Anda di halaman 1dari 19

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)
Kelas XI Sejarah

KD 3.6 Menganalisis pengaruh Perang Dunia I dan Perang Dunia II terhadap Kehidupan
Politik. Sosial, Ekonomi dan Hubungan Internasional

oleh:

Nama : Alan Cakra Armando

Nim : 16046055

Dosen Pembimbing

Drs.Wahidul Basri, M.Pd

JURUSAN SEJARAH

FAKULTAS ILMU-ILMU SOSIAL

UNIVERSITAS NEGERI PADANG

2019
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
(RPP)

Satuan Pendidikan : SMA Pembangunan Laboratorium UNP


Mata Pelajaran : Sejarah
Kelas/Semester : XI IIS/ 1 (Ganjil)
Materi Pokok : Perang Dunia II serta Pengaruhnya di bidang Politik, Sosial-
Ekonomi dan hubungan Internasional
Alokasi Waktu : 2 x 45 menit
Pertemuan :2
Tahun Pelajaran : 2019

A. Kompetensi Inti
KI.1 Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
KI.2 Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli
(gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan
Menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KI.3 Memahami, menerapkan, menganalisis dan mengevaluasi pengetahuan faktual,
konseptual, prosedural, dan metakognitif dalam berdasarkan rasa ingin tahunya
tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan
wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab
fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang
kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan
masalah.
KI.4 Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan
mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.
B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi
KD IPK
3.6 Menganalisis pengaruh Perang Dunia I
3.6.1 Menguraikan latar belakang
dan Perang Dunia II terhadap kehidupan terjadinya Perang Dunia II.
politik, social, ekonomi dan hubungan 3.6.2 Menelaah pengaruh Perang Dunia II
internasional. terhadap kehidupan politik, social dan
ekonomi.
4.6 Melakukan penelitian sederhana 4.6.1 Menyajikan dalam bentuk Peta
tentang pengaruh Perang Dunia II dalam Konsep tentang pengaruh Perang Dunia II
kehidupan politik, social ekonomi dan terhadap kehidupan politik, social, ekonomi
Menyajikannya dalam bentuk tertulis. 4.6.2 Mempresentasikan Laporan diskusi
kelompok tentang Perang Dunia II

C. Tujuan Pembelajaran
Melalui model pembelajaran Discovery Learning dengan menggunakan metode
diskusi, tanya jawab dan penugasan, peserta didik mampu Menguraikan latar belakang
terjadinya perang dunia II dan Menelaah pengaruh perang dunia II terhadap kehidupan
politik, social, ekonomi dan peserta didik mampu menyajikan hasil diskusi mengenai
Perang Dunia II serta mempresentasikan laporan diskusi kelompok dengan
mengembangkan rasa ingin tahu dan tanggung jawab serta memiliki sifat responsive
(berpikir kritis) dan pro aktif (kreatif) serta mampu berkomunikasi dan bekerjasama
dengan baik.

D. Materi Pembelajaran
Pertemuan Fakta Konsep Prinsip
II - Perang Dunia II terjadi Perang Dunia II - Perang yang
pada tahun 1939-1945 melibatkan banyak
- Sebab umum perang negara didunia,
dunia II yaitu: perang terluas dalam
Kegagalan Liga sejarah
Bangsa-Bangsa (LBB) PBB (Perserikatan - Organisasi inter
tidak dapat Bangsa-Bangsa) nasional yang
menjalankan didirikan pada
peranannya dengan tanggal 24 Oktober
baik. Misalnya, ketika 1945 untuk
Italia melakukan agresi mendorong kerja
terhadap Ethiopia dan sama internasional.
Jerman menginvasi Badan ini
Austria dan merupakan
Cekoslovakia. pengganti Liga
- Sebab khusus perang Bangsa-Bangsa dan
dunia II yaitu Tanggal didirikan setelah
1 September 1933 Perang Dunia II
mengawali untuk mencegah
pertempuran di Front terjadinya konflik
Eropa dan Afrika serupa. Pada saat
Utara, karena adanya didirikan, PBB
serangan Jerman atas memiliki 51 negara
Polandia. Serangan anggota; saat ini
Jepang ke pangkalan terdapat 193
AL Amerika Serikat di anggota.
Pearl Harbour Hawaii Negara Totalitarian - negara yang
pada tanggal 7 menjalankan
Desember 1941 kekuasaan peme
mengawali Front rintahannya dengan
Pasifik. cara diktator
- Periodisasi (tahap- sehingga rakyat
tahap perang) : tidak bebas
a. Tahun 1939-1942 : mengeluarkan
tahap (periode) pendapat
awal, blok As
memperoleh
kemenangan.
b. Tahun 1942 :
merupakan titik
balik (turning
point).
c. Tahun 1943-1945 :
periode akhir,
dengan kemengan
di pihak Sekutu.
- Dampak perang dunia
II yaitu Nasionalisme
di Asia berkobar dan
timbul negara-negara
merdeka seperti
Indonesia (17 Agustus
1945),Filipina (4 Juli
1946), India dan
Pakistan Dominion (15
Agustus 1947) dan
India merdeka penuh
26 Januari 1950, Birma
(4 Januari 1948), dan
Ceylon (dominion 4
Februari 1948).

