Anda di halaman 1dari 37

LAPORAN SEMESTER 1 (JAN-JUNI)

INSTALASI GIZI
TAHUN 2019

RUMAH SAKIT UMUM ANWAR MEDIKA


Jln. Raya Bypass Krian KM.33
BALONGBENDO
SIDOARJO
BAB I
PENDAHULUAN

Pelayanan gizi rumah sakit (PGRS) adalah suatu rangkaian kegiatan


mulai dari perencanaan menu sampai pendistribusian makanan kepada
konsumen.PGRS mempunyai peranan penting dalam mempercepat pencapaian
tingkat kesehatan baik yang bersifat promotif, preventif, kuratif maupun rehabilitatif
(Depkes RI, 2003).
Salah satu kegiatan pelayanan gizi rumah sakit adalah penyelenggaraan
makanan untuk penderita maupun karyawan rumah sakit.Makanan yang memenuhi
kebutuhan gizi dan termakan habis akan mempercepat penyembuhan dan
memperpendek hari rawat (Almatsier, 2004).
Selain dari obat, pengaturan diit juga diperlukan pasien untuk
penyembuhan yang optimum.Seperti halnya makanan yang disediakan oleh instalasi
gizi, makanan tersebut sudah diperhitungkan jumlah dan mutu gizi dan harus
dihabiskan pasien agar penyembuhan berjalan sesuai dengan program yang
ditetapkan. Pasien yang tidak menghabiskan makanan dalam waktu yang lama akan
menyebabkan pasien mengalami defisiensi zat gizi. Ini berarti pelayanan gizi tidak
tercapai (Persagi, 2004).
Begitu pentingnya pelayanan gizi bagi pasien , membuat rumah sakit
dituntut untuk dapat memberikan pelayanan gizi yang bermutu dan berkualitas. Untuk
memberikan pelayanan gizi yang bermutu dan berkualitas, dalam memberikan
pelayanan gizi harus sesuai dengan tujuan dan motto pelayanan gizi rumah sakit serta
diperlukan berbagai rencana kegiatan yang mendukung terwujudnya pelayanan gizi
yang optimal demi terwujudnya Visi Rumah Sakit Umum Anwar Medika Sidoarjo
yaitu terwujudnya pusat rujukan kesehatan bagi masyarakat Sidoarjo dan sekitarnya.

2
BAB II
TUJUAN
Tujuan Pelaporan Instalasi Gizi adalah:
1. Tujuan Umum
Untuk mengetahui jumlah pemesanan diit,rekapan belanja gizi, evaluasi
menu, kejadian insiden keselamatan pasien, indikator mutu gizi, dan
kegiatan gizi lainnya.
2. Tujuan Khusus
1) Tersedianya data terkait jumlah pemesanan diit sesuai dengan kelas
perawatan beserta bentuk dan jenis diitnya
2) Tersedianya data terkait rincian pengeluaran dan pendapattan gizi setiap
bulannya
3) Tersedianya data yang akurat untuk dijadikan perbandingan dengan bulan
sebelumnya
4) Terciptanya program – program untuk meningkatkan mutu pelayanan gizi

3
BAB III
PROGRAM KERJA
3.1 EVALUASI PROKER GIZI SEMESTER 1 TAHUN 2019
Tabel 3.1 Evaluasi Program Kerja Instalasi Gizi Semester 1 Tahun 2019
N
Program Tujuan Sasaran PJ Metode Jadwal Pencapaian
o
I PENGENDALIAN MUTU PELAYANAN GIZI
Pengumpulan Standar menyediakan data / pelaporan terkait
Pengumpulan data dengan
1 pelayanan Minimal (SPM) standar pelayanan minimal yg sdh Pasien Ka. Inst Gizi Jan-Jun 10
Random Sampling
Gizi ditetapkan
Pengumpulan data dengan Jan-Jun
Pengumpulan Indikator sebagai kendali mutu pelayanan unit Pasien &
2 Ka. Inst Gizi Random Sampling & 10
Mutu Unit yang telah diberikan Karyawan Gizi
observasi langsung
Pemberian Proses Asuhan Jan-Jun
Mengkaji kebutuhan asuhan gizi yang Ka. Inst Gizi Pendokumentasian RM
3 Gizi Terstandar / Pasien 5
dibutuhkan pasien dan Ahli Gizi Gizi (RM 17)
Pengkajian Gizi Pasien
Menghindari kebosanan pasien terhadap
Perubahan Siklus Menu Penyusunan menu
4 menu yg ada selama periode waktu Pasien Ka. Inst Gizi Jan 10
dan Snack 2019 berdasarkan master menu
tertentu
Pemberian Konseling Gizi Memberikan edukasi sesuai kebutuhan Pasien dan
5 Ka. Inst Gizi Ceramah dan tanya jawab Jan-Jun 5
RI pasien dan memberikan leaflet Keluarga
Pemberian Edukasi Memberikan edukasi pada pasien rawat Pasien RJ dan Presentasi dan Tanya
6 Ka. Inst Gizi April 10
melalui PKRS jalan Keluarga Jawab
Perubahan Siklus Menu Menghindari kebosanan pasien terkait
Perubahan Master siklus
7 Snack, Ekstra lauk dan variasi snack, ekstra lauk serta menu Pasien Ka. Inst Gizi Juni 10
menu
makanan penunggu VIP penunggu pasien vip
II PENGEMBANGAN SARANA PRASARANA GIZI
1 Pembelian Gula Jawa Memperlancar proses penyelenggaraan Pasien Ka. Inst Gizi Pembelian Gula Jawa Jan 10
DM,Gula Bubuk DM dan makanan
Plastik Wrapping

