Anda di halaman 1dari 3

PENGGUNAAN DAUN KUMIS KUCING UNTUK MENCEGAH

PENYAKIT ASAM URAT TERHADAP MENOPAUSE

Berdasarkan data The National Institutes of Health (NIH) pada tahun 2002,
jumlah penderita asam urat di Amerika Serikat mencapai 2,1 juta.Sebagian besar
penderita adalah pria berusia 40-50 tahun (90%) dan wanita (10%) pada masa
menopause.

A. Hasil penelitian

Pada penelitian yang dilakukan oleh lia anggraini mahasiswa program


studi keperawatan aisyiyah yogyakarta pada tahun 2012 dengan jumlah
responden sebanyak 10 orang diantaranya laki-laki berjumlah 3 orang (30%) dan
perempuan 7 orang (70%). menunjukkan hasil pengukuran nilai rata-rata kadar
asam urat setelah diberikan perlakuan selama 2 minggu dengan diberikan air
rebusan kumis kucing menunjukkan penurunan kadar asam urat dari nilai rata-
rata 7,62 menjadi 6,14. Pada penelitian ini, asam urat dinyatakan turun jika kadar
asam urat setelah diberikan perlakuan kadarnya akan lebih rendah dari pada
sebelum diberikan air rebusan kumis kucing. Pada penelitian ini peneliti tidak
menganjurkan reponden untuk diet atau membatasi konsumsi makanan sehingga
dalam hal ini perubahan kadar asam urat tidak dipengaruhi oleh faktor diet
makanan tinggi purin.

B. Pembahasan

Dari teori yang ada bahwa kumis kucing mengandung orthosiphon


glikosida, garam kalium, senyawa flavonoid, minyak atsiri,saponin, dan tanin.
Orthosiphonin glikosida mampu memperbanyak produksi urin (diuretik)
sehingga dapat menurunkan kadar asam urat dalam darah (Dewani & Sitanggang
2006). Menurut Dalimartha (2008), daun kumis kucing mengandung kadar
kalium (boorsma) yang cukup tinggi. Unsur kalium dalam tanaman ini sangat
berarti dalam membantu tubuh membuang kelebihan asam urat lewat urin dan
juga dapat merangsang pengeluaran cairan dalam tubuh yang ini menyebabkan
proses pengeluaran kemih lancer, otomatis tekanan darah akan menurun.
Kandungan orthosiphonin dan garam kalium ( terutama pada daunnya)
merupakan kompenen utama yang membantu larutnya asam urat. Minyak atsiri
berfungsi untuk menenangkan syaraf pusat dan menurunkan tekanan darah
tinggi. Kandungan saponin dan tanin pada daun kumis kucing bisa mengatasi
keputihan.

C. Cara pengolahan dan penggunaan

Untuk cara mengobati asam urat dengan daun kumis kucing cara nya
sangat mudah. Anda hanya perlu mengolahnya seperti teh. Berikut dibawah ini
cara membuatnya:

1. Siapkan 4/5 helai kumis kucing dan daun meniran, dan cuci sampai bersih
2. Siapkan 2 gelas air, lalu panaskan
3. Tambahkan kumis kucing dan meniran
4. Rebus sampai mendidih hingga menjadi satu gelas
5. Jika sudah angkat dan dinginkan dan kemudian minum

Untuk mendapatkan hasil secara maksimal, minum secara rutin ramuan kumis
kucing tersebut minimal 2-3 kali sehari sampai sembuh

Gambar :
DAFTAR PUSTAKA

Anggriani, Lia. 2012. PENGARUH PEMBERIAN AIR REBUSAN KUMIS


KUCING TERHADAP KADAR ASAM URAT PADA PENDERITA ARTHRITIS
GOUT DI KELURAHAN NGAMPILAN YOGYAKARTA. Yogyakarta
http://digilib.unisayogya.ac.id/839/ (diakses pada tanggal 30 januari 2020)

http://m.fokusriau.com/berita-inilah-cara-mengolah-daun-kumis-kucing-menjadi-
obat-asam-urat.html

Nama: Ni Luh Putu Indah Purnama Dewi

Nim: P07124216028

Prodi: Sarjana Terapan Kebidanan

Anda mungkin juga menyukai