UPAYA MENINGKATKAN MINAT BACA SISWA SD KELAS 2 DALAM

PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN

METODE KISAH/CERITA

1. Kurangnya minat baca siswa dalam belajar

2. jenis penelitian survey

3.
Menurut survey kelas dunia, orang-orang Indonesia tidak suka baca buku Minat baca anak-anak

bangsa ini terpuruk di level bawah. Apa itu kenyataan?

Data-data tentang literasi berikut ini sering diulang untuk menunjukkan parahnya minat baca.

Yang pertama, hasil penelitian Pogram for International Student Assesment (PISA) rilisan

Organisation for Economic Co-Operation and Development (OECD) tahun 2015.

Yang kedua, peringkat literasi bertajuk ‘world’s Most Literate Nations’ yang diumumkan pada

Maret 2016, produk dari Central Connenticut State University (CCSU).

PISA : Indonesia ranking 62 dari 70 negara.

Penelitian PISA menunjukkan rendahnya tingkat literasi Indonesia dibanding Negara-negara di

dunia. Ini adalah hasil penelitian terhadap 72 negara. Respondennya adalah anal-anak sekolah

usia 15 tahun, jumlahnya sekitar 540 ribu anak. Sampling error nya kurang lebih 2 hingga 3 skor.

Indonesia berada pada ranking 62 dari 70 negara yang di survey (bukan 72 karena 2 negara

lainya yakni Malaysia dan Kazakhstan tak memenuhi kualifikasi penelitian.) Indonesia masih

mengungguli Brazil namun berada di bawah Yordania. Skor rata-rata untuk sains adalah 493,

untuk mrmbaca 493 juga. Skor Indonesia untuk sains adalah 403. Untuk membaca 397, dan

untuk matematika 386.

Pada kategori umum ‘performa dalam sains, membaca, dan matematika’ ini, Negara yang

menempati ranking 1 adalah Singapura dengan skor sains 556, membaca 535, dan matematika

564. Di bawah Singapura ad Jepang dan skor sains 538, membaca 516, dan matematika 532.

Urutan ke-3 diduduki Estonia dengan skor sains 534, membaca 519, dan matematika 520.

Finlandia yang selama ini dipandang punya pendidikan mumupuni ternyata ada urutan ke-5.

Yang mengejutkan, Vietnam ada pada urutan ke-8 dibawah Kanada dan diatas Hongkong.

Inggris berada pada urutan ke-15 disusul Jerman. Amerika Serikat ada diurutan ke-25.
Pada kategori yang lebih rinci lagi, yakni dalam hal ‘performa membaca’ saja, juaranya tetap