M
G1P1A0 35 MINGGU DENGAN KETUBAN PECAH DINI
DI RUANG MAWAR RSUD dr. H. SOEWONDO KENDAL
Disusun oleh :
A. PENGKAJIAN
1. IDENTITAS
a. Pasien
1) Nama : Ny. M
2) Jenis kelamin : perempuan
3) Umur : 35 tahun
4) Agama : Islam
5) Status perkawinan : Menikah
6) Pekerjaan : Swasta
7) Pendidikan terakhir : SMA
8) Alamat : Surokonto Wetan RT 05 RW 02
9) No. Register : 633469
10) Diagnostik medis : G1P1A0 35mg dengan kpd
b. Penanggungjawab
1) Nama : Tn. S
2) Umur : 37 tahun
3) Pendidikan : SMA
4) Pekerjaan : Swasta
5) Alamat : Surokonto RT 05 RW 02
2. RIWAYAT KESEHATAN
a. Riwayat Persalinan Sekarang
1) Keluhan Utama
Pasien mengatakan perutnya kenceng kenceng sudah sering
2) Kronologi Persalinan Saat Ini
Pasien G1P0A1 ke IGD dengan keluarga ke IGD mengatakan perut
kencang-kencang, ketuban rembes sejak jam 15.30 dan berlendir darah
sedikit
3) Data obstetrik
Status obstetrik : G1 P1 A0
Taksiran partus : 30 Juni 2022
BB/TB : 60 kg/ 155 cm
TFU : 33 CM
DJJ : 138x/menit
4) Riwayat kehamilan dan persalinan yang lalu
- Anak pertama
LAPORAN PERSALINAN
I. PENGKAJIAN AWAL
2. Tanda vital :
- TD : 110/80 mmHg
-S : 36,5 ℃
-RR : 21 x/menit
-Nadi : 95 x/menit
6. Dilakukan Klisma : tidak,pasien mengatakan terakhir kali BAB pagi jam 09.00
KALA I
2. Tanda dan Gejala : Pasien mengatakan perutnya terasa kenjang, keluar lender
bercampur darah dari jalan lahir
3. Tanda vital :
- TD : 120/80 mmHg
-S : 36,5 ℃
- RR : 21 x/menit
- Nadi : 94 x/menit
7. Tindakan
- Observasi pembukaan .
8. Pengobatan
Infus RL 20 tpm
KALA II
3. Tanda vital :
- TD : 120/80 mmHg
-S : 36,8 ℃
- RR : 20 x/menit
- Nadi : 106 x/menit
7. Tindakan
KALA III
2. Tanda dan Gejala : perubahan bentuk uterus,uterus menjadi bundar dan uterus
terdorong ke atas karena plasenta sudah terlepas dari segmen bawah Rahim,Tali
pusat memanjang,dan terjadi semburan darah secara tiba tiba.
3. Tanda vital :
- TD : 110/80 mmHg
-S : 36,8 ℃
- RR : 21 x/menit
- Nadi : 106 x/menit
7. Tindakan
- Pemeriksaan TTV
8. Pengobatan
Infus RL drip oxitosin 1 Amp 20 tpm
KALA IV
3. Tanda vital :
- TD : 100/70 mmHg
-S : 36,8 ℃
- RR : 20 x/menit
- Nadi : 112 x/menit
7. Tindakan
- Pantau tanda tanda vital setiap 15 menit pada 1 jam pertama setelah
kelahiran plasenta, 30 menit pada jam kedua setelah persalinan.
