Anda di halaman 1dari 16

GADAR bernafas dan tidak ada nadi, dan pupil melebar.

Apakah
tanda tanda henti jantung pada orang dewasa yang
1. Seorang laki-laki 60 tahun tiba-tiba terjatuh dari terpenting pada kasus tersebut?
tempat ia berdiri ketika menonton sepak bola. Perawat a. tidak terabanya nadi karotis
A yang berada didekatnya berusaha menolong dengan b. tidak teraba nadi apikal
memeriksa airway, breathing dan circulation (ABC). c. hilangnya kesadaran
Karena berada ditengah lapangan stadion sepak bola, d. pupil mata melebar
peralatatan sangat minim, tetapi perawat A tetap harus e. pingsan
memberikan bantuan. Apakah yang yang harus 6. Seorang laki-laki 50 tahun, jatuh dikamar mandi ketika
dilakukan oleh perawat A dalam kondisi tersebut mau shalat subuh. Perawat H yang merupakan
a. Bantuan hidup dasar tetangganya dipanggil untuk memeriksa keadaannya
b. Bantuan hidup lanjut setelah 15 menit pasien jatuh. Hasil pemeriksaan
c. Bantuan evakuasi pasien didapati pasien tidak sadarkan diri, GCS 5, nadi teraba
d. Bantuan merujuk korban teratur. Perawat H menduga pasien mengalami
e. Bantuan penanganan cidera serangan stroke. Apakah pemeriksaan tambahan yang
2. Perawat B. umur 27 tahun bekerja diUGD, bertekad jika harus dilakukan oleh perawat untuk memastikan
mendapatkan pasien selalu berusaha untuk: (1) adanya gangguan neurologi pada kasus diatas?
mencegah kematian dan kecacatan pasien, (2) a. Pemeriksaan gula darah
menghindari keluhan pasien terhadap pelayanan b. Pemeriksaan nadi karotis
keperawatan (3) melakukan rujukan ke RS yang c. Pemeriksaan tekanan darah
memadai jika penderitanya gawat darurat, (4) d. Pemeriksaa pupil mata pasien
meningkatkan kualitas hidup penderita (5) siap e. Pemeriksaan kesadaran kualitatif
melaksanakan penanggulangan korban bencana. 7. Seorang laki-laki 17 tahun, korban kecelakaan lalu
Manakah dari tekad tersebut yang termasuk tujuan lintas di bawa dengan angkot karena jatuh dari motor
penangulangan gawat? dan masuk selokan, setelah menyenggol mobil. Pasien
a. 1, 2 dan 3 mengalami fraktur tulang paha terbuka. Pasien dibawa
b. 2, 3, dan 4 ke RS,tetapi pasien tidak dioperasi karena tidak ada
c. 3,4, dan 5 keluarganya dan tidak bisa membayar uang muka
d. 1,3 dan 5 tindakan operasi. Pasien akhirnya meninggal. Siapakan
e. 2. 4 dan 5 yang dapat dituntut akibat kelalaian pada kasus gawat
3. Seorang pria umur 30 tahun mengalami kecelakaan darurat tersebut?
tunggal yaitu jatuh akibat mengendarai sepeda motor. a. Mobil yang menyenggol motor korban
Perawat D yang kebetulan melintas di tempat kejadian b. Mobil angkot yang membawa pasien
memberikan pertolongan dan melakukan perngkajian. c. Penolong pertama pasien
Terdapat luka hematom pada kepala, luka lecet pada d. Direktur Rumah sakit
leher dan luka lebam pada pundak kiri dan kanan e. Saksi kecelakaan
korban. Pasien tidak sadar dan nafas mengorok. 8. Seorang perempuan usia 45 tahun, mengalami
Bagaimana cara melakukan pembebasan jalan nafas kecelakaan lalu lintas. Perempuan tersbut mengalami
pada kasus tersebut? fraktur femur destra terbuka. Perdarahan masih terus
a. Chin Lift berlangsung, GCS 2-3-3, frekuensi Nadi 70/ pols,
b. Head Tilt frekuensi pernafasan 32 x/ menit. Ketika masuk ke IGD
c. Jaw Thrust rumah sakit dilakukan triage oleh perawat. Manakah
d. Log rolling jalur yang harus dilalui oleh pasien pada kasus diatas?
e. Head Tilt – Chin Lift a. Hijau
4. Seorang perempuan umur 17 tahun mengalami b. Merah
kecelakaan lalu lintas. Perawat F yang bertugas di c. Hitam
ambulans gawat darurat berusaha untuk memberikan d. Kuning
pertolongan pertama. Pasien mengalami henti nafas e. Oranye
dan henti jantung yang ditemukan tergeletak di di 9. Anak usia 7 tahun dibawa ke IGD RS karena menjadi
tengah jalan. Didapati juga jejas di kepala dan leher. korban tanah longsor. Anak A merupakan salah satu
Apakah tindakan keparawatan yang harus dilakukan dari 43 korban longsor lainnya, tetapi ia mendapat
oleh perawat tersebut? cidera yang paling parah dan di bawa ke IGD sebuah
a. Memeriksa Airway RS. Pasien tidak bisa membayar uang muka dan RS
b. Meminta pertolongan menolak anak A dengan alasan ruangan penuh.
c. Mamasang Neck Collar Siapakah yang dapat dituntut oleh keluarga Anak A
d. Melihat adanya bahaya akibat kelalaian pada kasus diatas?
e. Memasang sarung tangan a. Pegawai UGD
5. Seorang laki-laki 49 tahun terjatuh ketika mendapat b. Pegawai Admisi RS
telefon bahwa harga saham perusahaannya anjlok. c. Pimpinan rumah sakit
Perawat G yang dipanggil oleh keluarga korban,dalam d. Direktur keuangan rumah sakit
pengkajian mendapati pasien tidak sadarkan diri, tidak e. Pimpinan rumah sakit dan pegawai IGD
10. Seorang Direktur RSUD yang baru telah merubah Tindakan apa yang selanjutnya harus dilakukan oleh
kebijakan pendahulunya dengan menghapus uang perawat?
muka pada pasien gawat darurat dan bencana. Direktur a. Mencegah peningkatan TIK
tersebut sangat memahami bahwa fasilitas kesehatan b. Memonitor saturasi oksigen klien
yang dipimpinnya memiliki kewajiban dalam c. Mengukur tanda vital setiap 1 jam
penanganan pasien gawat darurat dan bencana. d. Memberikan terapi cairan intravena
Apakah tujuan dikeluarkan kebijakan baru tersebut e. Stabilisasi dan memasang neck collar
sesuai kasus diatas? 15. Seorang anak usia 7 tahun ditemukan tersedak saat
a. Mengoptimalkan kesehatan masyarakat makan bakso. Anak tersebut terlihat memegang leher,
b. Menghindari gejolak politik di masyarakat wajah memerah dan berangsur sianosis. Anda adalah
c. Menguntungkan masyarakat kaya maupun miskin perawat yang sedang berada di tempat tersebut diluar
d. Menyelematkan nyawa pasien dan menghindari jam dinas. Apa tindakan yang paling tepat dilakukan
kecacadan oleh perawat saat itu?
e. Memilah pasien yang harus ditangani instalasi a. Memastikan makanan menyumbat faring atau
gawat darurat laring
11. Seorang laki-laki 65 tahun telah masuk IGD sebuah RS b. Langsung Melaksanakan cricotyroidetomi
4 jam yang lalu karena mengeluh jantung berdebar- c. Melakukan Heimlich maneuver
debar. Hasil pengkajian perawat: TD 110/ 70 mmHg, d. Membuka jalan nafas
frekuensi nadi 104 x/ menit ireguler. Pasien terpasang e. Memberikan oksigen
monitor jantung. Tiba-tiba pasien tidak sadarkan diri 16. Seorang laki-laki 60 tahun datang ke IGD dengan
dan dimonitor tergambar Ventrikular fibrilasi dan nadi kondisi tidak sadarkan diri, jalan nafas bebas, pada
tidak teraba. Apakah tindakan emergensi yang paling saat di pasang monitor EKG di dapatkan gambaran
tepat dilakukan oleh perawat pada kasus diatas? asistole. Kemudian perawat tersebut melakukan
a. Melakukan Resusitasi jantung paru penangan berdasarkan algoritma aritmia letal. Apakah
b. Memasang oksigen kanul pernasal langkah pertama yang harus dilakukan perawat pada
c. Merekam Elektrokardiografi situasi tersebut?
d. Melakukan DC shock a. Lakukan resusitasi 1 siklus
e. Memamasang ETT b. Lakukan resusitasi 1 siklus dan defibrilasi
12. Seorang laki-laki 34 tahun, masuk IGD akibat tertimpa c. Lakukan resusitasi 1 siklus dan pemasangan infus
kayu gelondongan di tempat kerjanya. Keadaan tidak d. Lakukan resusitasi 1 siklus dan pemberian
sadarkan diri saat kejadian. GCS saat pengkajian 8 ( E= epinefrin 1 mg i.v
2, V=3, M=3) terdapat luka memardibagian kepala. e. Lakukan resusitasi 1 siklus dan pemberian
Tekanan darah 130/85 mmHg, suhu 38 ◦ c, frekuensi amiodaron 150 mg i.v
nadi 90x/mnt, frekuensi nafas 20x/mnt. Apakah 17. Seorang laki-laki 37 tahun mengalami luka tusuk pada
pemeriksaan diagnostik yang menjadi prioritas pada abdomennya. Saat dibawa ke UGD mengalami
kasus diatas ? penurunan kesadaran, tidak ada luka pada wajah, akral
a. miografi dingin, nadi 120 x/menit, TD 85/60 mmHg, nafas
b. angiografi irregular. Salah satu perawat berinisiatif langsung
c. kraniogfari memberikan oksigen masker 5 lpm. Apa yang menjadi
d. sinar X dada prioritas tindakan keperawatan selanjutnya?
e. sinar X kranium a. Memasang monitor
13. Seorang anak laki-laki 17 tahun, masuk UGD akibat b. Mengukur suhu klien
kecelakaan lalulintas. Hasil pemeriksaan didapatkan c. Membuka jalan nafas klien
kesadaran menurun, mengeluh pusing dan lupa d. Memasang infus dengan tetesan cepat
kejadian kecelakaan yang dialaminya. Pengantar e. Memasang kateter urine dan hitung urine
menjelaskan bahwa pasien sempat pingsan sebentar 18. Seorang wanita 67 tahun masuk IGD, pasien mengeluh
saat kajadian. Pasien berespon membuka mata dengan nyeri saat miksi, tidak mampu mengontrol
perintah kemudian tidur lagi, pasien tampak menarik berkemihnya, saat batuk sering keluar miksi, terdapat
tangannya kembali saat diberikan rangsangan nyeri iritasi di daerah genitalia, bibir kering, pucat, mual dan
pada jari. Apakah nilai pengkajian GCS yang tepat pada muntah, TTV TD: 140/80 mmHg N: 70 x/menit S: 38.3
kasus pasien diatas ? C RR: 22x menit, hasil laboratorium piuria (+), ulserasi
a. E 2, V 2, M 5 uretra (-), hematuria (+), nokturia (+).Tindakan
b. E 2, V 2, M 6 keperawatan yang paling pertama untuk mengatasi
c. E 3, V 2, M 5 urine agar tidak menetes dan mengurangi nyerinya
d. E 3, V 3, M 5 adalah?
e. E3, V 3, M 4 a. Pasang kateter
14. Seorang pria dibawa ke UGD oleh warga akibat b. Berikan analgetik
kecelakaan lalu lintas. Saat ini klien dicurigai c. Ajarkan toilet training
mengalami cedera kepala berat. Nilai GCS 6, TD 150/80 d. Pasang infus RL 20 tts/menit
mmHg, nadi 60 x/menit, RR 24 x/menit, terlihat memar e. Berikan oksigen nasal canul 3 L/menit
dan luka pada wajah, keluar darah dari hidung.
