Anda di halaman 1dari 15

5/28/2018 Kel5AskepKustan Herpes-slidepdf.

com

BAB 3
ASUHAN KEPERAWATAN

3.1 Kasus Morbus Hansen


Tn. Y umur 55 th, datang ke Rumah Sakit mengeluh tangan dan
kakinya mati rasa serta mengalami kelemahan otot yang diawali rasa sedikit
nyeri pada lokasi-lokasi yang saat ini mati rasa. Hal ini telah dirasakan sejak
satu bulan terakhir. Pada seluruh tubuh Tn.  terdapat lesi serta benjolan !
 benjolan kemerahan di bagian wajah, badan, tangan, dan kaki. Setelah
dilakukan kultur jaringan kulit, ternyata ditemukan kuman tahan asam " #T

 positi$ %. &leh dokter Tn.  didiagnosa terkena penyakit morbus hansen.


3.1.1 Identifikasi
 'ama ( Tn. Y
)enis *elamin (+aki - laki
mur ( 55 th
*ebangsaan ( ndonesia
gama ( slam

Status ( enikah
Pekerjaan ( Swasta
lamat ( )alan sukamakmur, ojokerto
RS ( /0 pril 1021
3.1. Ana!nesis
1. Ke"u#an Uta!a
*lien mengeluh adanya lesi, disertai kelemahan otot serta mati

rasa.
. Ri$a%at Pen%akit Sekaran&
*lien datang dengan mengeluh adanya lesi, disertai kelemahan
otot serta mati rasa yang awalnya nyeri.
/. Ri$a%at Pen%akit 'a#u"u ( gatal yang sering disertai nyeri
). Ri$a%at Pen%akit Ke"uar&a
da salah satu dari anggota keluarga klien yang menderita
kusta.

26

http://slidepdf.com/reader/full/kel-5-askep-kusta-n-herpes 1/15
5/28/2018 Kel5AskepKustan Herpes-slidepdf.com

*. Ri$a%at Psikososia"
*lien merasa malu karena sebagian besar masyarakat akan
 beranggapan bahwa penyakit ini merupakan penyakit menular,
sehingga klien menjadi menarik diri dari lingkungan di sekitarnya.
+. Po"a akti,itas se#ari - #ari
kti$itas sehari-hari klien terganggu karena adanya
kelemahan pada tangan dan kaki maupun kelumpuhan.

3.1.3 Re,ie$ f S%ste! / RS 0


B1 / Breet# 0 ( 3entilasi tidak adekuat, takipneu
B / B"ood 0 ( Penurunan nadi peri$er 
B3 / Brain 0 ( Tidak sensiti4e terhadap sentuhan, suhu, dan tidak
merasakan nyeri.
B) / B"adder 0 ( tidak ditemukan masalah
B* / Bo$e" 0 ( noreksia
B+ / Bone 0 ( *elemahan otot, penurunan kekuatan masa otot,
 perubahan tonus otot.

3.1.) Ana"isis 'ata


No. 'ata Etio"o&i Masa"a#
Keera$atan
2 S ( klien *usta7+epra7orbus *erusakan
mengatakan ada Hansen integritas kulit
 benjolan-benjolan
kemerahan di wajah, *erusakan jaringan
 badan, tangan dan tubuh
kakinya.
n$lamasi pada kulit
& ( Terdapat lesi,
kulit kering, tebal,
*erusakan integritas
mengeras dan
kulit
 pe6ah-pe6ah.
1 S ( klien *usta7+epra7orbus 8angguan rasa
mengatakan nyeri di Hansen nyaman nyeri

kulit bagian tangan

27

http://slidepdf.com/reader/full/kel-5-askep-kusta-n-herpes 2/15
5/28/2018 Kel5AskepKustan Herpes-slidepdf.com

dan kakinya *erusakan jaringan


& ( tubuh
− Raut wajah klien
kesakitan n$lamasi pada kulit dan

−  'adi dan RR sara$ tepi

meningkat
 'yeri
/ S ( klien *usta7+epra7orbus ntoleransi
mengatakan tangan Hansen akti4itas
dan kakinya mati

rasa sehingga *erusakan jaringan


merasa lemah tubuh
& (
− Saat melakukan n$lamasi pada sara$

akti4itas, klien tepi "sel s6hwann%

dibantu oleh
keluarganya. egenerasi

− Perawatan diri hialin7$ibrosis


klien dibantu
oleh orang lain *ehilangan
sensasi7sensori menurun

*elumpuhan

9 S ( klien merasa ntoleransi akti4itas


*usta7+epra7orbus 8angguan
malu terhadap Hansen konsep diri
lingkungan "6itra diri%
sekitarnya *ehilangan
& ( klien menarik sensasi7sensori menurun
diri, tidak pernah
keluar dari :edera
rumahnya.

