Tugas Praktikum PGHT
Tugas Praktikum PGHT
ANALISIS LEMAK
OLEH
NADYA INDRIYANI
E10018014
A.1.
FAKULTAS PETERNAKAN
UNIVERSITAS JAMBI
2019
PEMBAHASAN
Lemak adalah senyawa kimia tidak larut air yang disusun oleh unsur
Karbon (C), Hidrogen (H), dan Oksigen (O). Pengertian lemak bersifat
hidrofobik (tidak larut dalam air), untuk melarutkan lemak dibutuhkan pelarut
khusus seperti eter, klorofom dan benzen. Seperti halnya karbohidrat dan
protein, lemak juga merupakan sumber energi bagi tubuh manusia. Lemak juga
termasuk pembangun dasar jaringan tubuh karena ikut berperan dalam
membangun membran sel dan membran beberapa organel sel.
Bobot energi yang dihasilkan lemak 2 ¼ kali lebih besar dibandingkan
karbohidrat dan protein. 1 Gram lemak dapat menghasilkan 9 kalori, sedangkan
1 gram karbohidrat dan protein hanya menghasilkan 4 kalori. Selama proses
pencernaan lemak akan dipecah menjadi asam lemak dan gliserol agar dapat
diserap oleh organ pencernaan dan kemudian dibawa ke organ yang
membutuhkannya.
Ayam merupakan salah satu ternak unggas yang sudah tidak asing lagi
dikalangan masyarakat. Daging ayam merupakan bahan makanan bergizi tinggi
yang mudah untuk didapat, rasanya enak, teksturnya empuk, baunya tidak terlalu
amis serta harga yang terjangkau oleh semua kalangan masyarakat sehingga
disukai banyak orang dan sering digunakan sebagai bahan utama dalam
pembuatan makanan.
Daging ayam merupakan salah satu sumber pangan yang kaya akan
protein. Kualitas daging ayam broiler yang dihasilkan merupakan suatu hal
yang perlu diperhatikan dari setiap peternakan. Salah satu indikator yang
dapat menentukan kualitas daging ayam broiler adalah kandungan lemak dan
kolesterol dalam daging.
Daging ayam yang biasa di konsumsi di Indonesia adalah ayam pedaging
(broiler) dan ayam kampung. Setiap orang punya pilihannya masing-masing
dengan alasan yang berbeda misalnya karena ayam broiler lebih cepat empuk
daripada ayam kampung atau karena ayam kampung memiliki kandungan lemak
yang lebih sedikit daripada ayam broiler (Dewi Windiani & Diah Ari, 2014:1).
Berikut ini beberapa ciri-ciri daging ayam broiler menurut Dewi Windiani &
Diah Ari (2014:2):
Ayam broiler mengandung air yang lebih banyak maka dalam
pengolahannya ayam broiler lebih cepat matang dan lebih cepat empuk
dalam pengolahannya.
Daging ayam broiler memiliki kandungan air yang lebih banyak sehingga
dagingnya terasa lembek.
Warna daging ayam broiler putih kemerahan.
Kandungan lemak dalam ayam broiler lebih banyak terutama pada bagian
bawah kulit dan ekor.
Berikut ini beberapa ciri-ciri daging ayam kampung menurut Dewi Windiani
& Diah Ari (2014:3):
Tekstur ayam kampung lebih alot sehingga membutuhkan waktu lebih
banyak untuk mengolahnya agar ayam menjadi empuk.
Daging ayam kampung mengandung sedikit air sehingga dagingnya lebih
kesat dan garing.
Warna daging ayam lebih gelap dan merah. Itu menandakan daging ayam
kampung mengandung lebih banyak hemoglobin. Oleh karena itu, zat besi
pada ayam kampung juga lebih banyak daripada ayam broiler.
Kandungan lemak lebih sedikit dibandingkan dengan ayam broiler.
(b-a)
Kadar lemak (%) = X 100%
C
Menurut Dewi Windiani & Diah Ari (2014:3) bila dilihat dari
kandungan gizinya, daging ayam broiler dan daging ayam kampung memiliki
kandungan protein yang sama besar, sekitar 37gram/100gram bahan. Namun,
perbedaan ada pada kandungan lemak yang pada ayam kampung hanya
9gram/100gram bahan sedangkan ayam broiler 15gram/100gram. Selain itu,
energy yang dihasilkan dari 100gram ayam kampung lebih rendah sekitar 246
kcal sedangkan yang dihasilkan ayam broiler sekitar 295 kcal.
Hasil Penelitian lama prebusan terhadap kadar lemak daging paha ayam Sentul
disajikan pada Tabel 2.
Tabel 2. Lama Perebusan Terhadap Kadar Lemak Daging Paha Ayam
Ulangan Perlakuan
P1 (%) P2(%) P3(%)
1 8,17 5,47 6,56
2 8,33 6,28 6,86
3 6,85 7,9 6,1
4 6,95 5,95 5,64
5 6,7 7,34 5,3
6 5,87 6,95 6
Total 42,87 39,89 36,46
Rata-Rata 7,15 6,65 6,08
Keterangan : P1 = Sampel direbus selama 15 menit dengan suhu 80 0C
P2 = Sampel direbus selama 30 menit dengan suhu 80 0C
P3 = Sampel direbus selama 45 menit dengan suhu 80 0C