19. Seorang laki-laki berusia 49 tahun dirawat di ruang ICU a. Memasang infus pada pasien
menggunakan ventilator, diambil darah AGD nya di b. Memasang kateter pada pasien
dapatkan hasil Ph: 7,29, PO2: 90 mmHg, Pco2 54 c. Menganjurkan klien untuk rileksasi
mmHg, saturasi O2: 96%, HCO 3: 29 mEq/L , BE +1. d. Memberikan analagetik sesuai order
Dari nilai diatas dapat dianalisis bahwa pasien tersebut e. Memberikan kompres hangat pada simpisis pubis
mengalami gangguan? 25. Ibu A 58 tahun, dibawa ke IGD RS X karena mengalamai
a. Asidosis respiratori murni henti jantung tindakan awal yang harus dilakukan
b. Alkalosis respiratori murni melakukan CABDE. Terdapat lebih dari 2 perawat yang
c. Asidosis respiratori terkompensasi penuh melakukan pertolongan. Pada kasus di atas tindakan
d. Asidosis respiratori terkompensasi sebagian kompresi dan pemberian pernafasan dengan 2
e. Alkalosis respiratori terkompensasi sebagian penolong siklus nya adalah?
20. Seorang perempuan usia 38 tahun, dibawa ke IGD a. 30 : 2
karena mengalamai luka bakar pada lengan atas kanan b. 15 : 2
terkena air panas, kelihatan merah dan bengkak. Wajah c. 30 : 4
klien kelihatan meringis menahan nyeri, dan nafas d. 15 : 4
lebih cepat. Hasil vital sign TD : 114/80 mmHg, Nadi : e. 30 : 1
86 X/menit, suhu 37°C, BB : 60 Kg. Berapa total cairan 26. Seorang laki-laki usia 60 tahun dibawa ke IGD , sudah
yang diberikan kepada Ibu A untuk 24 jam pertama tidak sadarkan diri pada saat di pasang monitor EKG di
dengan menggunakan rumus baxter? dapatkan gambaran asistole. Kemudian perawat
a. 1090 cc ruangan tersebut melakukan penangan berdasarkan
b. 1080 cc algoritma dengan langkaah awal pada algoritma.
c. 1085 cc Langkah awal pada algoritma untuk menangani kasus
d. 2000 cc di atas adalah?
e. 2010 cc a. Berika CPR saja
21. Seorang korban kecelakaan lalu lintas dibawa ke IGD b. Lanjutkan CPR berikan defibrilati
oleh saksi yang melihat kecelakaan tersebut. Pasien c. Berikan epinefrin 1 mg 10-15 menit
tampak mengalami sesak hebat, hasil pemeriksaan d. Berikan obat epenefrin 1 mg 3-5 menit
ditemukan trauma di daerah thorak, tampak adanya e. Lakukan CPR dalam 5 siklus dan obat vasopresin
sucking chest wound, pasien dicurigai mengalami open 27. Anak M usia 8 tahun, dibawa ke IGD dengan masalah
pneumothorax. Apa tindakan segera yang harus penurunan kesadaran, terdapat pendarahan di daerah
dilakukan pada pasien tersebut? hidung (epitaksis), terdapat ekimosis dan didapati
a. Pemberian Oksigen gigitan ular di daerah kakinya. Terapi antidotum yang
b. Melakukan thoracotomi harus diberikan adalah?
c. Plester tiga sisi dengan kasa a. Diberikan analgetik
d. Melakukan pericardiosintesis b. Diberikan antibiotik
e. Dekompresi dengan needle thoracosintesis c. ATS (Anti Tetanus Serum)
22. Pasien datang ke IGD dengan keluhan keringat dingin, d. Pemberian cairan NaCl 0,9 %
tidak sadarkan diri. Pada pemeriksaan didapatkan e. SABU (Serum Anti Bisa Ular)
nadi cepat dan gula darah sewaktu 50 mg/dl. Tindakan 28. Seorang laki - laki usia 24 tahun terjatuh dari
yang harus dilakukan segera untuk kasus diatas ketinggian 3 meter dengan posisi badan bertumpu
adalah? pada siku. Saat ditemukan, siku dalam keadaan fleksi.
a. Memberikan infus glukosa Pasien mengeluh nyeri, menangis dan tidak bisa
b. Memberikan minum air gula menggerakkan siku. Perawat melihat ada bengkak pada
c. Memberikan diet tinggi kalori siku dan olecranon nampak sangat menonjol. Apakah
d. Memberikan makanan tinggi kalori masalah keperawatan utama pada pasien tersebut?
e. Memberikan glukosa 40 % bolus IV a. Cemas
23. Pasien Tn. A laki-laki 25 tahun datang ke IGD dengan b. Nyeri akut
keluhan gatal-gatal seluruh tubuh, dyspnoe dan c. Resiko perdarahan
hypotensi. Riwayat penyakit yang harus dikaji pada d. Gangguan mobilitas
pasien tersebut adalah? e. Gangguan body image
a. Riwayat sebelumnya tentang alergi yang dialami 29. Seorang laki-laki usia 45 tahun masuk ke UGD dengan
b. Riwayat keluarga tentang alergi yang dialami keadaan penurunan kesadaran. Berdasarkan
c. Pengobatan apa yang membuat pasien alergi penuturan keluarga, pasien tidak makan sejak 2 hari
d. Makanan apa yang membuat alergi yang lalu. Pasien diketahui memiliki riwayat hipertensi.
e. Kapan kejadian alergi terjadi Saat pengkajian, klien tampak lemah dan berkeringat
24. Seorang laki-laki usia 40 tahun datang ke IGD dengan dingin. Apakah pengkajian yang penting dilengkapi
keluhan nyeri di daerah sympisis pubis dan keringat oleh perawat pada pasien tesebut?
dingin, tekanan darah 140/90 mmhg, frekuensi nadi 90 a. Cek GCS
x/menit, teraba masa di simpisis pubis. Klien di b. Cek gula darah
diagnosa dengan Benigna Prostat Hypertropi. Tindakan c. Pemeriksaan EKG
yang dilakukan pada pasien tersebut adalah? d. Pemeriksaan CT Scan
e. Pemeriksaan sampel darah 35. Seorang wanita 30 tahun dibawa ke UGD karena
30. Seorang laki - laki usia 22 tahun dibawa ke UGD karena mengalami penurunan kesadaran. Berdasarkan hasil
mengalami kecelakaan lalu lintas. Dari hasil pengkajian pemeriksaan, didapatkan tekanan darah: 90/60 mmHg,
didapatkan, pasien gelisah, luka memar didaerah dada, frekuensi nadi 60 x/menit, frekuensi respirasi 12
Tekanan Darah 90 / 50 mmHg, Pernafasan 30 x / menit x/menit, gula darah 40 mg/dl. Manakah tindakan

tampak sesak dan gerakan dada simetris, nadi 120 x / kolaboratif berikut tepat dilakukan pada pasien?
menit teraba kecil, GCS. 13, terdapat distensi vena a. Berikan amiodarone 150 mg
jugularis. Apakah masalah keperawatan utama pada b. Berikan epinephrine 1 mg bolus
pasien tersebut? c. Berikan dopamine 2-10ug/kg/min
a. Resiko cidera d. Berikan D40% dalam cairan NaCl
b. Gangguan pola nafas e. Berikan sulfate atropin 0.5 mg bolus
c. Gangguan jalan nafas 36. Seorang wanita berusia 45 tahun dibawa ke IGD karena
d. Penurunan curah jantung mengeluh jantung berdebar-debar dan tidak bisa tidur.
e. Gangguan pertukaran gas Berdasarkan hasil pengkajian, didapatkan riwayat
31. Seorang laki-laki 20 tahun dibawa ke UGD karena hipertensi sejak 3 tahun yang lalu. Hasil pemeriksaan
mengeluh pusing, palpitasi, dan diaphoresis setelah EKG menunjukkan gambaran supraventrikuler
berolahraga. Hasil pengkajian TD 110/70 mmHg, nadi takikardi. Manakah tindakan berikut yang didahulukan
100 x/menit, respirasi 18 x/menit, suhu tubuh 36.7 C, pada pasien tersebut?
hasil glucostick menunjukkan hasil 60 mg/dl dengan a. Kolaborasi pemberian adenosin
tingkat kesadaran compos mentis. Tindakan berikut b. Kolaborasi pemberian amiodarone
dapat diberikan pada pasien ini? c. Lakukan kardioversi dosis awal 50 joule
a. 500 cc infus D 5 % d. Lakukan vagal manuver selama 10 detik
b. D40 dalam NaCl e. Lakukan kardioversi dengan dosis awal 100 joule
c. Teh manis hangat 37. Seorang laki-laki 56 tahun datang ke UGD dengan
d. D40 10 ml bolus diikuti dengan 500 cc NaCl keluhan nyeri dada yang menjalar ke rahang. Nyeri
e. Konfirmasi hasil glucostick dengan periksa darah dirasakan muncul saat pasien mengendarai mobil ke
lengkap tempat kerja. Tanda - tanda vital menunjukkan TD
32. Seorang laki - laki usia 34 tahun dibawa ke UGD akibat 110/70 mmHg, respirasi 22 x / menit, nadi 96 x/menit.
kecelakaan lalu lintas. Kondisi pasien terlihat baik, Hasil rekaman EKG menunjukkan ST depresi pada
kesadaran compos mentis. Pada pemeriksaan sadapan V1-V4. Tindakan yang harus dilakukan pada
didapatkan krepitasi pada femur kanan. Perawat pasien diatas adalah?
melakukan pembidaian pada femur dekstra. Manakah a. Beri morphin
tindakan yang selanjutnya dilakukan oleh perawat? b. Berikan aspirin kunyah
a. Pasang IV Line c. Beri oksigen dan istirahat
b. Cek tanda-tanda vital d. Beri nitrogliserin sublingual
c. Lihat adakah perdarahan eksterna e. Lakukan pemeriksaan gula darah
d. Kaji tanda-tanda syok haemoragik 38. Seorang wanita usia 60 tahun dirawat di Intensif Care
e. Cek pulsasi pada distal area fraktur Unit karena mengalami penurunan kesadaran. Pasien
33. Seorang perempuan usia 45 tahun datang ke UGD terlihat pucat dan akral teraba dingin. Pengkajian tanda
dengan keluhan nyeri abdomen kuadran kiri atas. vital menunjukkan TD 80/palpasi mmHg, nadi 104
Pasien terlihat cemas, berkeringat dingin, dan sesak x/menit teraba kecil, respirasi 18 x/menit. Pasien telah

nafas. Didapatkan riwayat merokok aktif sejak 10 mendapatkan terapi cairan dan diberikan dopamin 12
tahun yang lalu. Manakah pemeriksaan diagnostic yang mikrogram/kg/BB. Manakah tindakan yang harus
menjadi prioritas untuk dilakukan? dilakukan perawat selanjutnya?