4
Pembelian Inventaris alat Menyediakan alat makan yang sesuai
2 Pasien Ka. Inst Gizi Pembelian Jan 10
makan standar da jumlah TT di tahun 2019
Pembelian Inventaris alat Memperlancar proses penyelenggaraan
3 Pasien Ka. Inst Gizi Pembelian Jan 10
masak makanan
Renov Gudang Gizi dan memenuhi persyaratan gudang
Renovasi bangunan dan
4 Pembelian Box penyimpanan makanan yang dibutuhkan Tenaga Gizi Ka. Inst Gizi Feb 10
alur serta inventaris
pnyimpanan sesuai standar
Memperlancar proses penyelenggaraan
Pembelian Inventaris alat Pembelian sesuai
5 makanan dan meningkatkan efisiensi Tenaga Gizi Ka. Inst Gizi Jan 10
masak elektronik spesifikasi
waktu
Pembelian Timbangan dan Tersedianya peralatan logistik gizi agar
6 Tenaga Gizi Ka. Inst Gizi Pembelian Inventaris Feb 10
AC Logistik Gizi sesuai standar
Pembelian Tempat Memenuhi persyaratan higiene sanitasi
7 sampah, Termohigro, dan dan sistem penyimpanan bahan Tenaga Gizi Ka. Inst Gizi Pembelian Inventaris Feb 10
Sandal Dalam makanan
Pembuatan Leaflet baru Sebagai alat bantu dalam memberikan Pasien dan Pemesanan Leaflet ke
8 Ka. Inst Gizi Feb 10
gizi edukasi gizi Keluarga percetakan
Pembelian Komputer,
9 Printer, Meja Logistik Tersedianya inventaris logistik gizi Tenaga Gizi Ka. Inst Gizi Pembelian Inventaris Maret 10
Gizi
Perbaikan Exhaused Fan Memperbaiki fungsi exhausted fan agar Ka. Umum dan Perbaikan Exhaused fan
10 Tenaga Gizi April 10
utama gizi bekerja maksimal IPS dengan kerjasama Vendor
Penggantian Roda Troli Memperbarui roda troli gizi yang sudah Ka. Umum dan Pembelian Roda dan April
11 Tenaga Gizi 10
dan Wastafel tidak layak pakai IPS Renovasi
III PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA
Mendiskusikan dan mengkoordinasikan
1 Rapat Koordinasi Gizi Tenaga Gizi Ka. Inst Gizi Diskusi bersama Jan-Jun 10
kendala dalam pelayanan gizi
Rekruitmen tenaga Jan
Tersedianya SDM yang kompeten Tenaga Gizi Test tulis, Tes Praktek, Tes
2 pramusaji dan juru masak Ka. Inst Gizi 10
sesuai posisi Baru Wawancara
pengganti
3 Sosialisasi perubahan Tersampainya informasi tentang Tenaga Gizi Ka. Inst Gizi Ceramah dan diskusi Feb 10

5
dokumen gizi sesuai dengan penilaian
Dokumen Gizi
akreditasi
Tersampainya informasi tentang Maret
4 Persiapan Akreditasi dokumen gizi sesuai dengan penilaian Tenaga Gizi Ka. Inst Gizi Ceramah dan diskusi 10
akreditasi
Presentasi Tenaga Tersampainya pencapaian tenaga Presentasi dan Tanya April
5 Tenaga Gizi Ka. Inst Gizi 10
Orientasi Gizi orientasi gizi jawab
Rekruitmen Tenaga Tersedianya tenaga gizi yang sesuai Tes Mei &
6 Tenaga Gizi Ka. Inst Gizi 10
Pramusaji dan Juru Masak kualifikasi berdasarkan hasil rekruitmen Tulis,Praktek,Wawancara Juni
IV PATIENT SAFETY
Double Crosscek makanan
meminimalkan potensi bahaya dalam Makanan Ahli Gizi + PJ Observasi langsung saat
1. sebelum ready ke pasien Jan-Jun 10
makanan pasien Pasien Shift pemorsian
Tersedianya makanan yang sesuai
Uji Orlep setiap kali Makanan Ahli Gizi
2 dengan kriteria sebelum dilakukan Pengisian form uji orlep Jan-Jun 10
waktu makan Pasien MSPM
pemorsian
V BISNIS TERAPAN
Menyediakan Konsumsi Pembuatan Konsumsi Jan-Jun
OK dan ekstra fooding menyediakan konsumsi dokter dan Dokter dan berupa nasi kotak maupun
1 Ka.Inst Gizi 10
karyawan radiologi, hd, ekstra fooding karyawan karyawan bungkus dan susu untuk
dan lab ekstra fooding
Menyediakan snack untuk Tamu dan Jan-Jun
Menyediakan konsumsi untuk peserta
2 kegiatan rapat maupun Pengunjung Ka.Inst Gizi Pembuatan snack imut 10
rapat dan tamu rs
kunjungan tamu rs RS
Menyediakan snack pasien Pembuatan snack khusus
3 Menyediakan snack untuk pasien HD Pasien HD Ka.Inst Gizi Jan-Jun 10
HD hd
Menyediakan menu buka menyediakan menu untuk dokter Pembuatan dan
Dokter dan
4 puasa dokter spesialis dan spesialis dan takjil untuk pengunjung Ka.Inst Gizi penyediaan konsumsi dan Mei 10
Pengunjung
takjil poli rawat jalan takjil
NILAI 290/300
% PENCAPAIAN 97%

