Disusun Oleh:
Kelompok 6
Ani Resnawati
Sri Rejeki
Juli Marnis
MAHASISWA RPL
PROGRAM STUDI DIII KEBIDANAN
POLTEKKES KEMENKES JAKARTA III
TAHUN 2019
KATA PENGANTAR
Puji Syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa. Atas rahmat, taufik dan
hidayah-Nya, sehingga kami dapat menyusun dan menyelesaikan Laporan
kelompok yang berjudul “Metode dan Teknik Alamiah pada Periode BBL,
Bayi dan Balita”.
Dalam penulisan laporan kelompok ini, kami menemui banyak hambatan
dikarenakan terbatasnya Ilmu Pengetahuan mengenai hal yang berkenaan dengan
penulisan laporan makalah ini.
Harapan kami, laporan kelompok ini dapat bermanfaat bagi pembaca serta
menjadi referensi khususnya bagi kami dalam mengarungi masa depan. Kami
sadar bahwa laporan makalah ini jauh dari kesempurnaan, maka kritik dan saran
yang membangun sangat kami harapkan untuk memperbaiki karya tulis kami
selanjutnya.
Penyusun
i
DAFTAR ISI
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Periode penting dalam tumbuh kembang anak adalah masa balita karena
pada masa ini pertumbuhan dasar akan mempengaruhi dan menentukan
pertumbuhan dan perkembangan selanjutnya. Agar anak dapat mencapai
pertumbuhan yang optimal, maka diperlukan suatu bentuk perawatan yang lebih
intensif diantaranya berupa sentuhan dan stimulasi yang terus-menerus. Salah
satunya adalah dengan pemberian massage. Massage merupakan upaya
pemenuhan kebutuhan anak baik secara fisik, kasih sayang serta stimulasi mental.
Tanpa disadari ketika memandikan bayi, mengeringkan tubuhnya dengan
menggosok punggungnya, atau bermain-main dengan cara memijat kakinya,
sebenarnya banyak rangsangan yang dilakukan padanya.
Memberikan rangsangan pada bayi memang banyak caranya. Salah satu
diantaranya melalui pijatan (stroking). Pijat merupakan bentuk ideal untuk
merealisasikannya, sebab saat memijat bayi, ibu ”melatih” dirinya untuk lebih
engenal bayinya. Dengan memijat bagian demi bagian tubuh bayi secara lembut,
ibu belajar mengenali tubuh dan bahasa tubuh bayinya secara individual. Dari sini
akan diketahui pijatan mana yang menyenangkan bagi bayi dan mana yang tidak
disukainya. Lama-lama kita akan menjadi lebih terampil dan percaya diri dalam
mengurus bayi.
Dikalangan masyarakat Indonesia, ilmu pijat bayi tradisional sudah lama
dikenal, dam sampai saat ini di daerah-daerah masih sering dilakukan oleh dukun
pijat bayi. Ilmu pijat bayi umumnya mudah dipelajari dengan beberapa kali
latihan, orang tua akan mahir melakukannya. Selain itu pijat bati juga mudah
karena hanya menggunakan minyak (baby oil).
B. Tujuan Pembelajaran
1. Tujuan Umum:
Setelah akhir proses pembelajaran para peserta mampu memahami tentang
pijat bayi, baby spa dan baby gym.
2. Tujuan Khusus:
Setelah mengikuti proses pembelajaran selama 30 menit, peserta mampu :
1
1. Menyebutkan tentang pengertian pijat bayi, baby spa dan baby gym.
2. Menyebutkan kontra indikasi pijat bayi, baby spa dan baby gym.
3. Menyebutkan manfaat pijat bayi, baby spa dan baby gym.
4. Menjelaskan persiapan melakukan pijat bayi, baby spa dan baby gym.
5. Menjelaskan cara melakukan pijat bayi, baby spa dan baby gym.
2
BAB II
PEMBAHASAN
3
9) Terhadap perkembangan emosi anak, sentuhan orang tua merupakan dasar
perkembangan komunikasi, yang akan memupuk cinta kasih timbal-balik,
dan menjadi penentu bagi anak untuk menjadi anak yang berbudi pekerti
dan percaya diri. Lagi pula ia akan merasa aman karena merasa yakin
memiliki kasih sayang dan perlindungan dari orang tua.
