Anda di halaman 1dari 25

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

Keperawatan Komunitas III

TIM PENGAJAR :
Ns. Nova Nurwinda Sari, M.Kep
Dwi Agustanti, S.Kp., M.Kep., Sp.Kom
Ns. Hernida Warmi, S.Kep., M.Kes

PROGRAM STUDI KEPERAWATAN


FAKULTAS KESEHATAN
UNIVERSITAS MITRA INDONESIA
TA 2018 – 2019
PBM-
No. Dokumen :
FAKULTAS KESEHATAN RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER STIKES.ML-A.08
UNIVERSITAS MITRA INDONESIA
No. Revisi :
Jl. ZA. Pagar Alam No. 07 Gedong Meneng
Rajabasa, Bandar Lampung
(RPS)
Berlaku :

Nama Mata Kuliah : Keperawatan Komunitas III


Kode Mata Kuliah : 751455
Semester : VI (enam)
Beban sks : 4 SKS (3T, 1P)
Tim Dosen : Ns. Nova Nurwinda Sari, M.Kep (NN) (0853 7968 6488)
Dwi Agustanti.,SKp.,M.Kep.Sp.Kom (DA) (0812 7254 149)
Ns. Hernida Warmi, S.Kep., M.Kes (HW) (0813 7979 3000)
Deskripsi Mata Ajar : Fokus mata ajar ini membahas tentang konsep dasar kesehatan dan keperawatan komunitas, program - program kesehatan /
kebijakan pemerintah dalam menanggulangi masalah kesehatan prioritas di Indonesia, asuhan keperawatan komunitas dan
pembahasn terkait isu dan kecenderungan masalah keehatan komunitas dalam konteks pelayanan kesehatan utama dengan
penekanan pada peningkatan kesehatan, pencegahan penyakit dan pemeliharaan kesehatan, area khusus dalam keperawatan
komunitas seperti kesehatan sekolah, kesehatan kerja, keperawatan di rumah, keperawatan jiwa masyarakat, jaminan mutu
layanan keperawatan komunitas dan isu / kecenderungan dalam keperawatan komunitas dengan penekanan pada
peningkatan kesehatan, pencegahan penyakit dan pemeliharaan kesehatan.
Capaian Pembelajaran : Setelah mengikuti proses pembelajaran, mahasiswa diharapkan mampu :
a. Menjelaskan berbagai konsep kesehatan dan keperawatan komunitas
b. Melakukan pengkajian keperawatan komunitas dengan menggunakan pendekatan proses keperawatan
c. Menegakkan diagnosis keperawatan sesuai dengan data yang ditemukan dan memprioritaskannya
d. Menyusun rencana tindakan keperawatan dengan menggunakan berbagai strategi keperawatan komunitas serta
memodifikasi rencana sesuai kebutuhan masyarakat
e. Menyusun rencana evaluasi dalam pencapaian keberhasilan asuhan keperawatan komunitas
f. Membuat dokumentasi kegiatan asuhan keperawatan komunitas
Daftar Referensi : 1. Anderson, ET. & Mc. Farlane, J.M. Community as Patner, philadelphia: J. B Lippincott. Co.
2. Freeman, R & Heinrich, J, Community Nursing Practice, Philadelphia : W.B. Saunders. Co.
3. Higgs. Z.R. & Gutafson, D.D., Community as Client: Assesment and Diagnosis, Philadelphia: F.A. Davis. Co.
4. Logan, B.B. & Dawkins, C.E., Family Centered in The Community, California: Addison - Wesley Pub.
5. Stenhope, & Lancaster, J. Community Health Nursing: Process and Practice for Promoting,. St. Louis: Mosby Years Book

JADWAL PERKULIAHAN

KI Sn, 08.00 – 10.30 Pasca B.34 Sls, 10.40 – 13.10 Pasca B.34
K2 Sn, 10.40 – 13.10 Pasca B.34 Sls, 08.00 – 10.30 Pasca B.34
K3 Sn, 13.30 – 16.00 Pasca B.34 Sls, 13.30 – 16.00 Pasca B.34

MATRIKS PEMBELAJARAN TEORI (2 sks)