E. Metode/Model Pembelajaran
1. Pendekatan : Saintific
2. Model : Discovery Learning
3. Metode : Diskusi, Tanya Jawab dan resitasi

F. Alat/Media Pembelajaran
1. Media
a. Foto suasana perang dunia II.
b. Peta negara yang terlibat dalam perang dunia II.
c. Power point mengenai latar belakang dan pengaruh Perang Dunia II dalam bidang
politik, social dan ekonomi.
d. Video documenter perang dunia II
2. Alat
a. Laptop, Infocuss, Spidol, Papan tulis, Penghapus.

G. Sumber Belajar
Hapsari, Ratna, dkk. 2013 . Sejarah Indonesia kelas XI. Jakarta: Erlangga
Kemdikbud RI. 2016. Buku Siswa, Sejarah Indonesia Kelas XI, Jakarta: Kemdikbud
Posponegoro, Marwati Djoened (dkk). 1993. Sejarah Nasional Indonesia Jilid II, Jakarta:
Balai Pustaka.
H. Langkah-langkah kegiatan pembelajaran
Pertemuan II
Kegiatan Sintak (langkah-
Alokasi
No langkah Deskripsi kegiatan
Waktu
pembelajaran)
1 Pendahuluan 1. Menyiapkan peserta didik 10 menit
secara psikis untuk mengikuti
proses pembelajaran
2. Menyiapkan peserta didik
secara fisik untuk mengikuti
proses pembelajaran
3. Memberikan motivasi belajar
siswa secara kontekstual sesuai
manfaat dan aplikasi materi ajar
dalam kehidupan sehari-hari
dengan memberikan contoh dan
perbandingan local nasional dan
internasional
4. Mengajukan pertanyaan yang
mengaitkan dengan materi yang
akan dipelajari
5. Menjelaskan tujuan
pembelajaran/kompetensi dasar
yang akan dicapai
6. Menyampaikan cakupan materi
dan penjelasan uraian kegiatan
sesuai silabus

2 Kegiatan Inti Stimulation 1. Siswa berkumpul sesuai dengan 25 menit


(pemberian kelompok masing-masing.
rangsangan) 2. Siswa menyimak video
documenter tentang perang
dunia II
3. Guru menyampaikan materi
tentang pengaruh Perang Dunia
II terhadap kehidupan politik,
social, ekonomi dan hubungan
Internasional

Identifikasi 1. Siswa memberikan pendapatnya


masalah/ mengenai video documenter
pertanyaan yang telah ditampilkan
mengenai Perang Dunia II.
2. Siswa bertanya apabila ada
yang belum dipahami terkait
materi

1. Siswa mencari informasi baru


Data collection dari buku pelajaran sesuai
(Pengumpulan dengan pembahasan materi
data) 2. Siswa membuat catatan
mengenai informasi yang baru
disampaikan
3. Siswa bertanya apabila ada
informasi yang belum dipahami