a. EKG a. Observasi GCS
b. USG b. Berikan infus D5%
c. X-Ray c. Monitor tanda vital
d. Cek gula darah d. Berikan oksigen 6 liter / menit
e. Cek Darah Lengkap e. Ukur keseimbangan masukan dan keluaran cairan
34. Seorang laki laki usia 50 tahun sedang mendapat terapi 39. Seorang pria 50 tahun dibawa ke UGD dengan keluhan
fibrinolitik di ruang Intensive Care Coronary Unit. sesak nafas. Hasil pemeriksaan tekanan darah 160/90
Selang 30 menit setelah mendapat terapi, pada layar mmHg, respirasi 24 x/menit tampak sesak, nadi 100 x/
monitor EKG terlihat gambaran asistol. Pada saat itu, menit, rhonki basah ditemukan pada lobus inferior
pasien terlihat tidak sadar. Tindakan yang paling benar paru kiri dan kanan, pH 7.21, pCO2 50 mmHg, HCO3 18
yang harus dilakukan perawat adalah? mmol / l. Sesuai rencana pengobatan, pasien akan
a. Siapkan kardioversi diberikan terapi natrium bikarbonat (Natbik). Manakah
b. Cek nadi dan periksa kembali EKG hal-hal berikut yang harus dikaji sebelum pemberian
c. Lakukan kompresi dada dan efinefrin natrium bikarbonat?
d. Lakukan kompresi dan berikan atropine a. Kimia darah
e. Lakukan kompresi dada, defibrilasi, dan efinefrin b. Produksi urine
c. Tekanan darah
d. Kadar elektrolit b. Cek saturasi oksigen
e. Saturasi oksigen c. Pemeriksaan roentgen
40. Seorang wanita usia 48 tahun dibawa ke Unit Gawat d. Tekan luka dengan kassa steril
Darurat dengan keluhan pusing dan jantung berdebar- e. Jahit luka yang mengeluarkan darah
debar. Hasil pemeriksaan menunjukkan TD 90/70 45. Seorang wanita usia 24 tahun dibawa keluarga ke unit
mmHg, nadi 50 x/menit reguler, respirasi 18 x/menit, gawat darurat (UGD) dengan kondisi pasien gelisah.
SaO2 96%. Rekaman EKG menunjukkan sinus Pada saat dilakukan pengkajian tercium bau obat
bradikardi. Manakah tindakan berikut dapat dilakukan nyamuk, nafas: 15 x/mnt, nadi 45 x/mnt, mulut
pada pasien tersebut:? berbusa. Keluarga pasien mengatakan sebelum dibawa
a. Istirahat dan monitor ke igd keluarga melihat pasien mencoba bunuh diri
b. Transcutaneus pacing dengan meminum obat nyamuk 1 jam yang lalu. Hasil
c. Berikan atropin 0.5 mg rekaman EKG menunjukkan blok jantung total. Metode
d. Berikan oksigen 4 liter/menit dekontaminasi manakah yang paling tepat diberikan
e. Berikan dopamin 10 mikrogram/kg BB pada kasus diatas ?
41. Laki-laki usia 55 tahun dibawa ke Unit Gawat Darurat a. Suction
karena pusing, perasaan melayang, dan rasa lemah, b. Haemodialisis
pasien memiliki riwayat stroke. Berdasarkan hasil c. Kumbah lambung
pemeriksaan didapatkan data berikut: tekanan darah d. Pemberian pencahar
100/80 mmHg, nadi 110 x/menit ireguler, respirasi 16 e. Pemberian antidotum
x/menit, gula darah sewaktu 78 mg/dl. Manakah 46. Seorang perawat yang bertugas mengevakuasi korban
pemeriksaan diagnostic yang harus dilakukan perawat kecelakaan massal menemukan 1 korban dengan posisi
pada pasien? tertelungkup. Saat didekati korban nampak tidak sadar
a. Roentgen dan terlihat tidak bernafas dengan posisi kepala
b. Kultur darah tertekuk. Apa yang harus dilakukan Perawat pada
c. Darah lengkap pasien tersebut ?
d. Elektrokardiografi a. Segera panggil ambulan untuk evakuasi korban
e. Analisis gas darah b. Anggap sebagai pasien meninggal
42. Seorang laki-laki usia 55 tahun dibawa keluarga ke IGD, c. Lakukan pengkajian ABC
pasien mengalami penurunan kesadaran. TTV d. Lakukan RJP 5 siklus
menunjukkan TD 150/90 mmHg, nadi 105 x/menit e. Periksa nadi radialis
reguler, nafas 16 x/menit. Hasil analisis gas darah 47. Seorang pasien laki – laki berusia 30 tahun masuk UGD
menunjukkan pH 7.25, PCO2 32 mmHg, HCO3 26 rumah sakit dengan perdarahan hebat karena trauma
mmol/l. Pemeriksaan darah lengkap menunjukkan abdomen. Pasien gelisah, kesadaran menurun, tampak
ureum 150 mg/dl, Natrium 140 meq/l, Clorida 90 keringat dingin, kedua extremitas teraba dingin, dan
meq/l. Manakah masalah utama yang dialami oleh TTV (tanda – tanda vital) : TD. 100/60 mmHg, Pulse
pasien diatas adalah? 140 x/menit (teraba lemah), Resp. 26 x/menit, Temp.
a. Asidosis diabetik 360C. Manakah tindakan berikut yang harus menjadi
b. Asidosis metabolik prioritas perawat pada kondisi tersebut?
c. Asidosis respiratorik a. Observasi TTV
d. Asidosis respiratorik terkompensasi b. Jahit luka terbuka
e. Asidosis metabolic terkompensasi c. Lakukan vagal manuver
43. Seorang wanita 62 tahun dengan gagal ginjal dirawat di d. Kolaborasi penanganan takikardi
ruang intensif. Pasien mengalami penurunan e. Pasang IV line dan berikan cairan
kesadaran sejak 2 jam yang lalu. Hasil analisa gas darah 48. Anda adalah Perawat yang mendapat order untuk
menunjukkan pH 7.31, HCO3: 18 mmol/l, dan PCO2: 42 memberikan dopamin infus pada klien dengan syok.
mmHg (expected PCO2: 35 mmHg). Masalah yang Dosis yang diminta adalah 10 mcg / kg / menit.
dialami pasien diatas adalah? Diketahui berat badan klien adalah 50 kg. Anda
a. Asidosis metabolik terkompensasi memiliki 1 ampul dopamin berisi 5 ml (1 ml = 40 mg
b. Asidosis respiratorik terkompensasi dopamin). Berapa ml per menit kah dopamin yang
c. Asidosis metabolik tidak terkompensasi harus anda berikan pada pasien sesuai kondisi diatas ?
d. Asidosis metabolik dan asidosis diabetik a. 0,05 ml / menit
e. Asidosis metabolik dan asidosis respiratorik b. 0,025 ml / menit
44. Seorang laki-laki 24 tahun dibawa ke Unit Gawat c. 0,0125 ml / menit
Darurat karena luka tusuk. Saat dibawa pasien d. 0,00625 ml / menit
mengalami penurunan kesadaran, tekanan darah: e. 0,526 ml / menit
100/60 mmHg, nadi: 110 x/menit teraba kecil, nafas: 49. Anda adalah perawat ambulan yang ditugaskan pada
20 x/ menit, akral dingin, CRT: 3 detik. Pada satu kejadian kecelakaan massal. Saat anda datang, ada
pemeriksaan fisik ditemukan luka mengeluarkan darah 30 orang pasien di area tersebut. 12 orang pasien
pada abdomen kuadran kanan atas. Manakah tindakan nampak histeris dan berjalan mondar - mandir
yang pertama kali dilakukan pada pasien? disekitar lokasi, 12 orang pasien terduduk mengerang
a. Pasang IV line kesakitan, dan 6 orang pasien terlihat diam telentang
tidak bernafas. Sebagai seorang Perawat ambulan, a. Resiko infeksi
tindakan manakah yang pertama kali anda lakukan b. Defisit volume cairan
sesuai kondisi tersebut ? c. Pola nafas tidak efektif
a. Segera evakuasi pasien yang tampak tidak d. Kerusakan integritas kulit
bergerak e. Penurunan curah jantung
b. Abaikan pasien yang terlihat mondar mandir. 54. Seorang anak usia 14 tahun dibawa oleh polisi ke UGD.
c. Prioritaskan pasien yang dalam keadaan kritis Pada saat tiba di UGD tingkat kesadarannya somnolen
d. lakukan RJP pada pasien yang tidak nampak usaha dan terdapat luka-luka pada daerah ekstremitas atas
bernafas dan bawah. Pada pemeriksaan fisik ditemukan tekanan
e. Arahkan pasien yang bisa berjalan ke tempat yang darah 90/50 mmHg, nadi: 120 x/mnt (cepat dan
aman lemah), frekuensi nafas: 30 x/mnt, open fraktur femur
50. Anda adalah perawat UGD yang sedang menangani sinistra dan close fraktur cruris dekstra, akral dingin,
pasien dengan keluhan sesak nafas. Kesadaran pasien terlihat perdarahan aktif pada femur. Perawat
compos mentis, tekanan darah 110 / 70 mmHg, kemudian memasang oropharingeal tube pada pasien
frekuensi nafas 20 x / menit nampak sesak dan dalam. dan diberikan oksigen. Apakah tindakan selanjutnya
Saturasi oksigen saat itu adalah 90 %. Dokter yang harus dilakukan oleh perawat ?
Emergency yang bertugas memberi order kepada anda a. Jahit luka terbuka
untuk memberikan bantuan oksigen pada pasien b. Berikan posisi syok
tersebut. Manakah metode pemberian oksigen yang c. Berikan infus RL grojok
paling benar menurut kasus diatas ? d. Kontrol perdarahan pasien
a. Nasal kanul 2 liter / menit e. Kolaborasi pemberian dopamine
b. Masker Venturi 10 liter / menit 55. Seorang laki-laki berusia 48 tahun mengalami fraktur
c. Masker sederhana 5 liter / menit pada tulang tibia dan kruris sebelah kanan, terlihat
d. Masker rebreathing 8 liter / menit perdarahan dengan perkiraan darah keluar sebanyak
e. Masker non rebreathing 10 liter / menit 300 ml. Pada saat dilakukan pemeriksaan tanda vital
51. Seorang wanita usia 54 tahun dirawat di UGD dengan diperoleh tekanan darah 70/60 mmHg, nadi 120x/mnt,
diagnosa stroke. Kesadaran pasien somnolen dengan akral dingin, penurunan kesadaran. Manakah tindakan
tekanan darah 110 / 60 mmHg, nadi 98 x / menit, yang paling tepat pada kasus diatas?
terpasang mayo, IV line, dan kateter. Saat anda a. Monitor TTV
memeriksa kondisi pasien, ternyata pasien terlihat b. Lakukan resusitasi cairan dengan RL
tidak bernafas. Manakah pengkajian awal yang sesuai c. Segera persiapkan untuk pembedahan
dengan kasus diatas ? d. Berikan selimut untuk menjaga kehangatan
a. Cek nadi e. ambil sampel darah untuk persiapan transfuse
b. Lakukan RJP 56. Seorang laki-laki berusia 30 tahun mengalami
c. Panggil tim code blue kecelakaan mobil di jalan raya. Pada saat paramedis
d. Lakukan perekaman EKG melakukan pemeriksaan di peroleh data: pasien
e. Lakukan bantuan ventilasi dengan BVM gelisah, frekuensi nafas: 28 x/menit, denyut nadi: 110
52. Seorang bapak usia 40 tahun dibawa ke IGD oleh x/menit, terdapat otorhea, dan ekimosis di belakang

petugas ambulan karena mengalami kecelakaan mobil. telinga. Pasien baru selesai makan 30 menit yang lalu.