Minggu Pertemuan Waktu Tujuan Metode Media Dosen Indikator


Bahan Kajian Penilaian
1 1 3 x 50’ Mahasiswa dapat RPS Keperawatan Ceramah LCD Dosen (NN) : Kehadiran
memahami RPS Komunitas III dan tanya Laptop  Menjelaskan tentang RPS Mahasiswa
Keperawatan jawab Power Point Keperawatan Komunitas
Komunitas III dan Spidol III
menyetujui kontrak White Board  Memberikan kesempatan
belajar mahasiswa untuk
bertanya
2 3 x 50’ Mahasiswa dapat : Pengantar Konsep Ceramah LCD Dosen (DA) : 1. Kehadiran
 Memahami Dasar Keperawatan dan tanya Laptop  Menjelaskan tentang Mahasiswa
berbagai konsep Komunitas jawab Power Point Pengantar Konsep Dasar 2. Partisipasi
kesehatan dan Spidol Keperawatan Komunitas Mahasiswa
keperawatan White Board  Memberikan kesempatan (Paper Tes
komunitas mahasiswa untuk MC 5 soal)
bertanya
3 3 x 50’ Mahasiswa dapat : Model Konseptual Ceramah LCD Dosen (DA) : 1. Kehadiran
Memahami Askep Komunitas dan tanya Laptop  Menjelaskan tentang Mahasiswa
berbagai konsep jawab Power Point Model Konseptual Askep 2. Partisipasi
kesehatan dan Spidol Komunitas Mahasiswa
keperawatan White Board  Memberikan kesempatan (Paper Tes
komunitas mahasiswa untuk MC 5 soal)
bertanya
2 4 3 x 50’ Mahasiswa dapat : Askep Komunitas Ceramah LCD Dosen (DA) : 1. Kehadiran
 Memahami dan tanya Laptop  Menjelaskan tentang Mahasiswa
berbagai konsep jawab Power Point Askep Komunitas 2. Partisipasi
kesehatan dan Spidol  Memberikan kesempatan Mahasiswa
keperawatan White Board mahasiswa untuk (Paper Tes
komunitas bertanya MC 5 soal)

5 3 x 50’ Mahasiswa dapat : Isu dan Tren Ceramah LCD Dosen (NN) : 1. Kehadiran
 Memahami Keperawatan dan tanya Laptop  Menjelaskan tentang Isu Mahasiswa
berbagai konsep Komunitas jawab Power Point dan Tren Keperawatan 2. Partisipasi
kesehatan dan Spidol Komunitas Mahasiswa
keperawatan White Board  Memberikan kesempatan (Paper Tes
komunitas mahasiswa untuk MC 5 soal)
bertanya
6 3 x 50’ Mahasiswa dapat : Peran dan Fungsi Ceramah LCD Dosen (NN) : 1. Kehadiran
 Menerapkan Perawat Komunitas dan tanya Laptop  Menjelaskan tentang Mahasiswa
asuhan jawab Power Point Peran dan Fungsi 2. Partisipasi
keperawatan Spidol Perawat Komunitas Mahasiswa
komunitas dalam White Board  Memberikan kesempatan (Paper Tes
rentang sehat sakit mahasiswa untuk MC 5 soal)
bertanya
3 7 3 x 50’ Mahasiswa dapat : Konsep & Kebijakan Ceramah LCD Dosen (DA) : 1. Kehadiran
 Menyusun rencana Perkesmas dan tanya Laptop  Menjelaskan tentang Mahasiswa
asuhan jawab Power Point Konsep & Kebijakan 2. Partisipasi
keperawatan Spidol Perkesmas Mahasiswa
komunitas fokus White Board  Memberikan kesempatan (Paper Tes
pada peningkatan mahasiswa untuk MC 5 soal)
kesehatan & bertanya
pencegahan
penyakit minimal
pada area sekolah
dan kesehatan
kerja dengan
menggunakan
langkah proses
keperawatan
8 3 x 50’ Mahasiswa dapat : Konsep, askep Upaya Ceramah LCD Dosen (NN) : 1. Kehadiran
 Menyusun rencana Kesehatan Sekolah & dan tanya Laptop  Menjelaskan tentang Mahasiswa
asuhan kesehatan kerja jawab Power Point Konsep, askep Upaya 2. Partisipasi
keperawatan Spidol Kesehatan Sekolah & Mahasiswa
komunitas fokus White Board kesehatan kerja (Paper Tes
pada peningkatan  Memberikan kesempatan MC 5 soal)
kesehatan & mahasiswa untuk
pencegahan bertanya
penyakit minimal
pada area sekolah
dan kesehatan
kerja dengan
menggunakan
langkah proses
keperawatan
9 3 x 50’ Mahasiswa dapat : Kesehatan Jiwa Ceramah LCD Dosen (HW) : 1. Kehadiran
 Menyusun rencana Masyarakat dan tanya Laptop  Menjelaskan tentang Mahasiswa
asuhan jawab Power Point Kesehatan Jiwa 2. Partisipasi
keperawatan Spidol Masyarakat Mahasiswa
komunitas fokus White Board  Memberikan kesempatan (Paper Tes
pada peningkatan mahasiswa untuk MC 5 soal)
kesehatan & bertanya
pencegahan
penyakit minimal
pada area sekolah
dan kesehatan
kerja dengan
menggunakan
langkah proses
keperawatan
5 10 3 x 50’ Mahasiswa dapat : Konsep Promosi Ceramah LCD Dosen (NN) : 1. Kehadiran
 Menyusun rencana kesehatan dalam dan tanya Laptop  Menjelaskan tentang Mahasiswa
asuhan komunitas jawab Power Point Konsep Promosi 2. Partisipasi
keperawatan Spidol kesehatan dalam Mahasiswa
komunitas fokus White Board komunitas (Paper Tes
pada peningkatan  Memberikan MC 5 soal)
kesehatan & kesempatan mahasiswa
pencegahan untuk bertanya
penyakit minimal
pada area sekolah
dan kesehatan
kerja dengan
menggunakan
langkah proses
keperawatan
11 3 x 50’ Mahasiswa dapat : Proses Belajar Ceramah LCD Dosen (NN) : 1. Kehadiran
 Menerapkan Mengajar di dan tanya Laptop  Menjelaskan tentang Mahasiswa
asuhan komunitas jawab Power Point Proses Belajar Mengajar 2. Partisipasi
keperawatan Spidol di komunitas Mahasiswa
komunitas dalam White Board  Memberikan kesempatan (Paper Tes
rentang sehat sakit mahasiswa untuk MC 5 soal)
bertanya
12 3 x 50’ Mahasiswa dapat : Pemberdayaan Ceramah LCD Dosen (NN) : 1. Kehadiran
 Menerapkan Masyarakat dan tanya Laptop  Menjelaskan tentang Mahasiswa
asuhan jawab Power Point Pemberdayaan 2. Partisipasi
keperawatan Spidol Masyarakat Mahasiswa
komunitas dalam White Board  Memberikan (Paper Tes
rentang sehat sakit kesempatan mahasiswa MC 5 soal)
untuk bertanya
6 13 3 x 50’ Mahasiswa dapat : Home Health Care Ceramah LCD Dosen (HW) : 1. Kehadiran
 Menerapkan dan tanya Laptop  Menjelaskan tentang Mahasiswa
asuhan jawab Power Point Home Health Care 2. Partisipasi
keperawatan Spidol  Memberikan Mahasiswa
komunitas dalam White Board kesempatan mahasiswa (Paper Tes
rentang sehat sakit untuk bertanya MC 5 soal)
14 3 x 50’ Mahasiswa dapat : Program Evaluasi, Ceramah LCD Dosen (HW) : 1. Kehadiran
 Menerapkan Pencatatan serta dan tanya Laptop  Menjelaskan tentang Mahasiswa
asuhan pelaporan di jawab Power Point Program Evaluasi, 2. Partisipasi
keperawatan komunitas Spidol Pencatatan serta Mahasiswa
komunitas dalam White Board pelaporan di komunitas (Paper Tes
rentang sehat sakit  Memberikan MC 5 soal)
kesempatan mahasiswa
untuk bertanya

