Anda di halaman 1dari 3

Menarik Diri (Isolasi Sosial)

Prolog
Disebuah ruang Kamboja terdapat terdapat pasien baru dengan gangguan jiwa bernama Ny.
Devita, Ny. Dian,dan Ny. Anindita. Pasien masuk rumah sakit jiwa karena pasien mengalami
isolasi sosial, , tidak memiliki teman dekat, tidak adanya kontak mata, tampak sedih, dan sulit
untuk berbaur dengan orang lain. Pasien juga merasa ditolak oleh keluarganya sendiri sehingga
membuatnya kesepian. Diagnosa keperawatan untuk pasien yaitu isolasi sosial.

Sesi 1 : Pasien membina hubungan saling percaya,membantu pasien mengenal penyebab isolasi
sosial, membantu pasien mengenal keuntungan hubungan dan kerugian tidak berhubungan
dengan orang lain dan mengajarkan pasien berkenalan.

Perawat 1 : “Assallamualaikum wr,wb”


Pasien : (pasien hanya diam)
Perawat 1 : “Kok gak dijawab. Sekali lagi ya. Assalamualaikum wr.wb”
Pasien : “Wallaikumsalam”
Perawat 1 : “Nah gitu dong, kan bagus kalau ada orang yang mengucapkan salam kita
menjawabnya”
Pasien : “Ya”
Perawat 1 : “Terimakasih sudah semuanya yang sudah datang hari ini, ternyata pada datang
semuaya…, bagaimana perasaan kalian hari ini?”
Pasien : “Baik.”
Perawat 1 : “Jadi kita disini kurang lebih selama 30 menit, disini kita semua akan melakukan
Terapi aktivitas kelompok. Kegiatan hari ini cukup menyenangkan karena kita
akan bermain games perkenalan, supaya kita lebih mengenal satu sama lain.
Bagaimana, apakah kalian mau? ”
Pasien : “ Ya mau.”
Perawat 1 : “ Sebelumnya kami akan memperkenalkan diri kami nama saya perawat Adam”
Perawat 2 : “ Kalau saya perawat Rika.”
Perawat 3 : “ Nama saya perawat Tri”
Perawat 4 : “ Saya sendiri perawat Heni, senang berkenalan dengan kalian.”
Perawat 5 : “Nama saya Awang.”
Perawat 1 : “Nah, Sekarang giliran kalian yang kenalan nanti cara berkenalannya dengan
games namanya Games perkenalan. Jadi nanti akan ada suara musik selama ada
musik kita akan mengedarkan bola searah jarum jam, Nah saat musik berhenti
maka anggota kelompok yang memegang bola harus memperkenalkan dirinya .
Nanti seperti itu seterusnya buat kalian yang sudah memperkenalkan diri nanti
kalian tidak ikut bermain lagi karena sudah berkenalan. Apakah kalian mengerti?
Pasien :” Iya mengerti (Sambil menganggukkan kepala.”
Perawat 1 : “Kalau kalian belum paham nanti kita coba bersama-sama ya. Nanti yang
memegang bola terakhir saat musik tepat berhenti maka harus menyebutkan
nama, umur dan hobi kita. Kita mulai ya! ” (musik diputar dan pasien serta
perawat mengedarkan bola.”
Perawat 2 : (Musik berhenti di perawat 2) “ Hallo, nama saya Rika Dwi Lestyarum saya
suka dipanggil Rika, Umur saya 20 tahun dan hobi saya menjahit.”
Perawat 3 : (Musik berhenti di perawat 3) “Hallo, nama saya Tri Wahyuni saya suka
dipanggil Tri, Umur saya 20 tahun, hobi saya bernyanyi.”
Pasien 1 : (Musik berhenti di pasien 1) “Saya Dian, umur saya 23 tahun, saya suka
memasak.”
Pasien 2 : (Musik berhenti di pasien 2) “Saya Anindita, panggilan saya Anin, Usia Saya 22
tahun, hobi saya menari.”
Perawat 4 : (Musik berhenti di perawat 4) “ Nama saya Heni Ya Shinta, biasanya saya
dipanggil Heni, Umur saya 20 tahun, hobi saya membaca buku
Pasien 3 : (Musik berhenti di pasien 3) “Nama saya Devita, umur saya 19 tahun, hobi saya
berenang.”
Perawat 1 : (Musik berhenti di perawat 1) “Nama Saya Adam Iqalbi, saya biasanya
dipanggil Adam, umur saya 23 tahun, hobi saya Bermain Bola.”
Perawat 5 : “Nama saya Awang Cahyo, saya dipanggil Awang, umur saya 22 tahun, hobi
saya bersepeda.”

Anda mungkin juga menyukai