28

http://slidepdf.com/reader/full/kel-5-askep-kusta-n-herpes 3/15
5/28/2018 Kel5AskepKustan Herpes-slidepdf.com

8angren

e$ormasi

Perubahan penampilan,
gaya hidup, peran, dan
respon orang lain

8angguan konsep diri


"6itra diri%

3.1.* 'ia&nosa Keera$atan


2. *erusakan integritas kulit yang berhubungan dengan lesi dan proses
in$lamasi
1. 8angguan rasa nyaman, nyeri yang berhubungan dengan proses
in$lamasi jaringan
/. ntoleransi akti4itas yang berhubungan dengan kelemahan $isik 

9. 8angguan konsep diri "6itra diri% yang berhubungan dengan


ketidakmampuan dan kehilangan $ungsi tubuh

3.1.+ Inter,ensi
1. Kerusakan inte&ritas ku"it %an& ber#ubun&an den&an "esi dan
roses inf"a!asi
Tu2uan ( setelah dilakukan tindakan keperawatan proses in$lamasi
 berhenti dan berangsur-angsur sembuh.
Kriteria Hasi" (
a. enunjukkan regenerasi jaringan
 b. en6apai penyembuhan tepat waktu pada lesi

Inter,ensi dan rasiona"


N Inter,ensi Rasiona"
o

29

http://slidepdf.com/reader/full/kel-5-askep-kusta-n-herpes 4/15
5/28/2018 Kel5AskepKustan Herpes-slidepdf.com

2. *aji7 6atat warna lesi,perhatikan emberikan in$lamasi dasar


 jika ada jaringan nekrotik dan tentang terjadi proses in$lamasi
kondisi sekitar luka dan atau mengenai sirkulasi
daerah yang terdapat lesi
1. #erikan perawatan khusus pada enurunkan terjadinya
daerah yang terjadi in$lamasi  penyebaran in$lamasi pada
 jaringan sekitar.

/. ;4aluasi warna lesi dan jaringan enge4aluasi perkembangan


yang terjadi in$lamasi perhatikan lesi dan in$lamasi dan
adakah penyebaran pada mengidenti$ikasi terjadinya
 jaringan sekitar  komplikasi.

9. #ersihan lesi dengan sabun pada *ulit yang terjadi lesi perlu
waktu direndam  perawatan khusus untuk
mempertahankan kebersihan lesi

5. stirahatkan bagian yang Tekanan pada lesi bisa


terdapat lesi dari tekanan maenghambat proses
 penyembuhan
<. #erikan lotion pada permukaan enjaga agar kulit tetap halus
kulit yang kering dan lembab dan tidak mudah
menimbulkan lesi baru.

. an&&uan rasa n%a!an4 n%eri %an& ber#ubun&an den&an


roses inf"a!asi 2arin&an
Tu2uan (setelah dilakukan tindakan keperawatan proses in$lamasi
 berhenti dan berangsur-angsur hilang
Kriteria (setelah dilakukan tindakan keperawatan proses in$lamasi
dapat berkurang dan nyeri berkurang dan beraangsur-
angsur hilang.
Inter,ensi dan rasiona"
No. Inter,ensi Rasiona"

30

http://slidepdf.com/reader/full/kel-5-askep-kusta-n-herpes 5/15
5/28/2018 Kel5AskepKustan Herpes-slidepdf.com

2. &bser4asi lokasi, emberikan in$ormasi untuk


intensitas dan penjalaran membantu dalam memberikan
nyeri inter4ensi.

1. &bser4asi tanda-tanda engetahui perkembangan atau


4ital keadaan pasien

/. jarkan dan anjurkan apat mengurangi rasa nyeri


melakukan tehnik
distraksi dan relaksasi

9. *olaborasi untuk enghilangkan rasa nyeri


 pemberian analgesik
sesuai indikasi

3. Into"eransi akti,itas %an& ber#ubun&an den&an ke"e!a#an fisik 

Tu2uan ( Setelah dilakukan tindakan keperawatan kelemahan $isik


dapat teratasi dan akti4itas dapat dilakukan
Kriteria Hasi"(
a. Pasien dapat melakukan akti4itas sehari-hari
 b. *ekuatan otot penuh
Inter,ensi dan rasiona"
No. Inter,ensi Rasiona"
2. Pertahankan posisi tubuh eningkatkan posisi $ungsional
yang nyaman  pada ekstremitas