Berdasarkan pemeriksaan fisik, terlihat jejas pada dada Manakah tindakan yang dapat dilakukan pada kasus
kiri pasien, nyeri dan krepitasi pada tulang punggung. diatas ?
Berdasarkan hasil pemeriksaan ditemukan data a. Jaw trust
tekanan darah: 90/60 mmHg, SpO2: 100 %,nadi 90 x / b. Finger sweap
menit , nafas 28 x / menit, distensi vena jugularis, c. Suction otorhea
disertai deviasi pada trakea, akral teraba hangat. d. Lakukan ekstensi kepala
Apakah masalah yang dialami oleh bapak tersebut? e. Berikan posisi semi fowler
a. Syok Septik 57. Seorang perempuan usia 39 tahun dibawa polisi ke unit
b. Syok Vasogenik gawat darurat setelah mengalami kecelakaan. Pada
c. Syok Neurogenik saat dilakukan pemeriksaan pasien gelisah, terdapat
d. Syok Hipovolemik jejas pada dada dan luka pada daerah frontal tekanan
e. Syok Cardiogenik darah 100/60 mmHg, nadi 100 x/menit, pernafasan
53. Seorang anak perkiraan usia 14 tahun dibawa oleh 28x/menit, akral dingin, hitung GCS 12, diperkirakan
polisi ke IGD. Pada saat tiba di IGD tingkat berat badan pasien 50 kg dan tinggi 165 cm. Manakah
kesadarannya somnolen dan terdapat luka-luka pada tindakan yang paling tepat untuk menjaga kepatenan
daerah ekstremitas atas dan bawah. Pada pemeriksaan jalan nafas pasien?
fisik ditemukan tekanan darah 90/50 mmHg, nadi: 120 a. Manuver chin-lift
x/mnt (cepat dan lemah), frekuensi nafas: 30 x/mnt, b. Manuver jaw trust
open fraktur femur sinistra dan close fraktur cruris c. Manuver head-tilt
dekstra, akral dingin, terlihat perdarahan aktif pada d. Pasang cervical collar
femur. Apakah masalah keperawatan utama pada e. Berikan masker oksigen
pasien diatas ?
58. Seorang pria usia 65 tahun trauma kepala akibat c. Cedera ginjal
kecelakaan lalu lintas dibawa ke unit gawat darurat. d. Cedera bladder
Setelah dilakukan pemeriksaan tingkat kesadaran e. Cedera organ berongga
pasien secara kuantitatif didapatkan pasien membuka 63. Wanita 30 tahun dirawat di ruang observasi UGD pasca
mata dengan ransangan nyeri, verbal kata-kata kacau, mengalami benturan keras pada perut, saat dikaji
dan motorik fleksi normal terhadap rangsangan nyeri. pasien mengeluh rasa sakit perut quadran kanan atas,
Pada pemeriksaan vital sign diperoleh TD: 90/60 palpasi abdomen teraba kaku, spasme,”involuntary
mmHg, RR: 30 x/menit, N: 100 x/mnt, T: 36,70C. guarding”, auskultasi bunyi usus berkurang. Manakah
Berapakah skor nilai glasgow coma scale pasien kemungkinan cidera organ yang dialami pasien?
tersebut? a. Hepar
a. Eyes: 2; Motorik: 2; Verbal: 2 b. Ginjal
b. Eyes: 2; Motorik: 3; Verbal: 2 c. Lambung
c. Eyes: 2; Motorik: 4; Verbal: 3 d. Vesica urinaria
d. Eyes: 2; Motorik: 4; Verbal: 4 e. Colon descenden
e. Eyes: 2; Motorik: 3; Verbal: 4 64. Laki-laki 30 tahun diantar ke UGD pasca mengalami
59. Seorang laki-laki usia 30 tahun dengan berat badan 50 kecelakaan, saat dikaji pasien mengeluh rasa sakit dan
kg di bawa ke ugd karena BAB sudah 4 hari. Pada memar pada perut quadran kanan atas, sesak nafas
anamnesa pasien muntah setiap kali makan dan frekwensi 20x/menit, palpasi abdomen teraba kaku,
minum. Pada pemeriksaan fisik di temukan tugor jelek, spasme, ”involuntary guarding”, auskultasi bunyi usus
kulit kering, lemas dan pasien mengalami dehidrasi menghilang, tekanan darah 80/70mmHg, nadi
berat 10%. Tanda vital menunjukkan tekanan darah melemah dengan frekwensi 130x/menit. Manakah
100/60 mmHg dan Nadi 100 x/mnt. Berapakah jumlah masalah keperawatan yang harus di prioritaskan untuk
cairan intravena yang harus diberikan untuk pasien tersebut?
mengganti cairan tubuh pada pasien tersebut? a. Nyeri
a. 1000 cc b. Risiko infeksi
b. 2000 cc c. Gangguan pola nafas
c. 3000 cc d. Gangguan perfusi jaringan
d. 4000 cc e. Kekurangan volume cairan
e. 5000 cc 65. Anda sedang dinas di ruang Intensif Cardiac Care Unit
60. Ny. T usia 45 tahun dilarikan ke IGD dengan kondisi (ICCU), tiba-tiba mendengar suara alarm monitor
tidak sadarkan diri setelah mengalami kecelakaan lalu berbunyi, Anda bergegas ke arah pasien tersebut dan
lintas. Pada pemeriksaan fisik ditemukan raccon eye, melihat seseorang pasien diam berbaring serta monitor
battle sign. Manakah kemungkinan cidera yang dialami tampak asystole. Apakah tindakan selanjutnya yang
Ny. Ar ? harus dilakukan?
a. Combustio a. Cek pernafasan
b. Fraktur cervikal b. Buka jalan nafas
c. Fraktur Mandibula c. Periksa denyut nadi
d. Fraktur basis cranii d. Mengaktifkan ”code blue”
e. Farktur tulang maxilaris e. Periksa kesadaran pasien
61. Seorang laki-laki usia 20 dengan berat badan 50kg 66. Laki-laki usia 48 tahun, tiba-tiba terjatuh saat naik
tahun masuk IGD karena mengalami kecelakaan, pada tangga, tidak sadarkan diri, pernafasan gasping, nadi
pemeriksaan fisik ditemukan Nadi 100 x/mnt, Tensi: karotis tidak teraba. Apakah tindakan yang pertama
120/80 mmHg, RR: 24 x/mnt. Diperkirakan Effective kali dilakukan pada korban jika anda penolong
Blood volume pasien hilang sekitar 15% (EBV laki-laki: tunggal?
70 cc/KgBB). Berapa jumlah cairan RL yang harus a. Memberikan 2x bantuan nafas
diberikan untuk mengganti darah pasien yang hilang? b. Melakukan 30x kompresi dada
a. 2000 cc c. Mengecek kepatenan jalan nafas
b. 2100 cc d. Mengecek nadi dan tekanan darah
c. 2200 cc e. Menghubungi panggilan darurat 118
d. 2300 cc 67. Laki-laki usia 21 tahun, tersedak biji buah rambutan,
e. 2400 cc korban dalam kondisi sadar, tampak kesulitan bernafas
62. Seorang laki-laki usia 30 tahun dibawa ke IGD dengan dan berbicara. Apakah tindakan yang pertama kali
setelah mengalami kecelakaan mobil. Pada anda lakukan pada korban diatas?
pemeriksaan fisik ditemukan echimosis dan nyeri pada a. Berikan 30x kompresi dada
daerah flank, siaosis, penurunan kesadaran, dan akral b. Hubungi panggilan darurat 118
dingin. Hasil pemeriksaan tanda-tanda vital c. Berikan bantuan nafas sebanyak 8-10x/menit
menunjukkan tekanan darah: 100/60 mmHg, Nadi: d. Lakukan chest thrust hingga biji rambutan keluar
110x/mnt, RR: 26 x/mnt. Manakah kemungkinan e. Lakukan tepukan keras pada punggung hingga biji
cidera yang dialami pasien? keluar
a. Cedera hepar 68. Laki-laki usia 35 tahun dibawa ke UGD dalam kondisi
b. Cedera limpa tidak sadar dan mengalami luka tusuk pada toraks
kanan. Hasil pemeriksaan menunjukkan terdapat Pasien 3: tidak sadar, ada suara napas tambahan
distensi vena jugularis, terdengar suara gurgling, gurgling. Pasien 4: berteriak kesakitan ada luka laserasi
frekuensi nafas 11x/menit, pola nafas irreguler, pada kaki kiri. Pasien 5: wanita hamil 5 bulan dengan
frekuensi nadi 40x/menit, TD 100/60 mmHg. Telah luka abrasi pada dinding abdomen. Manakah pasien
dilakukan jaw thrust dan pemasangan neck collar. yang harus perawat prioritaskan?
Apakah tindakan selanjutnya yang harus dilakukan? a. Pasien 1
a. Lakukan suction b. Pasien 2
b. Lakukan perawatan luka tusuk c. Pasien 3
c. Lakukan pemasangan intravena line d. Pasien 4
d. Lakukan pemasangan monitor jantung e. Pasien 5
e. Lakukan pemberian oksigen aliran tinggi 73. Perempuan usia 25 tahun dibawa ke UGD akibat
69. Anda menjadi penolong pertama ketika memberikan kecelakaan lalu lintas. Hasil pemeriksaan menunjukkan
bantuan nafas dengan bag valve mask pada pasien anak open fraktur femur sinistra, TD 80/60 mmHg, frekuensi
berumur 4 tahun, dengan pernafasan agonal yang nadi 130 x/mnt, akral dingin, dan sianosis. Telah
kemudian mengalami tanda-tanda perfusi yang buruk. dilakukan pembidaian dan tampak darah merembes
Saat dilakukan pemeriksaan nadi arteri karotis, teraba banyak. Manakah prioritas tindakan yang harus
nadi dengan frekuensi 50 x/menit. Apakah tindakan dilakukan pada pasien?
selanjutnya yang anda harus lakukan? a. Memasang infus cairan elektrolit 2 jalur
a. Berikan oksigen 100% dan tempatkan penderita b. Bebat tekan pada perdarahan
pada posisi anatomis c. Monitor tanda-tanda syok
b. Tetap lanjutkan pemberian nafas bantuan dengan d. Pemberian analgetik
frekuensi 20 x/mnt e. Bersihkan luka
c. Lakukan kompresi dada dengan kecepatan 100 74. Seorang laki-laki usia 45 tahun masuk ke UGD dengan
x/mnt keadaan penurunan kesadaran. Hasil pengukuran
d. Memberikan cairan RL dengan tetesan cepat tanda-tanda vital oleh Perawat didapatkan data sebagai
e. Aktifkan panggilan darurat berikut: TD 100/60 mmHg, nadi 110 x/menit, suhu
70. Perempuan hamil usia 25 tahun tidak sadarkan diri 360C, respirasi 26x/menit, keringat dingin. Berdasarkan
dibawa ke UGD. Hasil pemeriksaan menunjukkan jalan penuturan keluarga, pasien tidak makan sejak 2 hari
nafas paten, pernafasan gasping, nadi tidak teraba, yang lalu. Apakah pengkajian yang penting dilengkapi
monitor jantung tampak gambaran ventrikel fibrilasi. oleh perawat pada pasien tesebut?