6
3.2 RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PROGRAM KERJA GIZI
Tabel 3.2 Rencana Tindak Lanjut Program kerja gizi (Jan-Juni) tahun 2019
No Program Evaluasi Hasil RTL/Rekomendasi
1. Pemberian Pemberian Asuhan sudah PLAN :
Asuhan Gizi dilakukan dan didokumentasikan Meningkatkan kegiatan asuhan gizi
Terstandar masih pada rekam medis namun setiap terstandar secara keseluruhan, dikaji
dilakukan bulannya masih ada yang dalam 2 x 24 jam, dan semua rekam
sebagian belum terlewat lebih dari 2 x 24 jam. medis gizi sudah terisi.
secara DO :
keseluruhan dan Saya mengamati pelaksanaan asuhan gizi
masih belum pasien ruang rawat inap dengan
semua dikaji melakukan visite pasien sesuai jadwal
dalam 2 x 24 jam pembagian visite ahli gizi rawat inap.
STUDY :
JAN: 93,7%
FEB: 90,7%
MAR:89,7%
APR: 91,5%
MEI: 92,4%
JUNI: 93,7%
ACTION :
- Perhitungan beban kerja ahli gizi
dibanding dengan ahli gizi yang
tersedia.
- Pembagian tugas antar ahli gizi
sehingga terdistribusikan merata
dalam pengisian Rekam Medik Gizi
untuk visite setiap hari.
- Berkoordinasi dengan perawat IGD
atau perawat Rawat jalan dalam
melakukan screening gizi pasien yang
benar dengan mengisi BB dan TB
sehingga data hasil screening dapat
membantu pengkajian asuhan gizi
lebih cepat.

2 Pemberian Konseling gizi pada pasien PLAN :

7
Konseling pasien rawat inap hanya mencakup Meningkatkan kegiatan konseling gizi
RI pasien VIP dan pasien yang kepada semua pasien Rawat inap.
ingin dikonsultasikan saja, DO :
namun dalam pelaksanaannya Saya mengamati pelaksanaan asuhan gizi
tidak semua pasien diberikan pasien ruang rawat inap dengan
konseling gizi melakukan visite pasien sesuai jadwal
pembagian visite ahli gizi rawat inap.
STUDY :
Melakukan analisa perbandingan pasien
yang di konseling dengan ahli gizi yang
tersedia.
ACTION :
Pembagian tugas antar ahli gizi sehingga
terdistribusikan merata dalam konseling
gizi.

8
BAB IV
PELAKSANAAN KEGIATAN

4.1 Total Pemesanan Diit bulan (Jan-Juni ) tahun 2017-2019


Tabel 4.1Rekapan Distribusi Pasien Bulan (Jan-Juni) tahun 2017-2019
Jan Feb Mar Apr Mei Jun Rata2
Tahun 2017 4178 3796 4134 4058 4300 3160 3938
Tahun 2018 5074 4921 5670 5418 4866 4397 5058
Tahun 2019 7043 6480 6977 6686 6477 5345 6501
% 2017-2018 ↑21% ↑30% ↑37% ↑34% ↑13% ↑39% ↑28%
% 2018-2019 ↑39% ↑32% ↑23% ↑23% ↑33% ↑22% ↑29%

Grafik 4.1 Perbandingan Jumlah Pemesanan bulan (Jan-Juni ) tahun 2017- 2019

Object 3

Dari grafik diatas terlihat bahwa jumlah rata-rata pemesanan diit


selama 3 tahun terakhir mengalami peningkatan setiap bulannya bila dibanding
tahun 2018 dengan rata-rata peningkatan sebesar 29%. Rekor Tren peningkatan
tertinggi di tahun 2019 terjadi di bulan Januari dengan total pemesanan 7043
atau 227 pemesanan setiap harinya. Namun di tribulan 2 tahun 2019 pemesanan
diet mengalami penurunan.
4.2 Total Pemesanan Diit Per Kelas Perawatan bulan (Jan-Juni) Tahun 2017-
2019
Tabel 4.2 Rekapan Distribusi Pasien Bulan (Jan-Juni) tahun 2017-2019
KELAS ICU 1 ICU 2 VIP KLS 1 KLS 2 KLS 3
2017 64 131 403 569 1020 1752
2018 105 133 415 732 1436 2238
2019 180 100 294 1229 2114 2583
%perbandingan
2017- 2018 ↑64% ↑2% ↑3% ↑29% ↑41% ↑28%
%perbandingan
2018- 2019 ↑71% ↓25% ↓29% ↑68% ↑47% ↑15%

