Anda di halaman 1dari 59

FORMAT DOKUMENTASI KEPERAWATAN KELUARGA

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA DENGAN TAHAP


PERKEMBANGAN KELUARGA BARU (MENANTI KELAHIRAN)
PADA KELUARGA Bapak.H Di Rt 06/Rw 04 DESA KALIORI
KECAMATAN KALIBAGOR
1. Pengkajian
a. Data Umum
1) Nama Kepala Keluarga : Bapak H
2) Usia : 33 Th
3) Pendidikan : SD
4) Pekerjaan : Karyawan
5) Alamat (No.HP) : Desa Kaliori Rt 06/Rw 04
6) Komposisi Anggota Keluarga :
No Nam Usia Hub Pendidikan Pekerjaan Imunisasi
BC Poli DPT Hepatiti Campak
. a
G o s
1. Bpk. 35 th Suami SMK Buruh √ √ √ √ √
H
2. Ibu.F 23 th Istri SMK IRT √ √ √ √ √
3. Bpk. 52 th Bapak STM Buruh √ √ √ √ √
T
4. Ibu. 47 th Ibu SD Buruh √ √ √ √ √
W
5. An.D 12 th Adik SD - √ √ √ √ √
6. An.R 11 th Adik Belum - √ √ √ √ √
Tamat
7) Genogram

Tn.R
Ny. F
33 Th
23 Th

Keterangan: : Laki-laki : Perempuan : Meninggal :garis perkawinan

: Garis keturunan : Tinggal dalam satu rumah


8) Tipe Keluarga
Tipe keluarga : keluarga Bpk.H memiliki tipe keluarga inti, karena
keluarga Bpk.H adalah keluarga inti yang beranggotakan bapak dan ibu
mertua, dan adik ipar dalam satu rumah terdapat 2 Kartu Keluarga.
9) Latar belakang budaya dan suku bangsa
Keluarga Bpk.H dan Ibu.F lahir dan besar dari suka jawa, tepatnya
Jawa Tengah.
10) Agama
Anggota keluarga Ibu.F beragama islam. Bpk.H selalu mengajarkan
untuk dekat dengan Allah SWT, dan mengingatkan Ibu.F untuk solat 5
waktu.
11) Sosial konomi dan keluarga
Bpk.H bekerja sebagai karyawan swasta yang berpenghasilan tidak
lebih dari Rp.1.000.000 per bulan. Bpk.H merupakan karyawan perusahaan
swasta. Bpk.H biasanya menerima uang per bulan atau perawal bulan dari
hasil tempat dia bekerja. Bpk.H harus menghidupi keluarga kecilnya yang
mana istrinya sedang hamil minggu ke 25. Namun dengan gaji yang
didapatkan Bpk.H dinilai belum mencukupi kebutuhan istrinya yang
membutuhkan pemenuhan gizi seimbang juga pemeriksaan kandungan yang
sudah memasuki trimester 3. Ibu.F adalah seorang ibu rumah tangga, tidak
mempunyai pekerjaan sampingan sehingga dia hanya mengandalkan uang
dari suaminya saja.
12) Aktivitas rekreasi
Kegiatan keluarga dalam mengisi waktu luang yaitu menonton tv,
kadang Ibu.f membantu Ibunya. Keluarga Bpk.H jarang berekreasi, mereka
rekreasi jika ada uang lebih dan rekreasi hanya pada saat lebaran saja.
b. Riwayat dan tahap perkembangan
1) Tahap perkembangan keluarga saat ini
a. Menerima kehamilan dan juga anak
b. Menerima peran baru, sebagai ayah dan ibu
c. Menjaga ikatan pasangan dan intimasi
2) Tahap perkembangan keluarga yang belum terpenuhi
a. Persiapan untuk pengalaman melahirkan : belum terpenuhi
b. Transisi menjadi orangtua : belum terpenuhi
c. Perawatan bayi : belum terpenuhi
d. Pertumbuhan dan perkembangan anak : belum terpenuhi
e. KB : belum terpenuhi
3) Riwayat keluarga inti
a) Bpk.H tidak mengeluhkan penyakit kronis. Bpk.H tidak aktif merokok.
b) Ibu.F menderita penyakit magh, penyakitnya tersebut diturunkan dari
ibunya. Ibu.F mengetahui cara pencegahan dan cara pengobatan magh
nya. Penyakit Magh Ibu.F kambuh apabila telat makan dan ketika magh
kambuh beliau meminum obat dan beristirahat. Ibu.F memeriksakan
kandungannya ke bidan desa, juga ketika ada keluhan, Ibu.F
memeriksakannya ke bidan. Ibu.F tidak pernah mengikuti posyandu ibu
hamil, senam ibu hamil dan USG. Ibu.F tidak memiliki jaminan
kesehatan sebagai persiapan melahirkan.
4) Riwayat keluarga sebelumnya
Dari pihak suami: Bpk.H mengatakan keluarga tidak pernah
mempunyai penyakit menular dan penyakit kronis. Dari pihak istri: Ibu.F
mengatakan dia dan keluarga mempunyai penyakit keturunan yaitu magh.
Ibu.F mengidap asma sejak kecil yang diturunkan oleh ibunya.
c. Lingkungan
1) Karakteristik rumah U
9M