Anda sebagi perawat hendak melakukan defibrilasi, a. Cek GCS
kemudian seorang teman anda tidak yakin dalam b. Cek gula darah
melakukan defibrilasi. Apakah tindakan perawat c. Pemeriksaan EKG
selanjutnya? d. Mengkaji saturasi oksigen
a. Hanya melakukan RJP tanpa melakukan e. Riwayat penyakit keluarga
defibrilasi. 75. Seorang laki - laki usia 34 tahun dibawa ke UGD akibat
b. Melakukan defibrilasi hanya sampai 1 kali shock kecelakaan lalu lintas. Pada pemeriksaandidapatkan
saja krepitasi pada femur kanan. Perawat melakukan
c. Jangan melakukan defibrilasi karena itu akan pembidaian pada femur dekstra. Manakah tindakan
mengganggu janin yang selanjutnya dilakukan oleh perawat?
d. Melakukan defibrilasi seperti biasa pada orang a. Pasang IV Line
yang mengalami ventrikel fibrilasi b. Cek tanda-tanda vital
e. Tempelkan pedal defibrilasi sangat tinggi pada c. Lihat adakah perdarahan eksterna
dada untuk mencegah cedera pada janin d. Kaji tanda-tanda syok haemoragik
71. Laki-laki usia 28 tahun korban kecelakaan lalu lintas e. Cek pulsasi pada distal area fraktur
dibawa ke UGD. Hasil pemeriksaan menunjukkan 76. Seorang laki-laki 45 tahun dengan trauma dada akibat
terdapat jejas pada dinding dada, pasien gelisah, kecelakaan lalu lintas dibawa ke UGD. Pasien terlihat
mengalami distensi vena jugularis, bunyi nafas snoring, sesak nafas. Hasil pengkajian didapatkan gerakan dada
pola nafas irreguler, frekuensi nafas 29x/menit, TD tidak simetris, suara nafas menjauh pada sisi kiri,
80/50 mmHg, frekuensi nadi 110x/menit. Apakah tekanan darah 110/80 mmHg, nadi 100 x/menit, nafas
masalah utama kegawatdaruratan pada pasien 32 x/menit tampak sangat sesak, tidak terdapat luka
tersebut? terbuka pada pasien. Manakah prioritas tindakan yang
a. Ketidakefektifan bersihan jalan nafas harus diberikan pada pasien?
b. Gangguan ventilasi spontan a. Needle crikoriodektomy
c. Gangguan pertukaran gas b. Needle decompression
d. Ketidakfektifan pola nafas c. Persiapkan untuk pemasangan WSD
e. Penurunan curah jantung d. Pantau tanda-tanda tension pneumotorak
72. Anda dinas di UGD menerima 4 pasien karena e. Oksigen dengan masker non-rebreathing 10
kecelakaan lalu lintas. Pasien 1: mengalami fraktur liter/menit
terbuka pada lengan kanan. Pasien 2: anak usia 7 77. Ada 5 korban kecelakaan sebuah mobil. Pada pasien
tahun, tidak sadar, nadi karotis teraba, nafas paten. pertama status respirasi <30 x/menit, pulsasi ada,
pasien gelisah; Pasien kedua status respirasi <30 e. Berikan masker oksigen
x/menit, nadi ada, perdarahan aktif; Pasien ketiga 82. Seorang wanita usia 45 tahun mengeluh dada terasa
dapat berjalan; pasien keempat status respirasi <30 sesak, dan perasaan tidak nyaman di ulu hati. Pada
x/menit, nadi ada, kesadaran gelisah; dan pasien gambaran ECG ada irama takhikardia. Selang beberapa
kelima tidak bernafas meskipun jalan nafas sudah di saat wanita tersebut mengalami cardiac arrest, terlihat
buka. Manakah pasien berdasarkan kategori triage lemas dan tidak teraba denyut nadi karotis. Lalu
berada pada label merah? perawat memanggil tim gawat darurat. Manakah
a. Pasien 1 langkah selanjutnya yang harus dilakukan oleh
b. Pasien 2 perawat tersebut berdasarkan prinsip ACLS?
c. Pasien 3 a. Kompresi dada 30:2
d. Pasien 4 b. Berikan bantuan nafas
e. Pasien 5 c. Cek Irama ECG Pasien
78. Laki-laki usia 30 tahun dibawa ke UGD dengan d. Pasang monitor/defibrillator
perdarahan hebat karena trauma abdomen. Pasien e. Mengecek pasien bernafas atau tidak
gelisah, kesadaran menurun, tampak keringat dingin, 83. Laki-laki 25 tahun mengalami kecelakaan dengan
kedua ektremitas teraba dingin, dan TD. 80/20 mmHg, fraktur tungkai kanan, kemudian dilakukan
nadi 140 x/menit, teraba lemah, RR 26 x/menit, suhu pembidaian. Pada hasil pengkajian diperoleh kondisi
360C. Disebut apakah pasien dengan gangguan nadi melemah, nyeri saat ekstensi, pucat, parastesia
hemodinamik tersebut? dan oedema. Manakah masalah utama yang di alami
a. Septik shock oleh pasien?
b. Anafilaktik shock a. Sepsis
c. Neurogenik shock b. Osteomyelitis
d. Kardiogenik shock c. Emboli lemak
e. Hypovolemic shock d. Shock hipovolemik
79. Anak usia 5 tahun di bawa ke UGD dengan keluhan e. Kompartemen sindrom
panas 3 hari turun naik. Hasil pemeriksaan fisik 84. Seorang laki-laki berusia 48 tahun mengalami fraktur
diperoleh TD: 120/70 mmHg, Nadi: 90 x/mnt, RR: 28 femur terbuka sebelah kanansetelah mengalami
x/menit, T: 39,60C, akhral hangat, dan nadi lemah. Saat kecelakaan lalu lintas, terdapat perdarahan. Pada saat
di UGD, anak tersebut mengalami kejang. Tindakan dilakukan pemeriksaan tanda vital diperoleh tekanan
pertama yang harus dilakukan perawat saat anak darah 70/60 mmHg, nadi 120x/mnt, akral teraba
tersebut kejang? dingin. Manakah masalah utama yang dialami laki-laki
a. Lakukan suction tersebut?
b. Pasang spatel lidah a. Shock sepsis
c. Beri oksigen masker 10 lpm b. Shock obstruktif
d. Cegah terjadinya resiko cedera c. Shock neurogenik
e. Bebaskan ekstrimitas dari fiksasi d. Shock kardiogenik
80. Laki-laki usia 65 tahun mengalami trauma kepala e. Shock hipovolemia
akibat kecelakaan lalu lintas dan dibawa ke UGD. Hasil 85. Seorang wanita berusia 40 tahun mengalami fraktur
pemeriksaan tingkat kesadaran pasien secara terbuka pada tulang femur sebelah kiri, setelah
kuantitatif didapatkan: pasien membuka mata dengan mengalami kecelakaan lalu lintas, terdapat perdarahan.
ransangan nyeri, verbal kata-kata kacau, dan motorik Pada saat dilakukan pemeriksaan tanda vital diperoleh
fleksi normal terhadap rangsangan nyeri. Pada tekanan darah 60 mmHg/palpasi, nadi 130x/mnt, akral
pemeriksaan TTV diperoleh TD: 90/60 mmHg, RR: dingin. Manakah penyebab masalah yang terjadi pada
30x/menit, N: 100 x/mnt, T: 36,70C. Berapakah skor pasien?
nilai glasgow coma scale pasien tersebut? a. Infeksi
a. Eyes: 2; Motorik: 2; Verbal: 2 b. Nyeri hebat
b. Eyes: 2; Motorik: 3; Verbal: 2 c. Emboli lemak
c. Eyes: 2; Motorik: 4; Verbal: 3 d. Tamponade jantung
d. Eyes: 2; Motorik: 4; Verbal: 4 e. Perdarahan masive
e. Eyes: 2; Motorik: 3; Verbal: 4 86. Laki-laki usia 52 tahun diantar ke UGD pasca
81. Wanita usia 36 tahun dibawa polisi ke UGD setelah mengalami kecelakaan dengan riwayat terbentur
mengalami kecelakaan. Hasil pemeriksaan pasien didaerah perut, saat dikaji pasien mengeluh
gelisah, terdapat jejas pada dada dan luka pada daerah rasasakitdan memar di suprapubik juga mengalami
os frontal , TD 100/60 mmHg, nadi 100 x/menit, RR 28 hematuri. Manakah kemungkinan cidera yang terjadi
x/menit, akral dingin, GCS 12. Tindakan yang paling pada pasien?
tepat dilakukan untuk menjaga kepatenan jalan nafas a. Hepar
pasien adalah? b. Ginjal
a. Lakukan chin-lift c. Lambung
b. Lakukan head-tilt d. Vesica urinaria
c. Lakukan jaw-thrust e. Colon descenden
d. Pasang cervical collar
87. Perempuan Usia 40 tahun, tiba di UGD rumah sakit yang paling tepat untuk membebaskan jalan nafas
dengan keadaan fraktur tertutup kaki sebelah kiri. pasien?
Hasil pemeriksaan didapatkan TD 120/80 mmHg, Nadi a. Chin-lift
95x/menit, Temp 37,20C, Pernafasan 22 x/menit, b. Head-tilt
pasien mengeluh nyeri pada kaki, ada krepitasi. c. Suction
Manakah tindakan keperawatan mandiri yang d. Jaw trust
selanjutnya anda lakukan? e. Cricothyroidectomy
a. Lakukan pembidaian 93. laki-laki usia 30 tahun mengalami kecelakaan lalu
b. Lakukan pemeriksaan tanda-tanda shock lintas di bawa ke Unit Gawat Darurat, tiba di UGD
c. Segera laporkan keadaan pasien ke dokter pasien mengalami penurunan kesadaran dan dilakukan
d. Berikan obat-obatan untuk menghilangkan nyeri. penanganan kegawatdaruratan pemeriksaan Intra
e. Lakukan pemeriksaan tanda-tanda gangguan cranial Pressure (ICP) diperoleh 30 mmHg.
neurovaskuler. Berdasarkan nilai ICP tergolong manakah kriteria TIK
88. Anda Perawat UGDmenerima pasien laki-laki usia 28 pasien?
tahun yang tiba di UGD rumah sakit karena tertabrak a. TIK Normal
sepeda motor. Terdapat fraktur terbuka pada femur b. TIK Ringan
kanan dan terjadi banyak perdarahan. Apa pengkajian c. TIK Sedang
yang anda lakukan? d. TIK Berat
a. Mengkaji tanda-tanda Compartment syndrome e. TIK Sangat Berat
b. Mengkaji tanda-tanda Fat embolims syndrome 94. Pria berusia 46 tahun datang ke IGD dengan keluhan
c. Mengkaji tanda-tanda Venous thromboemboli merasa tidak nyaman di dada sebelah kiri disertai
d. Mengkaji tanda-tanda Infection dengan keringat dingin. Dari anamnese klien
e. Mengkaji tanda-tanda Shock merasakan tidak nyaman didada sebelah kiri 10 menit
89. Perempuan Usia 21 tahun, masuk di UGD rumah sakit dan hilang dengan istirahat. Tekanan darah 110/80
karena tertabrak sepeda motor dan mengalami fraktur mmHg, HR 110/menit, RR 26x/menit. Manakah
tertutup pada tibia-fibula kanan. Tampak deformitas tindakan keperawatanyang tepat anda lakukan?