4
d) Tingkat penekanan yang diberikan sama dengan saat orang dewasa
menyentuh kelopak matanya, jadi seperti dihusap saja. Jelas berbeda
dengan private massage.
e) Memijat bayi dari atas atau kepala ke bawah.
5
b) Remasan berkhasiat pada jaringan penentu kemelaran otot yang
terletak pada gelendong jaringan otot. Dengan kata lain, remasan
dapat membuat otot bayi menjadi lebih kuat, sekaligus akan lebih
melancarkan peredaran darah.Teknik remasan dilakukan dengan cara
bagian tungkai atau lengan dipadatkan atau dimelarkan
menggunakan sisi tangan bagian dalam dan sedikit gerakan
memeras; mirip gerakan membuat adonan roti.
c) Teknik kocokan dilakukan dengan cara "menggulung". Tangan
diletakkan sejajar dengan anggota badan, sambil mengurut seperti
menggulung sosis atau mengaduk adonan. Teknik ini bermanfaat
untuk mengendorkan jaringan.
d) Teknik lingkar. Mula-mula dilakukan usapan, kemudian membuat
bentuk lingkaran-lingkaran dengan kedua tangan. Dari lingkaran
besar kemudian mengecil. Dengan latihan, lingkaran yang terbentuk
akan makin bulat. Teknik urut lingkar, memberikan stimulasi pada
permukaan jaringan, bahkan ke bagian jaringan lebih dalam.
Hasilnya, aliran darah meningkat dan pembuluh darah lebih lebar.
6
Untuk mendapatkan manfaat yang optimal, pemijatan bayi tak bisa
dilakukan secara sembarangan. Ada cara dan rambu-rambu yang mesti
diperhatikan. Berikut adalah cara atau pedoman pemijatan pada bayi.
a. Pijatan di kepala
1. Pegang wajah bayi anda dengan lembut diantara kedua tangan anda sambil
berbicara dengan suara yang menenangkan dan lembut. Tatap mata bayi
anda ketika berbicara dan dengan menggunakan kedua tangan berikan
tekanan kebawah pada kedua sisi wajah. Ini akan memberi rasa dekat pada
anda berdua
2. Putar tangan anda kesamping dan selipkan dibawah kepala bayi. Topang
berat kepala pada bagian bawah telapak tangan sambil memijat kulit
kepala dengan jari-jari anda yang bergerak membentuk lingkara-lingkaran
kecil
3. Gunakan ibu jari untuk menekan telinga. Tekan telinga dengan ibu jaridan
jari telunjuk sambil memberikan pijatan mulai dari atas telinga sampai ke
cuping telinga
4. Gunakan jari untuk menekan leher kea rah bahu. Awali dengan jari
kelingking dan gunakan bagian ujung dari keempat jari anda secara
berurutan
5. Putar tangan kebawah untuk mengistirahatkannya sejenak pada bahu
depan bayi anda.
b. Pijatan di wajah untuk melemaskan otot wajah.
Tekan jari-jari pada kening bayi, pelipis, dan pipi. Gunakan kedua ibu jari
untuk memijit daerah di atas alis. Dengan tekanan lembut, tarik garis dengan ibu
jari dari hidung ke arah pipi bayi. Gunakan kedua ibu jari untuk memijit sekitar
mulut, tarik hingga bayi tersenyum. Pijat lembut rahang bawah bayi dari tengah
ke samping seolah membuat bayi tersenyum. Pijat secara lembut daerah di
belakang telinga ke arah dagu.
1. Dahi : meyetrika dahi
Letakkan kedua jari tangan Anda pada pertengahan dahi lalu tekan jari-jari
Anda dengan lembut mulai dari tengah dahi bayi ke arah samping kanan dan
kiri seolah menyeterika dahi.
2. Alis : menyetrika alis
7
Letakkan kedua ibu jari Anda di antara kedua alis mata lalu usaplah bagian
atas mata/alis mulai dari tengah ke samping seperti menyeterika alis.
