Anda di halaman 1dari 17

STIKES MARANATHA KUPANG

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)


Nama Mata Kuliah Kode Mata Semester Tgl Penyusunan
Satuan Kredit Semester
Kuliah
Keperawatan Kesehatan Masyarakat A 3 SKS (2 T, 1 P) II ALIH 20 Februari 2023
Pedesaan dan Kepulauan (KKMPK) JENJANG

Otorisasi Ketua Program Studi

Juandri Tusi,S.Kep.,Ns.,M.T
Capaian CPL-PRODI (Capaian Pembelajaran Lulusan Program Studi) Yang Dibebankan Pada Mata Kuliah
Pembelajaran (CP)
CPL -1 Bertakwa kepada Tuhan YME, menunjukkan sikap profesional, prinsip etik, perspektif hukum dan budaya dalam
keperawatan yang berlandaskan kasih.

CPL-2 Mampu menguasai ketrampilan umum pada bidang keperwatan


CPL- 3 Mampu memahami ilmu keperawatan untuk melakukan asuhan keperawatan berdasarkan pendekatan proses
keperawatan
CPL-4 Mampu memberikan asuhan keperawatan secara profesional pada tatanan laboratorium dan lapangan (klinik dan
komunitas) untuk meningkatkan kualitas asuhan keperawatan dan keselamatan klien
CPL-5 Mampu melaksanakan edukasi dengan keterampilan komunikasi dalam asuhan
keperawatan dan informasi ilmiah
CPL-9
Mampu meningkatkan keahlian profesional di bidang keperawatan melalui pembelajaran seumur hidup
CPMK (Capaian Pembelajaran Mata Kuliah)
CPMK Mampu menyusun kisi-kisi dan instrumen pengkajian pada masalah kesehatan pada komunitas, dan sekolah di daerah
1 pedesaan dan kepulauan (CPL-2)
CPMK Mampu melakukan role play metode pengkajian masalah kesehatan pada komunitas, dan sekolah di daerah pedesaan
2 dan kepulauan (CPL-3)
CPMK Mampu melakukan penegakan diagnosis, dan perencanaan keperawatan pada komunitas, dan
3 sekolah di daerah pedesaan dan kepulauan (CPL-4) (CPL-5) (CPL-9)
Diskripsi Singkat
Mata Kuliah Mata ajar ini merupakan mata ajar unggulan program studi dengan pembahasan asuhan keperawatan yang sesuai untuk
menangani berbagai masalah kesehatan yang lazim terjadi pada masyarakat pedesaan dan kepulauan. Mahasiswa akan
mempelajari berbagai pendekatan tentang kondisi pedesaan dan kepulauan yang meliputi konsep,dinamika, sosiologi dan
kebijakan pedesaan sehingga mampu mengenali alasan dan dampak timbulnya masalah kesehatan yang lazim terjadi.
Mahasiswa juga akan mempelajari berbagai situasi dan masalah pedesaan melalui asuhan keperawatan dan penerapan
konsep, teori lintas keilmuan di bidang keperawatan dan ilmu yang relevan.
Bahan Kajian / 1. Komunitas sebagai mitra (Community as partner)
Pokok Materi 2. Konsep pedesaan dan kepulauan
Pembelajaran 3. Kebijakan kesehatan di daerah pedesaan dan kepulauan
4. Program-program kesehatan di daerah pedesaan
5. Masalah kesehatan di pedesaan
6. Keperawatan daerah pedesaan dan kepulauan
7. Kisi-kisi dan instrumen pengkajian masalah kesehatan di daerah pedesaan dan kepulauan
8. Metode pengkajian masalah kesehatan komunitas:
a. Wawancara
b. Focus group discussion
c. Winshield survey
d. Survey
9. Diagnosis dan perencanaan

Daftar Referensi Utama:


1. Allender, J. A., Rector, C., & Warner, K. D. (2014). Community & Public Health Nursing Promoting The Public’s Health
(8th ed.). Philadelphia: Lippincott Williams & Wilkins (Wajib).
2. Anderson, E.T. & Mc.Farlane, J. (2011). Community as partner theory and practice in nursing (6th ed.). Philadelphia:
Lippincott Williams & Wilkins (Wajib).
3. Center for Disease Control and Prevention. (2014).
4. Ervin, N. E. (2002). Advanced Community Health Nursing Practice: Population - Focused Care. New Jersey: Pearson
Education
5. Friedman, M.M., Bowden, V.R., & Jones, E.G. (2003). Family Nursing: Research, Theory and Practice. New Jersey:
Pearson Education.
6. Hanson, S. M. H., Gedaly-Duff, V., & Kaakinen, J. R. (2005). Family Health Care Nursing: Theory, Practice, and Research.
Philadelphia: Davis Company.
7. Miller, C. (2009). Nurse’s Toolbokk for promoting wellness. Mc.Grow Hill.
8. Stanhope, M. & Lancaster, J. (2016). Public health nursing population centered health care in the community (9th ed.)
Missouri: Elsevier (Wajib).
9. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 279/Menkes/SK/IV/2006 Tentang Pedoman Penyelenggaraan
Upaya Keperawatan Kesehatan Masyarakat Di Puskesmas (Wajib).
10. Winters & Lee (2010). Rural Nursing Concepts, Theory, and Practice, 3rd Edition. NY: Springer Publishing Company, LLC
(Wajib).

1. Irlin Falde Riti, S.Kep.,Ns.M.Kes (IFR) (Koordinator No. Hp: 085237114419)


2. Stefanus M. Kiik, S.Kep., Ns., M.Kep. Sp. Kep. Kom (SMK)
Nama Dosen 3. Siti Sakinah, S.Kep.,Ns.M.Kes (SS)
Pengampu 4. Rishan Albahri, S.Kep., Ns (RA)
5. Anggryani Selan, S.Kep., Ns (AS)
6. Erdianus Mbanga, S.Kep., Ns (EM)
7. Muniaty Selan, S.Kep., Ns (MS)

JADWAL PERKULIAHAN KELAS ALIH JENJANG


SELASA (19.00-22.00)
RABU (14.00-17.30)
Mingg Sub-CPMK Bahan Kajian Bentuk dan Estimasi Pengalaman Penilaian
uKe- (Kemampuan (Materi Metode Waktu Belajar Kriteria & Indikator Bobot Dosen
akhir yg Pembelajaran) Pembelajaran Mahasiswa Bentuk (%)
direncanakan) [Media &
Sumber
Belajar]

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
1 Setelah mengikuti 1. Komunitas Lecture, LTM 2x50’ - Diskusi Bentuk  Ketepatan 6.25 IFR
kegiatan sebagai mitra (kegiatan kelompok non-tes dalam
pembelajaran, (community as proses - Mencari dan 1. Borang menjelaskan
Mahasiswa partner) membaca QBD Menjelaskan
mengajar)
mampu literatur tentang konsep
2. Konsep pedesaan
mengetahui dan kepulauan 2x 60’ - Mengisi borang komunitas
diskusi QBD sebagai mitra
tentang: (penuh=ga
(community as
san
-konsep komunitas partner)
terstruktur -Menjelaskan
sebagai mitra
(community as ) tentang konsep
partner) pedesaan dan
2x 60’ kepulauan
-Mahasiswa (kegiatan
mampu mandiri)
memahami tentang
konsep pedesaan
dan
kepulauan
2 Setelah mengikuti 3. Kebijakan Lecture, LTM 2x50’ Mampu TM  Mahasiswa 6.25 SS
kegiatan kesehatan di (kegiatan mengerjakan ( Lembar memahami
pembelajaran, daerah pedesaan proses tugas mandiri tugas tentang
Mahasiswa dan kepulauan Mandiri) kebijakan
mengajar)
mampu kesehatan di
Mahasiswa 2x 60’ daerah pedesaan
mampu (penuh=ga dan kepulauan
memahami tentang san
kebijakan terstruktur
kesehatan di )
daerah pedesaan
dan kepulauan 2x 60’
(kegiatan
mandiri)

3 Setelah mengikuti 4. Program- program Lecture, 2x50’ Mampu Bentuk non  Mahasiswa 6.25 SS
kegiatan kesehatan di SGD (kegiatan mengerjakan tes: mampu
pembelajaran, daerah pedesaan proses tugas mandiri  LTM memahami
Mahasiswa dan kepulauan (Lembar dengan baik
mengajar)
mampu tugas Menjelaskan
memahami tentang 2x 60’ Mandiri) tentang konsep
program-program teori belajar
(penuh=ga
kesehatan di mengajar dan
daerah pedesaan san
domain belajar
dan kepulauan terstruktur bagi klie
)

2x 60’
(kegiatan
mandiri)

