Oleh:
Fitri Wahyuni, S.Kep
NIM. 1930913320012
Oleh:
Fitri Wahyuni, S.Kep
NIM. 1930913320012
Analisis Data
Berdasarkan data yang telah diolah, dapat ditentukan masalah kesehatan atau
masalah keperawatan di sekolah. Jenis masalah yang sering terjadi, antara lain:
a. 6-12 tahun, : ISPA, Gangguan pada gigi, Malnutrisi, Kecacingan, Pneumonia,
Kecelakaan
b. 13-18 tahun : Merokok, Minuman keras, Penyalahgunaan obat, Pornografi dan
pergaulan bebas, Kehamilan, Bunuh diri dan Kecelakaan
2. Diagnosis Keperawatan
Diagnosis keperawatan ditetapkan berdasarkan masalah yang ditemukan.
Diagnosis keperawatan akan memberikan gambaran masalah dan status kesehatan
siswa sekolah baik yang nyata (aktual) maupun yang mungkin terjadi (potensial)
(Mubarak, 2005). Masalah aktual adalah masalah yang diperoleh pada saat
pengkajian, sedangkan masalah potensial adalah masalah yang mungkin timbul
kemudian (American Nurses of Association (ANA). Dengan demikian diagnosis
keperawatan adalah suatu pernyataan yang jelas, padat, dan pasti tentang status
dan masalah kesehatan pasien yang dapat diatasi dengan tindakan keperawatan.
Diagnosis keperawatan mengandung komponen utama yaitu problem (masalah)
yang merupakan kesenjangan atau penyimpangan dari kondisi normal, etiologi
(penyebab dari masalah kesehatan atau keperawatan yang dapat memberi arah
intervensi keperawatan), serta sign & symptom (tanda dan gejala) (Mubarak,
2005). Contoh Diagnosis Keperawatan
a. Kerusakan gigi berhubungan dengan kurang hygiene oral
b. Risiko perilaku kekerasan terhadap diri sendiri dengan faktor risiko usia 15-19
tahun
c. Perilaku kesehatan cenderung berisiko berhubungan dengan kurang
pemahaman
3. Perencanaan
Perencanaan keperawatan terdiri dari penentuan prioritas masalah dan penentuan
intervensi yang akan dilakukan. Dalam menentukan prioritas masalah
keperawatan perlu mempertimbangkan berbagai faktor sebagai kriteria
diantaranya yaitu (Mubarak, 2005):
a. Perhatian siswa dan guru
b. Prevalensi kejadian
c. Berat ringannya masalah
d. Kemungkinan masalah untuk diatasi
e. Tersedianya sumber daya di sekolah
f. Aspek politis
Prioritas masalah juga dapat ditentukan berdasarkan hirarki kebutuhan menurut
Abraham H. Mashlow yaitu:
a. Keadaan yang mengancam kehidupan
b. Keadaan yang mengancam kesehatan
c. Persepsi tentang kesehatan dan keperawatan
Dalam menyusun atau mengurutkan masalah atau diagnosis keperawatan
komunitas sesuai dengan prioritas (penapisan) yang digunakan dalam
keperawatan komunitas adalah format penapisan menurut Stanhope, Lancaster,
1988:
a. Kesadaran siswa dan guru terhadap masalah
b. Motivasi siswa dan guru untuk mengatasi masalah
c. Kemampuan perawat untuk mengatasi masalah
d. Fasilitas yang tersedia untuk mengatasi adanya hambatan-hambatan dalam
menyelesaikan masalah
e. Waktu yang diperlukan untuk mengatasi masalah
Langkah-langkah dalam perencanaan keperawatan komunitas mencakup
perumusan tujuan, rencana tindakan keperawatan yang akan dilakukan dan
kriteria hasil untuk menilai pencapaian tujuan (Mubarak, 2005).
a. Kriteria perumusan tujuan:
1) Fokus pada siswa
2) Jelas dan singkat
3) Dapat diukur dan diobservasi
4) Realistik
5) Ada target waktu
6) Melibatkan peran serta siswa dan guru
b. Langkah rencana tindakan keperawatan
1) Identifikasi alternatif tindakan keperawatan: penyuluhan atau pelatihan
2) Tetapkan teknik dan prosedur yang akan digunakan
3) Melibatkan peran serta siswa dan guru dalam penyusunan perencanaan
kegiatan
4) Pertimbangkan fasilitas dan sumber daya sekolah yang tersedia
5) Tindakan sesuai dengan kebutuhan siswa
6) Mengarah pada tujuan
7) Tindakan yang realistik
8) Disusun berurutan
c. Kriteria hasil digunakan untuk menilai pencapaian tujuan dan bersifat spesifik.
Kriteria evaluasi yang dapat ditentukan yaitu kriteria verbal dan kriteria
psikomotor
Ket 1-2:
1. Severely compromised
2. Substatially
compromised
3. Moderately
compromised
4. Mildly compromised
5. Not compromised
Ket 3-4:
1. Sever
2. Substantial
3. Moderate
4. Mild
5. None
3 Perilaku kesehatan Knowledge: Health Health Education
cenderung berisiko Promotion 1. Identifikasi kebutuhan
berhubungan Setelah dilakukan pendidikan kesehatan pada
dengan kurang tindakan keperawatan siswa
pemahaman selama 1 x 60 menit 2. Tentukan pengetahuan siswa
masalah teratasi dengan tentang kesehatan
kriteria hasil: 3. Rumuskan tujuan untuk
1. Perilaku yang program pendidikan kesehatan
meningkatkan 4. Gunakan presentasi grup
kesehatan (4) untuk memberi dukungan
2. Sumber terkemuka
perawatan kesehtan (4)
Ket:
1. No knowledge
2. Limited knowledge
3. Moderate knowledge
4. Substantial knowledge
5. Extensive knowledge
DAFTAR PUSTAKA
1. Bulechek, G.M., et al. 2016. Nursing Intervention Classification (NIC). Edisi 6. UK:
Mosby Inc.
3. Djatmiko, Yayat Hayati, Prof. Dr. 2008. Perilaku Organisasi. Bandung: Alfa Beta.
10. Moorhead, S., et al. 2016. Nursing Outcomes Classification (NOC). Edisi 5. UK:
Mosby Inc.