Kamar 1
ruang tamu

halaman Ruang tamu &


kamar 3 ruang tv 6M

Kamar 2
Dapur dan kamar mandi

Status rumah merupakan rumah dengan status kepemilikan sendiri


jenis bangunan permanen. Luas Rumah Bpk.H seluas 6x9 meter tipe
bangunan rumah permanen. dirumah tersebut terdapat ruangan: ruang tamu,
3 Kamar tidur berada disamping ruang tamu,ruang tv diapit antara kamar 1
dan 2, tidak ada ruang makan khusus namun biasanya makan di ruang tv,
dapur, dan kamar mandi luar di belakan rumah dekat dapur. Dalam
pemanfaatan ruangan parabot tidak terlalu rapi, udara masuk dari jendela
kamar saja, pintu depan dan dapur. Lantai dan meja berdebu dan tak terawat.
Sumber air berasal dari sumur yang ada di belakang rumah, pembuangan
limbah melalui selokan di belakang rumah.
2) Karakteristik tetangga dan interaksi dengan keluarga
Keluarga Bpk.H tinggal di daerah pedesaan, keamanan di desa kaliori
cukup aman, mayoritas warga desa Kaliori adalah petani, lingkungan fisik di
sekitar rumah Bpk.H cukup bersih, jalan belum di aspal, tingkat kepadatan
rumah di lingkungan desa kaliori cukup padat, berdekatan dengan tetangga
yang lain. Pelayanan kesehatan yang ada dekat rumah keluarga Bpk.H yaitu
Puskesmas. Keluarga Bpk.H mengatakan suka mengikuti kerja bakti jika ada
kerja bakti.
3) Mobilitas geografis keluarga
Bpk.H barusaja menikah kemudian tinggal di rumah istrinya. Letak
rumah Bpk.H masuk gang, alat transportasi untuk berpergian menggunakan
motor, rumah keluarga Bpk.H menghadap ke barat, keluarga Bpk.H dekat
dengan warga sekitar. Bpk.H setiap pagi berangkat kerja, Ibu.F mengurus
dan membantu Ibunya mengurus rumah.
4) Perkumpulan keluarga dan interaksi dengan masyarakat
Ibu.F tidak mengikuti arisan di RT nya, interaksi dengan warga sekitar
baik. Perkumpulan di masyarakat sangat penting untuk menjaga silaturahmi
dan tetap menjalin hubungan persaudaraan yang lebih erat. Ibu.F jarang
keluar rumah untuk mengisi waktu luang berkumpul dengan teman-teman.
5) Sistem pendukung keluarga
Keluarga Bpk.H belum memiliki fasilitas kesehatan seperti kotak
P3K , jika ada anggota keluarga yang sakit ringan langsung beli obat
warung, dan jika sakit parah anggota keluarga Bpk.H langsung
membawanya ke Puskesmas. Anggota keluarga lain saling membantu jika
ada yang sakit.
d. Struktur keluarga
1) Pola komunikasi keluarga
Keluarga mengatakan komunikasi yang di gunakan secara langsung,
Ibu.F mengatakan dalam mengambil keputusan sering ditentukan oleh
Bpk.H. Jika ada suatu masalah langsung di rundingkan dengan keluarga, jika
ada masalah besar keluarga Bpk.H langsung melakukan musyawarah dengan
keluarga besarnya.
2) Struktur kekuatan keluarga
Dalam mengambil keputusan, Bpk.H yang mengambil keputusan,
dalam mengambil keputusan dengan cara berdiskusi dengan kelurganya.
Ibu.F mempunyai penyakit magh. Bpk.H sebagai kepala keluarga
bertanggung jawab terhadap pemenuhan kebutuhan keluarganya, Ibu.F
sebagai istri.
3) Nilai atau norma keluarga
Keluarga Bpk.H hidup dalam norma budaya Jawa. Keluarga bapak H
mengatakan tidak ada peraturan yang berlaku di rumah bapak H. Jika ada
yang sakit keluarga bapak H langsung pergi ke puskesmas. Ibu F mengatakan
bayi yang dikandungnya akan sehat jika fikiran ibunya selalu positif. Ibu F
mengatakan tidak ada peraturan dirumahnya.
e. Fungsi keluarga
1) Fungsi afektif
Hubungan antara anggota keluarga baik, saling menyayangi, dan
mendukung, apabila ada salah satu anggota keluarga yang sakit langsung
dibawa ke tempat pelayanan kesehatan.
2) Fungsi sosialisasi
Keluarga bapak H mempunyai hubungan yang baik dengan keluarga
lainnya, keluarga bapak H berbudaya Jawa,
3) Fungsi perawatan kesehatan
a) Mengenal masalah kesehatan
Ibu.F mengatakan masih mual mual juga jika telat makan, Ibu.F
akan kambuh magh nya.
b) Mengambil keputusan
Sebelum hamil, Ibu.F sering diberikan diberikan obat dari warung,
namun semenjak hamil, jika magh nya kambuh, Ibu.F pergi ke
bidan/puskesmas untuk diperiksa.
c) Merawat anggota keluarga yang sakit
Dalam merawat Ibu.F masih memberikan makanan yang sama
dengan anggota keluarga yang lain.
d) Memelihara lingkungan
Rumah Bpk.H terlihat bersih namun berantakan, kondisi meja dan
latai banyak debu dan kotor.
e) Menggunakan sumber/fasilitas kesehatan
Keluarga Bpk.H selalu berobat ke bu bidan desa dahulu baru
berobat ke puskesmas. Apabila di puskesmas tidak cukup pelayanannya
maka keluarga Bpk.H berobat ke rumah sakit.
4) Fungsi reproduksi
Ibu.F sedang hamil anak pertama usia kandungan 25 minggu.
5) Fungsi ekonomi
Meskipun hidupnya pas-pasan Bpk.H mampu memenuhi kebutuhan
pokok istri, walaupun tidak setiap hari pemenuhan gizi untuk ibu hamil
terpenuhi, makan 3x sehari, pakaian untuk istri dan biaya untuk berobat,
f. Stress dan koping keluarga
1) Stressor jangka pendek dan panjang
a. Ibu F mengatakan masih sering mual mual dan terkadang magh nya
kambuh. 6 bulan terakhir tidak ada masalah yang berat dalam
keluarganya, paling hanya masalah terkait ekonomi keluarga, itu juga
dianggap wajar karena setiap keluarga pasti mempunyai masalah yang
berkaitan dengan ekonomi.
2) Kemampuan keluarga berespon terhadap situasi/stressor
Jika keluarga bapak H dan Ibu F memiliki masalah, maka keluarga
bapak H langsung merundingkannya dengan keluarga inti terlebih dahulu.
3) Stressor koping yang digunakan
Dalam mengatasi masalah keluarga bapak H langsung bercerita kepada
orang-orang terdekatnya.
4) Strategi adaptasi disfungsional
Keluarga bapak H dalam menghadapi masalah tidak menggunakan
kekerasan, tetapi dengan berkumpul dan membicarakan nya dengan baik-
baik untuk menyelesaikan masalahnya.
g. Pemeriksaan fisik
No. Pemeriksaan fisik Bpk.H Ibu.F
1 Kepala Bentuk messochepal, Bentuk
rambut hitam messochepal,
keputihan, tidak ada rambut hitam, tidak
ketombe, penyebaran ada ketombe,
rambut merata. penyebaran rambut
merata.
2 Mata Konjungtiva ananemis, Konjungtiva
sclera anikterik, tidak ananemis, sclera
ada katarak, anikterik, tidak ada
penglihatan tidak katarak,
kabur, tida penglihatan tidak
menggunakan kacamata kabur, tidak
menggunakan
kacamata
3 Hidung Simetris, keadaan Simetris, keadaan
bersih, tidak ada polip bersih, tidak ada
polip
4 Telinga Simetris, tidak terdapat Simetris, tidak
penumpukan serumen, terdapat
fungsi pendengaran penumpukan
baik serumen, fungsi
pendengaran baik
5 Mulut Mukosa mulut sedikit Mukosa mulut
kering, keadaan bersih, sedikit kering,
tidak ada stomatitis. keadaan bersih,
tidak ada
stomatitis.
6 Leher Tidak teraba adanya Tidak teraba
pembesaran kelenjar adanya pembesaran
tiroid. kelenjar tiroid.
7 Dada Pergerakan dada terlihat Pergerakan dada
simetris, suara jantung terlihat simetris,
lup-dup, suara mur-mur suara jantung
(-), ronchi (-), wheezing suara jantung lup-
(-) dup , suara mur-
mur (-), ronchi (-),
wheezing (-)
8 Abdomen Tidak adnaya nyeri Umur kehamilan
tekan dan lepas, 25 minggu, tinggi
peristaltik usus 16x/m, fundus 26 cm,
h. Harapan keluarga
Keluarga berharap Ibu.F dan bayi dapat sehat, melahirkan secara normal tanpa ada
hambatan, keluarga berharap dapat memnuhi kebutuhan gizi bayi walaupun salah satu
komponennya belum terpenuhi secara maksimal. Keluarga juga berharap bayinya
jangan sampai mengidap penyakit keturunan magh seperti ibunya. Harapan keluarga
terhadap masalah yang dihadapi adalah agar masalah dapat segera teratasi. Harapan
keluarga terhadap petugas kesehatan adalah dapat membantu mengatasi masalah dan
mempraktekkan informasi yang diberikan.
i. Analisa data
Data (DS/DO) Problem