UTS (Ujian Tengah Semester)


06 Mei 2019 – 19 Mei 2019

MATRIKS PEMBELAJARAN LABOLATORIUM (1 sks)

9 1 1 x 100’ Mahasiswa dapat : Penjelasan mekanisme Skill lab Materi askep Dosen (NN) :  Kehadiran
Memahami dan praktikum komunitas  Menjelaskan mahasiswa
menerapkan asuhan mekanisme  Form
keperawatan praktikum penilaian
komunitas dalam keperawatan pengkajian
rentang sehat sakit komunitas
2 1 x 100’ Mahasiswa dapat : Pembuatan instrumen Skill lab Form pengkajian Dosen (NN) :  Kehadiran
Memahami dan  Mendampingi mahasiswa
menerapkan asuhan mamahiswa  Form
keperawatan menyusun instrumen
komunitas dalam instrumen sesuai
rentang sehat sakit sasaran
3 1 x 100’ Mahasiswa dapat : Praktikum pengkajian Field trip Form Pengkajian Dosen TIM :  Kehadiran
Memahami dan askep komunitas Skill lab Mendampingi / mahasiswa
menerapkan asuhan langsung pada sasaran Memfasilitasi  Form
keperawatan mahasiswa melakukan penilaian
komunitas dalam pengkajian pengkajian
rentang sehat sakit
10 4 1 x 100’ Mahasiswa dapat : Praktikum Field trip Form Pengkajian Dosen TIM :  Kehadiran
Memahami dan pengkajian askep Skill lab Mendampingi / mahasiswa
menerapkan asuhan komunitas Memfasilitasi  Form
keperawatan langsung pada mahasiswa melakukan penilaian
komunitas dalam sasaran pengkajian pengkajian
rentang sehat sakit
5 1 x 100’ Mahasiswa dapat : Praktikum Small  Hasil Dosen TIM :  Kehadiran
Memahami dan pengolahan data Group pengkajian Mendampingi / mahasiswa
menerapkan asuhan Discusion  Form Tabulasi Memfasilitasi  Form
keperawatan data mahasiswa melakukan penilaian
komunitas dalam k pengolahan data pengolahan
rentang sehat sakit data
6 1 x 100’ Mahasiswa dapat : Praktikum Analisis Data Small  Hasil Tabulasi Dosen (TIM) :  Kehadiran
Memahami dan Group data Mendampingi / mahasiswa
menerapkan asuhan Discusion  Form Analisis Memfasilitasi  Form
keperawatan Data mahasiswa melakukan penilaian
komunitas dalam analisis data analisis data
rentang sehat sakit
11 7 1 x 100’ Mahasiswa dapat : Praktikum perumusan Small Format Diagnosis Dosen (TIM) :  Kehadiran
Memahami dan diagnosis keperawatan Group Keperawatan Mendampingi / mahasiswa
menerapkan asuhan komunitas Discusion Komunitas Memfasilitasi  Form
keperawatan mahasiswa melakukan penilaian
komunitas dalam perumusan diagnosis perumusan
rentang sehat sakit keperawatan komunitas diagnosis
keperawatan
8 1 x 100’ Mahasiswa dapat : Praktikum perumusan Small Format Dosen (TIM) :  Kehadiran
Memahami dan prioritas masalah Group perumusan Mendampingi / mahasiswa
menerapkan asuhan Discusion prioritas masalah Memfasilitasi  Form
keperawatan mahasiswa melakukan penilaian
komunitas dalam perumusan masalah prioritas
rentang sehat sakit keperawatan komunitas masalah
9 1 x 100’ Mahasiswa dapat : Praktikum penyusunan Small Format Renpra Dosen (TIM) :  Kehadiran
Memahami dan rencana keperawatan Group Askep Komunitas Mendampingi mahasiswa
menerapkan asuhan komunitas Discusion mahasiswa melakukan  Kemampuan
keperawatan penyusunan Renpra mahasiswa
komunitas dalam Askep Komunitas menyusun
rentang sehat sakit Renpra
Askep
Komunitas
12 10 1 x 100’ Mahasiswa dapat : Praktikum implementasi Simulasi LCD Dosen (TIM) :  Kehadiran
Memahami dan berbagai strategi asuhan Laptop Mendampingi mahasiswa
menerapkan asuhan keperawatan komunitas Power Point mahasiswa melakukan  Kemampuan
keperawatan Spidol Implementasi askep mahasiswa
komunitas dalam White Board komunitas melakukan
rentang sehat sakit simulasi
11 1 x 100’ Mahasiswa dapat : Praktikum implementasi Simulasi LCD Dosen (TIM) :  Kehadiran
Memahami dan berbagai strategi asuhan Laptop Mendampingi mahasiswa
menerapkan asuhan keperawatan komunitas Power Point mahasiswa melakukan  Kemampuan
keperawatan Spidol Implementasi askep mahasiswa
komunitas dalam White Board komunitas melakukan
rentang sehat sakit simulasi

