Anda di halaman 1dari 5

Pemeriksaan Teknik Radiografi Gigi Caninus

Disusun oleh :
Misbahuddin Labib A.G. M. Rifqi Alif F. Nurjannah Saraswati
Jur Tro STIKes Pertamedika 2019

Ringkasan

A. Anatomi
a. Kaninus Kanan Atas
Kaninus/Canine/Cuspid, adalah gigi ke-3 dari garis tengah dan satu-
satunya gigi dirahang yang mempunyai satu cusp. Koronanya adalah
korona yang terpanjang didalam, pada umumnya gigi ini adalah gigi
terakhir yang akan tanggal, kadang kala masih tetap dirahang sesudah
gigi lainnya hilang.
 Pandangan Labial
Kurva yang dibentuk oleh garis servikal lebih sempit daripada I1 ,
karena akarnya lebih panjang dari permukaan ini.
Akarnya panjang, meruncing dan biasanya melengkung ke distal pada
apeksnya.
Groove Labial mesial dari korona konfeks dengan crestnya pada batas
bagian sepertiga tengah insisal dimana kaninus berkontak dengan
Insisivus2, groove lingual ini menuju keujung cusp dan bertemu
dengan poros gigi.
Groove Labial distal sedikit konkaf dari perbatasan akar dan korona
kedaerah kontak yang menjadi crest distal dari kurva itu.
Crest terletak pada bagian sepertiga tengah panjang korona, titik ini
berkontak dengan permukaan mesial P1.
Gambar 1 “ Pandangan Labial “
 Pandangan Palatal
Permukaan ini sebaliknya dari permukaan Labial. Terdiri dari Singulum,
Ridge marginal, Ridge Transversal (palatal mengecil ke ujung cusp)

Gambar 2 “ Pandangan Palatal “


 Pandangan Mesial
Permukaan ini seperti bentuk gigi kaninus hanya agak cembung.
Koronanya meruncing dari crest curve labial dan palatal ke ujung casp,
ukuran labio-palatal lebih besar sehingga koronanya menjadi lebih
tebal dan kuat
Gambar 3 “ Pandangan Mesial “
 Pandangan Distal
Permukaan ini berlawanan dengan permukaan Mesial, hanya garis
servikal tidak begitu melengkung ke insisisal.

Gambar 4 “ Pandangan Distal “


 Pandangan Insisal
Groove labialnya terdiri dari beberapa garis lengkung; garis lengkung
mesi palatalal, labial palatal, distal.
Garis yang menunjukkan ujung cusp dan lereng insisal terletak labial
dari pusat. Ujung cusp terletak pada garis yang membagi garis
lengkung labial.
Gambar 5 “ Pandangan Insisal “
b. Kaninus Kanan Bawah
Tugas kaninus bawah dan atas sama, sehingga groove labialnya dari
semua permukaan sama. Koronanya lebih panjang serviko-insisal dan
lebih sempit mesio-distal daripada kaninus atas. Singulumnya tidak begitu
nyata. Pada permukaan mesial dan distal, bagian sepertiga servikal tidak
begitu tebal. Permukaan lingual lebih rata daripada permukaan lingual dari
kaninus atas. Pada umumnya ujung akar melengkung ke distal, tetapi
kadang-kadang terdapat kaninus dengan ujung akar melengkung ke
mesial. Jika gigi kaninus ini belum aus, gigi ini adalah gigi yang paling
panjang didalam mulut.

Tabel Pandangan Labial, Palatal, Lingual

No Pandangan Kaninus Atas Kaninus Bawah

1 Dimensi mesio-distal Tidak begitu Tidak nyata


pada titik kontak dan nyata
serviko-cusp
2 Bentuknya Lebih bulat Lebih panjang
3 Ujung cusp Poros gigi Lebih ke mesial
4 Letak titik kontak Mesial 1/3X PK 1/4X
Distal 1/3X 1/3X
5 Groove,fossa dan Lebih nyata Nyata
cingulum

Tabel Pandangan Proximal

No Pandangan Caninus atas Caninus bawah

Ujung Cusp Lebih ke labial Lebih ke lingual


Tabel Pandangan Insisal

No Pandangan Caninus atas Caninus bawah


Insisal Bulat Agak ramping
mesio-distal

B. Fisiologi
C. Patologi

Gigi berlubang atau karies – Gigi akan menjadi berlubang saat enamel
rusak, sehingga lapisan dalam gigi akan terkena bakteri. Apabila tidak
diobati, gigi berlubang dapat menyebabkan masalah gigi yang lebih serius,
seperti gigi busuk.

Periodontitis – Biasanya disebabkan oleh perawatan kesehatan dan


kebersihan gigi yang buruk, periodontitis ditandai dengan peradangan
pada lapisan dalam gigi, terutama pada ligamen periodontal dan
sementum.

Gingivitis – Ini adalah kondisi di mana terjadi radang gusi. Gingivitis


seringkali disebabkan oleh penimbunan plak dan karang gigi di permukaan
gigi dekat gusi.

Plak – Ini adalah lapisan lengket yang terdiri dari bakteri dan zat lain yang
tertinggal di permukaan gigi setelah mengonsumsi makanan manis.

Karang gigi – Karang gigi adalah lapisan keras dan tebal yang menumpuk
di permukaan gigi. Karang gigi timbul saat plak tidak dibersihkan dan
bercampur dengan mineral yang ada di mulut. Plak yang berubah menjadi
karang gigi hanya dapat dibersihkan oleh dokter gigi.

D. Teknik Radiografi
E. Hasil / Kriteria
F. Daftar Pustaka

Anda mungkin juga menyukai