DATA SUBYEKTIF Domain 1 : Promosi kesehatan kelas 2 :


 Ibu F mengatakan tidak pernah mengikuti Manajemen kesehatan
posyandu ibu hamil Diagnose keperawatan: Perilaku
 Ibu F mengatakan mempunyai penyakit kesehatan cenderung beresiko (00188)
keturunan yaitu magh
 Ibu F mengatakan jarang berolahraga
 Ibu F mengatakan posisi tidurnya sering
terlentang
 Ibu F mengatakan selalu makan makanan
yang disediakan di rumah
 Ibu bidan mengatakan Ny.F kekurangan
protein hewani
DATA OBYEKTIF
 Ibu F mengalami kenaikan berat badan 12
kg.
 Ibu F terlihat pucat
 Ibu F mengalami kenaikan berat badan
7kg dari 65kg (sebelum hamil) menjadi
72kg (usia kehamilan 25 minggu)
DATA SUBYEKTIF Domain 8 : Seksualitas
 Ibu.F mengatakan tidak pernah mengikuti Kelas 3 : Reproduksi
posyandu ibu hamil, tidak pernah Diagnosa keperawatan :
olahraga, nutrisi tidak tercukupi secara Ketidakefektifan proses kehamilan-
maksimal melahirkan (00221)
 Keluarga bapak H mengatakan belum ada
persiapan untuk melahirkan seperti
jaminan kesehatan, perlengkapan
melahirkan, dan skrining kesehatan.
DATA OBYEKTIF
 Ibu F terlihat bingung saat menjelaskan
persiapan kehamilan
DATA SUBYEKTIF Domain 7: Hubungan peran
 Keluarga bapak H mengatakan tidak sabar Kelas 1 : peran pemberi asuhan
menanti kehadiran anak pertamanya Diagnosis keperawatan: Kesiapan
 Keluarga Bapak H mengatakan menerima menjadi orang tua (00164)
apapun jenis kelamin yang diberikan oleh
Sang Pencipta
DATA OBYEKTIF
 Keluarga Bapak H terlihat emosional
menantikan anak pertama

2. Diagnose keperawatan dan prioritas


a. Perumusan diagnose keperawatan
1. Perilaku kesehatan cenderung beresiko (00188)
2. Ketidakefektifan proses kehamilan-melahirkan (00221)
3. Kesiapan menjadi orang tua (00164)
b. Skoring prioritas
1. Perilaku kesehatan cenderung beresiko (00188)
No. Kriteria Skala Bobot Skor Pembenaran
1 Sifat masalah Ibu.F tidak pernah mengikuti posyandu ibu hamil, juga tidak
 Aktual 1 1 2/3 x mengetahui posisi tidur untuk ibu hamil.
 Resiko 2 1 = 2/3

 Potensial/Sejahtera 3

2 Kemungkinan Skrining rutin, posisi tidur juga nutrisi Ibu.F, kemungkinan untuk
masalah dapat diubah diubah mudah, karena kognitif Ibu.F masih baik, juga persiapan
 Mudah 2 2 2/2 x melahirkan semakin dekat.
 Sebagian 1 2 = 2

 Tidak dapat 0

3 Potensi masalah unuk Ibu.F sering memeriksa ke Ibu bidan jika terdapat masalah pada
dicegah ibu dan janinnya.
 Tinggi 3 1 3/3 x 1
 Cukup 2 =1

 Rendah 1
4 Menonjolnya masalah Masalah yang dihadapi Ibu.F harus segera ditangani, karena
 Masalah berat, 2 1 2/2x1= melibatkan 2 nyawa, juga kahamilan ini merupakan kehamilan
harus segera 1 pertama sehingga resiko trauma lebih besar
ditangani
 Ada masalah tetapi 1
tidak perlu
ditangani
 Masalah tidak 0
dirasakan
Total skor 4 2/3

2. Ketidakefektifan proses kehamilan-melahirkan (00221)


No Kriteria Skala Bobot Skor Pembenaran
1 Sifat masalah 3 3 3/3x1=1 Ibu.F tidak pernah mengikuti posyandu ibu hamil, tidak
 Aktual 2 pernah olahraga, nutrisi tidak tercukupi secara maksimal
 Resiko 1