4 Setelah mengikuti 5. Masalah- masalah Lecture, 2x50’ Mampu Borang  Mahasiswa 6.25 SS
kegiatan kesehatan di SGD (kegiatan mengerjakan dan presenta mampu
pembelajaran, daerah pedesaan proses mempresentasika si dan memahami
mahasiswa mampu dan kepulauan n tugas sesuai handout, Menjelaskan
mengajar)
memahami tentang materi topik borang tentang
masalah-masalah 2x 60’ pertemuan makalah, masalah-
(kelompok I) Borang masalah
kesehatan di (penuh=ga
QBD kesehatan
daerah pedesaan san yang ada di
dan kepulauan terstruktur daerah
) pedesaan dan
kepulauan
2x 60’  Mahasiswa
(kegiatan mempresentas
mandiri) ikan tugas
dengan baik.
 Mahasiswa
bekerja dalam
team
(kelompok)
dengan baik
5 Setelah mengikuti 6. Perawatan Lecture, SGD, 2x50’ Mampu Borang  Mahasiswa 6.25 EM
kegiatan kesehatan di (kegiatan mengerjakan presentasi mampu
pembelajaran, daerah pedesaan proses tugas dan dan memahami
Mahasiswa dan kepulauan menjawab handout, tentang
mengajar)
mampu pertanyaan yang borang program-
memahami tentang 2x 60’ diberikan makalah program
Borang kesehatan di
keperawatan di (penuh=ga
QBD daerah
daerah pedesaan san
pedesaan dan
dan kepulauan terstruktur kepulauan
)

2x 60’
(kegiatan
mandiri)

6 Setelah mengikuti 7. Kisi- kisi dan Lecture, 2x50’ Mampu Borang  Mahasiswa 6.25 IFR
kegiatan instrumen SGD (kegiatan mengerjakan QBD mampu
pembelajaran, pengkajian proses tugas dan enjelaskan
Mahasiswa masalah kesehatan pertanyaan yang tentang
mampu di daerah diberikan masalah-
memahami tentang pedesaan dan mengajar) masalah
kisi- kisi dan kepulauan kesehatan di
instrumen 2x 60’ daerah
pengkajian (penuh=ga pedesaan dan
masalah kesehatan san kepulauan
di daerah pedesaan terstruktur
dan kepulauan
)

2x 60’
(kegiatan
mandiri)

7 Setelah mengikuti 8. Membuat format Lecture, 2x50’ Mampu Borang  Mahasiswa 6.25 SMK
kegiatan pengkajian (10 SGD (kegiatan mengerjakan QBD mampu
pembelajaran, penyakit tugas dan memahami
Mahasiswa proses
terbanyak di NTT) menjawab instrumen
mampu membuat mengajar)
pertanyaan yang telah
instrument
pengkajian 2x 60’ dibuat
masalah kesehatan (penuh=ga
di daerah pedesaan san
dan kepulauan
terstruktur
)

2x 60’
(kegiatan
mandiri)

8 (UTS) UJIAN TENGAH SEMESTER 30 TIM


9 Setelah mengikuti 9. Metode- metode Lecture, SGD, 2x50’ (kegiatan Mampu Borang  Mampu 6.25 AS
kegiatan pengkajian Skills Lab. proses mengerjakan presentasi menjelaskan
pembelajaran, masalah kesehatan mengajar) dan dan tentang
Mahasiswa komunitas mempresenta handout, Menjelaskan
mampu 10. Metode yang 2x 60’ sikan tugas borang tentang
digunakan dalam (penuh=gasan sesuai materi makalah metode-
-memahami keperawatan topik Borang metode
terstruktur)
tentang komunitas untuk pertemuan QBD pengkajian
metode- metode daerah pedesaan 1x 100’ (Tugas (kelompok masalah
dan kepulauan terstruktur II) keperawatan
pengkajian
komunitas
masalah mandiri)
-Menjelaskan
keperawatan tentang
komunitas 1x 70’ (praktik
metode yang
lab. Mandiri)
-Mahasiswa digunakan
dalam
mampu
pengkajian
mengetahui
keperawatan
tentang metode komunitas
yang digunakan untuk daerah
dalam pengkajian pedesaan dan
keperawatan kepulauan
komunitas untuk  Mahasiswa
daerah pedesaan mempresentas
ikan tugas
dan kepulauan dengan baik.
 Mahasiswa
bekerja dalam
team
(kelompok)
dengan baik
10 Setelah mengikuti 11. Asuhan Lecture, 2x50’ (kegiatan Mampu Borang  Memahami 6.25 RA
kegiatan keperawatan SGD, case proses mengerjakan presentasi tentang
pembelajaran, kesehatan study mengajar) dan dan Menjelaskan
Mahasiswa didaerah pedesaan mempresentasi handout, tentang
mampu tentang dan kepulauan 2x 60’ kan tugas borang asuhan
asuhan (Berdasarkan 10 (penuh=gasan sesuai materi makalah, keperawatan
keperawatan topik Borang dalam
dalam penyakit terstruktur) pertemuan QBD, keperawatan
keperawatan terbanyak di NTT) (kelompok komunitas
komunitas untuk 2x 60’ III) untuk daerah
daerah pedesaan (kegiatan pedesaan dan
dan kepulauan mandiri) kepulauan

