Kompetensi Dasar KK Dokter Umum
Kompetensi Dasar KK Dokter Umum
predileksi
SISTEM REPRODUKSI
Sifilis S1: ulkus durum single soliter, Treponema Gold Standar Dx: Tes TPHA
indolance pallidum (Treponema Pallidum
♂ preputium, ulkus koronarius, Gram + Haemagglutination Assay)
corpus penis dan skrotum
♀ Labium mayora dan minor, Early Syphilis(S1,2):
klitoris, servis - Benzatine Penicillin G2,4 jt U
Ekstra: anus, rectum, bibir, IM single dose
mulut, lidah tonsil, jari, payudara - Aq. Penicillin Procaine G 600rb
U IM 1x/hr 10hr
S2: timbul 4 minggu setelah lesi - Doxycyclin 100mg 2x/hr po
primer(S1) = Great imitator 4mgg
- Tetracyclin 500mg 4x/hr po
Early latent syphilis <1th stad 4mgg
primer dan sekunder dan gx klinis - Eritromisin 500mg 4x/hr po
(-) tp serologis (+) 4mgg
- Ceftriaxon 200mg im 10hr
♀
- Keputihan yang sangat bau
- Rasa terbakar ketika buang air
kecil.
- Sakit saat sedang berhubungan
seksual, dan dapat mengalami
perdarahan di vagina
sesudahnya
Predileksi:
ekstrimitas bagian ekstensor,
terutama pada tangan, walaupun
penyebarannya dapat ke bagian
lain tubuh termasuk mukosa
mulut dan hidung
Veruka vulgaris dapat tampak
menyebar, berkelompok atau
timbul di sekitar kuku
Moluskum Papul miliar berbentuk kubah Virus pox Ekstraksi (+antibiotic topical) Jika ditemukan pada
Kontangiosum dengan bentukan delle dewasa
(lengkungan) diatasnya. mengobati pasangan
Kadang-kadang lenticular, seksual
berwarna putih. Jika di pencet,
keluar massa berupa badan
moluskum (seperti nasi).
Predileksi:
Anak2: muka, badan, ekstremitas
Dewasa: pubis dan genetalia
kesterna
Varicella Gejala prodromal + Varicella zoster Tx suportif:
Gatal dan papul erimtem Virus - Istirahat
vesikel berbentuk tear drops - Antipiretik
pustul krusta Dws: Pct 500mg 4x/hr
KGB + inf. sekunder Ank: Pct 10mg/KgBB/x 4x/hr
po
Predileksi: - A.b inf sekunder
Penyebaran dimulai dari badan Oral:
lalu menyebar secara sentripetal Dicloxacilline 12,5-50mg/ kgBB
ke muka dan ekstremitas. /hr p.o
Pada paha dan lengan atas lebih Eritromisin stearate 250-500 mg
banyak drpd tungkai bawah dan 4x/hr po
lengan bawah Topikal
Asam fusidaterosi
Acyclovir (sebaiknya 1-3hr I)
- Ank: 20mg/KgBB/x sampai
800mg, 4x/hr po 5hr
- Dws: 800mg 5x/hr po 7-10hr
Herpes Zoster - Stad prodromal: gatal/rasa Varicella zoster Umum
nyeri pada dermatom + gx Virus - Analgetik: metampiron 4x/hr
prodromal 1tab
- Stad erupsi: - A.b inf sekunder
vesikel yang bergerombol, Oral:
sesuai dermatom, unilateral Dicloxacilline 250-500mg 3x/hr
- Stad Krustasi: p.o
Vesikel menjadi purulent, Eritromisin stearate 250-500 mg
menjadi krusta dan lepas dalam 3x/hr po
1-2 mgg Lokal:
- Basah: kompres Ns
Predileksi: Trigeminus, thorax, - Erosi: As. Fusidat