12 1 x 100’ Mahasiswa dapat : Praktikum implementasi Simulasi Format evaluasi Dosen (TIM) :  Kehadiran
Memahami dan berbagai strategi asuhan Mendampingi mahasiswa
menerapkan asuhan keperawatan komunitas mahasiswa melakukan  Kemampuan
keperawatan Implementasi askep mahasiswa
komunitas dalam komunitas melakukan
rentang sehat sakit simulasi
15 13 1 x 100’ Mahasiswa dapat : Pendokumentasian Simulasi Format Dosen (TIM) :  Kehadiran
Memahami dan Askep komunitas dokumentasi Mendampingi mahasiswa
menerapkan asuhan mahasiswa menyusun  Kemampuan
keperawatan dokumentasi asuhan mahasiswa
komunitas dalam keperawatan komunitas melakukan
rentang sehat sakit simulasi

14 1 x 100’ Mahasiswa dapat :  Evaluasi Penugasan Small group Format penilaian Dosen (NN) :  Kehadiran
Memahami dan Mahasiswa discusion penugasan dan Melakukan evaluasi mahasiswa
menerapkan asuhan  Evaluasi praktikum penugasan mahasiswa  Penugasan
keperawatan pembelajaran Melakukan evaluasi mahasiswa
komunitas dalam praktikum pembelajaran  Laporan hasil
rentang sehat sakit praktikum praktikum

UAS (Ujian Akhir Semester)


22 Juli 2019 – 02 Agustus 2019

UJIAN PRAKTIKUM
TATA TERTIB PEMBELAJARAN

1. Proses pembelajaran wajib dihadiri mahasiswa minimal 75% dari total pembelajaran, Bagi yang mahasiswa yang berhalangan hadir wajib
memberitahukan dosen pengajar, apabila tidak ada keterangan akan dituliskan “ALPHA” .
2. Bagi mahasiswa yang terlambat > 15 menit tidak diperkenankan untuk mengikuti perkuliahan, apabila tetap menginginkan mengikuti perkuliahan maka
kehadirannya tidak dihitung.
3. Bagi mahasiswa yang kehadirannya kurang dari ketentuan, tetap mengikuti ujian tetapi tidak dilakukan penilaian (diberi nilai 0 “NOL”)
4. Selama proses pembelajaran, mahasiswa wajib menunjukkan sikap profesional (mengenakan pakaian yang rapi, tidak menggunakan sandal, tidak
merokok atau berbuat keributan)
5. Penugasan yang diberikan diharapkan dapat dikumpulkan sesuai waktu yang telah disepakati bersama, bila terlambat maka dosen berhak mengurangi
penilaian sebesar 10 – 30 % dari nilai yang diperoleh (10 % terlambat 1 minggu, 20 % terlambat 2 minggu dan 30 % bila terlambat 3 minggu, bila lebih dari 3
minggu maka tugas tidak diterima lagi dan mahasisa tidak mendapatkan nilai tugas/ penugasan.

