I. PENGKAJIAN
A. IDENTITAS
Identitas klien
Nama : Ny. E
Umur : 40 tahun
Pendidikan : SD
Alamat : Kp. Muhara gebang rt
006/rw 003 desa cihea kec haurwangi
Tanggal masuk : 07 Januari 2020
Tgl Pengkajian : 07 Januari 2020
No rekam medik : 864897
Diagnosa Medis : G4P3A0 Grav. Aterm a/i HDK
Identitas Penanggung Jawab :
Nama : Tn. S
Umur : 42 tahun
Pendidikan : SLTA
Alamat : Kp. Muhara gebang RT 006 Rw 003
Hubungan dengan pasien : Suami
berlangsung selama 10 menit. Jam 13.30 Bayi lahir spontan letak belakang
TTV ibu : Td : 140/100 mmhg, Nadi 80 x/mnt Respirasi 24 x/mnt Suhu 36,7
Klien dan keluarga merasa sudah lega dengan kelahiran anaknya yang lahir
b. Evaluasi (SOAP)
S : Klien mengatakan lemas
O : Klien tampak lemah
A : Masalah teratasi sebagian
P : Obs. Apgar score bayi
Obs. Maju ke kala III pengeluaran plasenta
3. KALA III
a. Hasil Pemeriksaan
Kala III berlangsung dimulai dari jam 13.38 , dimulai dari inj.oksitosin 1amp IM
diberikan,dilakukan peregangan tali pusat plasenta lahir spontan tidak lengkap,
kontraksi uterus bagus eksplor dilakukan kesan bersih perineum rupture
dilakukan hecting luar dalam kurang lebih 20 jahitan. Perdarahan kurang lebih
250 cc. Kala III berlangsung kurang lebih selama 5 menit.
Klien merasa sudah tenang dan lega karena proses kelahiran yang telah
dilaluinya.
Evaluasi (SOAP)
S : Klien mengatakan lemas
O : Klien tampak lemah
A : Masalah teratasi sebagian
P : obs.ku.TTV dan perdarahan
4. KALA IV
a. Hasil pemeriksaan
Kala IV dimana kala ini observasi perdarahan pada ibu post partum selama 2 jam
dimulai dari jam 13.39 sampai dengan jam 15.39. Keadaan uterus baik keras,
kandung kemih kosong ( urine dikeluarkan dengan folley cateter ), perdarahan
kurang lebih 250 cc. Tinggi TFU 2 jari bawah pusat kontraksi uterus keras,
Klien tampak sudah tenang dan berbahagia dengan telah lahirnya buah hati
mereka.
b. Evaluasi (SOAP)
S : Klien mengatakan masih lemas
O : Klien tampak lemah
A : Masalah teratasi
P : Obs.ku.TTV dan perdarahan
II. ASKEP
. Intervensi
DIAGNOSA
NO NOC NIC
KEPERAWATAN
1. Ansietas b/d krisis situasi Setelah dilakukan asuhan Orientasikan klien pada
kebutuhan tidak terpenuhi. keperawatan selama 1x24 lingkungan, staf dan
S : Klien mengatakan cemas jam .diharapkan ansietas prosedur
O : Klien tampak cemas pasien berkurang dengan Berikan informasi tentang
TD : 140/100 mmhg kriteria hasil: perubahan psikologis dan
Nadi : 80 x/mnt o TTV dbn fisiologis pada persalinan
Respirasi : 26 x/mnt o Pasien dapat Kaji tingkat dan penyebab
Suhu : 36,5 mengungkapkan ansietas
Djj : 140 x/mnt perasaan cemasnya Pantau tekanan darah dan
Protein urin Negatif o Lingkungan sekitar pasien nadi sesuai indikasi
tenang dan kondusif Anjurkan klien
mengungkapkan
perasaannya
Berikan lingkungan yang
tenang dan nyaman untuk
pasien
KALA II
Intervensi
DIAGNOSA
NO NOC NIC
KEPERAWATAN
1. Nyeri akut b/d tekanan Setelah dilakukan Identifikasi derajat
mekanis pada bagian asuhan keperawatan ketidaknyamanan
presentasi selama 1x24 Berikan tanda/ tindakan
S: Klien mengatakan cemas jam,diharapkan nyeri kenyamanan seperti
Klien mengatakan ingin terkontrol dengan criteria perawatan kulit, mulut,
mengedan hasil: perineal dan alat-alat
O : Klien tampak cemas o TTV dbn tenun yang kering
TD : 150/90 mmhg o Pasien dapat Bantu pasien memilih
Nadi : 80 x/mnt mendemostrasikan nafas posisi yang nyaman
Respirasi : 36 x/mnt dalam dan teknik untuk mengedan
Suhu : 36,7 mengejan Pantau tanda vital ibu
KALA III
Intervensi