cervical, lumbosakral - Kering: bedak salicyl 2%
Acyclovir
- Dws: 800mg 5x/hr selama 7-10
hr
- Ank:20mg/kgBB sampai
800mg, 4x/hr
PHN
- Aspirin 500mg 3x/hr
- Amitriptilin 50-100mg /hr
Hr I: 1 tab(25mg)
Hr II: 2x/hr 1 tab
HrIII: 3x/hr 1 tab
- Trigeminal neuralgia
carbamazepine 200mg 1-2x/hr
HZ Optalmikus konsul sp.M
atau
- Acyclovir salep mata 5x/4 jam
- Ofloxacin/ ciprofloxacin tets
mata
Hr 1&2 1 tts/2-4j
Hr 3-7 1tts 4x/hr
INFEKSI BAKTERI
Pengobatan topikal
Neomisin, Asam fusidat 2%,
Mupirosin, dan Basitrasin
Eritrasma Efloresensi : Makula eritematosa Corynebacterium Lokasi terlokalisir : - Mencegah agar
hingga coklat, berbatas tegas, minutissimum Benzoil Peroksida 5%, eritromisin jangan banyak
dengan skuama halus. 2% , klindamisin berkeringat
- Menghilangkan
Predileksi : Daerah Lokasi Luas : faktor-faktor
intertriginosa, terutama aksila, Erythromycine : 4 x 250mg selama pencetus
genito-krural, sela jari kaki ke 4- 7 hari - Menjaga
5 kebersihan diri dan
lingkungan
Erisipelas Efloresensi : Eritema berwarna Streptococcus B Sistemik - Tungkai yang sakit
merah cerah, berbatas tegas, dan hemolyticus - Antipiretik dan analgetik diteinggikan, lenih
pinggir meninggi disertai tanda - Penisilin 0,6-1,5 mega unit tinggi dari jantung
radang akut. Dapat disertai selama 5-10 hari
edema, vesikel, dan bula. - Sefalosporin 4x400 mg selama
5 hari
Predileksi : Tungkai bawah
- Topical : kompres dengan larutan
asam borat 3%
Morbus 1. Kelainan Syaraf Tepi Mycobacterium PB - Individu dan
Hansen - Sensorik : hipo-anastesi di Leprae - Rifampisin 600mg/bulan keluarga diberikan
lesi - DDS 100mg/hari penjelasan tentang
- Motorik : Kelemahan otot Minimal 6 bulan, max. 19 bln lepra, terutama
(Ekstr. Superior dan inferior, cara penularan dan
muka, dan otot mata) MB pengobatannya.
- Pembesaran saraf tepi : - Rifampisin 600mg/bulan - Monitor
N. Ulnaris, N. Aurikularis - Lamprene 300mg/hari pengobatan pasien
Magnus, N. Tibialis - DDS 100mg/hari sehingga dapat
Posterior, N. Peroneus Sebanyak 12 dosis (bulan), max. tuntas sesuai
Komunis 18 bulan waktu pengobatan.
2. Kelainan kulit dan organ lain - Apabila terdapat
- Hipopigmentasi / eritematus tanda dan gejala
dengan gangguan estesi. serupa pada
- Facies Leonina anggota keluarga
- Penebalan cuping telinga lainnya, perlu
- Madarosis dibawa dan
- Anastesi simetris diperiksakan ke
3. BTA cuping telinga pelayanan
kesehatan.
MB PB
- Lesi dan - Lesi dan
penebalan penebalan
syaraf syaraf tepi
tepi asimetris
Simetris - Lesi 1-5
- Lesi > 5 - Batas tegas
- Batas
tidak
tegas - Hipopigmenta
- Eritematu si
s - BTA (-)
- BTA (+)
Topikal :
- jika basah kompres dengan PK
1/5000.
- Jika kering diberikan krim,
salep antibiotic untuk
merangsang pinggir ulkus agar
cepat menutup.