1. Perhatikan sirkulasi, &edema dapat mempengaruhi


gerakan, kepekaan pada sirkulasi pada ekstremitas
kulit
/. +akukan latihan rentang en6egah se6ara progresi$
gerak se6ara konsisten, mengen6angkan jaringan,
diawali dengan pasi$ meningkatkan pemeliharaan

31

http://slidepdf.com/reader/full/kel-5-askep-kusta-n-herpes 6/15
5/28/2018 Kel5AskepKustan Herpes-slidepdf.com

kemudian akti$ $ungsi otot7 sendi

9. )adwalkan pengobatan eningkatkan kekuatan dan

dan akti$itas perawatan toleransi pasien terhadap


untuk memberikan akti$itas
 periode istirahat

5. orong dukungan dan enampilkan keluarga 7 oarng


 bantuan keluarga7 orang terdekat untuk akti$ dalam
yang terdekat pada  perawatan pasien dan
latihan memberikan terapi lebih konstan

). an&&uan konse diri /5itra diri0 %an& ber#ubun&an den&an


ketidak!a!uan dan ke#i"an&an fun&si tubu#
Tu2uan (  Setelah dilakukan tindakan keperawatan tubuh dapat
 ber$ungsi se6ara optimal dan konsep diri meningkat

 Kriteria (
a. Pasien menyatakan penerimaan situasi diri.
 b. emasukkan perubahan dalam konsep diri tanpa harga diri
negati$ 

Inter,ensi dan Rasiona"


No. Inter,ensi Rasiona"
2. *aji makna perubahan ;pisode traumatik
 pada pasien mengakibatkan perubahan tiba-
tiba. ni memerlukan dukungan
dalam perbaikan optimal

32

http://slidepdf.com/reader/full/kel-5-askep-kusta-n-herpes 7/15
5/28/2018 Kel5AskepKustan Herpes-slidepdf.com

1. #erikan penguatan positi$ *ata-kata penguatan dapat


mendukung terjadinya perilaku
koping positi$ 

/. #erikan kelompok eningkatkan 4entilasi


 pendukung untuk orang  perasaan dan memungkinkan
terdekat respon yang lebih membantu
 pasien

3. Kasus Heres Si!"eks


Tuan * "15 tahun% datang ke rumah sakit dengan keluhan adanya
rasa nyeri dan tidak nyaman dan adanya lepuhan yang dikelilingi oleh
daerah kemerahan membentuk sebuah gelembung 6air pada daerah bibir.
Sebelumnya, Tuan * mengalami gatal-gatal selama 1 hari. Raut muka

Tuan * tampak menahan nyeri, serta berusaha menutupi daerah bibirnya.


Tuan * juga mengatakan tidak na$su makan karena sulit mengunyah dan
menelan. stri klien mengatakan kalau Tuan * tidak dapat menghabiskan
 porsi maka dan hanya dapat menghabiskan kurang lebih 5 sendok makan
nasi setiap makan. ari hasil pemeriksaan $isik di daerah bibir Tuan *

terdapat bintik kemerahan, kesadaran 6ompos mentis, suhu /=,5 °  :,


tekanan darah 2/07>0 mmHg, nadi 221?7 menit, ## turun dari <5 kg

menjadi <0 kg.


3.1 Pen&ka2ian
a. namnesa
2. Pengkajian identitas pasien
#erisi tentang identitas yang pasien miliki.
1. Riwayat kesehatan kini
*lien datang ke rumah sakit dengan keluhan adanya rasa tidak
nyaman dan adanya lepuhan dikelilingi oleh daerah kemerahan

33

http://slidepdf.com/reader/full/kel-5-askep-kusta-n-herpes 8/15
5/28/2018 Kel5AskepKustan Herpes-slidepdf.com

membentuk sebuah gelembung 6air pada daerah bibir. Sebelumnya,


klien mengalami gatal-gatal selama 1 hari.
/. Riwayat kesehatan masa lalu
Pasien tidak pernah mengalami penyakit seperti ini.
9. Riwayat kesehatan keluarga
*eluarga tidak ada yang pernah menderita sakit yang dialami pasien
saat ini.
 b. Pengkajian $isik 
2. #2 "#reathing%
 'ormal

1. #1 "#lood%
 'ormal
/. #/ "#rain%
 'yeri
9. #9 "#ladder%
 'ormal
5. #5 "#owel%
 'a$su makan menurun , porsi makan tidak habis
<. #< "#one%
Terbentuk 4esikel yang berkelompok di atas kulit "berisi 6airan%
yang terasa nyeri dan kemerahan di sekitar 4esikel.