Data processing 1. Siswa menghubungkan materi


(pengolahan yang diperoleh dengan
data) informasi baru yang ditemukan
2. Siswa bertanya apabila ada
informasi yang belum dipahami
Verification 1. Setiap kelompok
(pembuktian) mempresentasikan hasil
diskusinya dan siswa lain boleh
menanggapi atau memberikan
pertanyaan berkaitan dengan
topik
2. Peserta didik mematuhi tata
cara penyajian kelompok,
seperti :
a. Mengangkat tangan sebelum
memberikan pertanyaan atau
menyampaikan pendapat
b. Menyampaikan pertanyaan
setelah disilahkan oleh
moderator
c. Menggunakan Bahasa yang
sopan saat menyampaikan
pendapat ataupun pertanyaan
d. Berbicara secara bergantian
dan tidak memotong
pembicaraan orang lain.
3. Kelompok yang sudah selesai
presentasi memperbaiki catatan
diskusinya dalam bentuk
laporan tentang Latar belakang
dan pengaruh perang dunia
dalam bidang politik, social dan
ekonomi.
4. Guru menginformasikan
jawaban dan memberikan
penjelasan singkat mengenai
materi yang belum disampaikan
dalam presentasi

3 Penutup Generalization 1. Seluruh rangkaian aktivitas 10 menit


(menarik pembelajaran dan hasil yang
kesimpulan) diperoleh selanjutnya secara
bersama menemukan manfaat
langsung maupun tidak dari
hasil pembelajaran yang
berlangsung
2. Memberikan umpan balik
terhadap proses dan hasil
pembelajaran
3. Melakukan kegiatan tindak
lanjut dalam pemberian tugas,
baik tugas individu/kelompok
4. Menginformasikan rencana
kegiatan pembelajaran untuk
pertemuan berikutnya
I. Penilaian Hasil Belajar
1. Aspek Penilaian
a. Pengetahuan
b. Sikap
c. Keterampilan
2. Teknik Penilaian
a. Penilaian Sikap : Observasi/pengamatan
b. Penilaian pengetahuan : Tes tertulis dan penugasan
c. Penilaian Ketrampilan : Unjuk Kerja (presentasi dan laporan)
3. Bentuk Penilaian
a. Lembar Pengamatan Aktivitas Siwsa : Observasi
b. Lembar Kerja : Tes Tertulis/ Penugasan
c. Lembar Penilaian Presentasi : Unjuk Kerja
4. Instrument Penilaian
a. Instrumen Penilaian Sikap : Lembar Observasi
b. Instrumen Penilain Pengetahuan : Kuis
c. Instrumen Penilaian Keterampilan : Peta Konsep
J. Remidial
a. Tugas membuat Rangkuman dengan indikator yang tidak mampu dicapai
b. Tugas berupa tugas mandiri untuk mempelajari Materi dengan Indikator yang belum
dicapai
c. Tugas belajar bersama tutor sebaya menganai indikator yang belum dicapai

K. Pengayaan
a. Menjadi Tutor sebaya kepada teman yang belum mampu mencapai KKM pada
indikatornya
b. Diberikan pada siswa materi pada pertemuan selanjutnya sebagai pengetahuan
tambahan

Mengetahui Padang,
Kepala Sekolah Guru Sejarah

Nip: Nip:
LAMPIRAN 1: BAHAN AJAR
Perang Dunia II
A. Sejarah Perang Dunia II

1.  Perang Dunia II terjadi pada tahun 1939-1945.

2. Sebab umum Perang Dunia II :


a. Pertentangan paham (liberalisme dan totaliterisme)
b. Penganut liberalisme : Inggris, Perancis, dan Amerika Serikat.
c. Penganut totaliterisme : Jerman, Italia, dan Jepang.
d. Politik aliansi (persekutuan mencari kawan)
e. Blok As/Fasis  (Sentral/Poros) : Jerman, Jepang, dan Itali (negara Totaliterisme.
f. Blok Sekutu/Komunis : Perancis, Inggris, Rusia, Amerika, Australia, RRC, Uni
Soviet, dan lain-lain.
g. Semangat untuk balas dendam (Revanche Ide).
h. Perlombaan Senjata.
i. Pertentangan antanegara imperialisme
j. Kegagalan Liga Bangsa-bangsa, LBB tidak mampu menghadapi negara-negara
besar.
3. Sebab khusus Perang Dunia II :
Tanggal 1 September 1933  mengawali pertempuran di Front Eropa dan Afrika
Utara, karena adanya serangan Jerman atas Polandia. Serangan Jepang ke pangkalan AL
Amerika Serikat di Pearl Harbour Hawaii pada tanggal 7 Desember 1941 mengawali
Front Pasifik.
4. Periodisasi (tahap-tahap perang)
1. Tahun 1939-1942 : tahap (periode) awal, blok As memperoleh kemenangan.
2. Tahun 1942 : merupakan titik balik (turning point).
3. Tahun 1943-1945 : periode akhir, dengan kemengan di pihak Sekutu.