3. Hidung : senyum pertama
Letakkan kedua ibu jari Anda di antara kedua alis. Tekankanlah ibu jari Anda
dari pergelangan kedua alis turun melalui tepi hidung ke arah pipi kemudian
gerakkan ke samping dan ke atas seolah membuat bayi tersenyum.
4. Rahang atas : senyum kedua
Letakkan kedua ibu jari Anda pada pergelangan rahang atas atau di atas
mulut di bawah sekat hidung. Lalu tarik kesamping seolah membuat bayi
tersenyum.
5. Menekan pipi
Gerakkan kedua ibu jari Anda dari tengah ke samping dan ke atas ke daerah
pipi
6. Dagu/rahang bawah : senyum ketiga
Letakkan kedua ibu jari Anda di tengah dagu. Tekankan dua ibu jari pada
dagu, lalu gerakkan dari tengah ke samping kemudian ke atas seolah
membuat bayi tersenyum.
7. Belakang telinga
Dengan tekanan lembut gerakkan jari-jari kedua tangan Anda dari belakang
telinga kanan dan kiri ke tengah dagu.
c. Pijatan di dada untuk memperkuat paru-paru dan jantung.
Letakkan kedua tangan di tengah dada bayi dan gerakkan ke atas, kemudian ke
sisi luar tubuh dan kembali ke ulu hati tanpa mengangkat tangan seperti
membentuk hati. Lalu, dari tengah dada bayi, pijat menyilang dengan telapak
tangan ke arah bahu seperti membentuk kupu-kupu.
8
kanan di atas, tangan kiri di bawah dan berputar mengikuti arah jarum jam
membentuk lingkaran penuh seperti matahari.
Letakkan ujung-ujung jari pada perut bayi di bagian kanan bawah dan
buatlah gerakan dengan tekanan sesuai arah jam dari kanan bawah ke kiri bawah
guna memindahkan gelembung-gelembung udaraDengan kedua telapak tangan
usaplah dari tengah dada ke samping luar secara lembut dan berulang-ulang
e. Pijatan tangan dan kaki untuk menghilangkan ketegangan dan memperkuat
tulang.
Pegang lengan bayi dengan kedua telapak tangan seperti memegang pemukul
softball. Dengan gerakan seperti memerah, pijat tangan bayi dari bahu ke
pergelangan. Lakukan gerakan sebaliknya, dari pergelangan ke arah pangkal
lengan. Tarik lembut jari-jari bayi dengan gerakan memutar. Dengan kedua
ibu jari secara bergantian, pijat seluruh permukaan telapak tangan dan
punggung tangan bayi. Gunakan kedua telapak tangan untuk membuat
gerakan seperti menggulung.
1. Lengan
a. Apabila memungkinkan gunakan kedua tangan anda dan tekan mulai dari
bahu sampai ujung jari bayi
b. Berpindahlah ke lengan kiri. Gunakan setiap tangan secara bergantian
diawali dari bagian bahu untuk memberikan remasan dan geser tangan
kebawah sampai ke jari-jari bayi. Bukalah jari-jari bayi anda
c. Apabila bayi anda memberikan reaksi yang positif, ulangi gerakan
ini.namun apabila tidak maka berikan gerakan effleurage(tekanan) pada
seluruh lengan . pesan dalam pepatah adalahn”apabila ragu-ragu, maka
lakukan effleurage”. Penggunaan gerakan menekan dalam pemijatan selalu
sesuai.
2. Telapak tangan
Dengan kedua ibu jari, usaplah telapak tangan seolah membuat lingkaran kecil
dari pergelangan tangan ke arah jari-jemari. Sedangkan keempat jari lainnya
mengusap punggung tangan
3. Peregangan Jari
Regangkan jari bayi satu per satu menuju ujung jari dengan gerakan
memutar.Akhiri gerakan ini dengan tarikan lembut pada tiap ujung jari
9
4. Gerakan tarikan lengan
Peganglah lengan bayi bagian atas/bahu dengan kedua telapak tangan dan tangnan
lain dipergelangan tangan. Tarik lengan bayi dari bahu kepergelangan secara
bergantian.