3.3 Ana"isa 'ata

34

http://slidepdf.com/reader/full/kel-5-askep-kusta-n-herpes 9/15
ata ;tiologi asalah *eperawatan
5/28/2018 Kel5AskepKustan Herpes-slidepdf.com
S( 3irus Herpes 8angguan rasa
- *lien mengeluh nyaman ( 'yeri
nyeri pada enuju kelenjar
lim$e dan in4asi ke
daerah bibir 
dalam darah
 &(
- Raut muka klien
Reproduksi di
tampak menahan dalam kulit, selaput
lendir atau 4isera
nyeri

Terjadi reaksi
in$lamasi

merangsang
 pengeluaran
mediator in$lamasi
"bradikinin dan
 prostaglandin%

merangsang
reseptor nyeri
nosireseptor
kutaneus pada
reseptor  delta

timbul rasa nyeri


atau seperti
terbakar 
S( 3irus Herpes 8angguan ntegritas
- *lien kulit
mengatakan enuju kelenjar
lim$e dan in4asi ke
terdapat lepuhan
dalam darah
yang dikelilingi
oleh daerah
Reproduksi di

kemerahan dalam kulit, selaput


membentuk
lendir atau 4isera
sebuah
gelembung 6air
mun6ul lesi kulit
 pada daerah bibir 
 primer berupa
 &(
lepuh- lepuh ke6il
- Terdapat lesi di
 berisi 6airan jernih
area kulit daerah
dan berkelompok 
 bibir "lepuhan
ke6il berisi 35
integritas kulit
6airan jernih dan
terganggu
 berkelompok%
http://slidepdf.com/reader/full/kel-5-askep-kusta-n-herpes 10/15
S ( - 3irus HS3  dan Resiko penularan
5/28/2018 Kel5AskepKustan Herpes-slidepdf.com

3.) 'ia&nosa Keera$atan


a. 8angguan rasa nyaman "nyeri% berhubungan dengan in$lamasi pada

mukosa dan area sekitar mulut


 b. 8angguan integritas kulit berhubungan dengan in$lamasi sekunder akibat
4irus herpes simpleks
6. Resiko penularan in$eksi berhubungan dengan si$at menular dari organism
d. Resiko perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan berhubungan dengan
nyeri pada mukosa mulut.
e. 8angguan 6itra tubuh berhubungan dengan perubahan penampilan

sekunder akibat penyakit herpes simpleks

3.* Inter,ensi
2. 8angguan rasa nyaman "nyeri% berhubungan dengan in$lamasi pada
mukosa dan area sekitar mulut
Tujuan( mengurangi nyeri yang dirasakan klien
*riteria hasil(

a. *lien melaporkan nyeri berkurang


 b. *lien menunjukkan ekspresi wajah rileks
6. apat beristirahat dengan baik dalam waktu yang 6ukup
d. *lien dapat memanajeman nyeri se6ara mandiri

 'o.
2. nter4ensi
andiri Rasional

36

http://slidepdf.com/reader/full/kel-5-askep-kusta-n-herpes 11/15
5/28/2018 Kel5AskepKustan Herpes-slidepdf.com

inta klien untuk menilai Skala nyeri dapat


skala nyeri "dari rentang 2- mengindikasikan berat ringan
20% nyeri yang dirasakan oleh
klien
1. #erikan lingkungan dan Posisi dan lingkungan yang
 posisi yang nyaman bagi nyaman menurunkan reaksi
klien terhadap stimulus dari luar
yang dapat meningkatkan
respon nyeri dan mengganggu
istirahat klien
/. jarkan teknik relaksasi Relaksasi dapat menurunkan
 pada klien ketegangan otot, serta
mereduksi nyeri atau
ketidaknyamanan
9. *olaborasi
Pemberian analgesik &bat analgesik dapat
membantu menurunkan
kualitas nyeri

1. 8angguan integritas kulit berhubungan dengan in$lamasi sekunder akibat


4irus herpes simpleks
Tujuan( meningkatkan perbaikan integritas kulit
*riteria hasil(
a. enandakan adanya perbaikan integritas kulit setelah dilakukan
 perawatan selama 1? 19 jam pemberian inter4ensi "drainase, suhu, bau,
ukuran, ukuran luka%
 b. *eluarga klien dapat melakukan inter4ensi se6ara mandiri
 'o. nter4ensi Rasional
2. andiri
*aji dan 6atat kerakteristik emberikan in$ormasi
luka tentang kebutuhan perawatan
luka
1. +akukan perawatan luka rea luka yang tidak terjaga

