PENDAHULUAN
I.I. Tujuan
a. Untuk mengetahui besarnya konsentrasi zat padat total yang terdapat dalam contoh
uji (air dan air limbah).
b. Mengetahui besarnya konsentrasi Total Suspended Solid (TSS) yang terdapat dalam
contoh uji (air dan air buangan).
c. Mengetahui besarnya konsentrasi Total Disolved Solid (TDS) yang terdapat dalam
contoh uji (air dan air limbah).
TINJAUAN PUSTAKA
Zat padat yang berada dalam air (solid) dapat didefinisikan sebagai materi
yang tersisa (residu) jika contoh air diuapkan dan dikeringkan pada temperature
103-105o. Untuk senyawa-senyawa yang mudah menguap pada waktu penguapan
ataupun pada waktu pengeringan pada temperature tersebut tidak termasuk dalam
definisi diatas. Residu dari penguapan dan pemanasan tersebut dapat berupa
senyawa organik atau anorganik, baik dalam bentuk terlarut ataupun yang
tersuspensi dalam air. Adapun pengukuran solid dalam air dibedakan atas : Total
Solid (TS), Total Suspended Solid (TSS), Total Dissolved Solid (TDS), Fixed Total
Solid (FTS), Fixed Suspended Solid (FSS), Fixed Dissolved Solid (FDS), Volatile
Total Solid (VTS), Volatile Suspended Solid (VSS), Volatile Dissolved Solid
(VDS). Pada percobaan kali ini, kita hanya akan membahas mengenai Total Solid
(TS), Total Suspended Solid (TSS), Total Dissolved Solid (TDS).
Total padatan (total solids) adalah semua bahan yang terdapat dalam contoh
air setelah dipanaskan pada suhu 103°-105°C selama tidak kurang dari 1 jam. Bahan
ini tertinggal sebagai residu melalui proses evaporasi. Total solid pada air terdiri
dari total padatan terlarut (total dissolved solids) dan total zat padat tersuspensi
(total suspended solids).
2.2.2. Total Dissolved Solid
Total Dissolve Solid (TDS) yaitu ukuran zat terlarut (baik itu zat organik
maupun anorganik) yang terdapat pada sebuah larutan. TDS menggambarkan
jumlah zat terlarut dalam part per million (ppm) atau sama dengan milligram per
liter (mg/L). Umumnya berdasarkan definisi diatas seharusnya zat yang terlarut
dalam air (larutan) harus dapat melewati saringan yang berdiameter 2 micrometer
(2×10-6 meter). Aplikasi yang umum digunakan adalah untuk mengukur kualitas
cairan pada pengairan, pemeliharaan aquarium, kolam renang, proses kimia,
pembuatan air mineral, dan lain-lain. Total padatan terlarut (TDS) juga dapat
diartikan sebagai bahan dalam contoh air yang lolos melalui saringan membran yang
berpori 2,0 m atau lebih kecil dan dipanaskan 180°C selama 1 jam. Total dissolved
solids yang terkandung di dalam air biasanya berkisar antara 20 sampai 1000 mg/L.
Pengukuran total solids dikeringkan dengan suhu 103 sampai 105°C. Digunakan
suhu yang lebih tinggi agar air yang tersumbat dapat dihilangkan secara mekanis.
Analisa total padatan terlarut merupakan pengukuran kualitatif dari jumlah ion
terlarut, tetapi tidak menjelaskan pada sifat atau hubungan ion. Selain itu, pengujian
tidak memberikan wawasan dalam masalah kualitas air yang spesifik. Oleh karena
itu, analisa total padatan terlarut digunakan sebagai uji indikator untuk menentukan
kualitas umum dari air. Sumber padatan terlarut total dapat mencakup semua kation
dan anion terlarut (Oram, B.,2010).
Total suspended solid atau padatan tersuspensi total (TSS) adalah residu dari
padatan total yang tertahan oleh saringan dengan ukuran partikel maksimal 2μm
atau lebih besar dari ukuran partikel koloid. TSS menyebabkan kekeruhan pada air
akibat padatan tidak terlarut dan tidak dapat langsung mengendap. TSS terdiri dari
partikel-partikel yang ukuran maupun beratnya lebih kecil dari sedimen, misalnya
tanah liat, bahan-bahan organik tertentu, sel-sel mikroorganisme, dan sebagainya
(Nasution, 2008) .
