“TRANSFORMATIONAL LEADERSHIP”
Temuan Hasil:
Temuan – Hasil mengungkapkan hubungan negatif langsung antara perilaku
kepemimpinan(transformasional dan transaksional) dan niat pergantian organisasi
sukarela. Juga,kepuasan dengan pemimpin memediasi hubungan negatif antara
perilaku kepemimpinan(transformasional dan transaksional) dan niat pergantian
sukarela.
Batasan / implikasi penelitian - Penelitian ini dibatasi oleh penggunaan
profesionalasosiasi untuk menghubungi peserta, waktu pengumpulan data, dan
eksplorasi sajasalah satu dari banyak variabel mediasi yang mungkin. Beberapa
implikasi manajemen dibahas, sepertisebagai manajer mengakui bahwa kedua
perilaku kepemimpinan dapat menjadi dasar untuk kepemimpinan yang efektiftim
kerja dan untuk mengurangi niat turnover sukarela.
Orisinalitas / nilai - Kontribusi teoritis utama makalah ini adalah penambahan
kepuasanpemimpin sebagai variabel mediasi antara perilaku kepemimpinan
transformasional dan transaksionaldan niat pergantian organisasi sukarela.
Metode Penelitian:
Desain / metodologi / pendekatan - Data dari 226 karyawan garis depan di hotel
wisata Taiwan industri dipekerjakan untuk menguji hipotesis yang diajukan
dengan menggunakan serangkaian persamaan struktural analisis pemodelan.
Temuan Utama:
Temuan - Hasil statistik mengungkapkan bahwa perilaku kepemimpinan
transformasional mempengaruhi LMX dan LMX digilirannya mempengaruhi
pelanggaran kontrak psikologis, yang akibatnya mengarah pada intensi turnover
yang lebih rendah.
Implikasi praktis - Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa organisasi perhotelan
harus merekrutindividu yang memiliki potensi untuk menunjukkan keterampilan
kepemimpinan transformasional, bersama dengan mendesainprogram pelatihan
kepemimpinan untuk manajer tingkat menengah dan tinggi.
Orisinalitas / nilai - Studi ini memberikan para pemimpin organisasi perhotelan
dengan informasi yang diperlukanuntuk merumuskan hubungan yang
menguntungkan dengan karyawan lini depan mereka, yang, pada gilirannya,
melemahkan persepsi merekakontrak psikologis melanggar dan mengurangi
kesediaan mereka untuk meninggalkan organisasi.