 Potensial/Sejahtera
2 Kemungkinan 2 2 persiapan untuk melahirkan seperti jaminan kesehatan,
masalah dapat diubah 1 perlengkapan melahirkan, dan skrining kesehatan dapat
 Mudah 0 2/2x2= 2 diubah/ dipersiapkan dengan mudah
 Sebagian
 Tidak dapat
3 Potensi masalah untuk 3 1 Potensial masalah untuk dicegah tinggi, Ibu F berencana
dicegah 2 3/3x1= 1 melahirkan di bidan desa
 Tinggi 1
 Cukup
 Rendah
4 Menonjolnya masalah 2 2 2/2x= 1 Persiapan melahirkan harus segera ditangani / dipersiapkan
 Masalah berat, 1 karena kehamilan Ibu.F sudah memasuki trimester 3
harus segera 0
ditangani
 Ada masalah tetapi
tidak perlu
ditangani
 Masalah tidak
dirasakan
Total skor 5

4. Kesiapan menjadi orang tua (00164)


No Kriteria Skala Bobot Skor Pembenaran
1 Sifat masalah 3 1 1/3 x 1 = 1/3 Keluarga Bapak H merasa tidak sabar menanti kelahiran
 Aktual 2 anak pertama.
 Resiko 1

 Potensial/Sejahtera
2 Kemungkinan 2 2 Keluarga Bapak H menerima apapun jenis kelamin dari anak
masalah dapat diubah 1 pertama, yang terpenting sehat Ibu dan Bayinya
 Mudah 0 2/2 x 2 = 2
 Sebagian
 Tidak dapat
3 Potensi masalah unuk 3 1 3/3 x 1 = 1 Ibu.F berencana melahirkan di Bidan desa
dicegah 2
 Tinggi 1
 Cukup
 Rendah
4 Menonjolnya masalah 2 1 0/2 x 1 = 0 Keluarga Bapak H tidak terlalu merasakan/ memikirkan hal-
 Masalah berat, 1 hal yang membuat keluarganya stress
harus segera 0
ditangani
 Ada masalah tetapi
tidak perlu
ditangani
 Masalah tidak
dirasakan
Total skor 3 1/3

c. Urutan prioritas diagnose keperawatan adalah:


1. Ketidakefektifan proses kehamilan-melahirkan (00221) = 5
2. Perilaku kesehatan cenderung beresiko (00188) = 4 2/3
3. Kesiapan menjadi orang tua (00164) = 3 1/3
1. Perencanaan
No. Domain dan Tujuan NOC NIC
diagnose (TUM&TUK)
1. Domain 8: TUM: Setelah 1. Keluarga mampu mengenal 1. Keluarga mampu
seksualitas dilakukan mengenal
Kelas 3 : intervensi Domain IV : Kesehatan
Reproduksi keperawatan, keluarga Domain III : Perilaku
Diagnosis diharapkan Level 1 Level 1
keperawatan: Keluarga mampu Pengetahuan kesehatan dan Memberikan dukungan
Ketidakefektifan memelihara perilaku. fungsi psikososial dan
proses kehamilan – kesehatan anggota Hasil yang menggambarkan memfasilitasi perubahan
melahirkan keluarga sikap, pemahaman, dan tindakan gaya hidup.
( 00221) terhadap kesehatan dan penyakit.
TUK 1:
Setelah dilakukan Level 2
tindakan selama Kelas S : pengetahuan Level 2
2x 30 menit kesehatan Kelas S : Pendidikan
keluarga mampu Hasil yang menggambarkan Intervensi yang
mengenal masalah pemahaman keluarga dalam memfasilitasi keluarga
kesehatan pemanfaatan informasi untuk untuk belajar
meningkatkan,
mempertahankan,dan perbaikan
kesehatan.

Level 3 : Hasil Level 3 : Intervensi


 1810-pengetahuan: kehamilan 5612 penkes pengajaran
No Indikat Awa Targ peresepan latihan
or l et 1. Diskusikan bersama
1 Perawat 1 5
keluarga tentang
an
latihan senam ibu hamil
sebelum
2. ajarkan Ny.F senam ibu
melahirk
hamil
an
3. ajarkan Ny.F teknik
2 Pentingn 1 5
nafas dalam
ya
4. berikan informasi
penkes
berupa selebaran
sebelum
langkah – langkah
melahirk
senam ibu hamil
an
3 Praktik 1 5
gizi
yang
sehat
Ket:
1: tidak ada pengetahuan
2: pengetahuan terbatas
3: pengetahuan sedang
4: pengetahuan banyak
5: pengetahuan sangat
banyak

TUK 2: 2. Keluarga mampu 2. Keluarga mampu


Setelah dilakukan memutuskan memutuskan
tindakan selama Level 1 Level 1
2x 30 menit dapat Domain III : Kesehatan Domain III : Perilaku
mengambil psikososial Perawatan dukungan fungsi

keputusan Hasil yang menggambarkan psikososial dan perubahan


kesehatan emosi dan persepsi gaya hidup
Level 2
individu terkait diri
Kelas R : bantuan koping
Level 2
Kelas M : Intervensi untuk membantu
Manajemen psikologis diri sendiri membangun
Hasil yang menggambarkan kekuatan, beradaptasi
tindakan keluarga untuk dengan perubahan fungsi,
meningkatkan atau memperbaiki atau mencapai fungsi yang
kesehatan. lebih tinggi.
Level 3 : Intervensi

Level 3 5248 : konseling seksual

Hasil : 1. Identifikasi keputusan

1209: Motivasi yang telah diambil.

Level 2 2. Identifikasi keuntungan

Kelas R Kepercayaan dan kerugian dari


:
tentang Kesehatan keputusan yang diambil.