INFEKSI JAMUR
Tinea Kapitis Predileksi : Kepala, alis, bulu golongan Griseofulvin (6-12 mingggu) - Menjaga
mata dermatofita dari Microsize : 20mg/kgBB/hari kebersihan diri
Efloresensi : genera Ultramicro : 15mg/kgBB/hari dan lingkungan
Gray Patch :skuama, radang Tricophyton dan - Hindari kontak
ringan, gatal, rambut keabuan, Microsporum, Shampo Selenium Sulfid 1-1,8% dengan binatang
kusut, rapuh terpotong beberapa terutama T. atau ketoconazole 1-2% seminggu peliharaan
millimeter di kepala rubrum, T. 2-3 kali - Rutin mencuci
Kerion :Kerion celsi (+) nyeri, mentagrophytes rambut terutama
rambut mudah putus, dan M. gypseum bila cuaca panas
Black dot : rambut putus di - Hindari
orifisium folikel rambut, kronis , bergantian
lampu wood (-) memakai handuk
Tinea Corporis, Efloresesnsi : Makula Topikal
Cruris, eritematosa berbatas tegas, Salep Whitfield sehari 2 kali
polisiklik, tepi aktif, central Miconazole sehari 2 kali
healing, tertutup skuama
Sistemik
Tinea Pedis Efloresensi : Griseofulvin
Intertrigo kronis : Kulit Anak : 5,5 – 10 mg/kgBB/hari
mengelupas, maserasi dan pecah- Dws : 500 – 1000 mg/hari
pecah, hyperhidrosis dan bau Ketoconazole
khas tidak enak Anak : 3-6 mg/kgBB/hari
Vesikuler : Vesikel, Dws : 200mg/hari
vesikopustula, atau bula, seperti Itrakonazole
erisipelas Anak : 3-5 mg/kgBB/hari
Hiperkeratotik papuloskuama Dws : 100 mg/hari
kronis : skuama putih keperakan,
bilateral, berupa bercak-berck
Efloresensi: pembengkakan
tungkai, lengan, buah dada,
skrotum terlihat agak kemerahan
dan panas
Scabies Klinis: gatal malam hari Sarcoptes Scabiei - Permetrin 5% dioleskan ke - Semua baju dan
(mengganggu tidur) var hominis seluruh tubuh dari leher kebawah alat tidur
dan dicucui setelah 8-14 jam direndah air
- Gatal diberikan antihistamin panas selama 1
- Infeksi sekunder diberikan jam
antibiotika
Efloresensi: Papula, vesikula, - Semua anggota
urtika, eskoriasi, krusta, hingga keluarga, orang
krusta (infeksi sekunder) seisi rumah, org
yang dalam 1
Predileksi: sela sela jari tangan tempat tinggal yg
dan kaki, pergelangan tangan sama diperiksa
aspek volar, siku, ketiak, daerah dan diobati jika
mamae, daerah pusar, perut terkena scabies
bagian bawah, daerah genital juga
eksterna (skrotum, penis), pantat,
lutut.
Pediculosis Klinis: gatal daerah oksiput dan Pediculus - Malathion 0.5-1% dalam bentk Hygene adalah
Capitis temporal dan dapat meluas ke humanus var losio / spray syarat agar tidak
seluruh kepala. Berat (kepala capitis - Gameksan 1% residif
berbau busuk) - Benzyl benzoate 25%
Pediculosis Klinis: gatal daerah pubis dan Phthirus pubis - Malathion 0.5-1% dalam bentk - Rambut pubis
Pubis sekitarnya losio / spray dicukur
- Gameksan 1% - Pakaian dalam
Efloresensi: makula serule - Benzyl benzoate 25% direndam dengan
(bercak warna abu abu/kebiruan), air panas dan
black dot (bercak hitam pd celana disetrika
dalam putih waktu bangun tidur) - Pasangan seksual
diperiksa
Predileksi: kulit dan rambut
kepala
Napkin Klinis: anak rewel, sakit dan Kelembapan - Salep zink oksida dan salep Menjaga kebersihan
Ekzema tidak nyaman saat bab dan bak. tinggi, pelindung kulit lain kulit dan sawar
Hilang timbul penggunaan - Salep kortikosteroid / anti kulit, mengurangi
popok yang lama jamur iritasi dan
Efloresensi: eritematosa disertai dan faktor fisik, - Hydrokortison 1 - 2.5 % 3- kelembapan dengan
pustule dan erosi, kulit edema kimiawi, 7 hari cara mengganti
basah dan kadang berskuama. enzimatik, dan popok bila basah
Tide water mark dermatitis yaitu biologik Bersihkan daerah
bercak kemerahan berbentuk popok saat
garis dibagian tepi batas popok. mengganti
Menyembuh wringkel
parchment.