5. Gerakan menggulung
Bentuklah gerakan menggulung dari pangkal lengan menuju pergelangan
tangan/jari
6. Gerakan akhir
Setelah semua gerakan dilakukan pada tangan kanan dan kemudian tangan kiri
bayi, lalu lakukan gerakan berikut:
Rapatkan kedua lengan bayi pada badannya, usap dengan lembut kedua lengan
bayi dengan kedua tangan Anda secara bersamaan mulai dari pundak sampai ke
pergelangan tangan.
10
Tekankan dengan lembut kelima jari-jari tangan kanan Anda pada punggung bayi,
kemudian buat gerakan seperti menggaruk ke bawah memanjang sampai ke pantat
bayi.
11
H. Baby Gym (SENAM BAYI)
1. PENGERTIAN
Senam bayi (baby gym) merupakan latihan untuk membantu stimulasi
pertumbuhan dan perkembangan sistem syaraf dan motorik bayi secara
optimal. Melalui baby gym, kedekatan (bonding) antara ibu dan si kecil akan
semakin kuat. Dengan senam bayi kita juga bisa mengetahui perkembangan
yang salah pada bayi secara dini, sehingga kita dapat melakukan tindakan
antisipasi yang tepat agar bayi tumbuh normal.
12
Jangan memaksa bayi melakukan posisi dan gerakan tertentu.
Pada waktu melakukan baby gym sebaiknya bayi mengunakan pakaian
yang nyaman / bayi sudah tidak memakai baju.
13
Gerakan 2 :
Posisi tengkurap
Gerakan 1:
Tidurkan bayi dengan posisi miring ke sisi kanan.
Tekuk tungkai kanannya.
Luruskan lengan kanan bayi seperti hendak mengambil mainan di sisi
kanan.
Bantu dengan tangan Anda yang menekan dan mendorong bokong dan
punggung bayi secara perlahan-lahan.
Manfaat gerakan 1 posisi tengkurap:
14
Angkat tungkai kanan bawah bayi ke atas dengan perut tetap
menempel di alas. Lakukan bergantian dengan tungkai kiri.
Gerakan 3:
15
Gerakan 2:
Baringkan tubuh bayi dengan posisi telentang.
Pegang kedua tangan dan kakinya sambil ditekuk siku serta lututnya.
Tarik perlahan-lahan kepalanya sampai terangkat dari alas, sehingga
posisi bayi menjadi setengah duduk.
Miringkan tubuh bayu ke sisi kanan dan kiri secara bergantian.
Manfaat :
Melatih dan menguatkan otot-otot samping tubuh bagian atas.
Melatih otot perut dan bagian belakang punggung.
Gerakan 3:
16
Letakkan kedua tangan Anda di antara dada dan perutnya.
Angkat seluruh tubuh bayi dan biarkan dia menopang berat tubuhnya
dengan kedua lengannya.
Gerakkan tubuhnya ke depan sehingga berat tubuh bayi benar-benar
ditopang kedua lengannya.
Manfaat gerakan 4-5:
Menguatkan kedua lengan bayi, juga otot perut serta otot batang
tubuhnya.
Menguatkan sendi bahu dan sendi lengan.
Merangsang kekuatan otot lengan.
Letakkan bayi di atas alas dengan posisi duduk bersila. Biarkan kedua
tangannya bertumpu miring ke sisi kiri.
Pegang bayi pada kedua sisi panggulnya sambil Anda dorong dan
tekan tubuhnya ke arah depan.
Lakukan gerakan yang sama dengan kedua tangannya bertumpu miring
ke sisi kanan.
17
Lakukan gerakan ini secara bergantian, ke sisi kiri dan kanan.
Gerakan 3:
18
Gerakan 2:
Duduklah di lantai dengan alas. Biarkan bayi berdiri di depan Anda.
Pegang lututnya dengan satu tangan agar tetap dalam posisi lurus.