Grafik.4.2 Jumlah Pemesanan Diit Per Kelas Perawatan bulan (Jan-Juni) 2017-2019

9
Object 5

Dari grafik diatas terlihat bahwa jumlah pemesanan diit yang mengalami
peningkatan di tahun 2019 adalah pemesanan ICU 1 sebesar 71% karena
adanya penambahan TT di tahun 2019 , pemesanan Kelas 1 sebesar 68%, Kelas
2 sebesar 47% dan Kelas 3 sebesar 15%. Sedangkan yang mengalami
penurunan di tahun 2019 adalah Kelas VIP sebesar 29% dan ICU 2 sebesar
25% karena adanya standarisasi ruang VIP.
4.3 Total Pemesanan Diit Per Kelas Perawatan bulan (Jan-Juni) 2019
Grafik 4.3 Jumlah Pemesanan Diit Pasien Rawat Inap Bulan Jan-Juni tahun 2019

Object 7

Dari grafik diatas terlihat bahwa jumlah pemesanan diit di semua Kelas
Perawatan masih dengan tren menurun di semester 1 tahun 2019.

4.3 Pendapatan Instalasi Gizi bulan (Jan-Juni) tahun 2017-2019

10
Tabel 4.3Pendapatan Instalasi Gizi bulan (Jan-Juni) 2017-2019
% %
Perbandingan Perbandingan
BULAN Tahun 2017 Tahun 2018 Tahun 2019
2017 dgn 2018 dgn
2018 2019
JAN Rp 199.080.000 Rp 330.300.000 Rp 458.040.000 ↑66% ↑28%
FEB Rp 183.445.000 Rp 319.450.000 Rp 419.690.000 ↑74% ↑24%
MAR Rp 198.010.000 Rp 368.550.000 Rp 451.660.000 ↑86% ↑18%
APR Rp 194.995.000 Rp 351.030.000 Rp 434.125.000 ↑80% ↑19%
MEI Rp 205.805.000 Rp 316.730.000 Rp 420.050.000 ↑54% ↑25%
JUNI Rp 151.800.000 Rp 285.675.000 Rp 346.085.000 ↑88% ↑17%
TOTAL Rp 580.535.000 Rp1.018.300.000 Rp 1.329.390.000 ↑75% ↑23%

Grafik 4.4 Pendapatan Instalasi Gizi bulan (Jan-Jun ) 2017-2019

Object 9

Dari grafik diatas dapat terlihat bahwa pendapatan Gizi di tahun 2019
mengalami peningkatan bila dibandingkan tahun 2018 dengan rata-rata
sebesar 22%. Peningkatan tersebut disebabkan karena adanya kenaikan tarif
makan dan juga kenaikan rata2 jumlah pemesanan diet.
4.4 Pendapatan Gizi Per Kelas Perawatan Bulan (Jan-Juni) tahun 2019
Grafik 4.5 Pendapatan Gizi Pasien RI berdasarkan Kelas Perawatan
Bulan Jan-Juni tahun 2019

Object 11

11
Dari grafik diatas terlihat bahwa pendapatan gizi mengalami
penurunan di semester 1 tahun 2019 dengan pendapatan tertinggi berasal dari
kelas 3.
4.5 Pengeluaran (Rekapan Belanja) Gizi bulan (Jan-Jun) tahun 2017-2019
Tabel 4.4 Pengeluaran (Rekapan Belanja) bulan (Jan-Jun) tahun 2017-2019
% %
Perbandi Perbandi
BULAN Tahun 2017 Tahun 2018 Tahun 2019
ngan 2017 ngan 2018
dgn 2018 dgn 2019
JAN Rp87.491.060 Rp119.479.295 Rp153.872.369 ↑37% ↑29%
FEB Rp79.234.367 Rp118.910.994 Rp135.428.950 ↑50% ↑14%
MAR Rp83.102.116 Rp123.372.140 Rp149.979.093 ↑48% ↑22%
APR Rp 82.077.368 Rp116.836.050 Rp156.051.860 ↑42% ↑34%
MEI Rp 92.983.306 Rp100.700.760 Rp149.567.050 ↑8% ↑49%
JUNI Rp 70.897.868 Rp 96.840.640 Rp127.061.528 ↑37% ↑31%
TOTAL Rp 495.786.085 Rp 676.139.879 Rp 871.960.850 ↑45% ↑21%

Grafik 4.5 Pengeluaran (Rekapan Belanja) Gizi Bulan (Jan-Juni ) tahun 2017-2019

Object 13

Dari grafik terlihat bahwa pengeluaran Belanja Gizi di tahun 2019


meningkat sebesar 29% dibanding tahun 2018. Pengeluaran gizi terbanyak
terjadi di bulan Mei dengan kenaikan sebesar 49%.