PENUGASAN

Penugasan Teori :
Tugas A : Tugas B :
1. Mahasiswa dibagi menjadi 4 kelompok 1. Mahasiswa dibagi menjadi 4 kelompok
2. Masing masing kelompok mengerjakan tugas membuat makalah tentang 2. Masing masing kelompok mengerjakan tugas penyelesaian askep
program kesehatan yang ada saat ini. Adapun topik bahasan sbb : komunitas dengan topik sesuai kasus sbb :
a. Analisis efektifitas program pemerintah dalam mencegah a. Asuhan keperawatan komunitas pada masyakarat
perkembangan LGBT di Indonesia pedesaaan
b. Analisis efektifitas program pemerintah dalam pencegahan dan b. Asuhan keperawatan komunitas pada kelompok balita
penanggulangan TB Paru c. Asuhan keperawatan komunitas pada kelompok khusus
c. Analisis efektifitas program pemerintah dalam pencegahan dan anak usia sekolah
penanggulangan NAPZA / HIV - AIDS dimasyarakat d. Asuhan keperawatan komunitas pada kelompok khusus
d. Analisis efektifitas program pemerintah dalam menurunkan pekerja
Angka Kematian Ibu (AKI) / Angka Kematian Bayi (AKB) 3. Masing masing kelompok mengerjakan tugas dari tahapan pengkajian
sampai dengan evaluasi dan pendokumentasian

TATA CARA PEMBUATAN MAKALAH / ANALISIS PROGRAM :


a. Makalah terdiri dari 4 bab yang sistematikanya telah ditentukan
b. Bab 1 : Pendahuluan yang berisi tentang latar belakang masalah (mengapa topik tersebut di bahas), tujuan penulisan dan manfaat penulisan.
c. Bab 2 : Tinjauan program pemerintah dalam upaya mencegah/ menanggulangi berbagai masalah kesehatan di Indonesia (murni tinjauan referensi dan tidak
ada asumsi maupun analisis dari mahasiswa)
d. Bab 3 : Pembahasan yang berisi tentang analisis mahasiswa tentang program tersebut dengan menggunakan pendekatan SWOT (Strength, Weekness,
Opportunity, Treath), masalah yang ditemukan serta alternatif solusi untuk mengatasinya. Gunakan beberapa referensi yang sesuai dengan topik baik dari
jurnal, buku maupun media lainnya.
e. Bab 4 : Penutup yang berisi kesimpulan dan saran
f. Sertakan juga fc referensi yang digunakan baik dari buku, internet, koran, dll (referensi minimal 3 buah)
g. Makalah dikumpul sesuai kesepakatan

TATA CARA PENULISAN :


1. Semua tugas diketik diatas kertas ukuran A4 (80 gram), Font 12, Judul Font 14 di Bold, Huruf Arial, 1.5 Spasi dengan Margin : 3 cm Kiri, 3 cm Atas, 2,5 cm
Kanan dan 2,5 cm Bawah, dijilid dengan bagian atas transparan dan bagian bawah kertas bufallow hijau
2. Semua tugas dikumpul sesuai dengan kesepakatan. Keterlambatan akan dikenakan sanksi pemotongan nilai sesuai kebijakan dosen/ koordinator MA.

KOMPOSISI SOAL

SOAL UTS SOAL UAS


No Dosen Pokok Bahasan Jumlah Soal No Dosen Pokok Bahasan Jumlah
Soal
1 DA Konsep dasar komunitas 7 soal 1 NN Konsep, askep Upaya Kesehatan 12 soal
Sekolah & kesehatan kerja
Model Konseptual askep komunitas 7 soal Program Evaluasi, Pencatatan serta 12 soal
pelaporan di komunitas
Askep komunitas 9 soal 2 HW Home Health Care 8 soal
Kebijakan perkesmas 7 soal Proses Belajar Mengajar di komunitas 6 soal
2 NN Isu dan Tren Keperawatan Komunitas 7 soal 3 NN Konsep Promosi kesehatan dalam 6 soal
komunitas
3 NN Peran dan Fungsi Perawat Komunitas 7 soal Pemberdayaan Masyarakat 6 soal
4 HW Kesehatan Jiwa Masyarakat 6 soal Total 50 soal
Total 50 soal

PENILAIAN

Komposisi Penilaian :
Penilaian Teori (3 sks : 70 %) Penilaian Praktikum (1 sks : 30 %)
1. Kehadiran : 10% 1. Simulasi Praktikum : 20 %
2. Penugasan : 40% 2. Ujian Praktikum : 60 %
3. UTS : 25 % 3. Laporan Praktikum : 20 %
4. UAS : 25%
PENUTUP

Demikianlah RPS ini dibuat untuk menjadi suatu pedoman pengajaran Mata Ajar Keperawatan Komunitas III bagi pengajar dan mahasiswa dalam proses belajar
mengajar di Fakultas Kesehatan Program Studi Keperawatan Universitas Mitra Indonesia.