Manfaat gerakan 2:
I. Baby Spa
1. Pengertian Baby Spa
SPA singkatan yang tidak asing bagi kaum wanita. Istilah ini berasal dari
bahasa Yunani Solus Per Aqua yang artinya melakukan perawatan tubuh dengan
19
air sebagai medianya. Spa bayi sebenarnya memiliki pengertian sama dengan spa
memadukan layanan senam bayi (baby gym), berenang (baby hydro), pijat bayi
SPA Bayi pada dasarnya hanya terdiri dari pijat Bayi dan ada beberapa yang
merupakan suatu tindakan perawatan dengan media air yang dilakukan secara
sederhana yaitu senam bayi, berenang, pijat bayi yang tujuannya memberikan
terlahir dari rahim seorang ibu. Pada masa ini, perkembangan otak dan fisik bayi
selalu menjadi perhatian utama. Yang disebut bayi adalah anak berumur di bawah
12 bulan atau satu tahun. Berdasarkan psikologi, pengertian bayi adalah periode
18 atau 24 bulan.
Usia 3-6 bulan adalah saat tepat bagi bayi untuk mulai melakukan baby spa.
Setelah usia 3 bulan neck control sudah baik sehingga kepala bayi dapat tegak.
Bayi juga memiliki sepasang refleks yang dapat membuat mereka berenang
dengan baik yaitu refleks menyelam (dive reflek) dan refleks berenang (swim
bayi untuk menahan nafas mereka dan membuka mata mereka ketika terendam.
20
Refleks renang bayi ada sampai bayi berumur sekitar 6 bulan, bayi yang
ditempatkan di air akan menggerakkan lengan dan kaki dalam gerakan renang.
Ketika refleks berenang dan refleks menyelam keduanya terlibat, bayi bisa terlihat
a. Bak mandi
Ukuran bak mandi tidak terlalu sempit sehingga anak dapat leluasa
Neck ring yang dipergunakan adalah neck ring yag berkualitas yaitu aman
c. Popok
air.
d. Handuk
e. Baby oil
Mainan yang digunakan adalah mainan mengapung di air dan tentu saja
g. Bayi makan setengah atau satu jam sebelum melakukan baby spa
21
2. Pelaksanan Baby Spa
a. Pemanasan
Pemanasan penting karena bertujuan untuk menyiapkan otot dan sendi tubuh.
Dengan pemanasan suhu tubuh akan meningkat kurang lebih satu derajat celcius.
Kenaikan suhu ini akan diikuti dengan meningkatnya denyut jantung yang akan
menyebabkan aliran darah ke seluruh tubuh menjadi lebih cepat sehingga pasokan
oksigen ke dalam otot menjadi lebih banyak. Setelah pemanasan ini, diharapkan
bayi akan mampu menggerakan anggota tubuh dengan cepat, kuat, sudut gerak
c. Masukkan bayi yang telah dibuka bajunya dan telah menggunakan popok
f. Berikan massage pada tubuh setelah diberikan baby oil terlebih dahulu. Saat
posisi terlentang massage dimulai dari kaki, perut, dada, tangan dan wajah.
1) Bagian ini merupakan bagian yang terbaik untuk memulai pijatan, karena
merupakan bagian yang paling tidak sensitif diantara bagian tubuh bayi
yang lain. Ambil salah Pijat Kaki Bayi ( Telapak kaki, Punggung kaki,
Betis, Paha )
a) satu telapak kakinya dan secara lembut putarlah beberapa kali ke arah
22
b) Setelah itu, pijat lah punggung telapak kakinya mulai dari arah mata
kaki ke arah jari-jari kaki. Pindah ke telapak kaki satunya dan ulangi
seperti itu.
c) Oleskan sedikit minyak, mulai pijat dengan kedua tangan Anda secara
perlahan, mulai dari daerah paha, terus ke bawah. Buatlah pijatan secara
bergantian antara tangan kanan dan kiri Anda. Gerakan pijatan harus
d) Pegang kedua kaki bayi dengan satu tangan dan tepuk-tepuk sepanjang
tungkainya dengan tangan yang lain. Usap turun naik dari jari-
kecil melingkar. Pijat tumit: gunakan ibu jari Anda untuk memijat
e) Memerah susu Dalam teknik ini, peganglah kaki bayi pada pergelangan
arah yang sama, gunakan kedua tangan secara bersamaan mulai dari
23
bersamaan pada seluruh permukaan telapak kaki dari arah tumit ke jari-
jari.