11 Setelah mengikuti 12. Asuhan Lecture, 2x50’ (kegiatan Mampu Borang  Menjelaskan 6.25 AS
kegiatan keperawatan SGD, case proses mengerjakan presentasi tentang
pembelajaran, kesehatan study dan dan Menjelaskan
Mahasiswa mengajar)
didaerah pedesaan mempresenta handout, tentang
mampu
dan kepulauan 2x 60’ sikan tugas borang asuhan
memahami asuhan
keperawatan (Berdasarkan 10 (penuh=gasan sesuai materi makalah keperawatan
dalam topik Borang dalam
penyakit terstruktur)
keperawatan pertemuan QBD keperawatan
terbanyak di NTT)
komunitas untuk 2x 60’ (kelompok komunitas
daerah pedesaan IV) untuk daerah
(kegiatan
dan kepulauan pedesaan dan
mandiri) kepulauan

12 Setelah mengikuti 13. Asuhan Lecture, SGD, 2x50’ (kegiatan Mampu Borang  Menjelaskan 6.25 RA
kegiatan keperawatan case study proses mengerjaka presentasi tentang
pembelajaran, kesehatan mengajar) n dan dan Menjelaskann
Mahasiswa didaerah pedesaan mempresent handout, tentang
mampu dan kepulauan 2x 60’ asikan tugas borang asuhan
memahami tentang (Berdasarkan 10 (penuh=gasan sesuai makalah, keperawatan
materi topik Borang dalam
asuhan penyakit terstruktur)
pertemuan QBD keperawatan
keperawatan terbanyak di NTT)
2x 60’ (kelompok komunitas
dalam V)
(kegiatan untuk daerah
keperawatan
mandiri) pedesaan dan
komunitas untuk kepulauan
daerah pedesaan  Merancang
dan kepulauan teknik dan
strategi
pendidikan
kesehatan
yang tepat
 Mampu
bekerja sama
dengan baik
dalam
kelompok

13 Setelah 14. Metode Lecture, SGD, 2x50’ (kegiatan Mampu Borang  Menjelaskan 6.25 EM
mengikuti wawancara case study, proses mengerjakan presentasi dan
kegiatan 15. Metode Focus
sklills lab. dan dan
mengajar) mengaplikasia
pembelajaran, Group Discussion
mempresenta handout, n metode
-Mahasiswa 2x 60’ sikan tugas borang wawancara
mampu sesuai materi makalah, -Menjelaskan
memahami dan (penuh=gasan
topik Borang dan
melakukan terstruktur)
pertemuan CBD, SOP mengaplikasik
metode
wawancara 2x 60’ (kelompok an metode
Mahasiswa VI) focus group
(kegiatan
discussion
-mampu mandiri)
memahami dan  Mahasiswa
melakukan 1x 70’ (praktik mempresentas
metode focus ikan tugas
Lab. Mandiri)
group dengan baik.
discussion  Mahasiswa
bekerja dalam
team
(kelompok)
dengan baik
14 Setelah mengikuti 16. Metode Winshield Lecture, SGD, 2x50’ (kegiatan Mampu Borang  Menjelaskan - 6.25 MS
kegiatan Survey Skills lab., proses mengerjakan presenta Menjelaskan
pembelajaran, 17. Metode Survey Case study dan si dan dan
-Mahasiswa mempresenta mengaplikasik
mampu mengajar) sikan tugas handout, an metode
memahami dan sesuai materi borang wishield
Melakukan 2x 60’ topik makala, survery
metode winshield (penuh=gasan pertemuan Borang -Menjelaskan
survey terstruktur) (kelompok CBD, dan
-Mahasiswa VII) SOP mengaplikasik
mampu 2x 60’ an metode
memahami dan (kegiatan survey
Melakukan mandiri)  Mahasiswa
metode survey mempresentas
1x 70’ (praktik ikan tugas
Lab. Mandiri) dengan baik.
 Mahasiswa
bekerja dalam
team
(kelompok)
dengan baik
15 Setelah 18. Diagnosis dan Lecture, SGD, 2x50’ (kegiatan Mampu Borang  Mahasiswa 6.25 RA
mengikuti perencanaan Skills Lab., proses mengerjakan QBD, tepat dalam
kegiatan case study Borang
mengajar) dan membuat
pembelajaran,
Mahasiswa mempresentasi CBD diagnosis dan
mampu 2x 60’ kan tugas perencanaan
menganalisis (penuh=gasan sesuai konsep
dan melakukan
diagnosis dan terstruktur)
perencanaan
2x 60’
(kegiatan
mandiri)