Bandar Lampung, 16 Maret 2019

Disusun Oleh, Diketahui Oleh , Disahkan Oleh,


Koordinator Mata Ajar Ketua Program Studi Dekan Fakultas Kesehatan

Ns. Nova Nurwinda Sari, S.Kep., M.Kep Ns. Tubagus Erwin N, S.Kep., M.Kep dr. Zamahsjari Sahli, M.KM., AAAK
NPP. 2222232 NPP. 2222146 NPP. 2222040
KASUS 1
ASKEP KOMUNITAS PADA MASYARAKAT

Pengkajian keperawatan komunitas yang dilakukan oleh mahasiswa di wilayah “A” dengan
menggunakan berbagai metode didapatkan data sebagai berikut : Jumlah seluruh jiwa ± 7500
jiwa, perempuan 3/5 bagian dari pria, suku mayoritas Jawa dan Sumatra, mata pencaharian
penduduk sebagian besar buruh pabrik (60%), ada juga wiraswasta dan PNS (5%) dengan
penghasilan rata-rata sesuai UMR. Tiga penyakit terbesar yang dikeluhkan masyarakat
selama 3 bulan terakhir adalah ISPA pada Anak usia sekolah (47%), Diare pada Balita
(17,5%) dan Hipertensi pada Lansia (25%). Jumlah balita 25 % dari jumah total populasi,
Anak usia sekolah 30%, dan jumlah lansia sebanyak 20 %. Data perilaku masyarakat yang
tidak sehat : kebiasaan membuka jendela setiap hari 50%, kebiasan mengolah sampah dengan
di bakar 87%, kebiasaan makan tanpa mencuci tangan 44%, warga yang tidak punya jamban
17,5 %, 35% MCK masyarakat di sungai, jarak jamban dengan sumber air minum > 10 meter
ada 43%, pengetahuan masyarakat tentang penyakit masih rendah, untuk ISPA masyarakat
yang mengetahui hanya 35%, Diare 50% dan Hipertensi 10% . Minat masyarakat untuk
mendapatkan informasi kesehatan sbb : informasi tentang ISPA hanya 60%, Diare 35% dan
Hipertensi 75%. Wawancara dengan kader Posyandu : masyarakat yang membawa Balita ke
Posyandu rutin hanya 37%, immunisasi lengkap 30%. Kader Posyandu juga mengatakan
bahwa kegiatan di Posyandu terkadang tidak jalan karena jumlah dan pengetahuan kader
terbatas. Posyandu Lansia belum ada, biasanya lansia memeriksakan kesehatan bersama
dengan pemeriksaan balita. Lansia yang rutin melakukan pemeriksaan hanya 10%. Pelayanan
kesehatan yang ada di wilayah tersebut hanya 1 Puskesmas, 1 praktik bidan swasta dan 2
praktik perawat mandiri. Aparat pemerintahan setempat tidak punya program khusus untuk
bidang kesehatan masyarakat. Komunikasi masyarakat sebagian besar sudah menggunakan
telepon selluler.
KASUS 2
ASKEP KOMUNITAS PADA KELOMPOK KHUSUS ANAK SEKOLAH

Data pengkajian fokus melalui angket terhadap masalah kesehatan kelompok remaja di SMA
“X” oleh mahasiswa didapatkan data sbb : Jumlah kelas ada 10 kelas dengan rata-rata 40
siswa/i, berimbang antara jumlah siswa dan siswi, 75% dalam status kesehatan baik. Perilaku
kesehatan yang berisiko antara lain kebiasaan merokok 17%, pacaran 40%, memakai softex
saat haid 100%, mengganti pakaian dalam minimal 2 x/ hr 75% dari jumlah siswi dan ada 10
% siswa menyatakan pernah melakukan onani . Para siswa mengatakan tidak tahu apa
dampak melakukan onani tersebut karena belum pernah mendapatkan informasi. Hasil angket
: Pengetahuan siswa/i tentang NAPZA 60%, SEX EDUCATION 22%, PMS 18%. Informasi
kesehatan yang pernah didapatkan siswa pada satu tahun terakhir antara lain NAPZA dan
KESPRO remaja. Informasi kesehatan yang dibutuhkan saat ini tentang NAPZA 37%, SEX
EDUCATION 42%, PMS 25%. Hasil observasi mahasiswa : terdapat beberapa siswa yang
merokok, siswi banyak yang menggunakan rok diatas lutut, kelompok siswa/i bergabung
dalam kegiatan di sekolah. Wawancara dengan pihak sekolah mengatakan bahwa mereka
sangat setuju untuk diberikan informasi tentang kesehatan remaja di sekolah tersebut
terutama setelah pada 2 tahun terakhir didapatkan 1 kasus pengguna NAPZA dan 1 kasus
siswi dikeluarkan dari sekolah karena hamil diluar nikah. Lokasi sekolah dengan pasar hanya
500 m. Pihak sekolah mengatakan sering menangkap siswa/i masih di jam sekolah berada di
pasar. Prestasi siswa/i di sekolah tersebut juga dirasakan mulai menurun.
KASUS 3
ASKEP KOMUNITAS PADA KELOMPOK KHUSUS PEKERJA