Hasil yang menggambarkan ide


dan persepsi keluarga yang
mempengaruhi perilaku sehat
Level 3
Hasil:
 1700: kepercayaan mengenai
kesehatan – kehamilan
No Indikat Awa Targ
or l et
1 Perawat 1 5
an
sebelum
melahirk
an
2 Pentingn 1 5
ya
penkes
sebelum
melahirk
an
3 Praktik 1 5
gizi
yang
sehat
Ket:
1: tidak ada pengetahuan
2: pengetahuan terbatas
3: pengetahuan sedang
4: pengetahuan banyak
5: pengetahuan sangat
banyak
TUK 3: Level 2
Setelah dilakukan Kelas X : Keluarga sejahtera 3. Keluarga mampu
tindakan selama Hasil menggambarkan lingkungan merawat
2x30 menit, keluarga, status kesehatan, Level 1
keluarga dapat kompetensi sosial keluarga Domain III : Perilaku
menunjukan sebagai unit. Level 2
perilaku yang Level 3 Kelas O : terapi perilaku
adaptif saat Hasil : Intervensi yang dilakukan
merawat anggota  2600 koping keluarga untuk memperkuat atau
keluarga  2602 fungsi keluarga meningkatkan perilaku
 2603 intregitas keluarga yang diinginkan atau
 2609 dukungan keluarga mengubah perilaku yang
selama perawatan tidak diinginkan.
Level 3
N Indikato Aw Targ Intervensi
o r al et 4352 managemen perilaku
1 Mengelol 1 5 (berlebih atau kurang
a perhatian):
masalah 1. Demonstrasikan pada
keluarga klien tentang kesehatan
2 Menyusu 1 5 reproduksi
n prioritas 2. Berikan kesempatan
keluarga klien untuk bertanya
3 Memperol 1 5
3. Berikan reinforcement
eh
positif atas usaha
bantuan
keluarga
keluarga
Ket:
1: tidak ada pengetahuan
2: pengetahuan terbatas
3: pengetahuan sedang
4: pengetahuan banyak
5: pengetahuan sangat
banyak
TUK 4: 4. Keluarga mampu 4. Keluarga mampu
Keluarga mampu memodifikasi lingkungan memodifikasi
memodifikasi lingkungan
lingkungan Level 1
Domain IV Level 1
Pengetahuan kesehatan dan Domain V
perilaku Level 2
Hasil yang menggambarkan Kelas X : perawatan
sikap, pemahaman, dan tindakan sepanjang
terhadap kesehatan dan penyakit. hidup
Level 2 Level 3: Intervensi
Kelas T :  7140: dukungan
Kontrol resiko dan keamanan keluarga
Hasil yang menggambarkan
status keamanan individu atau
keluarga dan tindakan untuk
mencegah, mengurangi, atau
mengkontrol ancaman kesehatan.
Level 3
Hasil :
 1905: control resiko:
penyakit menular seksual
(PMS)
No Indikat Awa Targ
or l et
1 Perawat 1 5
an
sebelum
melahirk
an
2 Pentingn 1 5
ya
penkes
sebelum
melahirk
an
3 Praktik 1 5
gizi
yang
sehat
Ket:
1: tidak ada pengetahuan
2: pengetahuan terbatas
3: pengetahuan sedang
4: pengetahuan banyak
5: pengetahuan sangat
banyak
TUK 5 : 5. Keluarga mampu 5. Keluarga mampu
Keluarga mampu memanfaatkan fasilitas memanfatkan fasilitas
menanfaatkan pelayanan kesehatan pelayanan kesehatan
fasilitas kesehatan Level 1 Level 1
DomainV: Kesehatan yang Domain VI: Sistem
dirasakan kesehatan
Level 2 Intervensi untuk
Kelas EE: Kepuasan dalam mendukung
merawat pemanfaatan pelayanan
Level 3 kesehatan
Hasil : Level 2
 3000 kepuasan klien: akses Kelas B: Management
menuju sumber pelayanan informal
 3035 kepuasan klien: bantuan Intervensi untuk
fungsional memfasilitasi komunikasi
No Indikat Awa Targ tentang pelayanan
or l et kesehatan
1 Perawat 1 5 Level 3
an Intervensi :
sebelum  7910 konsultasi
melahirk  8100 rujukan
an Motivasi keluarga agar
2 Pentingn 1 5
dapat memanfaatkan
ya
fasilitas kesehatan untuk
penkes
menggontrol kesehatan
sebelum
keluarga
melahirk
an
3 Praktik 1 5
gizi
yang
sehat
Ket:
1: tidak ada pengetahuan
2: pengetahuan terbatas
3: pengetahuan sedang
4: pengetahuan banyak
5: pengetahuan sangat
banyak
2. Domain 1 : TUM: Setelah 1. keluarga mampu mengenal masalah 1. Keluarga mampu mengenal
Promosi kesehatan dilakukan level 1 Domain III : Perilaku
kelas 2 : intervensi domain 4: Level 1
Manajemen keperawatan, kesehatan keluarga Memberikan dukungan fungsi
kesehatan diharapkan Hasil yang menggambarkan sikap, psikososial dan memfasilitasi
Diagnose Keluarga mampu pemahaman, dan tindakan terhadap perubahan gaya hidup.
keperawatan: memelihara kesehatan dan penyakit.
Perilaku kesehatan kesehatan anggota
cenderung beresiko keluarga
(00188) Level 2 Level 2
TUK 1: Kelas S: Pengetahuan Kesehatan Kelas S : Pendidikan
Setelah dilakukan Hasil yang menggambarkan pemahaman Intervensi yang memfasilitasi
tindakan selama keluarga dalam pemanfaatan informasi keluarga untuk belajar
2x 30 menit untuk meningkatkan, mempertahankan,
keluarga mampu dan perbaikan kesehatan.
mengenal masalah Level 3 :
kesehatan Hasil
Level 3 : Hasil
Level 3 : Intervensi
 1803-pengetahuan: proses penyakit 5515 penkes peningkatan
 1808-pengetahuan: Pengobatan kesadaran
 1855-pengetahuan: gaya hidup 1. Diskusikan bersama keluarga
sehat pengertian gizi seimbang.
No Indikat Awa Targ 2. Diskusikan dengan keluarga
or l et tentang makanan seimbang untuk
1 Perawat 1 5 ibu hamil.
an 3. Diskusi dengan keluarga untuk
