DISUSUN OLEH :
Pradipta Nirhartman
P1337420923257
A. IDENTITAS KLIEN
1. Nama : Ny. M
2. Umur : 20 tahun 4 bulan
3. Alamat : Semarang
4. Agama : Islam
5. Suku Bangsa : Jawa
6. Status Perkawinan : Menikah
7. Pekerjaan : IRT
8. Pendidikan : SMA
Kanan Kiri
5 5
5 5
n. Pemeriksaan genetalia
Pemeriksaan VT (vaginal touce) dilakukan pada jam 05.55 WIB, vulva vagina utuh
porsio presentasi kepala, pembukaan 8 cm, ketuban utuh, presentasi kepala, posisi
presentasi belakang kepala, penyusupan kepala (molase), tidak ada pus atau
perdarahan, tidak terdapat hemoroid. Pengeluaran pervagina adalah lendir.
KALA PERSALINAN
A. KALA I
Kala 1 fase aktif
1. Mulai persalinan : 11 November 2023
2. Tanda dan gejala
Klien mengatakan merasa nyeri di perut klien, nyeri seperti diremas-remas, nyeri pada
seluruh bagian perut dan menjalar sampai ke punggung dan vulva, nyeri skala 7 dari
rentang skala 1- 10, nyeri yang dirasakan menetap, kenceng-kenceng semakin lama
semakin kuat. Perut terasa mulas dan kencang.
3. Tanda – tanda vital
- TD : 124/89 mmHg
- Nadi : 82 x/menit
- Suhu : 36,6 0C
- RR : 20 x/ menit
4. Lama kala I : 3 jam
5. Keadaan psikososial
Klien menangis menahan sakit
Pengkajian nyeri PQRST :
P : Peningkatan frekuensi dan intensitas kontraksi uterus
Q : Nyeri seperti mencengkram
R : perut bagian atas menyebar ke punggung
S:7
T : ketika terjadi his, hilang timbul
6. Kebutuhan khusus : Edukasi manajemen nyeri
7. Tindakan
Manajemen nyeri : relaksasi nafas dalam, massage punggung dan memberikan motivasi
kepada ibu
OBSERVASI KEMAJUAN PERSALINAN
B. KALA II
1. Mulai : 05.00 WIB
HIS semakin kuat dan teratur, ibu memiliki keinginan untuk meneran, perineum menonjol
dan menipis, vulva- vagina dan sfingter ani membuka. HIS terjadi 3-4 x dalam 10 menit
selama 35 detik dalam 1 kali his.
Catatan kelahiran:
4. Bonding Ibu dan Bayi : bonding antara ibu dan bayi dilakukan segera mungkin
6. Tindakan Bayi : Mengeringkan bayi, suction, beri suhu yang hangat untuk bayi
dengan infant warmer, fasilitasi IMD .
C. KALA III
b. Perubahan bentuk uterus dari bentuk cakram menjadi oval bulat sewaktu plasenta
bergerak kesegmen bawah uterus
5. Perdarahan : ± 150 cc
6. Keadaan psikososial : Pasien lega bisa melahirkan anak keduanya setelah menahan
sakit berjam-jam
- PTT
D. KALA IV
2. Tanda vital
TD : 137/92 mmHg
N : 115 x/menit
RR : 20 x/menit
SPO2 : 99%
S : 36.6oC
5. Bonding ibu dan bayi : Bonding antara ibu dan bayi baik
6. Tindakan:
b. Pengawasan kala IV (Keadaan Umum, TTV, Tinggi Fundus Uteri, VU, PPV) tiap 15
menit pada 1 jam pertama
c. Monitor keadaan ibu dan bayi setiap 15 menit sekali pada 1 jam pertama, 30 menit
sekali pada 1 jam kedua.
