1) Perasaanmudahlelah, lemah, letih, lesu,

a) KekuranganNutrisi (terutama
lunglai (5L)
yang mengandungzatbesi,
2) Sakitkepala, konsentrasihilang
protein, danasamfolat)
b) Kehilangandarah / perdarahan 3) Mualmuntah, anoreksia

c) Penyakitkronis / menahun, 4) Seringngantuk

misalnya TBC, cacingan 5) Napaspendek (pada anemia yang parah)
6) Kulit, mukosa, gusi, kuku jari,
dantelapaktanganpucat
Anemia adalah suatu keadaan dimana 7) Takikardiatau murmur lambat (pada
seseorang mempunyai kadar sel darah anemia parah)
merah kurang dari normal. Anemia
8) Lidahlicin, rambutdan kuku rapuh
adalah suatu kondisi dimana kadar Hb
(padaanimea yang parah)
dan / hitung eritrosit lebih rendah
9) Haemoglobindalamdarahkurangdari 14
dari harga normal. Dikatakan sebagai
gr/dl (Laki-laki), kurangdari12gr/dl
anemia bila Hb < 14 g/dl dan Ht < 41
(perempuan)
% pada pria atau Hb < 12 g/dl dan
Ht < 37 % pada wanita.
(ArifMansjoer,dkk. 2001)

Nutrisi adalah makanan yang
mengandung cukupan nilai gizi dan
tenaga untuk perkembangan dan
pemeliharaan kesehatan secara
optimal.
1. Konsumsi protein hewani
(daging,unggas,seafoods,telur,susu
,dan hasil olahannya)
2. Konsumsi makanan sumber asam
folat (Asparagus, bayam, buncis,
hatisapi,kapri, kacang tanah,
orange juice, almond, beras
merah/tumbuk, kembang kol,telur,
selada, sereal instant)
3. Meningkatkan asupan buah
berwarna jingga dan merah segar
(jeruk, pisang,kiwi, semangka,
nanas)
4. Mengkonsumsi makanan
fortifikasi(susu, keju,eskrim,
makanan berbasis tepung)
5. Konsumsi vitamin C,untuk
meningkatkan aborsi
Fe dalam usus
6. Konsumsi makanan sumber
vitamin B12 (daging, hati,
ikan, makanan fermentasi,yogurt,
udang, susu)
7. Jika perlu ditambahkan suplemen
vitamin B12, Fe dan vitamin C
8. Konsumsi sayuran hijau paling
tidak 3 porsi/hr
9. Konsumsi sari buah yang kaya
vitamin C minimal 1 gls/hr