sebelum membuat planning makanan yang
melahirk sehat
an
2 Pentingn 1 5
ya
penkes
sebelum
melahirk
an
3 Praktik 1 5
gizi
yang
sehat
Ket:
1: tidak ada pengetahuan
2: pengetahuan terbatas
3: pengetahuan sedang
4: pengetahuan banyak
5: pengetahuan sangat
banyak
TUK 2: 2. Keluarga mampu memutuskan 2. Keluarga mampu
Setelah dilakukan Level 1 memutuskan
tindakan selama Domain IV : Kesehatan keluarga Level 1
2x 30 menit dapat Pengetahuan kesehatan dan perilaku Domain III : Perilaku
mengambil Perawatan dukungan fungsi
keputusan psikososial dan perubahan gaya
Level 2 hidup
Kelas Q : Level 2
Perilaku Kesehatan Kelas R : bantuan koping
Hasil yang menggambarkan tindakan Intervensi untuk membantu diri
keluarga untuk meningkatkan atau sendiri membangun kekuatan,
memperbaiki kesehatan. beradaptasi dengan perubahan
fungsi, atau mencapai fungsi yang
Level 3 lebih tinggi.
Hasil : Level 3 : Intervensi
1606: Berpartisipasi dalam memutuskan 5250: Dukungan membuat
perawatan kesehatan keputusan:
Level 2 1. Identifikasi keputusan yang
Kelas R : Kepercayaan tentang telah diambil.
Kesehatan 2. Identifikasi keuntungan dan
Hasil yang menggambarkan ide dan kerugian dari keputusan yang
persepsi keluarga yang mempengaruhi diambil.
perilaku sehat
Level 3
Hasil:
 1700: kepercayaan mengenai
kesehatan
No Indikat Awa Targ
or l et
1 Merasak 1 5
an
pentingn
ya
mengam
bil
tindakan
2 Pentingn 1 5
ya
penkes
sebelum
melahirk
an
3 Merasak 1 5
an
manfaat
Ket:
1: tidak ada pengetahuan
2: pengetahuan terbatas
3: pengetahuan sedang
4: pengetahuan banyak
5: pengetahuan sangat
banyak
TUK 3: 3. Keluarga mampu merawat 3. Keluarga mampu merawat
Setelah dilakukan Level 1 Level 1
tindakan selama Domain VI: Kesehatan keluarga Domain III : Perilaku
2x30 menit, Hasil menggambarkan status kesehatan, Level 2
keluarga dapat perilaku, atau fungsi keluarga secara Kelas O : terapi perilaku
menunjukan keseluruhan, atau sebagai individu yang Intervensi yang dilakukan untuk
perilaku yang merupakan anggota keluarga. memperkuat atau meningkatkan
adaptif saat Level 2 perilaku yang diinginkan atau
merawat anggota Kelas X : Keluarga sejahtera mengubah perilaku yang tidak
keluarga Hasil menggambarkan lingkungan diinginkan.
keluarga, status kesehatan, kompetensi
sosial keluarga sebagai unit.
Level 3
Hasil : Level 3
 2600 koping keluarga Intervensi
 2602 fungsi keluarga 4352 managemen perilaku
 2603 intregitas keluarga (berlebih atau kurang perhatian):
 2609 dukungan keluarga selama 1. Demonstrasikan pada keluarga
perawatan cara posisi tidur ibu hamil
N Indikato Aw Targ 2. Berikan kesempatan keluarga
o r al et untuk mencoba mempraktikkan
1 Mengelol 1 5 posisi tidur
a 3. Berikan reinforcement positif
masalah atas usaha keluarga
keluarga
2 Menyusu 1 5
n prioritas
keluarga
3 Memperol 1 5
eh
bantuan
keluarga
Ket:
1: tidak ada pengetahuan
2: pengetahuan terbatas
3: pengetahuan sedang
4: pengetahuan banyak
5: pengetahuan sangat banyak
TUK 4: 4. Keluarga mampu memodifikasi 4. Keluarga mampu
Keluarga mampu lingkungan memodifikasi lingkungan
memodifikasi
lingkungan Level 1 Level 1
Domain IV Domain V
Pengetahuan kesehatan dan perilaku Level 2
Hasil yang menggambarkan sikap, Kelas X : perawatan sepanjang
pemahaman, dan tindakan terhadap hidup
kesehatan dan penyakit. Level 3: Intervensi
Level 2  7130: Pemeliharaan proses
Kelas T : keluarga.
Kontrol resiko dan keamanan 1. Identifikasi bersama keluarga
Hasil yang menggambarkan status tentang lingkungan yang sehat.
keamanan individu atau keluarga dan 2. Motivasi keluarga untuk
tindakan untuk mencegah, mengurangi, menjaga lingkungan yang sehat
atau mengkontrol ancaman kesehatan.
Level 3
Hasil :
 1910: Keamanan lingkungan
rumah
 1934: Keamanan lingkungan
perawatan kesehatan
N Indikator Aw Targ
o al et
1 Ketersedia 1 5
an air
bersih
2 Penyimpa 1 5
nan
makanan
3 Penempat 1 5
an teralis
jendela
Ket:
1: tidak ada pengetahuan
2: pengetahuan terbatas
3: pengetahuan sedang
4: pengetahuan banyak
5: pengetahuan sangat banyak
TUK 5 : 5. Keluarga mampu memanfaatkan 5. Keluarga mampu
Keluarga mampu fasilitas pelayanan kesehatan memanfatkan fasilitas
menanfaatkan Level 1 pelayanan kesehatan
fasilitas kesehatan DomainV: Kesehatan yang dirasakan Level 1
Level 2 Domain VI: Sistem kesehatan
Kelas EE: Kepuasan dalam merawat Intervensi untuk mendukung
Level 3 pemanfaatan pelayanan kesehatan
Hasil : Level 2
 3000 kepuasan klien: akses menuju Kelas B: Management informal
sumber pelayanan Intervensi untuk memfasilitasi
 3035 kepuasan klien: bantuan komunikasi tentang pelayanan
fungsional kesehatan
Level 3
Intervensi :
 7910 konsultasi
 8100 rujukan
Motivasi keluarga agar dapat
memanfaatkan fasilitas kesehatan
untuk menggontrol kesehatan
keluarga