g) Tehnik Pijat Jari Ingat bahwa tulang pada ruas jari kaki bayi masih
belum kuat, karena itu pijatan tidak perlu disertai dengan penekanan.
memutar menjauhi telapak kaki dan akhiri dengan tarikan lembut pada
setiap ujung jari. Jari kaki: bagian ini adalah penutup dari pijatan bagian
kaki bayi. Peganglah jari mungilnya satu per satu menggunakan ibu jari
jarinya sehingga jari-jari Anda terlepas di ujung jari kaki bayi. Lakukan
disekitar kedua mata kaki sebelah dalam dan luar. Kemudian urutlah
dengan lembut seluruh punggung kaki dengan kedua ibu jari secara
bergantian dari pergelangan kaki ke arah jari. Teknik lain yakni dengan
kedua ibu jari secara bersamaan dari daerah mata ke jari kakI
i) Betis Pada bagian betis kaki dengan salah satu tangan anda, kemudian
j) Paha Pada bagian paha, pemijatan dilakukan dengan cara meremas dan
memutar. Pegang bayi pada bagian pangkal paha dengan kedua tangan
sambil memutarkan kedua belah tangan yang dimulai dari pangkal paha
24
k) Gerakan akhir Bagian akhir ini semua kaki dipijat, yakni dengan
dengan lembut dan halus pada kedua kaki bayi dari atas ke bawah.
Selain itu, jangan lakukan pemijatan pada bagian perut ini setelah
bayi dengan tangan kiri, lalu angkat kedua kaki tersebut lurus sedikit
tangan mulai dari perut sebelah kanan bawah (daerah usus buntu) sesuai
arah jarum jam, kemudian kembali ke arah kanan bawah (seperti bentuk
bulan) diikuti oleh tangan kiri yang selalu membuat bulatan penuh
25
dengan tangan kiri membuat gerakan lingkaran penuh dan tangan kanan
c) Ibu jari kesamping Dalam gerakan ini, pertama-tama perut bayi pada
d) Pijat Alur Jam Membayangkan ada gambar jam pada perut bayi. Perut
bayi bagian paling atas dianggap jam 12, bagian perut bawah di anggap
jam 6, lalu buat gerakan berikut: buat lingkatan searah jarum jam
dengan tangan kanan anda dibantu dengan tangan kiri dimulai pada jam
e) Hati-hati jika melakukan pemijatan pada daerah dada dan perut. Jangan
bayi. Perhatikan juga reaksi yang timbul selama proses. Jika bayi
dulu. Mungkin dia sedang tidak nyaman karena tekanan yang terlalu
demikian, penekanan jari perut dilakukan dengan cara yang sangat hati-
hati. Jangan menekan perut dengan jari-jari terlalu keras karena akan
tulang rusuknya. Berikut cara memijat dengan teknik jari berjalan pada
26
perut. Letakkan ujung-ujung jari pada pada perut bayi bagian kanan
bawah dan buatlah gerakan dengan tekanan sesuai arah jarum jam dari
kertas.
mulai dri dada kiri atas turun sampai kerusuk kiri. Gerakan kedua,
bentuk huruf “L” dengan melakukan usapan mulai dari dada kanan atas
turun ke rusuk atas lalu disambung rusuk kiri. Gerakan ketiga, bentuk
huruf “J” dengan usapan dari dada kanan atas turun kerusuk kanan,
U terbalik. Berikut tahapan memijat : Urut kiri bayi dari bawah iga ke
bawah (huruf I). Urut melintang dari kanan bayi ke kiri bayi, kemudian
turun ke bawah (huruf L). Urut dari kanan bawah bayi, naik ke kanan
h) Pijat Lengan Bayi Pegang pergelangan tangan bayi dengan satu tangan
salah satu lengannya dan lakukan gerakan seperti yang Anda lakukan
27
terus hingga ke pergelangan tangan. Kemudian pegang telapak
dan kiri. Pindah ke lengan satunya lagi dan lakukan hal yang sama.Pijat
turun naik mulai dari ujung sampai ke pangkal lengan, kemudian pijat
telapak tangannya dan tekan, lalu tarik setiap jari. Ulangi pada lengan
yang lain.