4.6 Rincian Pengeluaran (Rekapan Belanja) Gizi bulan(Jan-Juni) tahun 2019


Grafik 4.6 Pengeluaran Gizi berdasarkan Kelompok Bahan Makanan
bulan (Jan-Juni) tahun 2019

12
Object 15

Dari grafik diatas terlihat bahwa rincian pengeluaran belanja paling


tinggi di Tribulan 1 tahun 2019 adalah golongan Lauk Hewani. Untuk
persentase pengeluaran belanja di tahun 2019 yang mengalami peningkatan
pengeluaran tertinggi terjadi di bulan Januari sejalan meningkatnya jumlah
pasien di Bulan Januari tahun 2019.
4.8 Stok Akhir Bulan Jan-Juni 2019
Berikut stok bahan makanan di gudang Instalasi Gizi di bulan Jan-Juni 2019.
Grafik 4.7 Stok Akhir Bulan Gudang Gizi bulan (Jan-Juni ) tahun 2019

Object 17

4.9 Rata – Rata Distribusi Diet Pasien Bulan (Januari-Juni) tahun 2017-2019

13
Tabel 4.5 Rata-Rata Distribusi Diet Pasien bulan (Jan-Juni ) tahun 2019
% %
TAHUN
2017 2018 2019 Perbandingan Perbandingan
2017-2018 2018-2019
BEBAS (NASI) 520 856 885 ↑65% ↑3%
Bentuk LUNAK TIM 1941 2806 4584 ↑45% ↑63%
LUNAK BK 853 770 426 ↓10% ↓45%
Makana
BH 462 479 518 ↑4% ↑8%
n Cair 139 163 241 ↑18% ↑47%
Puasa 121 147 180 ↑22% ↑22%
B / B1 (DM) 395 417 527 ↑6% ↑26%
B2 /RP 44 210 211 ↑374% ↑1%
Jenis Diit B3 / RL 267 355 370 ↑33% ↑4%
RG 207 509 572 ↑146% ↑13%
TKTP 49 38 36 ↓24% ↓4%

Grafik 4.8 Distribusi Bentuk Diet Pasien Bulan (Jan-Juni) tahun 2017-2019

Object 20

Grafik 4.9 Distribusi Jenis Diet Pasien Bulan (Jan-Juni) tahun 2017-2019

14
Object 23

Dari grafik diatas terlihat bahwa bentuk makanan di tahun 2019 yang
mendominasi adalah bentuk Tim dengan peningkatan sebesar 53%. Sedangkan
Untuk Jenis Diit yang mengalami peningkatan adalah Jenis Diet RG (Rendah
Garam) sebesar 27%.

4.10 Distribusi Diit Pasien Bulan (Januari-Juni) tahun 2019


Grafik 4.9Distribusi Bentuk Diet Pasien bulan (Jan-Juni) tahun 2019

Object 25

Grafik 4.10 Distribusi jenis Diet Pasien bulan (Jan-Juni) tahun 2019

15
Object 27

Untuk bentuk makanan di tahun 2019 lebih dominasi oleh bentuk Tim,
kemudian , Nasi, Bubur Halus, Bubur Kasar, Cair, dan Puasa. Dan untuk jenis
diit didominasi Diet Rendah Garam, Diet DM,Diit Rendah Lemak, Diit Rendah
Protein, dan TKTP
 Distribusi Diit Per Kelas Perawatan
a. Ruang ICU 1

Grafik 4.11 Distribusi Diet Pasien Ruang ICU 1

Object 30

16
b. Ruang ICU 2

Grafik 4.12 Distribusi Diet Pasien Ruang ICU 2

Object 32

c. Kelas VIP

Grafik 4.12 Distribusi Diet Pasien Kelas VIP

17
Object 34

d. Kelas 1

Grafik 4.13 Distribusi Diet Pasien Kelas 1

Object 36

e. Kelas 2

18
Grafik 4.14 Distribusi Diet Pasien Kelas 2

Object 38

f. Kelas 3

Grafik 4.15 Distribusi Diet Pasien Kelas 3

Object 40

19
4.11 Evaluasi Menu Bulan (Januari-Juni) tahun 2019
Evaluasi menu sangat diperlukan sebagai penilaian terkait daya terima
pasien terhadap menu yang ada dalam 1 siklus menu. Evaluasi menu sebenarnya
dilakukan setiap bulan dalam periode siklus menu.Salah satu metode dalam
melakukan Evaluasi menu dengan cara Plate Waste Study. Plate Waste Study
merupakan semua atau sebagian makanan yang disajikan kepada pasien tetapi
tidak dimakan /tidak habis / dibuang sebagai sampah. Sisa makanan diukur
dengan cara observasional dengan cara menaksir secara visual banyaknya sisa
makanan untuk setiap jenis hidangan. Metode taksiran visual ini menggunakan
skala 5 poin yaitu sebagai berikut:
1. Skala 1 P ( Tidak dimakan) memiliki skor 0
2. Skala ¾ P (Makanan sisa ¾ porsi)memiliki skor 1
3. Skala ½ P (Makanan sisa ½ porsi) memiliki skor 2
4. Skala ¼ P (Makanan sisa ¼ porsi) memiliki skor 3
5. Skala 0 P (Makanan habis semua) memiliki skor 4
Untuk pengambilan sampel, diambil 50 pasien secara acak di masing-
masing ruangrawat inap RSAM. Sedangkan Menu makanan yang akan
dievaluasi, diambil selama (periode 1 siklus menu) yang dapat dilihat pada tabel
berikut ini:

Tabel 4.6 Siklus Menu tahun 2019


Men
MakanPagi Makan Siang MakanMalam
u
NASI/TIM/BK NASI/TIM/BK NASI/TIM/BK
ROLADE IKAN TELUR BUMBU
AYAM RICA-RICA
( B/RL) KARE
TEMPE GRG
TAHU BUMBU KEMANGI (B) TAHU KUNING
Tgl
RUJAK (B/RL) TEMPE KKS (B/L)
1,11,
KEMANGI(RL)
21
LODEH BB
SOP MISOA SAYUR CAMPUR
BAKAR
(SOUN + (TERONG +
(LOBAK + SAWI
WORTEL + MANISA +
DAGING )
JANTEN) KUBIS)
Tgl RAWON DAGING NASI/TIM/BK NASI/TIM/BK
2,12, EMPAL DAGING OPOR AYAM DORI KRISPY (B)
22 (B/L) (B/RL) DORI BB BALI
(RL)

20
TEMPE GRNG (B)
TEMPE KUKUS TAHU BULAT X
(RL)
SAYUR KACANG
KUAH RAWON SOP 3 WARNA
MERAH
(CAMBAH (WORTEL+BUNCI (KC.MERAH +
PENDEK + LABU S+ BROKOLI +
PUTIH) JAGUNG) TOMAT)
NASI/TIM/BK NASI/TIM/BK NASI/TIM/BK
NUGGET AYAM PATIN KRISPY BB
GRNG (B) ACAR (B) PESMOL TELUR
NUGGET AYAM PATIN KUKUS BB (B/RL)
(RL) ACAR(RL)
SAMBAL GRNG TAHU GRNG
Tgl
TAHU (B) REMPAH TEMPE TEPUNG(B)
3,13,
TAHU KUKUS ( B/RL) TAHU KUKUS
23
(RL) (RL)
SOP POKCOY
SAYUR ASAM BOBOR BAYAM
JAMUR
KC. PANJANG +
(SW DAGING + (BAYAM + LABU
MANISA + TOGE
JMR + WORTEL) PUTIH)
DELE)
NASI/TIM/BK NASI/TIM/BK NASI/TIM/BK
OTAK –OTAK AYAM MASAK PENTOL BAKSO
BANDENG (B/RL) WOKU(B/RL) (B/RL)
TEMPE GRG
TEPUNG(B) TAHU KUKUS
Tgl X
TEMPE KUKUS (B/RL)
4,14,
(RL)
24
SAYUR ASAM KC
SAYUR CAPCAY KUAH BAKSO
MERAH
(JAGUNG + (SW DAGING +
(KUBIS + SUUN
KC.PNJNG + KC. BUNGAKOL +
+ D.BAWANG)
MERAH) WORTEL)
Tgl NASI/TIM/BK NASI/TIM/BK NASI/TIM/BK
5,15, TELUR BB BALI ASAM-ASAM SOP AYAM
25 (B/RL) BARAKUDA (B/RL) KLATEN (B/RL)
PERKEDEL
KROKET TEMPE
X KENTANG
(B/RL)
JAMUR
SAYUR TOMYAM SAYUR GARANG SAYUR SOP
ASAM KLATEN

21
(JAMUR +
(KRAI + KUBIS + (CAMBAH +
BROKOLI +
KC MERAH) WORTEL DADU)
WORTEL)
NASI/TIM/BK NASI/TIM/BK NASI/TIM/BK
BISTIK DAGING
AYAM KATSU (B)
(B) SATE LILIT
AYAM KUKUS
DAGING KUKUS KAKAP (B/RL)
BUMBU(RL)
KCP(RL)
Tgl
OREM2 TEMPE (
6,16, TAHU WIJEN X
B / RL)
26 SAYUR LODEH
SOP MERAH SAYUR DELE
KC PANJANG
(SOSIS + (WORTEL +
(KC. PANJANG +
KENTANG + KEDELE +
TERONG)
BUNGAKOL) JANTEN)
NASI/TIM/BK NASI/TIM/BK NASI/TIM/BK
BANDENG GRNG
BALADO TELUR
TELUR (B)
SOTO AYAM MATA SAPI
BANDENG KUKUS
(B/RL)
(RL)
Tgl
DADAR TAHU BACEM
7,17, KRUPUK UDANG
JAGUNG(B/RL) (B/RL)
27
SOP GAMBAS
KUAH SOTO SAYUR BENING
SUUN
(SOUN +
(KUBIS + (BAYAM + LABU
GAMBAS +
CAMBAH) PUTIH)
WORTEL)
NASI/TIM/BK NASI/TIM/BK NASI/TIM/BK
DORI PANIR (B) AYAM KECAP RENDANG
DORI KECAP (RL) (B/RL) DAGING (B/RL)
TAHU GORENG
PERKEDEL
TEMPE BB KARE KUNING (B)
Tgl KENTANG KC
(B/RL) TAHU KUKUS
8,18, MERAH (B/RL)
KUNING (RL)
28
SAYUR ASAM SAYUR LODEH
SOP MAKARONI
DAGING LABU SIAM
(DAGING + (MAKRONI +
(KC.PANJANG +
TOMAT + BUNCIS +
MANISA )
JAGUNG ) WORTEL)
NASI/TIM/BK NASI/TIM/BK NASI/TIM/BK
Tgl PESMOL KAKAP AYAM BUMBU
OPOR TELUR
9,19, (B/RL) RUJAK
29 TEMPE X TAHU KRISPY
MENDOAN (B)