III.I. Peralatan
a. Beaker glass 1000ml
b. Pipet volume 2 ml
c. Pipet voluime 10 ml
d. Pipet volume 25 ml
e. Pipet pump
f. Oven dengan suhu 105℃
g. Oven dengan suhu 180℃
h. Penjepit/ pinset
i. Timbangan analitis dengan toleransi 0,1 mg
j. Alat penyaring
k. Magnetic stirer
l. Desikator yang berisi silica gel
m. Penangas air
III.II. Bahan
a. Air sampel
b. Kertas saring
c. Air bebas mineral
BAB IV
Gambar Keterangan
Tuang air sampel pada beaker glass
Gambar Keterangan
Tuang air sampel pada beaker glass
Ukur berat kertas saring yang diambil dari
desikator kemudiian timbang dengan
timbangan analitis dan catat hasilnya
Gambar Keterangan
Tuang air sampel pada beaker glass
Perhitungan
( b 1−a 1 ) mg
zat padat total =
( volume sampel ) L
( 23441,2−22994,6 ) mg
=
( 0,005 ) L
= 29320 mg/L
Perhitungan
( b 1−a 1 ) mg
1. TSS (mg/L) =
( volume sampel ) L
( 124,6−111,2 ) mg 13,4 mg
= =
( 0,025 ) L 0,025 l
= 536 mg/L
( b 1−a 1 ) mg
2. TSS (mg/L) =
( volume sampel ) L
( 127,3−111,3 ) mg 16 mg
= =
( 0,025 ) L 0,025 l
= 640 mg/L
V.II.IV Analisa Total Disolved Solid(TDS)
( 23442,9−23093,6 ) mg 349,3mg
= =
( 0,005 ) L 0.005 l
= 69860 mg/L
V.II. Pembahasan
V.II.I Analisa zat padat total
VI.I. Kesimpulan
a. Zat padat Total terdiri dari Zat Padat Tersuspensi dan Zat Padat Terlarut
b. Total Suspended Solid (TSS) merupakan total zat padat yang tersuspensi dalam air
c. Total Disolved Solid (TDS) merupakan total zat padat yang terlarut dalam air
( b 1−a 1 ) mg
d. Rumus dari menghitung zat padat total, TSS dan TDS :
( volume sampel ) L
e. Hasil praktikum didapatkan nilai :
Zat padat total : 89320 mg/L
Total Suspended Solid (TSS) : 536 mg/L.dan 640 mg/L
Total Disolved Solid (TDS) : 69860 mg/L.
Yamg berarti tidak memenuhi standar baku mutu menurut PERMENKES no 32
tahun 2017.
VI.II. Saran
1. Pada saat praktikum, lakukan sesuai arahan dari asisten laboratorium
2. Lakukan praktikum sesuai dengan prosedur kerja yang telah dijelaskan
3. Lakukan praktikum dengan hati-hati dan teliti
4. Bersihkan peralatan dan bahan yang masih tersisa apabila praktikum sudah selesai
DAFTAR PUSTAKA
Effendi H, 2003.Telaah Kualitas Air Bagi Pengelolaan Sumber Daya Dan Lingkungan
Perairan.Yogyakarta : Kanisius
Nasution,M. (2008). Penenuan jumlah amoniak dan total padatan tersuspensi pada pengolahan
air limbah PT.bridgestore Sumatra Rubber Estate Dolok Merangkir. Sumatra: Universitas
Sumatra utara.
Oram, B. (2014). Total Dissolved Solid and Water Quality. Retrieved April 2015, 24, from
Water Research Center: http://www.water-research.net/index.php/water-
treatment/tools/total- dissolved-solids
Sutrisno, T. 2004. Teknologi Penyediaan Air Bersih. PT Rineka Cipta, Jakarta (Edisi Revisi 2004).