B. Pengaruh perang Dunia II


Bidang Politik, Bidang Ekonomi, Bidang Sosial
a. Tampil dua negara adikuasa (superpower) yaitu Amerika Serikat dan Rusia (Uni
Soviet) sebagai pemenang dalam Perang Dunia II. Masing-masing menjadi kutub
politik dunia. Amerika Serikat menjadi poros demokrasi Liberal, sedangkan Rusia (Uni
Soviet) menjadi poros komunisme.
b. Terjadinya perebutan pengaruh antara Amerika Serikat dan Uni Soviet yang
menimbulkan Perang Dingin (the cold war). Jika keduanya berimbang terjadi
keseimbangan kekuatan (Balance of Power Policy), walaupun perdamaian diliputi
ketakutan.
c. Nasionalisme di Asia berkobar dan timbul negara-negara merdeka seperti Indonesia
(17 Agustus 1945),Filipina (4 Juli 1946), India dan Pakistan Dominion (15 Agustus
1947) dan India merdeka penuh 26 Januari 1950, Birma (4 Januari 1948), dan Ceylon
(dominion 4 Februari 1948).
d. Munculnya politik mencari kawan atau aliansi yang dibentuk berdasarkan kepentingan
keamanan bersama, misalnya NATO (North Atalantic Treaty Organization) adalah
pakta pertahanan bentukan Amerika Serikat. Sedangkan pakta pertahanan bentukan
Rusia (Uni Soviet) adalah Pakta Warsawa.
e. Munculnya politik memecah belah negara, misalnya:
1. Jerman dibagi menjadi dua negara, yaitu Jerman Barat dan Jerman Timur.
2. Korea dibagi menjadi dua negara, yaitu Korea Selatan dan Korea Utara.
3. Indo-Cina dibagi menjadi tiga negara, yaitu Laos, Kamboja, dan Indo-Cina.
4. India dibagi menjadi dua negara, yaitu India dan Pakistan.
f. Munculnya negara-negara merdeka di Asia, seperti Indonesia, India, Pakistan, Srilanka
dan Filipina.
g. Perang Dunia II menghancurkan perekonomian negara-negara di dunia kecuali
Amerika Serikat. Amerika Serikat menjadi pusat kekayaan dan kreditur dari seluruh
dunia. Untuk menanamkan pengaruhnya di negara-negara Eropa dan yang lain,
Amerika Serikat melaksanakan program. Misalnya Truman Doctrine (1947), Marshall
Plan (1947), Point Four Truman dan Colombo Plan. Program-program ini merupakan
usaha untuk membendung berkembangnya komunisme. Untuk membantu penduduk
yang menderita akibat korban Perang Dunia II PBB membentuk UNRRA (United
Nations Relief Rehabilitation Administration). Tugas UNRRA di antaranya sebagai
berikut:
1. Memberi makan kepada orang-orang yang terlantar.
2. Mendirikan rumah sakit.
3. Mengurus pengungsi dan menyatukan dengan keluarganya.
4. Mengerjakan kembali tanah yang rusak.
5. Timbul inisiatif mendirikan lembaga internasional yang memiliki wibawa dalam
memelihara perdamaian dunia. Inisiatif itu datang dari Franklin Delano Roosevelt
(AS) yang diteruskan oleh penggantinya Harry S. Truman, Winston Churchill
(Inggris), dan Joseph Stalin (Uni Soviet). Inisiatif ini terlaksana dengan berdirinya
United Nations atau Perserikatan Bangsa-bangsa.