LESI ERITO-SQUAMOSA
Pityriasis Rosea Gejala klinis : didahului gejala Belum jelas, - Tidak ada obat spesifik, penyakit
pendahulu yaitu malaise dan namun menurut dapat sembuh spontan
demam beberapa peneliti - Antihistamin bila gatal
disebabkan suatu - Local : talcum acidum
Effloresensi : virus salicylicum 1-2%
- Kortikosteroid topical bila
- Pertama berupa macula timbul gatal ringan serta adanya
yg besar 3-10 cm dermatitis sekunder (keluhan > 1
herald patch/mother bln)
plaque/initial plaque - Kortikosteroid oral : prednisone
dosis 30-60 mg untuk
- Diikuti effloresensi yang menghilangkan rasa gatal
lbih kecil berupa macula (keluhan > 1 bulan)
bulat lonjong, sumbu
panjang searah pelipatan
kulit, tepi meninggi,
ditengah ada skuama
PENYAKIT VESIKOBULOSA
Sindrom Gejala klinis : Penyebabnya 1. perawatan ditempat khusus
Stevens 1. sindroma prodromal non banyak akan untuk mencegah infeksi
Johnson spesisfik dan reaksi tetapi obat 2. mengidentifikasi dan
konstitusional berupa merupakan menghentikan penggunaan obat
meningkatnya sushu tubuh, sakit penyebab utama penyebab
kepala, batuk, sakit tenggorokan, 3. perbaikan terhadap
nyeri dada, myalgia keseimbangan cairan, elektrolit
dan protein
2. gejala kulit berupa macula 4. pemeberian glukokortikoid
eritematus yang menyerupai missal methyl prednisolone 80-
morbiliform rash timbul pada 120 mg PO (1,5-2 mg/kgBB/hari)
muka, dagu, leher, tubuh dan atau dexamethasone injeksi (0,15-
ekstremitas. Lesi target dan bula 0,2 mg/kgBB/hari)
dgn nikolsky sign positif. Lesi 5. pemberian antibiotic
membesar dan semakin banyak 6. hematocrit, blood gases,
keseimbangan cairan dan
3. kelainan membrane mukosa. elektrolit
Bibir, mukosa mulut dirasakan 7. pemberian makanan TKTP
sakit disertai kelainan mukosa 8. perawatan dan pengobatan
yang eritematus kelainan mata
Kortikosteroid:
Prednisone dapat diberikan jika
nyeri dan terdapat tanda inflamasi
yang berat. Dengan dosis 70
mg perhari untuk 2-3 haridan
tapering off selama 2 minggu.
Isotretionin oral:
Tidak digunakan pada infeksi
berat tapi baik digunakan pada
stadium akut untuk mencegah
sumbatan folikular dan kemudian
kombinasi dengan eksisi bedah.
Isotreinoin tidak dapat diberikan
pada ibu hamil.
Ichtiosis - Kult kering, kulit bersisik Belum - Emolien sederhana dapat - Menjaga
Vulgaris berwarna putih, abu – abu, atau ditemukan, bisa menolong kelembaban
coklat kotor karena faktor - Preparat urea kulit
- Mengelupas pada kepala herediter - Menghindari faktor-faktor - Menghindari
- A/r Dahi, Pipi, Ekstremitas presipitasi bahan kimia
superior kecuali fossa cubitii - Asam laktat atau asam hidroksi dalam
dan olecranon, ekstemitas alfa lainnya seperti lactic acid kosmetik ata
inferior kecuali fossa poplitea dan glycolic acid, di mana perawatan
dan genu biasanya digunakan dalam tubuh
- sisik-sisik kulit putih porduk kosmetik untuk
mengkilat mencegah penuaan dini,
membantu menjaga
kelembaban kulit, dan
mengurangi kerak akibat
kerusakan kulit
- Retinoid yang digunakan
untuk memperlambat produksi
sel kulit tubuh dapat berasal
dari vitamin A, tetapi
penggunaannya memiliki efek
samping seperti
pembengkakan bibir, rambut
rontok, hingga cacat lahir pada
bayi ketika dikonsumsi saat
hamil
FDE - Macula eritematous dengan konsumsi obat - Hentikan penggunaan obat Hentikan
violasius, berbentu bulat atau yang berulang - Antihistamin H1: penggunaan obat
oval, berbatas tegas. Lesi dapat - Diphenhydramine HCl i.m