Data pengkajian umum pada kelompok pekerja di PT “X” sbb : Jumlah pekerja secara
keseluruhan ada 700 orang dengan rincian : 50 % bagian produksi, 25% di kantor/
administrasi, 10 % bagian umum, 10% bagian distribusi dan sisanya adalah kelompok
manajer. Secara umum mayoritas pekerja pria (85%), berusia antara 19 – 67 th, pendidikan
mayoritas SD (70%), lama bekerja antara 1 – 20 th dengan jenis pekerjaan bervariasi.
Keluhan yang dirasakan pada 1 bulan terkahir sbb : Myalgia pada 70% pekerja di bagian
produksi, vertigo 30% di bagian administrasi dan gastritis 50% di bagian umum. Jam kerja 8
– 10 jam/ hari, tetapi banyak pekerja terutama di bagian produksi yang lembur > 2 hari setiap
minggunya dengan alasan agar penghasilan mereka bertambah. Informasi kesehatan tidak
pernah di dapat karena pada perusahaan tersebut sudah 1 tahun ini petugas kesehatan hanya 2
orang (1 dokter dan 1 perawat) yang bertugas di klinik perusahaan. Angka kunjungan pekerja
ke klinik pada 1 bulan terakhir meningkat tajam (naik 30%) dan biaya untuk membeli obat
juga naik 50%. Pekerja diberikan waktu istirahat pukul 12. 00 – 13.00 wib tetapi tidak semua
pekerja melakukan istirahat karena pekerjaan yang belum selesai. Terlihat beberapa pekerja
makan di sela sela jam kerja. Data dari klinik juga didapat bahwa keluhan pekerja yang
paling banyak adalah pegel linu (bagian produksi), pusing dan pandangan berputar ada 3
orang pekerja dan 10 orang pekerja dengan keluhan nyeri ulu hati. Jumlah pekerja yang
berobat ke klinik pada 1 bulan terakhir ada 32 orang. Perusahaan mengklem bahwa
perusahaan mereka sudah terbebas dari kecelakaan kerja, namun hasil pengamatan
mahasiswa ada 1 pekerja yang tangannya terluka karena terkena benda tajam di saat bekerja
karena kelelahan. Perusahaan tidak punya kebijakan khusus tentang kesehatan. Pemeriksaan
kesehatan hanya 1 tahun sekali, tidak ada program olahraga khusus dan tidak ada program
pemberian informasi kesehatan bagi pekerja. Wawancara dengan perawat di klinik, perawat
hanya menunggu pasien datang ke klinik dan membantu dokter dapam memberikan
pengobatan.
KASUS 4
ASKEP KOMUNITAS PADA POPULASI BALITA

Berdasarkan hasil pengkajian keperawatan komunitas melalui angket yang dilakukan oleh
mahasiswa di dusun “W” terhadap kesehatan Balita didapatkan data sebagai berikut : Total
jumlah penduduk sebanyak 900 jiwa dan 25% nya adalah Balita, keluhan pada 3 bulan
terakhir yaitu 30 % mengeluh batuk pilek; 20 % mengeluh diare dan 10% BB di bawah garis
merah. Kondisi lingkungan agak kotor, sampah berserakan, berdebu, di ujung jalan terdapat
timbunan sampah yang dikerubungi lalat. Kebiasan masyarakat menggunakan obat nyamuk
bakar (100%), membakar sampah (100%) dan masih ada 20 % masyarakat yang memasak
dengan menggunakan kayu bakar. Anak Balita juga mempunyai kebiasaan jajan (75%) dan
malas makan (27%).Petugas kesehatan setempat mengatakan bahwa di desa tersebut ibu
Balita yang rutin memeriksakan kesehatan ke Posyandu hanya 60% saja. Hasil wawancara
kepada beberapa ibu yang tidak ke Posyandu mengatakan bahwa mereka tidak sempat
membawa anaknya karena alasan sibuk mengurus rumah tangga (45%), malas (10%), lupa
(17%) dan sisanya lain-lain. Informasi kesehatan Balita menurut kader Posyandu sudah
sering diberikan oleh pihak Puskesmas tetapi hasil kajian mahasiswa terhadap pengetahuan
ibu Balita tentang penyakit/ masalah kesehatan yang lazim terjadi pada Balita, sebagian
besar masyarakat belum paham. Kader ada 5 orang tetapi yang aktif hanya 2 orang saja.
Kader mengatakan bahwa mereka hanya di tunjuk dan belum pernah mendapat pelathan
khusus tentang kesehatan. Tidak ada program kesehatan khusus seperti jumat bersih atau
senam bersama di dusun tersebut. Fasilitas kesehatan hanya hanya posyandu balita dan 1
bidan desa.
LOGBOOK : PENUGASAN I (PENGKAJIAN)

Jawablah pertanyaan di bawah ini sesuai dengan kasus :


1. Pelajarilah berbagai model keperawatan, model keperawatan manakah yang
tepat digunakan di area keperawatan komunitas, jelaskan alasannya !
2. Aspek pengkajian keperawatan komunitas apa saja yang sudah ada di dalam
kasus dan aspek apa lagi yang perlu dikaji lebih lanjut sesuai model ? Jelaskan
jawabanmu secara jelas !
3. Berapakah jumlah masyarakat yang sakit sesuai kelompok umur yang ada di
masyarakat ?
Jawaban :
1………………………………………………………………………………………………
..................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................
……………………………………………………………………………………………….
………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………..
2………………………………………………………………………………………………
.................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................
……………………………………………………………………………………………….
……………………………………………………………………………………………….
………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………..
3………………………………………………………………………………………………
..................................................................................................................................................
..................................................................................................................................................
……………………………………………………………………………………………….
………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………..
……………………………………………………………………………………………….
Referensi : Buku rujukan dalam BPKM