22
TAHU KUKUS BB
(RL)
SAYUR LONCOM SOP KC POLONG SOP KIMLO
(CAMBAH (KC.POLONG + ( WORTEL +
PENDEK + KUBIS BUNGAKOL + JAMUR KANCING
+ WORTEL) JAGUNG ) + BAKSO)
NASI/TIM/BK NASI/TIM/BK NASI/TIM/BK
AYAM KRISPY (B) MANGUT
SOTO BANDUNG
AYAM UNGKEP BARAKUDA
(B/RL)
(RL) (B//RL)
Tgl TAHU MSK TEMPE MENDOL
KRUPUK
10, PINDANG (B/RL) (B/RL)
20,3 SAYUR ASAM
KUAH SOTO SAYUR SEMUR
0 BUNCIS
( KUBIS +
(KEDELE + (BUNCIS + KRAI
WORTEL +
LOBAK) + JANTEN)
BUNGAKOL)
NASI/TIM/BK NASI/TIM/BK NASI/TIM/BK
AYAM KALASAN GURAME ASAM TELUR DADAR
(B/RL) MANIS SAYUR
TUMIS TAHU TEMPE MSK
X
TOGE KENTANG
Tgl
SOP SAWI SAYUR BAYAM SAYUR ASAM
31
(BAYAM + (KRAI + KC.
(SW DAGING +
GAMBAS + PANJANG +
SW PUTIH )
JAGUNG ) TOGE DELE)

Dari hasil Evaluasi Menu diatas, didapat beberapa menu Favorit selama Semester 1
(Januari-Juni ) 2019 diantaranya:
1. Menu : Empal daging +tempe goreng + Kuah rawon

23
Object 42

2. Menu : Telur bumbu bali + kroket tempe +sayur tomyam

Object 44

3. Bistik daging + tahu masak wijen + sop merah

Object 46

4. Menu :Bandeng goreng telur + dadar jagung + sayur benig + beef cordon
bleu

24
Object 48

5. Menu : Rendang daging + perkedel kentang kacang merah + sop macaroni

Object 50

6. Opor telur + tempe mendoan + sayur loncom

Object 52

25
BAB V
INSIDEN KESELAMATAN PASIEN

Tidak ada kejadian Insiden Keselamatan Pasien di Semester 1 tahun 2019

26
BAB VI
INSIDEN K3

Di Bulan April : Ada Petugas Juru masak tertimpa ayam beku saat melakukan
distribusi bahan makanan dari logistik gizi ke dapur persiapan sehingga
mengakibatkan cedera pada jari kuku kaki dan harus diekstraksi.
Di bulan Mei : tdk ada insiden
Di bulan Juni : Ada dua insiden K3. Pertama, Ada petugas juru masak terlindas troli
makan oleh petugas gizi yg tdk sengaja mendorong troli.Petugas luka lecet di kaki.
Kedua, petugas juru masak tergores pisau saat memotong sayur. Semua sudah
dilakukan pertolongan pertama.

27
BAB VII
EFISIENSI INSTALASI GIZI
Grafik 7.1 Efisiensi Instalasi Gizi bulan (Jan-Juni) tahun 2017-2019

Object 54

Dari grafik diatas dapat diketahui bahwa didapatkan efisiensi gizi dari selisih
pengeluaran dan pendapatan gizi sepanjang 3 tahun terakhir. Persentase Efisiensi
Tertinggi disemester di tahun 2019 terjadi di bulan Jan dengan peningkatan 43%
dibandingkan tahun 2018.

28
BAB VIII
STANDAR PELAYANAN MINIMAL DAN INDIKATOR MUTU GIZI
8.1 Sisa Makan Pasien
Grafik 8.1 Sisa Makan Pasien bulan (bulan Jan-Jun) 2017-2019

Object 56

Dari grafik di atas dapat disimpulkan bahwa % sisa makanan pasien di 3 tahun
terakhir masih mengalami tren zig zag begitu pula selama tahun 2019 di semester 1.
Namun masih memenuhi standar minimal.
8.2 Ketepatan Waktu Pemberian Makanan / Diit Kepada Pasien
Grafik 8.2 Ketepatan Waktu Pemberian Diit (bulan Jan-Juni) 2017-2019

29
Object 58

Berdasarkan hasil diatas,dapat disimpulkan bahwa ketepatan waktu


pemberian makanan atau diit sudah mencapai Standar Pelayanan Minimal
(SPM). Begitu pula selama semester 1 tahun 2019 indikator sudah memenuhi
standar walaupun masih ada keterlambatan pemberian diet di bulan April.

