Anda di halaman 1dari 2

STUDI KASUS

Armco, Inc. : Midwestren Steel Division


Pada Januari 1991 manajemen dari Kansas City Work’s of Armco’s Midwestren Steel
Division mulai mengimplementasikan sistem pengkuruan kinerja baru. Bob Nenni, Direktur
Keuangan Midwestern Steel Division, menjelaskan :
“Dengan sistem kita yang lama, manajer kita membuang waktu yang lebih
banyak untuk menjelaskan mengapa perubahan yang terjadi pada biaya akan menyebabkan
masalah pada sistem akuntansi kita sehingga mereka tidak dapat menyelesaikan masalah ini.
sistem pengukuran kinerja yang baru didesain untuk memberi kita titik fokus manajemen
yang lebih baik pada hal-hal yang lebih penting untuk dikhawatirkan, peringatan awal ketika
ada masalah, dan perbaikan komiten untuk
mencapai tujuan.”
Penjelasan dari Direktur Keuangan Midwestern steel Division merupakan pernyataan
mengenai pengendalian hasil dan masalah pengendalian, Bob Nenni memberikan
pendapatnya untuk melakukan pencegahan dan memberi informasi kepada manajer maupun
karyawan mengenai sistem akuntansi perusahaannya, pengendalian hasil menyebabkan
manajer maupun karyawan berperilaku untuk memaksimalkan peluang, memperbaiki
komitmen mereka dalam mendapatkan hasil yang diinginkan oleh organisasi dan tujuan yang
diinginkan.
Faktor Penting Keberhasilan di Works A.

Bagian Peleburan Baja B.

Rolling dan Finishing C.

Pemeliharaan
Dari faktor penting keberhasilan di Works Pemeliharaan menjadi faktor penentu yang penting
bagi keberhasilan Kansas City Works karena secara
efisiensi biaya
Pemeliharaan dapat memaksimalkan waktu penggunaan peralatan sekaligus mengontrol
biaya pemeliharaan. Biaya pemeliharaan yang signifikan, mendekati 40% dari 700 jam kerja
karyawan dalam pabrik.
Sistem Pengukuran Kinerja Lama
Setiap kinerja di Kansas City Works dari manajer pusat biaya dan supervisior pabrik
dievaluasi berdasarkan pengendalian biaya dan keselamatan yang meliputi penambahan biaya
per ton baja pada tiap tahap produksi yang dilaporkan pada manjer produksi pada Laporan
Statistik Operasi yang telah dibuat hampir 15 tahun terakhir. Manejer Operasi maupun
Manajer
Rolling dan finishing
menyukai trend bulanan dan tahunan juga informasi yang membandingkan antara biaya
aktual dan tujuannya.

Sistem Pengkuran Kinerja Baru


A.

Tujuan Sistem Baru Tujuan sistem baru yang dilakukan oleh perusahaan Midwestern Steel
Division setelah Rob Cushman diangkat sebagai presiden perusahaan tersebut, Rob
mendukung implementasi dari sistem pengukuran kinerja baru dan memperbolehkan Bob
Nenni untuk tidak menghentikan produksi dari laporan Statistik Operasi dengan tujuan untuk
dapat mengimplementasikan sistem yang baru. Pengaturan Target Kinerja mempengaruhi
Sistem baru yang didesain untuk memberikan perbaikan dasar untuk mengevaluasi manajer
operasi dan supervisor produksi. Sistem akan melibatkan keseimbangan pengukuran kinerja,
termasuk kualitas, jadwal pencapaian dan keamanan, dalam hal penambahan biaya. Dan
laporan biaya akan membaik karena mereka hanya akan melibatkan biaya yang dianggap
dapat dikendalikan oleh masing-masing manajer operasional. B.

Desain dari Sistem Baru Heats tiap minggu, ton per satu jam kerja per orang, menonaktifkan
indeks kecelakaan, indeks kualitas total, pengeluaran, kinerja pemeliharaan, arus kas, bauran
produk, persediaan per hari yang tersedia, harga jual dikurangi biaya bersih logam. 10 kunci
pengukuran kinerja tersebut adalah desain dari sistem baru untuk Kansas City Works yang
lebih baik dibanding dengan kinerja dan hasil dari sistem yang lama. C.

Proses Implementasi Perubahan yang terjadi yang signifikan hanya masalah kebiasaan yang
diterima oleh para manajer dalam menerima laporan. Contohnya, laporan yang diberikan
kepada mereka tidak memuaskan karena laporan awal yang biasa mereka terima tidak
menyediakan konten biaya dimana mereka sudah terbiasa demikian. Masalah yang Tersisa
Karena ada isu menenai bagaimana mengevaluasi kinerja manajer pada situasi ketika terdapat
sejumlah distorsi akibat faktor yang tidak dapat dikendalikan dan isu yang berkaitan dengan
kenaikan kompensasi total yang dihubungkan dengan evaluasi kinerja individu. Menurut
pendapat kami, penyelasaian yang dapat dilakukan tetap melanjutkan desain dari sistem baru
karena sistem baru tersebut lebih memudahkan karyawan dalam menghasilkan produk juga
memudahkan karena terdapat teknologi baru. Masalah-masalah mengenai isu yang
berkembang para manajer dan petinggi-petinggi lainnya dapat mendiskusikan dan mencari
solusi terbaik bersama disaat rapat direksi berlangsung

Anda mungkin juga menyukai