dan hematoma pada daerah fraktur pasien berteriak A. Berikan air hangat
kesakitan ketika disentuh pada daerah fraktur, GCS B. Berikan oksigen dosis tinggi
4,5,6. Apa Tindakan keperawatan yang paling tepat C. Pasang infus 2 jalur
untuk kasus di atas? D. Koloborasi pemberian analgetik dosis tinggi
a. Memberikan obat analgetik E. Relaksasi dengan posisi senyaman mungkin
b. Melakukan splint/bidai 95. laki – laki usia 25 tahun ke UGD dengan sesak napas.
c. Menghentikan perdarahan Hasil pengkajian; pasien tampak gelisah, sesak napas,
d. Monitoring tanda-tanda vital otot – otot bantu pernapasan aktif, cyanosis pada kuku
e. Memasang cairan infus ringer laktat jari, frekwensi pernapasan 36 x/menit, Nadi 102
90. laki-laki usia 25 tahun kecelakaan lalu lintas saat x/menit, Tekanan Darah 100/60 mmHg, saturasi
mengendarai sepeda motor di bawa ke UGD rumah oksigen 92 %, terdengar suara krekles pada paru
sakit, saat dilakukan pemeriksaan pasien membuka kanan. Hasil pemeriksaan foto thoraks menunjukkan
mata dengan rangsang nyeri, bicara kacau, motorik edema paru. Apakah diagnosa utama pada pasien
fleksi normal terhadap rangsang nyeri. Berapakah nilai tersebut?
GCS pasien berdasarkan tanda gejala di atas? a. Resiko jatuh
a. E: 2; V: 3; M: 2 b. Perubahan ekspansi paru
b. E: 2; V: 3; M: 3 c. Gangguan pola napas
c. E: 2; V: 3; M: 4 d. Gangguan pertukaran gas
d. E: 2; V: 4; M: 5 e. Gangguan cairan kurang dari kebutuhan tubuh
e. E: 3; V: 3; M: 4 96. laki – laki usia 28 tahun terjatuh dari atap
91. laki-laki usia 18 tahun dibawa ke rumah sakit setelah denganfraktur humerus kiri, memar pada dada sebelah
menabrak pembatas jalan. Saat tiba di IGD pasien tidak kiri dan ada luka sekitar interkosta 4. Pasien sesak
sadar, terdapat raccon eyes battle sign, fraktur femur napas, dada kiri tampak tidak mengembang saat pasien
sinistra, GCS 7. Berdasarkan nilai GCS pasien, maka bernapas dan tidak terdengar suara napas, paru kanan
derajat cidera kepala yang di alami pasien adalah? terdengar vesikuler . Ada peningkatan pada vena
a. Cidera kepala ringan jugularis, pernapasan 35 x/menit, Tekanan darah
b. Cidera kepala sedang 90/50 mmHg, nadi 110 x/menit lemah, suhu 360C. Apa
c. Cidera kepala berat masalah yg ada pada pernapasan pasien?
d. Cidera kepala ringan-sedang a. Flail chest
e. Cidera kepala sedang-berat b. Fraktur costa
92. laki-laki usia 30 tahun mengalami kecelakaan mobil. c. Tamponade jantung
Saat dilakukan pemeriksaan pasien gelisah, frekuensi d. Open pneumothorax
nafas: 12 x/menit, denyut nadi: 100 x/menit, tampak e. Tension pneumothorax
lebam diarea mata, ekimosis di belakang telinga dan 97. Anda perawat UGD menerima pasien dengan
ada jejas pada wajah. Manakah tindakan keperawatan kecelakaan mobil, hasil pengkajian fisik Anda
menemukan; saat pasien bernapas dinding dada kanan menepuk dan menggoyangkan badan Tn.A tetapi
costa 4 dan 5 tampak masuk saat inspirasi dan tidak ada respon. Tindakan keperawatan
menonjol saat ekspirasi. Apakah masalah pernapasan berikutnya adalah ?
pada pasien tersebut? a. Cek nadi karotis
a. Flail chest b. Anda menghubungi 118
b. Fraktur costa c. Bersiap melakukan CPR
c. Tamponade jantung d. Mempatenkan jalan nafas
d. Open pneumothorax e. Memposisikan posisi recovery
e. Tension pneumothorax 103. Anda berada dilokasi kecelakaan lalu lintas. Korban
98. Perempuan usia 16 tahun dibawa ke UGD setelah kecelakaan mengalami perdarahan masif di
mengalami kecelakaan lalu lintas.Saat dilakukan ekstrimitas bawah. Frekuensi pernapasan korban
pemeriksaan ada luka lebam pada sekitar mata, 24 x/m, akral dingin, dan kesadaran E4M6V5.
perdarahan di hidung dan mulut, terdengar suara Tindakan keperawatan yang dilakukan pertama kali
snoring. Apakah tindakan keperawatan yang pada pasien tersebut adalah?
selanjutnya harus dilakukan kepada pasien? a. IV line
a. Memasang orofaringeal airway. b. Balut bidai
b. Jaw-trust c. Balut tekan
c. Head-tilt d. IV two line
d. Suction e. Administrasi oksigen
e. Chin-lift 104. Seorang laki-laki usia 68 tahuntiba di IGD dengan
99. Seorang laki-laki usia 30 tahun dengan berat badan 65 kesadaran E2M3V3 , tekanan darah 80/palpasi,
kg dibawa ke UGD karena luka bakar pada seluruh frekuensi nafas 10 x/m, nadi 60 x/m teraba lemah,
bagian tangan dan lengan kanan dan seluruh kaki akral dingin,turgor kulit kembali dalam 4 detik dan
kanan. Pada pemeriksaan fisik ditemukan ada eksudat dehidrasi berat. Terpasang IV 2 jalur dengan cairan
dan bullae pada tangan dan kaki. Riwayat sebelum NS 0,9%. Tindakan keperawatan setelah pasien
kejadian pasien sedang membakar sampah dengan terpasang IV 2 jalur adalah ?
menggunakan bensin. Berapakah luas dan derajat luka a. Observasi frekuensi pernafasan
bakar pasien tersebut? b. Observasi tingkat kesadaran
a. Luas luka bakar 18% derajat I c. Observasi tekanan darah
b. Luas luka bakar 18% derajat II d. Observasi produksi urin
c. Luas luka bakar 27% derajat I e. observasi turgor kulit
d. Luas luka bakar 27% derajat II 105. Seorang perempuan usia 28 tahundirawat di ruang
e. Luas luka bakar 27% derajat III ICU, dengan kesadaran E1M1V1, mengalami asistole.
100. Ny. B usia 38 tahun, pasien rujukan Rumah Sakit A Tim medis melakukan CPR dua siklus, kemudian
tiba di UGD dengan diagnosa sepsis post operasi, mencek nadi karotis. Nadi karotis teraba, tetapi
kesadaran E1M1V1 tekanan darah 80/palpasi, pasien apneu. Tindakan yang dilakukan berikutnya
frekuensi nafas 10 x/m dengan irama cheyne stoke, adalah ?
terpasang RBM dengan oksigen 10 l/m, terpasang a. Injeksi dobutamin
orofaringeal tube, nadi 98 x/m teraba lemah, suhu b. Bantuan napas 12 kali permenit
tubuh 38,7o C, secret terlihat memenuhi rongga c. Injeksi dopamine
mulut. Anda berencana melakukan suction pada d. Injeksi atropin
pasien. Hal yang harus diperhatikan saat melakukan e. Ulangi CPR
tindakan tersebut adalah ? 106. Seorang laki-laki usia 30 tahun tiba di UGD dengan
a. Frekuensi pernapasan kesadaran E4M6V5, tekanan darah 120/90 mmHg,
b. Saturasi oksigen frekuensi nafas 25 x/m, nadi 90 x/m, suhu tubuh
c. Tekanan darah 36,7o C dan mengeluh sesak. Anda melakukan
d. Suhu tubuh tindakan keperawatan kolaboratif, terapi oksigen.
e. Nadi Anda telah menghubungkan selang oksigen ke
101. Anda menerima pasien laki-laki usia 42 tahundi tabung oksigen. Tindakan keperawatan berikutnya
UGD dengan kesadaran E4M6V5 , tekanan darah adalah?
140/90 mmHg, frekuensi nafas 28 x/m, nadi 118 a. Menghitung kebutuhan oksigen
x/m, suhu tubuh 37o C, mengeluh nyeri dada seperti b. Mengobservasi respirasi pasien
ditusuk menjalar ke belakang punggung. Apa c. Memastikan oksigen mengalir
pengkajian yang diprioritaskan pada kasus di atas? d. Memasang selang ke pasien
a. Pemeriksaan lab darah lengkap e. Mengisi humidifier
b. Pemeriksaan elektrolit 107. Seorang perempuan usia 27 tahun di ruang ICU,
c. Pemeriksaan X-ray dengan kesadaran E1M1V1, mengalami asistole. Tim
d. Pemeriksaan AGD medis melakukan CPR dua siklus, kemudian mencek
e. Pemeriksaan EKG nadi karotis. Nadi karotis tidak teraba. Tindakan
102. Tn. A usia 28 tahun jatuh tidak sadarkan diri saat yang dilakukan berikutnya adalah ?
bermain bola. Anda berada ditempat kejadian, a. Injeksi atropin
b. Rescue breathing C. Cek nadi
c. Injeksi dopamine D. Cek perfusi
d. Injeksi dobutamin E. Cek CRT
e. Lanjutkan CPR 113. Seorang pria berusia 15 tahun dirujuk k UGD RS
108. Seorang perempuan usia 28 tahun, pasien rujukan dengan kondisi megalami lemas di sungai 5 menit
Rumah Sakit A tiba di UGD dengan kesadaran yang lalu, didapati pasien dengan GCS 8, nadi 60
E1M1V1 tekanan darah 90/palpasi, frekuensi nafas kali/menit, suhu tubuh 30 celsius, napas 10x/m.