kebersihannya akan menjadi

37

http://slidepdf.com/reader/full/kel-5-askep-kusta-n-herpes 12/15
5/28/2018 Kel5AskepKustan Herpes-slidepdf.com

tempat perkembangbiakan
mikroorganisme dan
memperlambat regenerasi
kulit. Sedangkan perawatan
luka yang tepat akan
membantu memper6epat
 penyembuhan luka dan
menurunkan kemungkinan
terjadi in$eksi
/. +akukan masase d i sekitar Pemijatan akan meningkatkan

luka sirkulasi darah di area sekitar


luka
9. Ko"aborasi
*onsultasikan pada dokter akanan dengan kandungan
tentang implementasi tertentu seperti protein serta
 pemberian makanan dan 4itamin  dan ;, dapat
nutrisi yang dapat membantu dalam regenerasi
meningkatkan sel dan jaringan kulit untuk
 penyembuhan luka  penyembuhan luka

/. Resiko penularan in$eksi berhubungan dengan si$at menular dari


organisme
Tujuan( meminimalkan resiko terjadinya penularan penyakit
*riteria hasil(
a. *lien dapat menjelaskan pentingnya isolasi untuk men6egah penularan

 b. *lien menunjukkan perilaku pengurangan resiko in$eksi


6. *lien dapat menyebutkan $a6tor-$aktor yang dapat menyebabkan
 penularan penyakit
 'o. nter4ensi Rasional
2. Mandiri
denti$ikasi $a6tor resiko Pengetahuan tentang $a6tor
 penyebab penularan resiko dapat membantu klien
dan perawat untuk waspada
1. #erikan in$ormasi a6tual n$ormasi yang adekuat dapat

38

http://slidepdf.com/reader/full/kel-5-askep-kusta-n-herpes 13/15
5/28/2018 Kel5AskepKustan Herpes-slidepdf.com

 pada klien tentang $a6tor mempermudah klien untuk


resiko yang dapat melakukan pen6egahan
menyebabkan terjadinya  penularan in$eksi
 penularan
/. +akukan isolasi yang sesuai en6egah terjadinya
 penularan

9. Resiko perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh


Tujuan( 'utrisi tidak adekuat dapat di6egah
*riteria hasil(
a. *lien dapat menyatakan pemahaman kebutuhan nutrisi.
 b. *lien menunjukkan pemasukan nutrisi yang adekuat untuk
memenuhi kebutuhan metabolism.
 'o. nter4ensi Rasional
2. Mandiri
#erikan makan-makanan embantu men6egah distensi
sedikit tetapi sering gaster7ketidaknyamanan dan
meningkatkan pemasukan.

1. #erikan kebersihan oral7 ulut7 palatum bersih dapat


mulut sebelum makan meningkatkan rasa dan
membantu na$su makan yang
 baik.
/. oti4asi klien untuk tetap oti4asi yang baik dapat
mempertahankan asupan meningkatkan kemauan klien
kalori yang masuk  untuk memenuhi kebutuhan
nutrisinya.
9. Ko"aborasi
#erikan diet tinggi kalori7 supan gi@i yang seimbang
Protein dengan tambahan untuk memenuhi peningkatan
4itamin kebutuhan metaboli6,
mempertahankan berat badan
dan mendorong regenerasi
 jaringan

39

http://slidepdf.com/reader/full/kel-5-askep-kusta-n-herpes 14/15
5/28/2018 Kel5AskepKustan Herpes-slidepdf.com

5. 8angguan 6itra tubuh berhubungan dengan perubahan penampilan


sekunder akibat penyakit herpes simpleks.
Tujuan ( *onsep diri klien dapat meningkat kembali.
*riteria hasil (
− enunjukkan keinginan dan kemampuan untuk melakukan
 perawatan diri

− elakukan pola-pola penanggulangan yang baru.

N. Inter,ensi Rasiona"


2. #erikan in$ormasi yang dapat n$ormasi yang akurat
diper6aya dan klari$ikasi memberikan masukan dan

setiap mispersepsi tentang introspeksi diri dalam menerima


 penyakitnya. dirinya.

1. orong klien untuk engan melakukan akti4itas klien


melakukan akti4itas.  berusaha meningkatkan konsep
diri.
/. njurkan klien untuk Perasaan yang diungkapkan pada
mengekpresikan perasaan dan orang yang diper6aya akan
 pikiran tentang kondisi, membuat perasaan lega dan tidak
kemajuan, prognosa, sisem tekanan batin.
 pendukung dan perawatan.

40

http://slidepdf.com/reader/full/kel-5-askep-kusta-n-herpes 15/15

Anda mungkin juga menyukai