Komentar Fasilitator/ Dosen :

Bandarlampung, 2016
Penilai

(...........................................)
LOGBOOK : PENUGASAN 2 (DIAGNOSIS)

Jawablah pertanyaan di bawah ini sesuai dengan kasus :


1. Cobalah diskusikan di dalam kelompok, data-data senjang/ abnormal apa saja yang
ditemukan pada kasus di atas.
2. Selanjutnya kelompokkan dan analisis data, mana yang termasuk dalam kelompok
permasalahan atau problem ? (DS dan DO) dan mana yang termasuk dalam kelompok
penyebab atau faktor risiko penyebab timbulnya masalah (Etiologi/ penyebab) (DS dan
DO)
3. Buatlah rumusan diagnosis keperawatan komunitas yang sesuai dengan
pengelompokan data yang sudah dibuat.

Jawaban :
1………………………………………………………………………………………………
..................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................
……………………………………………………………………………………………….
………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………..
2………………………………………………………………………………………………
.................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................
……………………………………………………………………………………………….
……………………………………………………………………………………………….
………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………..
3………………………………………………………………………………………………
..................................................................................................................................................
..................................................................................................................................................
……………………………………………………………………………………………….
………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………..
……………………………………………………………………………………………….
Referensi : Buku rujukan dalam BPKM

Komentar Fasilitator/ Dosen :

Bandarlampung, 2016
Penilai

(...........................................)

LOGBOOK : PENUGASAN 3 (RENCANA KEPERAWATAN)


Jawablah pertanyaan di bawah ini sesuai dengan kasus :
1. Prioritaskan diagnosis keperawatan keluarga yang ditemukan dengan menggunakan
skoring dari Meucke 1984
2. Susunlah rencana keperawatan komunitasnya yang meliputi : Tujuan (umum dan
khusus), strategi, intervensi, waktu tempat, sasaran, dll dan juga POA kegitannya.
Jawaban :
1………………………………………………………………………………………………
..................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................
……………………………………………………………………………………………….
………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………..
2………………………………………………………………………………………………
.................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................
……………………………………………………………………………………………….
……………………………………………………………………………………………….
………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………..

Referensi : Buku rujukan dalam BPKM

Komentar Fasilitator/ Dosen :

Bandarlampung, 2016
Penilai

(...........................................)

LOGBOOK : PENUGASAN 4 (MEDIA)


Buatlah media pembelajaran yang sesuai dengan kondisi sasaran meliputi : LP, SAP,
Leaflet, PP/ Lembar Balik, serta alat/ bahan yang dibutuhkan untuk proses pembelajaran.

Referensi : Buku rujukan dalam BPKM

Komentar Fasilitator/ Dosen :

Bandarlampung, 2016
Penilai

(...........................................)
LOGBOOK : PENUGASAN 5 (IMPLEMENTASI)

Persiapkan simulasi untuk melakukan pendidikan kesehatan pada masyarakat dalam bentuk
penyuluhan kesehatan dengan topik sesuai dengan prioritas masalah. Kegiatan dirancang
tidak lebih dari 90 menit.

Referensi : Buku rujukan dalam BPKM

Komentar Fasilitator/ Dosen :

Bandarlampung, 2016
Penilai

(...........................................)

LOGBOOK PENUGASAN 6 (DOKUMENTASI)


Dokumentasi :
Dokumentasikan asuhan keperawatan yang telah dilakukan dari tahapan pengkajian sampai
dengan evaluasi dengan memperhatikan kaidah pendokumentasian
Jawaban :
1. (Dokumen
Pengkajian)..................................................................................... ......................................
......................................................................................
2. (Dokumen Diagnosis).......................................................................................
............................................................................................................................
3. (Dokumen Rencana).........................................................................................
............................................................................................................................
4. (Dokumen Implementasi).................................................................................
...........................................................................................................................
5. (Dokumen Evaluasi)..........................................................................................
............................................................................................................................
Referensi :
Komentar Pembimbing
....................................................................................................................................................
.....................................................................................................................................................
..........................................................................................
Bandar Lampung, 2016
Pembimbing Praktikum NILAI MAHASISWA

(........................................)

FORMAT EVALUASI MAKALAH

Judul : …………………………………………..
Kelompok : …………………………………………..
UNSUR PENILAIAN BOBOT NILAI
1. Sistematika dan tehnis penulisan sesuai acuan 5 ….
2. Ketepatan pengungkapan latar belakang 20 ….
3. Ketepatan rumusan tujuan penulisan 10 ….
4. Ketapatan merumuskan manfaat penulisan 10 ….
5. Kelengkapan/ kejelasan teori yang digunakan 25 ......
6. Kesimpulan sesuai dengan tujuan penulisan 5 ….
7 Ketepatan saran dengan manfaat penulisan 5
8. Kualitas dan jumlah buku rujukan sesuai standar (min 2 buku) 10 ….
9. Ketepatan penyerahan tugas 5 …
10. Kerapihan dan kebersihan makalah 5
TOTAL NILAI 100
Bandar Lampung, ……….2016
Penilai,

(____________)

Anda mungkin juga menyukai