NO DIAGNOSA KEPERAWATAN NOC NIC
1. Risiko tinggi terhadap Setelah dilakukan Instruksikan klien
kekurangan volume cairan b/d asuhan keperawatan untuk mendorong pada
kurang masukan oral. selama 1x24 kontraksi
S:- jam,diharapkan cairan Kaji tanda vital setelah
O : - Terdapat luka episiotomy seimbang denngan pemberian oksitosin
dan luka perineum criteria hasil: Palpasi uterus
- Plasenta keluar tidak o TTV dbn Kaji tanda dan gejala
lengkap dilakukan eksplor. o Darah yang keluar ± shock
TD : 140/90 mmhg 200 – 300 cc Massase uterus
Nadi : 80 x/mnt dengan perlahan
Respirasi : 24 x/mnt setelah pengeluaran
Suhu : 36,7 plasenta
Djj : 140 x/mnt Kolaborasi pemberian
- Perdarahan kurang cairan parentral
lebih 250 cc
2. Nyeri akut b/d trauma jaringan Setelah dilakukan Bantu penggunaan
setelah melahirkan asuhan keperawatan teknik pernapasan
S : Klien tampak meringis selama 1x24 Berikan kompres es
O : Terdapat luka episiotomy jam,diharapkan nyeri pada perineum setelah
dan perineum terkontrol dengan melahirkan
kriteria hasil: Ganti pakaian dan
o Pasien dapat kontrol liner basah
nyeri Berikan selimut
penghangat
Kolaborasi perbaikan
episiotomy
3. Risiko tinggi terhadap cedera Setelah dilakukan Palpasi fundus uteri
maternal b/d posisi selama asuhan keperawatan dan massase dengan
persalinan selama 1x24 jam perlahan
S : Klien tampak meringis ,diharapkan cidera Kaji irama pernafasan
O : Terdapat luka episiotomy terkontrol dengan Bersihkan vulva dan
dan luka perineum criteria hasil: perineum dengan air
o Plasenta keluar utuh dan larutan antiseptic
o TTV dbn Kaji perilaku klien dan
perubahan system
saraf pusat
Dapatkan sampel
darah tali pusat, kirim
ke laboratorium untuk
menentukan golongan
darah bayi
Kolaborasi pemberian
cairan parenteral
KALA IV
Intervensi
DIAGNOSA
NO NOC NIC
KEPERAWATAN
1. Nyeri akut b/d efek Setelah dilakukan asuhan Kaji sifat dan derajat
hormone, trauma,edema keperawatan selama ketidaknyamanan
jaringan, kelelahan fisik 1x24 jam ,diharapkan Beri informasi yang tepat
dan psikologis, ansietas nyeri terkontrol dengan tentang perawatan
S:- criteria hasil: selama periode
O : Terdapat luka o Pasien dapat control nyeri pascapartum
episiotomy dan luka Lakukan tindakan
perineum kenyamanan
Anjurkan penggunaan
teknik relaksasi
Beri analgesic sesuai
kemampuan
2. Resiko tinggi kekurangan Setelah dilakukan asuhan Tempatkan klien pada
volume cairan b/d keperawatan selama posisi rekumben
kelelahan/ketegangan 1x24 jam ,diharapkan Kaji hal yang
miometri cairan seimbang dengan memperberat kejadian
S: kriteria hasil: intrapartal
O : - Kontraksi uterus keras o TD dbn Kaji masukan dan
- Tinggi fundus 2 jari o Jumlah dan warna lokhea haluaran
bawah pusat dbn Perhatikan jenis
persalinan dan anastesi,
kehilangan daripada
persalinan
Kaji tekanan darah dan
nadi setiap 15 menit
Dengan perlahan
massase fundus bila
lunak
Kaji jumlah, warna dan
sifat aliran lokhea
Kolaborasi pemberian
cairan parentral
3. Perubahan ikatan proses Setelah dilakukan asuhan Anjurkan klien untuk
keluarga b/d keperawatan selama menggendong,
transisi/peningkatan 1x24 jam ,diharapkan menyentuh bayi
anggota keluarga proses keluarga baik Observasi dan catat
S : Klien mengatakan dengan criteria hasil: interaksi bayi
sudah tenang dan lega o Ada kedekatan ibu Anjurkan dan bantu
untuk kelahiran anaknya dengan bayi pemberian ASI,
O : Klien dan keluarga tergantung pada pilihan
tampak bahagia. klien
- Anjurkan Klien untuk
menggunakan kontrasepsi