menjadi bula, mengalami D: 10 – 20 mg/dosis, 3 – 4x
deskuamasi atau krusta sehari
- Predileksi: membrane mukosa, A: 0,5 mg/kg/dosis, 3 – 4x
yaitu genitalia, bibir, badan, sehari
tungkai, tangan. - Hydroxyzine HCl (terbaik
untuk urtikaria kronis, urtikaria
dematografik dan urtikaria
kokinergik. Mempunyai efek
anti stress. Dapat dikombinasi
dengan antihistamin H1
lainnya)
D: 3 – 4 mg/dosis, 3x 1
A: 0.09mg/kg/dosis, 3x1
- Cyproheptadine HCl
D: 4mg/dosis sehari 3 – 4x
- Loratadine 10 mg, 1x1
- Ceterizine 10mg, 1x1
- Terapi Topikal
Basah: Kompres NS atau PZ
pada lesi pasien
Kering: Hidrokortison krim
1%
KELAINAN PIGMENTASI
Vitiligo Makula berwarna putih susu Herediter - Tabir surya dan cover mask - Menjelaskan
tanpa melanosit dan berbatas - Kortikosteroid topical: tentang
tegas triamsinolon asetonik penyakit
Fokal: satu atau beberapa macula 0.1%, desonide 0.05%, pasien
Segmental: unilateral, distribusi betametason valerat 0.1% - Sarankan
menurut dermatome, pengobatan atau klobetasol 0.1% agar tidak
kurang berarti - Foto terkena sinar
Generalisata: simetris, kemoterapi:kombinasi matahari
beberapa/banyak macula psoralen/methoxypsoralen atau
dengan ultra violet A menggunaka
Predileksi: n tabir surya
Bagian yang sering terkena sinar
matahari
Hiperpigmenta Makula hiperpigmentasi berbatas infeksi seperti - Tabir surya SPF-15 atau
si Pasca jelas menyebar pada lokasi yang dermatofitosis SPF – 30
Inflamasi terkena inflamasi atau eksema - Pengobatan topikal
virus, reaksi - Hidrokinon 2-4%
alergi seperti - Asam retinoat
gigitan serangga - Asam azeleat
ataudermatitis - Vitamin C
kontak, penyakit
papuloskuamous
seperti psoriasis
atau
liken planus,akib
at induksi obat
seperti reaksi
hipersensitivitas,
cedera kulit
karena
iritasi danluka
bakar akibat
prosedur
kosmetik.
Hipopigmentasi Predileksi dan bentuk kelainan Lupus Sesuai dengan kelainan kulit yang
Pasca Inflamasi hipopigmentasi yang terjadi eritematosus mendasarinya
sesuai dengan lesi primernya diskoid,
Dermatitis atopik,
Psoriasis,
Parapsoriasis
gutata kronis, dan
lain-lain
Melasma 1. Melasma tipe epidermal, Pengaruh genetik, 1. Bleaching
umumnya macula paparan radiasi - Hidrokinon 2 – 5% krim
hiperpigmentasi berwarna UV, kehamilan, - Formula klingman:
coklat. Melanin terutama kontrasepsi Hidrokinon 5% + Tretinoin
terdapat pada lapisan basal dan oral, terapi 0.1% + deksametason
suprabasal, kadang-kadang estrogen / 0.1%
diseluruh stratum korneum dan progesteron, 2. Tabir surya SPF 30
stratum spinosum disfungsi tiroid, 3. Bedah Kimia
2. Melasma tipe dermal, macula kosmetik, dan 4. – laruran glycolic acid 20 – 50
hiperpigmentosa berwarna coklat obat % 3 – 4 minggu sekali
kebiruan. Terdapat makrofag obatan seperti 5. Solusio jessner: asam salisilat
bermelanin di sekitar pembuluh obat anti kejang 24 g, resorsinol 14 g, asam
darah di dermis bagian atas dan dan fototoksik laktat 85% 14g, etanol ad
bawah, pada dermis bagian atas 100ml.
terdapat fokus-fokus infiltrat
Predileksi:
pipi, dan hidung
yang disebut pola malar seperti
pada pola mandibular
terdapat pada dagu, sedangkan
pola sentrofasial di pelipis, dahi,
alis, dan bibir atas.
Kista Epitel Nodul pada labia mayor Saluran keluar Insisi dan drainage abses
(Bartolini) dari kelenjar
Tindakan ini dilakukan bila terjadi
Bartolini
tersumbat symptomatic Bartholin's gland
abscesses. Sering terjadi rekurensi
Marsupialisasi