C. Akhir Perang Dunia II


1. Konferensi Postdam (2 Agustus 1945) Antara Sekutu dan Jerman
Konferensi ini diadakan antara Sekutu dengan Jerman yang dihadiri oleh
Thruman, Stalin, dan Attlee. Konferensi ini menghasilkan keputusan sebagai   berikut:
a. Jerman dibagi dalam 4 daerah pendudukan yakni bagian timur oleh Rusia, bagian
barat oleh Amerika Serikat, Inggris, dan Perancis. Kota Berlin yang terletak di
tengah-tengah daerah pendudukan Rusia, dibagi 4 bagian yakni Berlin Barat
(Amerika Serikat, Inggris, Perancis) Berlin Timur (Rusia).
b. Danzig dan daerah Jerman sebelah timur Sungai Oder dan Neisse diberikan kepada
Polandia.
c. Angkatan Perang Jerman harus dikurangi jumlah tentara dan peralatan militernya
(demiliterisasi).
d. Penjahat perang, yakni tokoh-tokoh NAZI harus dihukum di bawah pengawasan
internasional.
e. Jerman harus membayar kerugian perang kepada Sekutu.
2. Perjanjian San Fransisco (8 September 1951) Antara Sekutu dan Jepang
Perjanjian ini diadakan antara Sekutu dengan Jepang pada tahun 1945 dan dibuat
di Jepang. Pada mulanya perjanjian ini hanya bersifat sementara. Kemudian Perjanjian
San Fransisco disahkan pada tanggal 8 September 1951. Rusia tidak ikut menandatangani
perjanjian ini sehingga tidak mengakuinya. Perjanjian ini berisi:
a. Kepulauan Jepang di bawah pengawasan Amerika Serikat.
b. Kepulauan Kurile dan Sakhalin Selatan diberikan kepada Rusia. Sedangkan
Mantsyuria dan Taiwan diberikan kepada Tiongkok.
c. Tokoh-tokoh fasis diadili sebagai penjahat perang dan harus dihukum di
bawah pengawasan internasional.
d. Jepang harus membayar kerugian perang kepada Sekutu.

3. Terbentuknya PBB
Berawal dari gagasan para pemimpin negara untuk menyelamatkan dunia dari
bencana perang dan mewujudkan perdamaian dunia yang abadi, Roosevelt (Presiden
Amerika Serikat) dan Winston Churchill (Perdana Menteri Inggris) melakukan
perundingan pada 14 Agustus 1941. Perundingan yang dilakukan di atas kapal Augusta
milik Amerika Serikat menyepakati Atlantic Charter yang berisi hak untuk menentukan
nasib sendiri dan mengimbau setiap persengketaan diselesaikan melalui meja
perundingan. Sebagai kelanjutan Atlantic Charter, diadakan Konferensi Yalta di
Semenanjung Krim pada 22 Februari 1945. Pertemuan tersebut dihadir ioleh Roosevelt,
Churchill, dan Josefh Stalin (PresidenRusia).
Hasil pertemuan menghasilkan Rumus Yalta (Yallta Formula). Sesuai dengan
hasil Konferensi Yalta, pada 25 April–26 Juni 1945, dilaksanakan konferensi di San
Fransisco yang menghasilkan Charter for Peace (Piagam Perdamaian). Piagam tersebut
menandai lahirnya sekaligus menjadi landasan kegiatan Perserikatan Bangsa Bangsa
(PBB). Setelah disetujui oleh anggota-anggotanya pada 24 Oktober 1945, piagam
tersebut secara resmi mulai diberlakukan dan 24 Oktober 1945 ditetapkan sebagai hari
lahirnya PBB.
Tujuan didirikannya Perserikatan Bangsa-Bangsa, yaitu:
1. Memelihara perdamaian dan keamanan internasional;
2. Mengembangkan hubungan persaudaraan antar bangsa;
3. Mengadakan kerjasama internasional dalam bidang ekonomi, sosial, budaya, dan
keamanan;
4. Sebagai pusat penyelarasan segala tindakan bersama terhadap negara yang
membahayakan perdamaian dunia.
Asas Perserikatan Bangsa-Bangsa, yaitu:
1. Semua anggota mempunyai persamaan derajat dan kedaulatan;
2. Setiap anggota akan menyelesaikan segala persengketaan dengan jalan damai
tanpa membahayakan perdamaian, keamanan, dan keadilan;
3. Setiap anggota akan memberikan bantuan kepada PBB sesuai dengan Piagam
PBB;
4. PBB tidak boleh mencampuri urusan dalam negeri negara lain.
LAMPIRAN 2: MEDIA AJAR
A. Media Gambar dan Foto

Gambar 1 : Pemboman Pearl Harbour oleh Jepang

Gambar 2 : peta negara yang terlibat dalam perang dunia II


LAMPIRAN 3: LKPD
LKPD ( Lembar Kerja Peserta Didik )
Untuk Kelompok

1. Guru membagi siswa menjadi Empat kelompok


2. Kelompok di bagi dengan cara menghitung 1-3 bagi tiap siswa
3. Masing-masing kelompok terdiri dari 4 dan ada 3 orang

KELOMPOK 1 KELOMPOK II KELOMPOK III


Nama Anggota Nama Anggota Nama Anggota
Kelompok : Kelompok : Kelompok :
1. 1. 1.
2. 2. 2.
3. 3. 3.
4. 4. 4.