3. Domain 7: TUM: Setelah 1. Keluarga mampu mengenal 1. Keluarga mampu mengenal


Hubungan peran dilakukan Level 1
Kelas 1 : peran intervensi Domain IV : Level 1
pemberi asuhan keperawatan, Pengetahuan kesehatan dan Domain III : Perilaku
Diagnosis diharapkan perilaku. Memberikan dukungan fungsi
keperawatan: Keluarga mampu Hasil yang menggambarkan sikap, psikososial dan memfasilitasi
Kesiapan menjadi memelihara pemahaman, dan tindakan terhadap perubahan gaya hidup.
orang tua (00164) kesehatan anggota kesehatan dan penyakit.
keluarga Level 2
TUK 1: Kelas S : Pengetahuan kesehatan Level 2
Setelah dilakukan Hasil yang menggambarkan Kelas S : Penkes
tindakan selama pemahaman keluarga dalam Intervensi yang
2x 30 menit pemanfaatan informasi untuk memfasilitasi keluarga
keluarga mampu meningkatkan, mempertahankan, untuk belajar
mengenal masalah dan perbaikan kesehatan. Level 3 : Intervensi
kesehatan 5510 penkes pengajaran
Level 3 : Hasil prosedur / perawatan
1817-pengetahuan : melahirkan  Diskusikan bersama keluarga
persalinan persiapan melahirkan
No Indikat Awa Targ  Diskusikan dengan keluarga
or l et tentang jaminan kesehatan,
1 Perawat 1 5
fasilitas pelayanan kesehatan
an
melahirkan, skrining
sebelum kehamilan.
melahirk  Dorong keluarga untuk
an memilih pelayanan melahirkan
2 Pentingn 1 5 di tempat yang tepat
ya
penkes
sebelum
melahirk
an
3 Praktik 1 5
gizi
yang
sehat
Ket:
1: tidak ada pengetahuan
2: pengetahuan terbatas
3: pengetahuan sedang
4: pengetahuan banyak
5: pengetahuan sangat banyak
TUK 2: 2. Keluarga mampu memutuskan 2.Keluarga mampu
Setelah dilakukan Level 1 memutuskan
tindakan selama Domain IV : Level 1
2x 30 menit dapat Pengetahuan tentang kesehatan dan Domain III : Perilaku
mengambil perilaku Perawatan dukungan fungsi
keputusan psikososial dan memfasilitasi
Level 2 perubahan gaya hidup.
Kelas Q : Level 2
Perilaku Kesehatan Kelas R : bantuan koping
Hasil yang menggambarkan tindakan Intervensi untuk membantu diri
keluarga untuk meningkatkan atau sendiri membangun kekuatan,
memperbaiki kesehatan. beradaptasi dengan perubahan
Level 3 fungsi, atau mencapai fungsi yang
Hasil : lebih tinggi.
1602: Perilaku Promosi Kesehatan
No Indikat Awa Targ Level 3 : Intervensi
or l et 5250 Dukungan pengambilan
1 Perawat 1 5 keputusan
an Diskusikan bersama keluarga
sebelum Tn.H
melahirk
an
2 Pentingn 1 5
ya
penkes
sebelum
melahirk
an
3 Praktik 1 5
gizi
yang
sehat
Ket:
1: tidak ada pengetahuan
2: pengetahuan terbatas
3: pengetahuan sedang
4: pengetahuan banyak
5: pengetahuan sangat banyak
TUK 3: 3. Keluarga mampu merawat 3. Keluarga mampu merawat
Setelah dilakukan Level 1 Level 1
tindakan selama Domain 1: Fungsi Kesehatan Domain 3: Perilaku
2x30 menit, Hasil yang menggambarkan kapasitas dan Perawatan yang memberikan
keluarga dapat penampilan untuk melaksanakan tugas dukungan pada keluarga.
menunjukan berdasarkan kehidupan
perilaku yang Level 2 Level 2
adaptif saat Kelas B: Pertumbuhan dan Kelas o : Terapi Perilaku
merawat anggota Perkembangan Intervensi untuk memperkuat atau
keluarga Hasil yang menggambarkan kematangan meningkatkan perilaku yang
fisik, emosi dan sosial individu. diharapkan atau merubah perilaku
Level 3 yang tidak diharapkan.
Hasil : Level 3:
 0118 pengetahuan melahirkan Intervensi
No Indikat Awa Targ 4352- Manajemen Perilaku:
or l et Berlebih atau kurang perhatian
1 Perawat 1 5 4410 bantuan untuk memodifikasi
an diri untuk mencapai tujuan atau
sebelum harapan
melahirk
an
2 Pentingn 1 5
ya
penkes
sebelum
melahirk
an
3 Praktik 1 5
gizi
yang
sehat
Ket:
1: tidak ada pengetahuan
2: pengetahuan terbatas
3: pengetahuan sedang
4: pengetahuan banyak
5: pengetahuan sangat banyak

TUK 4: 4. Keluarga mampu memodifikasi 4. Keluarga mampu


Keluarga mampu lingkungan memodifikasi lingkungan
memodifikasi Level 1 Level 1
lingkungan Domain V: Domain III:
Kondisi kesehatan yang dirasakan Perilaku
Hasil yang menggambarkan pandangan Perawatan yang mendukung
individu mengenai kesehatan dan fungsi psikososial dan
perawatan kesehatan. memfasilitasi perubahan gaya
Level 2 hidup.
Kelas U:
Kesehatan dan kualitas hidup Level 2
Hasil yang menggambarkan status Kelas O:
kesehatan yang diterima individu dan Terapi Perilaku
situasi yang terkait dengan kehidupan. Intervensi untuk memperkuat atau
meningkatkan perilaku yang
Level 3 : diharapkan atu merubah perilaku
Hasil : yang diharapkan.
2011 – Status kenyamanan : Level 3:
psikospiritual Intervensi
No Indikat Awa Targ 6482- manajemen lingkungan :
or l et kenyamanan
1 Keyakin 1 5  Ciptakan lingkungan yang
an tenang dan mendukung
2 harapan 1 5
3 Hubung 1 5 Sediakan lingkungan yg aman dan
an bersih

dengan
batin
Ket:
1: tidak ada pengetahuan
2: pengetahuan terbatas
3: pengetahuan sedang
4: pengetahuan banyak
5: pengetahuan sangat banyak
TUK 5 : 5. Keluarga mampu memodifikasi 5. Keluarga mampu
Keluarga mampu lingkungan memanfatkan fasilitas
menanfaatkan Level 1 pelayanan kesehatan
fasilitas kesehatan Domain V: Level 1
Kondisi kesehatan yang dirasakan Domain VI: Sistem kesehatan
Hasil yang menggambarkan pandangan Perawatan untuk mendukung
individu mengenai kesehatan dan penggunaan sistem pelayanan
perawatan kesehatan. kesehatan yang efektif

Level 2
Kelas U:
Kesehatan dan kualitas hidup Level 2
Hasil yang menggambarkan status Kelas B: Management informal
kesehatan yang diterima individu dan Intervensi untuk memfasilitasi
situasi yang terkait dengan kehidupan. komunikasi terkait pelayanan
kesehatan
Level 3 :
Hasil :
 1910 lingkungan rumah yang sehat Level 3
 2009 status kenyamanan lingkungan Intervensi :
 2000- kualitas hidup 7910- konsultasi
No Indikato Awa Targ Mendiskusikan bersama keluarga
r l et untuk memeriksakan keadaan
1 Lingkung 1 5 kesehatannya ke pelayanan
an yang kesehatan yang ada seperti dokter,
kondusif puskesmas dan pelayanan
2 Tempat 1 5
kesehatan lain.
tidur
8100- rujukan
yang
Tentukan apakah perawatan
nyaman
3 Privasi 1 5 pendukung yang tepat tersedia di
Ket: rumah atau di komunitas
1: tidak ada pengetahuan
2: pengetahuan terbatas
3: pengetahuan sedang
4: pengetahuan banyak
5: pengetahuan sangat banyak
No. Implementasi Evaluasi Paraf
Hari/Tanggal Dx
Sabtu, 15 1 TUK 1: S: RITA
Februari 2020 Setelah dilakukan intervensi - Ibu.F mengaatakan lebih rileks
pukul 10.00 keperawatan keluarga mampu - Ibu.F mengatakan karena tidak pernah olahraga
WIB mengenal masalah kesehatan jadi terasa lelah.
1. Mendiskusikan bersama O:
keluarga pengertian kesehatan - Ibu.F mengikuti sesi latihan senam ibu hamil
reproduksi. dengan baik
2. Mendiskusikan dengan - Ibu.F terlihat lebih rileks
keluarga tentang ciri-ciri A: Masalah teratasi sebagian
tumbuh kembang remaja. N Indikat Aw Targ Akhi
3. Mendiskusi dengan keluarga o or al et r
tentang penyakit menular 1 Perawat 1 5 3