i) Pijat Punggung Bayi Telungkupkan bayi di atas lantai atai di atas kedua
kaki Anda dan gerak-gerakan kedua tangan Anda naik turun mulai dari
usap alis matanya, kedua kelopak matanya yang tertutup, dan mulai
tangan anda di ulu hati, setelah itu, gerakkan tangan ke atas tulang
selangka dan berakhir ke posisi semula dibawah ulu hati. Gerakan tadi
28
b) Menyilang Gerakan menyilang dimulai dari tangan kanan yang memijat
menyilang dari ulu hati kea rah bahu kiri dan kembali kea rah ulu hati.
bayi dengan kedua telapak tangan mulai dari pundak seperti memegang
lembut pada lengan bayi mulai dari pundak hingga pergelangan tangan.
wilayah yang sensitif. Ketika jari menyentuh wiyah ini, bayi akan
menolak bukan karena sakit, tetapi mungkin dia merasa geli dan senang
pertama angkat tangan bayi dengan salah satu tangan anda. Kemudian,
bagian tulang rusuk dan perut. Yang perlu diperhatikan adalah bila
29
d) Telapak tangan Dengan kedua ibu jari, pijatlah telapak tangan seolah
tangan.
e) Jari Pijat jari bayi satu – persatu menuju ujung jari dengan gerakan
memutar. Akhiri gerakan ini dengan tarikan pada tiap ujung jari. Dalam
tarikan ujung jari ini, anda bisa membunyikan suara “tak” dari lidah,
sehingga bila si bayi mendengar suara itu dia akan tampak gembira.
pemijatan kaki.
5) Muka
anda dengan lembut sambil bicara pada bayi secara halus. Gerakan
kedua tangan anda kesamping pada kedua sisi wajah bayi seperti
bermain “ciluk-ba”.
Tekan dengan lembut bagian ini mulai dari tengah dahi bayi kearah
samping kanan dan kiri. Setelah itu, gerakan ke bawak ke daerah pelipis
30
dan buatlah lingkaran – lingkaran kecil di pelipis, kemudian gerakan
c) Alis Memijat bagian alis mata caranya ialah dengan meletakkan kedua
ibu jari anda diantara kedua alis mata. Lalu, pijat bagian ataas
mataa/alis mulai dari tengan kesamping searah dengan bulu rambut alis.
d) Dagu Pijatan pada dagu ini atau rahang bawah, pegang pipi kiri dan
kanan dengan kedua tangan dan kedua ibu jari diletakkan ditengah dagu
bawah mulut.selanjutnya adalah menekan dua ibu jari pada dagu, lalu
kesamping menuju kea rah pipi bawah atau samping mulut. 5.Lingkaran
kecil dirahang Gunakan jari telunjuk kedua tangan anda untuk membuat
yang agak sedikit keras. Karena itu, tekanan hendaknya dibuat selembut
6) Pijat Punggung
dengan posisi kepala disebelah kiri dan kaki disebelah kanan anda.
maju dan mundur dengan kedua telapak kanan. Lalu kembali dari
31
b) Tahan bokong bayi dengan tangan kanaan, lalu dipijit punggung bayi
dengan telapak tangan kiri anda mulai dari leher sampai bokong dimana
tangan kanan anda, kemudian usap yang dimulai dari pinggang hingga
g. Spa bayi selesai bayi dapat diberi minum dan berganti pakaian.
4. Manfaat yang Didapat Dari Baby Spa Terhadap Tumbuh Kembang Bayi
Sebenarnya sejak jaman nenek moyang rangkaian spa bayi ini sudah
dilakukan oleh mereka, hanya saja dengan cara tradisional berupa mandi dengan
air hangat dilanjutkan dengan pijat urut oleh dukun bayi. Bedanya si kecil tidak
Menurut penelitian, spa bayi ini memiliki banyak manfaat bagi pertumbuhan si
kecil diantaranya
pesat pada usia pertumbuhannya. Hal ini akan sangat berpengaruh terhadap
sistem metabolisme tubuh dan bisa meningkatkan daya tahan tubuh si kecil
2. Memberikan efek relaksasi, sehingga si kecil bisa tumbuh dengan ceria dan
perkembangan otak bayi karena otak bayi akan berkembang selama masa
tidurnya
32
4. Mengoptimalkan Tumbuh Kembang anak, motorik bayi dapat berkembang
lebih pesat dibanding anak lain seusianya. Spa bayi ini bisa membantu
makan.