4. Selanjutnya siswa bergabung dengan kelompok masing-masing


5. Guru menjelaskan tentang tugas yang akan dikerjakan oleh masing-masing kelompok,
pertanyaannya yaitu:
Kelompok 1: Bagaimana latar belakang terjadinya Perang Dunia II ?
Kelompok 2: Bagaimana pengaruh Perang Dunia II dalam bidang Politik, social dan
ekonomi?
Kelompok 3: Uraikanlah bagaimana akhir Perang Dunia II ?
6. Setiap kelompok mendiskusikan tentang tugas yang telah diberikan guru dalam waktu 10
menit
7. Selanjutnya masing-masing kelompok mempresentasikan hasil diskusi yang telah mereka
dapatkan didepan kelas
8. Setelah selesai mempersentasikan siswa membuka sesi tanya jawab
9. Setelah itu siswa kembali ketempat duduk masing-masing
10. Guru memberikan evaluasi kepada seluruh siswa, yang mencakup seluruh materi yang telah
didiskusikan
11. Guru menutup pembelajaran
LAMPIRAN 4: INSTRUMEN PENILAIAN
1. Instrumen Penilaian Pengetahuan

a. Jelaskan sebab khusus terjadinya perang dunia II?


b. Analisislah pengaruh perang dunia II di bidang politik, social dan ekonomi?
c. Jelaskanlah alasan gagalnya Liga Bangsa-Bangsa dalam menjaga perdamamaian dunia?
No Pertanyaan Kunci Jawaban Skor
1 Jelaskan sebab khusus terjadinya Tanggal 1 September 1933 30
mengawali pertempuran di
perang dunia II?
Front Eropa dan Afrika Utara,
karena adanya serangan
Jerman atas Polandia. Serangan
Jepang ke pangkalan AL
Amerika Serikat di Pearl
Harbour Hawaii pada tanggal 7
Desember 1941 mengawali
Front Pasifik
2 Analisislah pengaruh perang a. Tampil dua negara adikuasa 35
dunia II di bidang politik, social (superpower) yaitu Amerika
dan ekonomi Serikat dan Rusia (Uni Soviet)
sebagai pemenang dalam
Perang Dunia II. Masing-
masing menjadi kutub politik
dunia. Amerika Serikat
menjadi poros demokrasi
Liberal, sedangkan Rusia (Uni
Soviet) menjadi poros
komunisme.
b. Nasionalisme di Asia
berkobar dan timbul negara-
negara merdeka seperti
Indonesia (17 Agustus
1945),Filipina (4 Juli 1946),
India dan Pakistan Dominion
(15 Agustus 1947) dan India
merdeka penuh 26 Januari
1950, Birma (4 Januari 1948),
dan Ceylon (dominion 4
Februari 1948).
d. Munculnya politik memecah
belah negara, misalnya:
1. Jerman dibagi menjadi dua
negara, yaitu Jerman Barat dan
Jerman Timur.
2. Korea dibagi menjadi dua
negara, yaitu Korea Selatan
dan Korea Utara.
3. indo-Cina dibagi menjadi
tiga negara, yaitu Laos,
Kamboja, dan Indo-Cina.
4. India dibagi menjadi dua
negara, yaitu India dan
Pakistan.
e. Perang Dunia II
menghancurkan perekonomian
negara-negara di dunia kecuali
Amerika Serikat. Amerika
Serikat menjadi pusat
kekayaan dan kreditur dari
seluruh dunia. Untuk
menanamkan pengaruhnya di
negara-negara Eropa dan yang
lain, Amerika Serikat
melaksanakan program.
Misalnya Truman Doctrine
(1947), Marshall Plan (1947),
Point Four Truman dan
Colombo Plan. Program-
program ini merupakan usaha
untuk membendung
berkembangnya komunisme
3 Jelaskanlah alasan gagalnya 1.Tidak adanya peraturan- 35
peraturan yang mengikat,
Liga Bangsa-Bangsa dalam
semuanya dilakukan secara
menjaga perdamamaian dunia? sukarela.
2.Tidak mempunyai alat
kekuasaan yang nyata untuk
menindak setiap negara yang
melanggar.
3.Terlalu lemah terhadap
negara-negara besar.
4.Adanya pergeseran tujuan
dari masalah perdamaian ke
masalah politik.