8. Pengobatan
Infus RL drip oxitosin 1 Amp 20 tpm
BAYI
3. Nilai APGAR
Usaha Nafas : menangis (2)
Denyut jantung : 144x/menit (2)
Tonus Otot : gerak aktif (2)
Refleks : reaksi melawan (2)
Warna : Kemerahan (2)
5. Karakteristik Bayi: kulit kemerah merahan, rambut lanugo tidak terlihat, kuku
agak panjang
6. Kaput : suksadan eum minimal
7. Suhu : 36.9 C
8. Anus : berlubang
9. Perawatan tali pusat: tali pusat di tutup dengan kasa streril dan kering
HARI/
DIAGNOSA JAM IMPLEMENTASI RESPON PASIEN
TANGGAL
Selasa, 15 Nyeri persalinan Mengajarkan penggunakan teknik non S:
Februari berhubungan dengan farmakologi (seperti : aplikasi kompres Pasien mengatakan
2022 kontraksi uterus panas/dingin, relaksasi dan distraksi) nyeri berkurang ketika
tarik nafas dalam dan
22.00
tiduran miring
O:
Pasien tampak lebih
tenang
Risiko infeksi berhubungan Melakukan pemeriksaan kulit dan selaput S:
dengan ketuban pecah dini lendir untuk adanya kemerahan pada Pasien mengatakan
genetalia tidak gatal pada area
genetalia
22.15
O:
Genetalia nampak
bersih dan tidak ada
kemerahan
Ansietas berhubungan 22.30 Membantu pasien mengidentidikasi situasi S :
dengan ancaman pada status Pasien mengatakan
terkini pada proses yang memicu kecemasan cemas dengan kondisi
persalinan janin karena kelahiran
tidak sesuai dengan
tanggal partus
O:
Pasien terlihat cemas
Nyeri persalinan Menganjurkan pasien istirahat dan tidur S:
berhubungan dengan untuk membantu mengurangi nyeri Pasien mengatakan
kontraksi uterus nyeri berkurang ketika
22.45 miring kiri
O:
Pasien tampak lebih
nyaman
Risiko infeksi berhubungan Menjurkan pasien untuk menjaga genetalia S:
dengan ketuban pecah Pasien mengatakan
ketika BAK dan BAB
membersihan dengan
23.00
bersih
O:
Genetalia nampak
bersih
Ansietas berhubungan 23.15 Mengajarkan pasien teknik relaksasi S :
dengan ancaman pada status pengurang kecemasan
terkini pada proses Pasien mengatakan
persalinan kecemasan berkurang
O:
Pasien terlihat lebih
tenang
Nyeri persalinan Memberikan lingkungan yang nyaman dan S :
berhubungan dengan batasi pengunjung Pasien mengatakan
kontraksi uterus nyeri berkurang ketika
tarik nafas dalam dan
23.30
tiduran miring
O:
Pasien tampak lebih
tenang
Risiko infeksi berhubungan 23.45 Mengajarkan pasien dan keluarga mengenai S:
dengan ketuban pecah dini tanda dan gejala infeksi Keluarga pasien
mengatakan tidak ada
tanda dan gejala infeksi
seperti gatal-gatal dan
kemerahan
O:
Nampak genetalia
bersuh, tidak ada
kemerahan dan tidak
bau
Ansietas berhubungan Berada disisi pasien untuk meningkatkan S :
dengan ancaman pada status rasa aman dan mengurangi kecemasan Pasien mengatakan
terkini pada proses cemas berkurang ketika
persalinan melakukan interaksi dan
23.50 mendapatkan motivasi
positif dari keluarga
O:
Pasien nampak lebih
tenang
Nyeri persalinan 23.55 Melakukan kolaborasi dengan keluarga S :
berhubungan dengan untuk melakukan teknik relaksasi dan Pasien mengatakan
kontraksi uterus distraksi nyeri berkurang setelah
tarik nafas dalam dan
mendapatkan motivasi
dari keluarga
O:
Pasien tempak lebih
tenang
Melakukan kolaborasi dengan keluarga S:
untuk menjaga genatalia pasien Keluarga pasien
mengatakan sudah
membantu
23.55 membersihkan genetalia
dengan baik
O:
Genetalia nampak
bersih dan tidak berbau
Ansietas berhubungan Mengkolaborasikan dengan keluarga untuk S:
dengan ancaman pada status mendampingi pasien dengan cara yang tepat Pasien mengatakan
terkini pada proses keluarga mau menemani
23.58
persalinan O:
Pasien terlihat lebih
nyaman
VI. EVALUASI
HARI /
DIAGNOSA EVALUASI
TANGGAL
Selasa, 15 Nyeri persalinan berhubungan dengan S:
Februari 2022 kontraksi uterus Pasien mengatakan nyeri
P : Nyeri berkurang ketika tiduran dan tarik nafas dalam
Q : Nyeri berkurang
R : Nyeri pada perut dan jalan lahir berkurang
S : nyeri terasa di skala 4 (skala 0-10)
T : Nyeri terasa berkurang saat posisi tidur
O:
Pasien tampak tenang
A:
Masalah teratasi
P:
Pertahankan kondisi
Risiko infeksi berhubungan dengan ketuban S :
pecah dini Pasien mengatakan tidak ada tanda dan gejala infeksi
O:
Nampak genetalia bersih, tidak bau, dan tidak ada
kemerahan
A:
Masalah teratasi
P:
Pertahankan kondisi
Ansietas berhubungan dengan ancaman pada S :
status terkini pada proses persalinan Pasien mengatakan sudah tenang dengan kondisi janin
yang sebentar lagi lahir
O:
Pasien tampak lebih tenang
A:
Masalah teratasi
P:
Pertahankan kondisi