5. Kontraindikasi :
1. Demam
3. Luka terbuka
33
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Bayi adalah sosok tubuh kecil, mungil dan imut, oleh sebab itu kita selalu
ingin menyentuhnya, dan ingin mencintai dan menyayanginya. Untuk
mewujudkan rasa cinta dan sayang ini salah satunya dengan memberikan
perhatian. Perwujudan perhatian kita salah satunya dengan memberikan pijatan.
Karena dengan pemijatan ini dapat membantu bayi dalam pertumbuhan dan
perkembangannya.
Pijatan pada bayi akan lebih memberikan kesempatan kepada ibu untuk
mengenali bayinya, mengerti bahasa tubuh bayinya secara individual, pijatan bayi
inipun dapat membantu bayi untuk mengenal dan beradaptasi dengan dunia luar
yang serba baru dan asing baginya, dan juga lebih meningkatkan hubungan batin
antara ibu dan bayinya.
Pijatan pada bayi memberikan banyak manfaat, seperti hal di atas, untuk
itu para orang tua harus banyak mengetahui cara pemijatan bayi dengan cara yang
baik dan benar agar tidak memberikan suatu kesalahan. Begitu pula dengan
perawat, harus mengetahui teknik pemijatan bayi yang berguna untuk penyuluhan
bagi masyarakat awam yang balum paham akan pemijatan bayi selain itu juga
bermanfaat saat kita mempunyai seorang anak.
SPA singkatan yang tidak asing bagi kaum wanita. Istilah ini berasal dari
bahasa Yunani Solus Per Aqua yang artinya melakukan perawatan tubuh dengan
air sebagai medianya. Spa bayi sebenarnya memiliki pengertian sama dengan spa
dewasa hanya diperuntukkan untuk bayi dan lebih sederhana prosesnya. Baby spa
bertujuan merangsang saraf sensoris dan motoris bayi lebih dini dengan stimulus-
stimulus tertentu sehingga bayi dapat tumbuh aktif serta lebih optimal baik secara
fisik maupun mentalnya.
Usia 3-6 bulan adalah saat tepat bagi bayi untuk mulai melakukan baby
spa. Setelah usia 3 bulan neck control sudah baik sehingga kepala bayi dapat
tegak. Bayi juga memiliki sepasang refleks yang dapat membuat mereka berenang
dengan baik yaitu refleks menyelam (dive reflek) dan refleks berenang (swim
reflek).
34
Manfaat baby spa diantaranya adalah melancarkan peredaran darah,
Memberikan efek relaksasi, meningkatkan kualitas tidur, mengoptimalkan tumbuh
kembang anak, membantu memperbaiki sistem pencernaan, menghindari
pengalaman traumatis bayi terhadap air, membantu meningkatkan kapasitas
jantung dan paru-paru.
B. Saran
Tenaga kesehatan terutama bidan diharapkan dapat mengetahui dan
mengerti tentang asuhan Pijat Bayi sehingga dapat memberikan pelayanan
seoptimal mungkin pada setiap BBL agar keadaan Bayi tetap sehat.
DAFTAR PUSTAKA
Ayah bunda no.23, tanggal 7-20 September 2000. memijat bayi sentuhan kasih.
Ayah bunda no.3, tanggal 13-26 Pebruari 2000. cara tepat pijat bayi.
35
Roesti, Utami. 2004. Bayi segat berkat Asi Ekskisif. PT. Elex Media Komputindo,
Keluarga Gramedia, Jakarta
http://ibunyakayyisa.blogspot.com/2009/06/senam-bayi-baby-gym.html
http://www.pt-
kas.com/index.php?option=com_content&view=article&id=46&Itemid=59
http://www.ayahbunda.co.id/artikel/Bayi/Gizi+dan+Kesehatan/baby.gym.untuk.ba
yi.3.5.bulan/001/001/1294/2
36