Jumlah Skor 100

2. Instrumen Penilaian Sikap


LEMBAR PENILAIAN DIRI

Nama :
Kelas :
Tanggal :
Petunjuk :

1. Tuliskan identitas diri Siswa di ruang yang disediakan di atas!


2. Berilah tanda centang ( ) pada salah satu segi enam di bawah butir-butir pernyataan berikut
sesuai dengan kenyataan diri Siswa!
3. Pilihan respon SB = sangat baik, B = baik, C = cukup, KB = kurang baik
4. Penskoran pilihan jawaban responden

Jenis Skor Pilihan Jawaban


Pernyataan SB B C KB
Positif 4 3 2 1
Negatif 1 2 3 4

Pernyataan :

1. Siswa mengerjakan tugas dengan sungguh-sungguh

SB (4) B (3) C (2) KB (1)

2. Siswa tidak mencantumkan sumber rujukan di laporannya

SB (1) B (2) C (3) KB (4)

3. Siswa mampu berkomunikasi dengan anggota kelompoknya


SB (4) B (3) C (2) KB (1)

4. Siswa mengerjakan tugas secara individu

SB (1) B (2) C (3) KB (4)

5. Siswa bertanggung jawab mengerjakan tugas yang diberikan

SB (4) B (3) C (2) KB (1)


NB: Hasil penilaian sikap dalam jurnal akan direkap dalam satu semester dan diserahkan ke wali
kelas, untuk dipertimbangkan dalam penilaian sikap dalam rapor
3. Instrumen Penilaian Keterampilan
a. Penilaian Kelompok
LEMBAR KELOMPOK

Kelompok :
Kelas :
Tanggal :
Petunjuk :

1. Tuliskan identitas kelompok di ruang yang disediakan di atas!


2. Berilah skor (1-4) pada kolom-kolom pernyataan berikut sesuai dengan kenyataan anggota
kelompok!
3. Pilihan skor 1 = kurang baik, 2 = cukup, 3 = baik, 4 = sangat baik
No Nama Komunikasi Mendengar Argumentasi Kontribusi Skor
1-4 1-4 1-4 1-4
1
2
3
4
b. Penilaian Individu
Teknik penilaian yaitu penilaian kinerja sedangkan bentuk instrumennya yaitu rublik
penilaian kinerja proses diskusi dan presentasi.
 Penilaian Individu
 Lembar Observasi Ketrampilan Individu
No. Nama Keaktifan
1 2 3 4
1. Adek Putra
2. Aisyah Amini
3. Fachra Gunawan
4. Febriani
5. Khairani
6. Laeka Audiyya Arghisna
7. Listia Anita Wati
8. Meliza Agustin
9. Mimi Melina Putri
10. Nurafni Yolanda
11. Ranti Pithriyah
12. Razet Eka Putra
13. Risa Juwita Sari
14. Sari Lailatul Gusmi
15. Wike Oktasix

Petunjuk penskoran:
Skor menggunakan skala 1-4
Kriteria penskoran:
Skor 4 : Apabila peserta didik selalu aktif menjawab/menanggapi pertanyaan yang muncul
dalam kelas baik pertanyaan dari guru atau pertanyaan yang muncul dalam diskusi,
selalu aktif bertanya dalam kelas
Skor 3 : Apabila peserta didik selalu aktif menjawab/menanggapi pertanyaan yang muncul
dalam kelas baik pertanyaan dari guru atau pertanyaan yang muncul dalam diskusi,
kadang-kadang bertanya dalam kelas
Skor 2 : Apabila peserta didik hanya aktif menjawab/menanggapi pertanyaan yang muncul
dalam kelas baik pertanyaan dari guru atau pertanyaan yang muncul dalam diskusi,
dan tidak pernah bertanya dalam kelas
Skor 1 : Apabila peserta didik hanya diam








Anda mungkin juga menyukai