30 x/m, terpasang RBM dengan oksigen 10 l/m, Apa tindakanpertama yang tepat terhadap pasien
terpasang orofaringeal tube, nadi 136 x/m, suhu tersebut?
tubuh 35,7o C. Anda melakukan tindakan A. Segera kaji A-B-C-D-E
keperawatan kolaboratif berupa pemasangan IV 2 B. Segera berikan Nafas buatan
jalur. Tindakan keperawatan setelah pasien C. Segera lakukan intubasi endotrakeal
terpasang IV 2 jalur adalah ? D. Segera lakukan resusitasi jantung paru
a. Observasi frekuensi pernafasan E. Segera lakukan cek kesadaran
b. Observasi tingkat kesadaran 114. Seorang laki-laki diperkirakan berusia 25 tahun
c. Observasi tekanan darah berat badan kira-kira 50 Kg mengalami kecelakaan
d. Observasi produksi urin lalu Lintas, patah tulang femur kanan dan kiri,
e. Observasi turgor kulit kesadaran menurun, anda secara tidak sengaja
109. Anda berada dilokasi kecelakaan lalu lintas. Korban melintas di lokasi tersebut. Bagaimana pengkajian
tidak sadarkan diri. Anda menepuk bahu dan awal yang harus anda lakukan terhadap pasien
menggoyangkan tubuh korban, tetapi korban tidak tersebut?
merespon. Anda meminta orang lain menelpon A. Segera kaji A-B-C-D-E
petugas emergensi. Tindakan keperawatan B. Segera berikan Nafas buatan
berikutnya adalah ? C. Segera lakukan posisi shock
a. Cek nadi karotis D. Segera lakukan RJP
b. Anda menghubungi 118 E. Segera lakukan cek kesadaran
c. Bersiap melakukan CPR 115. Saudara bekerja di salah satu klinik kesehatan,
d. Mempatenkan jalan nafas didapati pasien berusia 15 tahun dengan kondisi
e. Memposisikan posisi recovery kesadaran menurun dengan riwayat diare dan
110. Seorang laki-laki usia 48 tahun korban kecelakaan muntah, turgor kulit menurun, lidah lunak, mata
tidak sadarkan diri. Anda salah satu petugas cowong, nadi 110 kali/menit (lemah), tensi 80/70
ambulan yang datang kelokasi kecelakaan, saat mmhg, suhu 38 celsius. Masalah kedaruratan yang
anda datang dan melakukan pengkajian, nadi tidak utama pada pasien tersebut adalah?
teraba kemudian dilakukan CPR dan teman anda A. Hipertermi
memutuskan untuk memasang alat defibrilator B. Dehidrasi ringan
tenyata pasien tidak memerlukan adanya C. Dehidrasi sedang
pemberian shock. Tindakan keperawatan D. Dehidrasi berat
berikutnya adalah ? E. Shock
a. Cek nadi karotis 116. Seorang pria berusia 55 tahun dirujuk ke IGD RS,
b. Menekan tombol Shock Pasien hilang kesadaran, kaku duduk, tampak
c. Melakukan CPR kembali trauma kepala serius, pupil membesar. Nadi 180
d. Mempatenkan jalan nafas kali/menit, respirasi 28 kali/menit, akral dingin.
e. Memposisikan posisi recovery Anda bertugas di IGD RS tersebut. Apa masalah
111. Didapati seorang pasien kecelakaan lalu Lintas, keperawatan utama pasientersebut?
saudara merupakan salah satu petugas 118 dan A. Pemenuhan kebutuhan nutrisi
didapati kondisi pasien dicurigai spinal fraktur. B. Pemenuhan kebutuhan oksigen
Tehnik yang tepat dalam evakuasi pasien tersebut C. Peningkatan tekanan intra kranial
adalah? D. Gangguan keseimbangan asam basa
A. Evakuasi menggunakan tehnik tandu E. Gangguan perfusi jaringan tubuh
B. Evakuasi menggunakan tehnik LSB (Long Spinal 117. Seorang wanita usia 35 tahun post partum
Board) mengalami perdarahan akibat atonia uteri, klien
C. Evakuasi menggunakan tehnik fire man. terlihat lemas, berkeringat dingin, pusing, dan
D. Evakuasi menggunakan tehnik membopong menggigil, TD : 90/60 mmHg, Nadi : 100 x/menit,
E. Evakuasi menggunakan tehnik Look Rool suhu 37,80C, RR : 26x/I. Apakah penanganan utama
112. Anda bersama teman anda sedang jogging pagi di pada kasus diatas?
taman kota, tiba-tiba seorang pria jatuh tergeletak A. Penanganan syok
tidak sadarkan diri setelah melakukan jogging pagi B. Siapkan transfusi
bersama keluarganya. Apa tindakan yang tepat C. Observasi TTV
dilakukan pada pria tersebut? D. Periksa adanya robekan jalan lahir
A. Cek saluran nafas E. Lakukan kateterisasi
B. Cek kesadaran
118. Saat bermain sepak bola didapati seorang pria 40 kecelakaan sepeda motor, klien mengalami
tahun tiba-tiba terjatuh tidak sadarkan diri, anda penurunan kesadaran, klien membuka mata dengan
kebetulan satu tim dengan pasien, didapati kondisi cubitan, dan mampu menepis cubitan tersebut
non-trauma,nadi cepat dangkal, akral dingin,basah, dengan tangan kanannya, dan pada saat diajak
dan pucat. Pengkajian pertama yang harus berbicara hanya erangan yang keluar dari mulut
dilakukan pada pasien ini adalah? korban. Berapakah Skor GCS pada pasien tersebut?
A. Cek jalan napas a. E2V4M5
B. Cek pernapasan b.E3V2M4
C. Cek nadi dan tekanan darah c. E2V3M5
D. Cek keterbatasan aktivitas d.E3V2M5
E. Cek nyeri e. E2V2M5
119. Seorang wanita, usia 40 tahun di bawa ke UGD 124. Seorang anak laki-laki 7 tahun dengan Berat badan
karena nyeri dada selama 10 menit setelah 16 kg masuk IGD dibawa oleh ibunya dengan
melakukan olah raga voly.Tekanan darah 140/80 keluhan BAB cair tanpa ampas 6x dan disertai
mmHg, Nadi 96 kali permenit, suhu 36 .C, muntah 4x,klien tidak mau makan dan minum.Pada
pernafasan 28 x/m. Apakah tindakan yang tepat pemeriksaan awal turgor kulit kembali dalam 6
untuk pasien tersebut? detik, mata cekung, bibir kering, auskultasi bising
A. Mengambil darah intravena usus klien 25 x/menit. T=38,9’C. Apakah masalah
B. Memberikan oksigen keperawatan prioritas pada pasien diatas?
C. Kolaborasi pemberian analgetik a. Hipertermi
D. Menganjurkan untuk nafas dalam b.kekurangan volume cairan
E. Menganjurkan untuk tirah baring c. nutrisi kurang dari kebutuhan
120. Perempuan berusia 30 tahun,mengalami d.resiko kekurangan volume cairan
depresi.pada saat di lakukan pengkajian,didapatkan e. resiko nutrisi kurang dari kebutuhan
data tiga kali melakukan percobaan bunuh diri 125. Seorang wanita usia 25 tahun dirawat di Ruang ICU
dengan cara meminum racun serangga. Apakah dengan diagnose medis Ketoasidosis Diabetikum
tindakan pertama yang dapat di lakukan pada kasus pasien saat ini dalam kondisi penurunan kesadaran
di atas ? dan takipnoe. Saat dilakukan pemeriksaan AGD
A. Mengidentifikasi benda-benda yang dapat hasilnya adalah : PH : 7.32, PCO2 30 mmhg, PO2
membahayakan klien 58mmhg, BE -10, sat O2 90%, Hco3 18 mmol/l.
B. Mengamankan benda-benda yang dapat Interpretasi AGD pada pasien diatas adalah?
membahayakan klien a. acidosis metabolic kompensasi parsial dengan
C. Mengajarkan cara mengendalikan dorongan hipoksemia moderate
bunuh diri b. alkalosis respiratori kompensasi parsial dengan
D. Anjuran untuk mengawasi klien secara ketat hiperoksemia
E. Melakukan kontrak treatment c. acidosis metabolic tanpa kompensasi dengan
121. Tn. A mengalami kecelakaan, langsung di larikan ke dengan hiperoksemia
IGD. Dalam perjalanan klie muntah kehilangan d. alkalosis metabolic kompensasi parsial dengan
kesadaran (amnesia) > 30 menit, mengalami fraktur mild hipoksemia
tengkorak, diisorientasi ringan (bingung) menurut e. alkalosis metabolic kompensasi parsial
tanda dan gejala. Tn. A Mengalami? 126. Seorang wanita berusia 30 tahun, dirawat di IGD
a. Cedera Kepala Berat (CKB) GCS : 3-8 dengan riwayat jatuh dari sepedamotor. Pada saat
b.Cedera Kepala Sedang (CKS), GCS : 9-12 kejadian klien tidak menggunakan helm. Keluar
c. Cedera Kepala Tertutup darah bercampur Rhinorea dari hidung dan telinga
d.Cedera Kepala Terbuka klien, lebam-lebam disekitar kelopak mata klien,
e. Cedera Kepala Ringan (CKR), GCS : 13-1 kebiruan dibelakang telinga, tanda-tanda vital
122. Seorang laki-laki umur 40 tahun, masuk di IGD pasien TD: 100/80 mmHg, T: 39’C, pola pernafasan
dengan riwayat kecelakaan lalulintas. Terdapat cheyne-stokes, terjadi penurunan kesadaran.
darah di mulut dan hidung klien, terdengar suara Manakah yang mengindikasikan terjadinya fraktur
ronchi saat bernafas, terdapat periorbital echimosis basis cranii?
dan battle sign, tanda-tanda vital : TD 90/ 70 mmHg a.keluar darah bercampur rhinorea dari telinga dan
Nadi 120x/menit (lemah reguller) RR 35x/menit hidung pasien
(irregular). Apakah masalah keperawatan utama b.adanya lebam-lebam pada kelopak mata klien
pada pasien diatas? c. TTV: TD 100/90 mmHg T: 39’C
a.Pola nafas tidak efektif d.Pernafasan Cheyne-stokes
b.Kekurangan volume cairan e. Penurunan Kesadara
c. Bersihan jalan nafas tidak efektif 127. Seorang laki-laki usia 25 tahun mengalami
d.Resiko kekurangan volume cairan kecelakaan bagian os frontal kepala membentur
e.Resiko ketidakefektifan perfusi jaringan otak jalan.Pengkajian dilakukan setelah 2 jam kejadian
123. Seorang perempuan 25 tahun masuk IGD dengan ditemukan data: tidak sadarkan diri, tampak darah
hematoma di bagian temporal dextra akibat segar dimulut klien, pernapasan grugling, nilai GCS:
E2M2V2, saturasi oksigen 85%. Tindakan untuk primer gawat daruratyang pertama kali harus
membuat jalan napas definitif yg bisa dilakukan dilakukan pada pasien tersebut?
pada pasien tersebut adalah? a. Memeriksa tanda-tanda vital
a. suction b.Monitoring pola pernapasan
b.pasang ventilator c. Memantau kepatenan saluran pernapasan
c. pemasangan OPA d.Mengobservasi perdarahan
d.intubasi (dan pasang ETT ) e. Observasi CRT
e. pasang Laringeal Mask Airway 132. Seorang laki-laki 32 tahun, di rawat di ruang ICU
128. Seorang perempuan berusia 16 tahun diantar orang RSUD Ulin Banjarmasin, dari hasil diagnosa medis
tuanya ke IGD dengan riwayat demam sejak 3 hari pasien mengalami GGK (Gagal Ginjal Kronik),
yang lalu. Saat ini pasien mengeluh mual, mutah dan Kesadaran klien Coma, Tampak acites pada
nyeri ulu hati. Hasil pemeriksaan ditemukan data: abdomen, Urine Bag 400 cc/24 Jam. Intervensi
Tekanan darah 100/70 mmHg, Nadi 90 kali keperawatan yang dapat dilakukan adalah?