seksual an
sebelum
melahirk
an
2 Pentingn 1 5 4
ya
penkes
sebelum
melahirk
an
3 Praktik 1 5 3
gizi
yang
sehat
Ket:
1: tidak ada pengetahuan
2: pengetahuan terbatas
3: pengetahuan sedang
4: pengetahuan banyak
5: pengetahuan sangat banyak
P : Lanjutkan intervensi
TUK 2: S: RITA
1. Mengidentifikasi nilai dan - Ibu.F mengatakan akan lebih giat olahraga untuk
norma yang ada di dalam persiapan persalinan.
keluarga untuk mengambil O:
keputusan. - Ibu.F sudah hafal sebagian gerakan senam.
2. Mengidentifikasi keputusan A : Masalah teratasi sebagian
yang telah diambil. P : Lanjutkan intervensi
3. Mengidentifikasi keuntungan
dan kerugian dari keputusan
yang diambil.
TUK 3:
1. Mendemonstrasikan pada
keluarga cara senam ibu hamil
2. Memberikan kesempatan
keluarga untuk mempraktekan
senam
3. Memberikan reinforcement
positif atas usaha keluarga

TUK 4 : S: RITA
1. Mengidentifikasi bersama - Keluargaa Bapak H mengatakan akan lebih
keluarga tentang lingkungan memanfaatkan fasilitas kesehatan dan
yang sehat. mengecek kesehatan
O:-
A : Masalah teratasi
TUK 5 : N Indikato Aw Targ Akhi
1. Motivasi keluarga agar dapat o r al et r
memanfaatkan fasilitas 1 Mengelol 1 5 5

kesehatan untuk menggontrol a

kesehatan keluarga masalah


keluarga
2 Menyusu 1 5 5
n prioritas
keluarga
3 Memperol 1 5 5
eh
bantuan
keluarga

P : Hentikan intervensi

Selasa , 11 2 TUK 1: S: RITA


Februari 2020 Setelah dilakukan intervensi -keluarga bapak H mengatakan sudah memahami
pukul 09.00 keperawatan keluarga mampu tentang makanan seimbang
WIB mengenal masalah kesehatan -keluarga bapak H mengatakan akan menjaga
1. Diskusikan bersama keluarga asupan makanan demi anak pertama dan ibunya
pengertian gizi seimbang. sehat
2. Diskusikan dengan keluarga O:
tentang makanan seimbang untuk -keluaraga bapak H terlihat koperatif saat
ibu hamil. penyuluhan
3. Diskusi dengan keluarga untuk A : Masalah teratasi
membuat planning makanan yang N Indikat Aw Targ Akhi
sehat o or al et r
TUK 2: 1 Perawat 1 5 3

1. Mengidentifikasi nilai dan an

norma yang ada di dalam sebelum

keluarga untuk mengambil melahirk

keputusan. an
2 Pentingn 1 5 4
2. Mengidentifikasi keputusan
ya
yang telah diambil.
penkes
3. Mengidentifikasi keuntungan
sebelum
dan kerugian dari keputusan
melahirk
yang diambil.
an
3 Praktik 1 5 3
gizi
yang
sehat

P : Hentikan intervensi
Sabtu, 15 2 TUK 1 – TUK 3 S: RITA
Februari 2020 1. Demonstrasikan pada keluarga - Ibu.f mengatakan mengerti posisi tidur yang
pukul 11.00 cara posisi tidur ibu hamil benar
WIB 2. Berikan kesempatan keluarga - Ibu.f mengatakan nyaman dengan posisi tidur
untuk mencoba mempraktikkan yang benar
posisi tidur O:
3. Berikan reinforcement positif atas - Ibu.F terlihat antusias saat berdiskusi
usaha keluarga - Ny.f kooperatif
A : Masalah teratasi
N Indikat Aw Targ Akhi
o or al et r
1 Perawat 1 5 5
an
sebelum
melahirk
an
2 Pentingn 1 5 5
ya
penkes
sebelum
melahirk
an
3 Praktik 1 5 5
gizi
yang
sehat

P : Hentikan intervensi
Jumat, 14 3 TUK 1-5 S: RITA
Februari 2020 1. Diskusikan bersama - Ibu.F mengatakan akan berdiskusi dengan
pukul 15.00 keluarga persiapan suami mengenai persiapan kelahiran baik
WIB melahirkan jaminan maupun persiapan persalinan
2. Diskusikan dengan O :
keluarga tentang jaminan - Ibu.F kooperatif
kesehatan, fasilitas A : Masalah teratasi
pelayanan kesehatan N Indikat Aw Targ Akhi
melahirkan, skrining o or al et r
kehamilan. 1 Perawat 1 5 5

3. Dorong keluarga untuk an


memilih pelayanan sebelum
melahirkan di tempat yang melahirk
tepat an
2 Pentingn 1 5 5
ya
penkes
sebelum
melahirk
an
3 Praktik 1 5 5
gizi
yang
sehat

P : Hentikan intervensi

DOKUMENTASI
ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA DENGAN TAHAP
PERKEMBANGAN KELUARGA BARU (MENANTI KELAHIRAN) PADA
KELUARGA Tn.H Di Rt 06/Rw 04 DESA KALIORI KECAMATAN
KALIBAGOR KABUPATEN BANYUMAS

Disusun oleh:

RITA NURHAYANTI
1911040050

PROGRAM STUDI PROFESI NERS


FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOKERTO
2019/2020

Anda mungkin juga menyukai