E. PEMANTAUAN PERKEMBANGAN PERSALINAN (PARTOGRAF)
F. CATATAN PERSALINAN
1. Tanggal : 11 November 2023
2. Nama bidan : Bidan Reza
3. Tempat persalinan : Rumah Sakit
4. Alamat tempat persalinan : RSD K.R.M.T. Wongsonegoro Kota Semarang
5. Catatan : Masuk VK 3 Inpartu kala 1
6. Alasan merujuk : -
7. Tempat rujukan : -
8. Pendamping pada saat merujuk : Kakak Kandung Pasien
KALA I
1. Partograf melewati garis waspada : Tidak
2. Masalah lain, sebutkan : Terdapat kecemasan pada klien
3. Penatalaksanaan masalah tersebut : Ajarkan dan intruksikan klien untuk tarik napas
dalam
4. Hasilnya : Klien dapat mengikuti intruksi dari bidan dan
perawat
KALA II
1. Episiotomy : Iya
2. Pendampingan pada saat persalinan : Kakak Perempuan
3. Gawat janin : Tidak
4. Distosia bahu : Tidak
5. Masalah lain : Cemas
6. Penatalaksanaan masalah tersebut : memberikan aba-aba kepada pasien untuk tarik
napas dalam dan massage punggung untuk mengurangi nyeri
7. Hasilnya : Pasien melakukan nafas dalam dengan baik
KALA III
1. Lama kala III : 10 menit
2. Pemberian oksitosin 10 u im
3. Tidak diberikan oksitosin 2 x
4. Penegangan tali pusat terkendali
5. Massase fundus uteri
6. Plasenta lahir dengan lengkap
7. Plasenta lahir 10 menit setelah bayi lahir
8. Terdapat laserasi perinium
9. Penjahitan dengan anastesi
10. Tidak dilakukan atoni uteri
11. Jumlah perdarahan : ±150 ml
12. Masalah lain, sebutkan : -
13. Penatalaksanaan masalah tersebut :-
14. Hasilnya : -
BAYI BARU LAHIR
1. Berat badan : 3149 gram Panjang : 50 cm
2. Lingkar kepala : 34 cm Lingkar dada : 34 cm LiLa : 12 cm
3. Jenis kelamin : Perempuan
4. Penilaian bayi baru lahir : Baik
5. Bayi lahir :
( √ ) Normal, Tindakan
( √ ) mengeringkan
( √ ) menghangatkan ( √ ) rangsang takstil
( √ ) bungkus bayi dan tempatkan disuse ibu ( √ ) Tindakan pencegahan infeksi mata
6. Inisiasi menyusui dini dilakukan segera setelah bayi lahir.
KALA IV
Jam Waktu TD Nadi Suhu TFU Kont Kdg Darah
ke uterus kemih keluar
1 06.30 124/89 82 36.6 2 jari dibawah pusat Keras Kosong ± 150
1. Nyeri akut b.d agen Setelah dilakukan asuhan Manajemen Nyeri (I.05178) Alam
cedera fisiologis keperawatan selama 1 x 24 jam,
Observasi
(D.0077) diharapkan nyeri pasien dapat
berkurang, dengan kriteria hasil : Identifikasi lokasi, karakteristik, durasi, frekuensi,
Terapeutik
Edukasi
Kolaborasi
1. Nyeri Melahirkan Setelah dilakukan asuhan keperawatan selama Manajemen Nyeri (I.05178) Alam
b.d dilatasi serviks 1 x 24 jam, diharapkan nyeri pasien dapat
Observasi
dan pengeluaran berkurang, dengan kriteria hasil : Tingkat
janin (D.0079) Nyeri (L.08066) lokasi, karakteristik, durasi, frekuensi, kualitas,
intensitas nyeri
Keluhan nyeri menurun
Identifikasi skala nyeri
Gelisah menurun
Identifikasi respon nyeri non verbal
Kesulitan tidur menurun
Identifikasi faktor yang memperberat dan
Frekuensi nadi membaik
memperingan nyeri
Pola napas membaik
Identifikasi pengetahuan dan keyakinan tentang nyeri
Terapeutik
Edukasi
Kolaborasi
1. Resiko perdarahan Setelah dilakukan asuhan keperawatan Pencegahan Perdarahan (I.02067) Alam
b.d pelepasan selama 1 x 24 jam, diharapkan tidak ada
Observasi
plasenta (D.0012) resiko perdarahan dengan kriteria hasil :
Monitor tanda dan gejala perdarahan
Tingkat Perdarahan (L.02017)
Monitor nilai hematokrit/homoglobin sebelum dan
Perderahan vagina menurun
setelah kehilangan darah
Tekanan darah membaik
Monitor tanda-tanda vital ortostatik
Terapeutik
Edukasi
Kolaborasi
1. Resiko perdarahan Setelah dilakukan asuhan keperawatan Pencegahan Perdarahan (I.02067) Alam
selama 1 x 24 jam, diharapkan tidak ada
b.d pelepasan Observasi
resiko perdarahan dengan kriteria hasil :
plasenta (D.0012)
Monitor tanda dan gejala perdarahan
Tingkat Perdarahan (L.02017)
Monitor nilai hematokrit/homoglobin sebelum dan
Perderahan vagina menurun
setelah kehilangan darah
Tekanan darah membaik
Monitor tanda-tanda vital ortostatik
Terapeutik
Edukasi
Kolaborasi
11 Nov 2023 1. Nyeri akut b.d agen cedera 1. Mengidentifikasi lokasi, DS: Alam
fisiologis (D.0077) karakteristik, durasi, frekuensi,
05.00 WIB Klien mengeluhkan nyeri pada perut
kualitas, skala, penyebab nyeri dan
respon pasien terhadap nyeri. DO:
P: Kontraksi Uterus
Q: Mencengkram
S: 6
T: hilang timbul
- Nadi: 80 x/menit,
- Pernafasan: 20 x/mnit
Klien kooperatif
KALA II
Tanggal/ Jam No. Dx Keperawatan Impelementasi Respon TTD
11 Nov 2023 1. Resiko perdarahan b.d 1. Memonitor tanda dan gejala DS: Alam
pelepasan plasenta perdarahan
06.45 WIB klien mengatakan keluar darah dari vagina
(D.0012)
DO:
- Perdarahan : ±150 ml, darah keluar
merembes dari vagina,
- Klien tampak banyak mengeluarkan
keringat
- Cara plasenta lahir: Plasenta lahir
spontan, karakteristik plasenta:
Kontiledon lengkap, pecah di
tengah. Bentuk cakram 20x20x2 cm.