8.3 Ketepatan Identifikasi Pemberian Diit yang diberikan


Grafik 8.3 Ketepatan Identifikasi Pemberian Diit bulan (Jan-Jun) 2017-2019

Object 60

Berdasarkan hasil diatas,dapat disimpulkan bahwa ketepatan


identifikasi pemberian diit selama semester1 di 3 tahun terakhir sudah 100%
(Tidak ada pemberian diit yang salah).
8.4 Ketiadaan Benda Asing dalam Makanan
Grafik 8.4 Ketiadaan Benda Asing dalam makanan (Jan-Juni) 2017-2019

30
Object 62

Berdasarkan hasil diatas,dapat disimpulkan bahwa ketiadaan benda asing dalam


makanan di semester 1 tidak ada atau sesuai standard

8.5 Kelengkapan Penggunaan APD


Grafik 8.5 Kelengkapan penggunaan APD bulan (Jan-Juni) 2017-2019

Object 64

PLAN:
Semua Petugas gizi menggunakan APD lengkap saat bekerja di Dapur
DO:
Saya melihat masih ada petugas gizi yang bertugas di dapur masih ada yang
belum memakai APD lengkap
STUDY:
Jan : 99,3% Feb : 100% Mar : 100%
Apr : 100% Mei : 99,3% Juni : 98,7%

31
ACTION:
- Selain Merefresh SPO penggunaan APD
- Membuat Jadwal Pergantian APD baru beda warna sehingga bisa
dimonitoring pergantian penggunaan APD apabila APD kotor.
- Observasi langsung saat bekerja/ menjamah makanan

8.6 Pencatatan Asuhan Gizi dalam Rekam medik dalam 2 x 24 jam


Grafik 8.6 Kelengkapan Pengkajian Gizi dalam 2 x 24 jam bulan (bulan Jan-Jun) 2017-2019

Object 66

PLAN:
Semua Rekam medik gizi terisi dalam 2 x 24 jam
DO:
Masih ada rekam medik gizi yang belum terisi dan masuk KLPCM disebabkan
terbatasnya jumlah ahli gizi di ruangan yang tidak bisa mengcover semua
pasien.
STUDY:
Jan : 93,7% Feb : 90,7% Mar : 89,7%
Apr : 91,5% Mei : 92,4% Jun : 93,7%

ACTION:
- Pembagian tugas antar ahli gizi sehingga terdistribusikan merata dalam
pengisian Rekam Medik Gizi setiap harinya
- Rutin Keliling di Ruang Rawat Inap

32
BAB IX
BUKTI KEGIATAN

PEMBUATAN SNACK INSTALASI GIZI

MAKANAN PENUNGGU UNTUK VIP

33
PENYEDIAAN MAKANAN PENUNGGU
UNTUK VIP
RAPAT BULANAN KOORDINASI GIZI

PKRS GIZI SEIMBANG UNTUK LANSIA

34
REKRUITMEN JURU MASAK DAN PRAMUSAJI

35
36
BAB X
PENUTUP

 Terjadi peningkatan jumlah pemesanan diit rata-rata sebesar 22% bila


dibandingkan tahun 2018.Jumlah pemesanan diit terbanyak di Semester 1 tahun
2019 terjadi di bulan April dengan 6686 pemesanan. Berdasarkan pemesanan
diet menurut kelas perawatan yang mengalami penurunan di semester 1 tahun
2019 adalah pemesanan VIP sebesar 29% dan ICU 2 sebesar 25%.Sedangkan
yang mengalami peningkatan di semester 1 tahun 2019 adalah ICU sebesar
71%, Kelas 1 sebesar 68%, Kelas 2 sebesar 47%, Kelas 3 sebesar 15%.
 Pendapatan gizi selama semester 1 tahun 2019 mengalami peningkatan bila
dibandingkan dengan tahun 2018 dengan rata-rata sebesar 22% dibandingkan
tahun 2018. Persentase peningkatan pendapatan gizi paling tinggi selama
Tribulan 1 tahun 2019 terjadi di bulan Mei sebesar 25% dibandingkan 2018.
Untuk pengeluaran Belanja selama semester 1 tahun 2019 meningkat rata-rata
sebesar 29% dibandingkan tahun 2018. Rincian pengeluaran belanja paling
tinggi di semester 1 tahun 2019 adalah golongan Lauk Hewani.
 Untuk Indikator Mutu Gizi yang Belum mencapai standar adalah Pencatatan
Asuhan Gizi 2 x 24 jam , serta Kelengkapan penggunaan APD

Mengetahui, Sidoarjo ,19 Juli 2019

Direktur RSU Anwar Medika Ka.Inst Gizi

dr.Nungky Taniasari,M.ARS Ika Maya Riyanti,S.Gz

37

Anda mungkin juga menyukai