permenit, pernapasan 20 kali permenit, suhu 370 C, a. Pengkajian status kesadaran
Haemoglobin plasma 13 gr/dL, trombosit b.Pengkajian abdomen
100.000mm3, Hematokrit 36 vol %. Apakah masalah c. Pembatasan jumlah cairan
keperawatan pada pasien diatas? d.Penghitungan input dan output cairan
a.Nyeri akut e. Kaji karakteristik urine
b.Hipertermia 133. Seorang Wanita Usia 28 Tahun, hamil 8 minggu,
c. Gangguan rasa nyaman mual masuk ke IGD, keluhan utama mual muntah secara
d.Gangguan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh terus menerus selama 7 hari lamanya, TB 165 kg,
e.Resiko gangguan keseimbangan cairan elektrolit BB sebelumnya 55 Kg, BB Sekarang = 49. Dalam 1
129. Seorang laki-laki berusia 16 tahun dibawa ke UGD minggu BB klien turun 6 Kg. Intervensi
dengan keluhan sesak nafas, setelah terlibat keperawatan yang dapat dilakukan adalah?
tawuran. Dari anamnesis diketahui pasien mengaku a.Lakukan pemasangan NGT
wajah dan dada kirinya ditendang berkali-kali. b.Mengkaji penyebab Hiperemesis Gravidarum
Pasien tampak pucat dan gelisah, dan merintih c. Menegakan diagnosa keperawatan
kesakitan karena nyeri di dadanya. Tekanan darah d.Penkes pada keluarga tentang Hiperemesis
90/60 mmHg, denyut nadi 114 x/menit, frekuensi Gravidarum
napas 36 x/menit dan temperatur 37°C. Diagnosa e.Monitoring intake dan output cairan
keperawatan yang mungkin muncul, adalah? 134. Seorang anak usia 5 tahun dibawa keluarganya ke
a. Nyeri berhubungan dengan agen cidera fisik rumah sakit dengan kondisi lemah, demam dan
b. Bersihan jalan napas tidak efektif berhubungan terdapat bintik-bintik merah pada kulit. Ibu klien
dengan penumpukan sekret mengatakan tetangganya ada yang menderita
c. Perubahan pola napas berhubungan dengan penyakit demam berdarah dan dia khawatir
penurunan ekspansi paru anaknya menderita penyakit yang sama.
d. Kerusakan pertukaran gas berhubungan dengan Pemeriksaan diagnostik yang dapat dilakukan
hiperventilasi adalah?
e. Gangguan Perfusi jaringan perifer a. Pemeriksaan TTV
130. Laki-laki 55 tahun datang ke rumah sakit dengan b.Pemeriksaan rumple leede
keluhan batuk darah. Dia mengaku sejak 4 bulan c. Pemeriksaan mantok
lalu menderita batuk disertai dahak kental yang tak d.Pemeriksaan sensitivitas
kunjung sembuh hingga sekarang, bahkan sejak e. Pemeriksaan HbsAg
satu bulan terakhir napasnya terasa sesak yang 135. Seorang pria umur 20 tahun tampak terkapar
semakin berat. Suara napas stridor disemua lapang meringis kesakitan setelah ditabrak lari oleh
paru. Diagnosa keperawatan yang mungkin muncul, pengendara sepeda motor, tampak adanya open
adalah? fraktur tibia dextra, respirasi 25 kali/menit, nadi
a.Nyeri berhubungan dengan agen cidera fisik 120 kali/menit. Tindakan prioritas utama yang
b.Bersihan jalan napas tidak efektif berhubungan dapat anda lakukan adalah?
dengan penumpukan sekret A. Cek TIK
c. Perubahan pola napas berhubungan dengan B. Cek Kesadaran
penurunan ekspansi paru C. Hentikan perdarahan
d.Kerusakan pertukaran gas berhubungan dengan D. Lakukan babat bidai
hiperventilasi E. Lakukan posisi syok
e.Nutrisi Kurang dari kebutuhan tubuh 136. Banyak warga berkerumun melihat salah seorang
131. Seorang laki-laki umur 25 tahun jatuh dari lantai 3 warganya anak-anak5 tahun mengalami lemas dan
apartement lalu dibawa ke IGD dengan terlihat memegangi lehernya setelah tertelan
kondisipenurunan kesadaran, saat dilakukan kelereng, saat anda kebetulan melintas disana
pemeriksaan terlihat luka lecet pada leher dan tidak didapati pasien mengalami asfiksia, nadi teraba
ada tanda-tanda luka lainya. Apakah penilaian lemah, akral dingin pucat. Langkah penyelamatan
yang di prioritaskan adalah?
A. Bebaskan jalan nafas mmHg, akral dingin, Dari hasil pengkajian di
B. Berikan Nafas buatan dapatkan hasil Blood Gas Artery :
C. Lakukan intubasi endrotrakeal O2 82%
D. Lakukan Resusitasi Jantung Paru PCO2 50 mmHg
E. Lakukan posisi shock
PO2 80 mmHg.
137. Seorang Perempuan berusia 21 tahun di bawa ke
UGD setelah mengalami tauran antar pelajar dengan Ph 7, 30
keluahan nyeri pada dadanya akibat tertusuk babu HCO3 30 mEq
runcing. Dari haril pemeriksaan fisik didapatkan Apa hasil interpretasi pada pemeriksaan Blood Gas
kedua mata tampak bengkak,penetrasi pada thorax Artery tersebut?
dextra, laserasi (-), GCS 224, frekuensi nadi nadi A. Asidosis respiratorik
110x/menit, frekuensi nafas 26x/menit, tekanan B. Asidosis metabolik
darah 110/70mmHg. Apakah kategori triage pasien C. Asidosis respiratory kompensasi metabolik
tersebut? D. Asidosis metabolik kompensasi respiratorik
A. P0 E. Asidosis metabolik respiratorik
B. P1 141. Seorang perempuan berusia 52 tahun dibawa ke UGD
C. P2 dengan keluhan sesak nafas setelah mengalami
D. P3 kecelakaan lalu lintas. Dari hasil pemeriksaan fisik
E. P4 didapatkan torax sinistra tertinggal sewaktu
138. Seorang laki-laki beusia 26 tahun dibawa ke UGD bernafas, perkusi hipersonor dan suara nafas
setelah mengalami kecelakaan lalu lintas, dari hasil menurun pada paru kanan frekuensi nafas
pemeriksaan fisik didapatkan Thorax Dextra 26x/menit, ditemukan distensi vena jugularis,
tertinggal sewaktu bernafas, suara nafas menurun tekanan darah 110/ 80 mmHg, frekuensi nadi
dan saat di perkusi hipersonor pada paru Dextra, 115x/menit, , akral dingin, basah, dan pucat. Apakah
terdapat distensi vena jugularis, Tekanan darah 90/ kondisi yang sedang dialami laki-laki tersebut?
60 mmHg, frekuensi nadi 100x/menit, frekuensi A. Tension Pneumothoraks
nafas 26x/menit dan dangkal, akral dingin. Apakah B. Open Pneumothoraks
tindakan yang tepat pada pasien tersebut? C. Hemothoraks Masif
A. Beri oksigen 100% D. Tamponade Jantung
B. Pericardiocentesis E. Flail chest
C. Needle decompression 142. Pasien laki-laki, usia 56 tahun dibawa ke UGD dalam
D. Pasang iv line kondisi tidak sadar dengan riwayat diabetes mellitus.
E. Intubasi Hasil pemeriksaan didapatkan kulit klien dingin dan
139. Seorang perempuan berusia 8 tahun dibawa ke IGD lembab, tekanan darahnya 82/56. Bagaimana langkah
setelah mengalami kecelakaan saat berangkat ke awal penatalaksanaan kedaruratan yang sesuai
sekolah keadaan pasien tidak sadar. Dari hasil dengan tanda gejala pasien?
pemeriksaan fisik didapatkan perdarahan masif A. Memeriksa glukosa darah klien
dari hidung dan telinga, frekuensi nafas 34x/menit, B. Memasang infuse dextrose
snoring (+) , frekuensi nadi 120 x/menit lemah, C. Melakukan intubasi dan membantu ventilasi
tekanan darah 100/60 mmHg, akral dingin, cyanotic D. Memberikan suntikan insulin
basah, capillary refill time >2 detik, hasil Blood Gas E. Melakukan CPR
Artery : 143. Staff perawat UGD sedang melakukan pelatihan
O2 78% penggolongan pasien (triage) pada kasus korban
PCO2 45 mmHg bencana kebakaran sebuah rumah. Sesuai dengan
skenario, terdapat lima orang korban yang harus
PO2 90 mmHg.
segera dilakukan pertolongan. Mana pasien yang
Ph 7,15 seharusnya menjadi prioritas paling akhir?
HCO3 20 mEq A. Pneumothorax
Apa hasil interpretasi pada pemeriksaan Blood Gas B. Luka bakar derajat tiga dengan luas bakar 70%
Artery tersebut? C. Fraktur tertutup tibia dan fibula
A. Alkalosis metabolik D. Trauma inhalasi
B. Asidosis respiratorik E. Perdarahan internal
C. Alkalosis respiratorik 144. Seorang laki-laki, usia 35 tahun dibawa ke UGD
D. Alkalosis metabolik terkompensasi dengan kasus trauma kepala. Saat observasi, pasien
E. Asidosis metabolik mengalami peningkatan tekanan sistolik secara
140. Seorang perempuan usia 45 tahun dibawa gradual yang diikuti dengan turunnya tekanan
keluarganya ke UGD dengan keluhan kesulitan diastolik. Apa yang harus diwaspadai oleh perawat
bernafas dan diaphoresis. Dari hasil pemeriksaan berkaitan dengan perubahan yang ditunjukkan oleh
fisik didapatkan frekuensi nafas 18x/menit, frekuensi pasien?
nadi 140 x/menit cepat, tekanan darah 140/100 A. Aktivitas kejang
B. Respon mulai stabilnya aliran darah otak
C. Berkembangnya syok hipovolemik
D. Peningkatan tekanan intra kanial
E. Terjadi gangguan kontraksi jantung
145. Seorang laki-laki, usia 25 tahun, korban kecelakaan
lalu lintas mengalami luka terbuka di tungkai kanan
bawah dibawa ke UGD. Perawat melakukan
penekanan langsung pada tungkai bawah dan
ternyata tidak mampu menghentikan perdarahan.
Apa langkah selanjutnya yang harus dilakukan oleh
perawat?
A. Memasang torniket di bagian proksimal area
yang mengalami luka terbuka
B. Mengangkat tungkai klien diatas jantung
C. Menutup laserasi dan memberikan kompres
dingin
D. Melakukan penekanan pada arteri femoralis
E. Melakukan pemasangan infus
146. Perawat mengkaji pasien laki-laki, usia 20 tahun
yang masuk ke UGD setelah mengalami tabrakan
kendaraan bermotor. Pasien masih dalam kondisi
sadar saat dibawa ke UGD. Pasien mengeluh nyeri
dada dan susah bernapas. Saat pemeriksaan
didapatkan adanya memar di daerah dada sebelah
kanan dan terdapat gerakan paradoksal. Apa jenis
trauma yang perlu mungkin terjadi pada pasien?
A. Tamponade jantung
B. Patah tulang iga
C. Tension pneumothoraks
D. Hemothoraks
E. Efusi pleura

Anda mungkin juga menyukai