1x 70’ (praktik
Lab. Mandiri)
16 (UAS) UJIAN AKHIR SEMESTER TIM

Catatan:
1. Capaian Pembelajaran Lulusan PRODI (CPL-PRODI) adalah kemampuan yang dimiliki oleh setiap lulusan PRODI yang merupakan internalisasi dari
sikap, penguasaan pengetahuan dan ketrampilan sesuai dengan jenjang prodinya yang diperoleh melalui proses pembelajaran.
2. CPL yang dibebankan pada mata kuliah adalah beberapa capaian pembelajaran lulusan program studi (CPL-PRODI) yang digunakan untuk
pembentukan/pengembangan sebuah mata kuliah yang terdiri dari aspek sikap, ketrampulan umum, ketrampilan khusus dan pengetahuan.
3. CP Mata kuliah (CPMK) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari CPL yang dibebankan pada mata kuliah, dan bersifat spesifik terhadap
bahan kajian atau materi pembelajaran mata kuliah tersebut.
4. Sub-CP Mata kuliah (Sub-CPMK) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari CPMK yang dapat diukur atau diamati dan merupakan
kemampuan akhir yang direncanakan pada tiap tahap pembelajaran, dan bersifat spesifik terhadap materi pembelajaran mata kuliah tersebut.
5. Kreteria Penilaian adalah patokan yang digunakan sebagai ukuran atau tolok ukur ketercapaian pembelajaran dalam penilaian berdasarkan indikator-
indikator yang telah ditetapkan. Kreteria penilaian merupakan pedoman bagi penilai agar penilaian konsisten dan tidak bias. Kreteria dapat berupa
kuantitatif ataupun kualitatif.
6. Indikator penilaian kemampuan dalam proses maupun hasil belajar mahasiswa adalah pernyataan spesifik dan terukur yang mengidentifikasi kemampuan
atau kinerja hasil belajar mahasiswa yang disertai bukti-bukti.

Kupang, 20 Februari 2023


Mengetahui
Ketua Program Studi S-1 Keperawatan Koordinator Mata Kuliah

Juandri M Tusi, MT Irlin Falde Riti,S.Kep.,Ns., M.Kes


NIDN. 0801069001 NIDN. 081309002

PLT Wakil Ketua I Bidang Akademik

Flavianus Riantiarno, S.Kep.Ns.,M.Kep


NIDN. 1523099101

EVALUASI HASIL PEMBELAJARAN

A. Evaluasi akhir

No Bentuk Instrumen Frekuensi Bobot (%)


2 Askep dan promkes Lembar 1 15
penilaian
2 Seminar/presentasi Lembar 1 15
Makalah penilaian
3 UTS Soal ujian 1 30
4 UAS Soal Ujian 1 30
5 Kehadiran Daftar hadir 1 10
Catatan: jika salah satu aspek bernilai 0 maka mahasiswa dinyatakan gagal walaupun aspek yang lainnya memiliki nilai tinggi

B. Pedoman kriteria penilaian

No Nilai angka Nilai Huruf Bobot


1 80-100 A 4,00
2 75-79 AB 3,5
3 70-74 B 3
4 65-69 BC 2,5
5 60-64 C 2
6 55-59 CD 1,75
7 50-54 D 1
8 0-49 E 0

Anda mungkin juga menyukai