yang bersifat membangun demi menjadikan
makalah ini menjadi lebih baik lagi kedepannya.
Akhir kata saya berharap semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi para pembaca.
Terima kasih.
KATA PENGANTAR i
DAFTAR ISI ii
BAB I PENDAHULUAN 1
A. LATAR BELAKANG 1
B. RUMUSAN MASALAH 6
C. TUJUAN 6
D. MANFAAT 6
BAB II PEMBAHASAN 7
A. Pengertian Remedial
B. Pengertian Pengajaran Remedial Teaching
C. Fungsi Remedial Teaching
D. Pendekatan-Pendekatan Dalam Program Pengajaran Remedial
BAB III PENUTUP 28
A. KESIMPULAN 28
B. SARAN 29
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Dalam proses belajar mengajar di suatu institusi pendidikan, masing-masing
individu memiliki caranya masing-masing untuk memperoleh hasil yang maksimal
dalam belajar. Beberapa ketrampilan belajar pun dipakai guna memenuhi tujuan
dari pendidikan tersebut. Namun tidak jarang seorang siswa mengalami kesulitan
belajar yang dipengaruhi oleh beberapa factor yang mengganggu dirinya dalam
belajar.Banyak peserta didik yang mengalami kesulitan dalam belajar misalnya
tidak mampu menyerap bahan pembelajaran dengan baik, tidak dapat konsentrasi
dalam belajar, tidak mampu mengerjakan tes dan sebagainya.
Siswa yang mengalami kesulitan belajar seperti itu akan memiliki resiko hasil yang
didapatkan dari belajar kurang maksimal. Dalam rangka membantu peserta didik
mencapai standar isi dan standar kompetensi lulusan, pelaksanaan atau proses
pembelajaran perlu diusahakan agar interaktif, inspiratif, menyenangkan,
menantang, memotivasi peserta didik untuk berpartisipasi aktif, serta memberikan
kesempatan yang cukup bagi prakarsa, kreativitas, dan kemandirian sesuai dengan
bakat, minat, dan perkembangan fisik serta psikologis peserta didik. Untuk
mengatasi masalah-masalah belajar tersebut, setiap satuan pendidikan perlu
menyelenggarakan program pembelajaran remedial atau perbaikan.
B. Rumusan Masalah
a. Apa pengertian remedial ?
b. Apa yang dimaksud dengan pengajaran Remedial teaching ?
c. Apa fungsi remedial teaching ?
d. Bagaimana pendekatan-pendekatan dalam program pengajaran remedial ?
C. Tujuan
a. Agar mahasiswa mengetahui pengertian dari program pengajaran remedial.
b. Agar mahasiswa mengetahui pengertian dari remedial teaching.
c. Agar mahasiswa mengetahui fungsi dari program pengajaran remedial.
d. Agar mahasiswa mengetahui pendekatan yang dipakai dalam pengajaran
remedial.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Remedial
Remedial merupakan suatu tratmen atau bantuan untuk mengatasi kesulitan
belajar.
Remediasi mempunyai padanan remediation dalam bahasa inggris Kata ini berakar
kata “toremedy” yang bermakna penyembuhan. Remedial merupakan kata sifat
karena itu dalam bahasa inggris selalu bersama dengan kata benda, misalnya
“remedial work”. Yaitu pekerjaan, penyembuhan, “remedial teaching’’ atau
pengajaran penyembuhan. Dsb . Di Indonesia , istilah “remedial’ sering ditulis
berdiri sendiri sebagai kata benda. Mestinya dituliskan menjadi pegajaran remedial,
atau kegiatan remedial dsb. Dalam bagian ini istilah remediasi dan remedial
digunakan bersama-sama, yang merujuk pada suatu proses membantu siswa
mengatasi kesulitan belajar terutama mengatasi miskonsepsi – miskonsesi yang
dimiliki.
Remediasi adalah kegiatan yang dilaksanakan untuk membetulkan
kekeliruan yang dilakukan siswa. Kalau dikaitkan dengan kegiatan remediasi dapat
diartikan sebagai suatu kegiatan yang dilaksanakan untuk memperbaiki kegiatan
pembelajaran yang kurang berhasil. Kekurangan keberhasilan pembelajaran ini
biasanya ditunjukkan oleh ketidak berhasilan siswa dalam menguasai kompetensi
yang diharapkan dalam pembelajaran.
Dari pengertian di atas diketahui bahwa suatu kegiatan pembelajaran
dianggap sebagai kegiatan remediasi apabila kegiatan pembelajaran tersebut
ditujukan untuk membantu siwa yang mengalami kesulitan dalam memahami
mareteri pelajaran. Guru melaksanakan perubahan dalam kegiatan pembelajarannya
sesuai dengan kesulitan yang dihadapi para siswa.
PENUTUP
A. Kesimpulan
1. Pengajaran perbaikan (remidial teching) pada dasarnya adalah upaya guru
(baik dengan kerjasama dengan pihak lain atau tidak) untuk menciptakan
suatu situasi yang memungkinkan individu atau kelompok siswa supaya
dapat memenuhi kriteria keberhasilan minimal yang diharapkan.
2. Beberapa prinsip dalam program pengajaran remedial adalah :Adaptif,
Interaktif, Fleksibilitas, PemberianUmpan Balik Sesegera mungkin dan
Kesinambungan dan Ketersediaan dalam Pemberian Pelayanan.
3. Beberapa fungsi dari program pengajaran remedial adalah : Fungsi Korektif,
FungsiPemahaman, Fungsi Penyesuaian, Fungsi Pengayaan, Fungsi
Akselerasi dan Fungsi Tarapeutik.
4. Berbagai pendekatan juga dipakai oleh guru atau tenaga kependidikan dalam
rangka melkasanakan program remedial.
5. Dalam program pengajaran remedial juga terdapat alur yang harus dipakai
oleh seorang pengajar
B. Saran
Karna isi makalah ini sangat penting bagi kita sebagai calon pendidik, disarankan
untuk membaca dan memahami isi makalah ini.
Daftar Pustaka
http://cahipw0505.blogspot.co.id/2014/06/program-pengajaran-remidial.html
Ahmadi, Abu dan Widodo Supriyono. 2008. Psikologi Belajar. Jakarta : PT Rineka Cipta.
http://cahipw0505.blogspot.co.id/2014/06/program-pengajaran-remidial.html
www.loglifeducation.com//2012/09/pengertianpembelajaran-remedial.html