Tali pusat 50 cm insersi sentralis
- TD: 136/74 mmHg
- Nadi: 80 x/menit
- Suhu: 36.5o C
- Pernafasan: 20x/ menit
11 Nov 2023 1. Resiko perdarahan b.d 1. Memonitor tanda dan gejala DS: Alam
pasca persalinan (D.0012) perdarahan
08.00 WIB klien mengatakan keluar darah dari vagina
DO:
- Perdarahan : ±150 ml, darah keluar
merembes dari vagina
- Keadaan uterus teraba keras, TFU 2
jari dibawah pusat
TD : 125/80 mmHg
N : 77 x/menit
RR : 20 x/menit
SPO2 : 99%
S : 36.5oC
08.30WIB DS:
2. Mempertahankan bed rest selama
Klien mengatakan tidak akan turun tempat
perdarahan
tidur selama belum diperbolehkan, tetapi
akan belajar untuk miring kiri kanan dan
duduk
DO:
Klien terlihat beristirahat di bed
EVALUASI KEPERAWATAN
KALA I
Tanggal/Jam Dx Keperawatan SOAP TTD
11 Nov 2023 Nyeri akut b.d agen S: Alam
cedera fisiologis
(D.0077) Klien mengeluhkan nyeri masih terasa pada punggung dan perutnya namun
05.00 WIB
terasa nyaman saat nafas dalam
O:
P: Kontraksi Uterus
Q: Mencengkram
R: Perut dan Punggung
S: 7
T: hilang timbul
- Klien tampak mempraktekkan nafas dalam
- Klien terkadang meringis kesakitan
- HIS 2x/10 menit, durasi 25 detik, kuat
- DJJ 134 x/mnt
- TD: 129/84 mmHg
- Nadi: 80 x/menit,
- Pernafasan: 20 x/mnit
A:
Masalah nyeri akut belum teratasi
P:
Lanjutkan intervensi
Pantau keadaan klien, anjurkan klien nafas dalam sampai pembukaan lengkap
KALA II
Tanggal/Jam Dx Keperawstsn SOAP TTD
11 Nov 2023 Nyeri Melahirkan b.d S: Alam
dilatasi serviks dan
06.20 WIB Klien merasa nyeri pada perut, punggung dan perineum dan ingin mengejan
pengeluaran janin
(D.0079) O:
P: Penekanan pada perineum
Q: mencengkram
R: Perineum, Perut dan Punggung
S: 8
T: hilang timbul
- Klien dengan posisi litotomi
- Klien tampak mempraktekkan nafas dalam dan mengejan dengan baik
- Klien tampak menahan kesakitan
- TD : 139/84 mmHg
- Nadi : 115 x/menit
- Pernafasan : 20 x/menit
A:
Masalah keperawatan nyeri melahirkan teratasi
P : Lanjutkan intervensi
- Dampingi klien mengejan saat HIS datang
KALA III
Tanggal/Jam Dx Keperawatan SOAP TTD
11 Nov 2023 Resiko perdarahan b.d S: Alam
pelepasan plasenta
06.44 WIB Klien mengatakan keluar darah dari vagina
(D.0012)
O:
- Perdarahan : ±150 ml, darah keluar merembes dari vagina
- Klien tampak banyak mengeluarkan keringat
- TD: 136/74 mmHg
- Nadi: 86 x/menit
- Suhu: 36.5o C
- Pernafasan: 20 x/ menit
- Plasenta lahir spontan kesan kotiledon lengkap, selaput utuh
- Inj. Oxytosin 10ui masuk melalui IM
A:
Resiko perdarahan b.d pelepasan plasenta teratasi
P : Lanjutkan intervensi Monitor perdarahan
KALA IV
Tanggal/Jam Dx Keperawstan SOAP TTD
11 Nov 2023 Resiko perdarahan b.d S: Alam
pasca persalinan
07.00 WIB Klien mengatakan keluar darah dari vagina
(D.0012)
O:
- Perdarahan PPV 150 cc
- Keadaan uterus : teraba keras, TFU 2 jari di bawah pusat.
- Tanda-tanda vital :
TD : 115/80 mmHg
N : 85 x/menit
RR : 20 x/menit
SPO2 : 99%
S : 36.5oC
A:
Resiko perdarahan teratasi sebagian
P:
Lanjutkan intervensi Monitor perdarahan