Oleh :
3. Intranet, ekstranet, dan internet telah memberikan nilai tambah signifikan dalam proses bisnis,
terkait dengan hal ini anda diminta:
a. Compare dan contrast karakteristik intranet, ekstranet, dan internet serta contoh
implementasinya
Karakteristi Intranet Ekstranet Internet
k
Jangkauan intranet memiliki cakupan memiliki cakupan yang sama jaringan dengan cakupan
jaringan juga luas wilayah yang paling seperti internet, namun wilayah yang paling luas.
kecil. Biasanya cakupan memiliki tambahan fungsi Internet bisa diakses oleh
wilayah dari intranet sama yang lebih kompleks, karena siapa saja, dimana saja dan
seperti cakupan wilayah LAN menyertakan jaringan kapan saja.
dan paling luas adalah WAN. intranet ke dalamnya.
Perangkat perangkat keras komputer perangkat keras tambahan, komputer server dengan
Keras yang lebih sedikit, lebih yang dapat menghubungkan spesifikasi yang menengah ke
simple dan lebih sederhana. jaringan intranet dengan atas, sistem transmisi yang
Seperti hub, switch, router, jaringan internet. Perangkat kuat, karena mencakup
kabel, NIC, dan beberapa – perangkat tambahan itu seluruh dunia, dan kualitas
perangkat keras lainnya. antara lain adalah router, perangkat keras yang juga
access point, modem, dan lebih baik dibandingkan
sebagainya. dengan intranet.
Tujuan untuk kebutuhan internal atau tujuan mensosialisasikan tujuan agar setiap komputer
kebutuhan local dari sebuah atau memberikan informasi dan user di dunia bisa saling
perusahaan, institusi, ataupun internal milik perusahaan ke terhubung satu sama lain
organisasi. dalam jaringan internet. tanpa adanya batasan ruang
dan juga waktu.
isi dan informasi – informasi yang informasi mengenai nformasi dan data yang
informasi sifatnya penting, urgent, perusahaan atau organisasi tersimpan di dalam internet
yang rahasia, dan tidak boleh yang ingin dikeluarkan ke lebih terbuka, mudah diakses
disimpan di dibocorkan ke public. public. dan sifatnya bukanlah sebuah
dalam rahasia yang bila terbongkar
jaringan akan sangat merugikan.
Contoh Digunakan di internal Digunakan untuk perusahaan Digunakan untuk siapa saja
Implementasi perusahaan/organisasi untuk yang ingin berbagi informasi yang ingin mengakses
memudahkan akses file atau terkait data internalnya informasi secara bebas dan
data dari satu pc ke pc dengan pihak lain terbuka.
lainnya. menggunakan internet
sebagai penyalur data.
b. Jelaskan apakah masih relevan penggunaan intranet dan ekstranet ketika sudah ada
internet yang jangkauannya jauh lebih luas?
Hal ini tergantung dari perangkat yang tersedia di suatu organisasi, apabila perangkat yang
tersedia hanya mampu untuk penggunaan intranet atau ekstranet maka hal ini masih
relevan untuk digunakan. Apabila suatu organisasi hanya ingin memberikan akses data
secara rahasia untuk pihak internal saja, tanpa adanya risiko kemungkinan bobol jaringan
maka saya rasa intranet masih relevan digunakan. Karena dengan internet kemungkinan
untuk bobol itu sangat besar, karena adanya hacker yang mampu menyusup dengan
mudah melalu internet.
c. Jelaskan penting dan urgensinya penerapan etika dalam e-bisnis dan e-comerce dan berikan
beberapa contohnya.
e-bussiness dan e-sommerce sama sama menggunakan elektronik untuk menjalankan
proses bisnis atau usahanya. Dengan menggunakan digital yang akses informasinya lebih
cepat, dan bisa dilakukan oleh siapa saja maka perlu adanya etika dalam e-bussiness dan e-
commerce ini. Karena seperti yang kita ketahui saat ini, sangat banyak sekali ada penjual
yang menjalankan usahanya secara online dan tidak sedikit permasalahan yang sering
terjadi terkait dengan elektronik bisnis atau commerce. Karena tidak dapat dipungkiri juga
system yang canggih juga mampu mengalami permasalahan didalam pengoperasiannya.
Adapun permasalahan yang sering dimunculkan oleh e-commerce antara lain penipuan
dengan cara dan membohongi pelanggan, pencurian data dalam jumlah besar, dan hukum
yang kurang berkembang dalam bidang e-commerce ini. Oleh karena itu, etika itu sangat
penting diterapkan agar semua bisa berjalan sesuai dengan pedoman yang berlaku. Etika
juga di butuhkan untuk memperkuat dan menumbuhkan rasa saling percaya. Jadi, etika itu
memang sngat urgen karena bisa dikatakan bahwa bisnis membutuhkan etika. Suatu bisnis
akan berhasil jika mematuhi etika dalam berbisnis dan masyarakat sebagai penilai siapa
yang layak untuk di dukung sebagai pebisnis.
4. Eksistensi teknologi informasi telah mengubah secara signifikan model pemrosesan SIA,
terkait dengan hal ini Anda diminta:
a. Compare dan contrast penerapan cek internal (internal check) dan pemisahahan fungsi
(separated function) SIA yang menggunakan TI dan SIA Manual.
Sistem informasi akuntansi berbasis komputer adalah sistem informasi yang menggunakan
teknologi komputer dalam mengelola data atau transaksi perusahaan menjadi suatu
informasi yang tepat, akurat, dan relevan dalam pengambilan keputusan. Pemrosesan data
secara manual sudah tidak relevan lagi bagi perusahaan yang memiliki tingkat volume
transaksinya tinggi dan rumit. Pencatatan secara manual sudah tidak mampu melakukan
back up kesalahan-kesalahan atau penyimpangan-penyimpangan yang sering terjadi dalam
perusahaan. Akibatnya informasi yang dihasilkan tidak akurat lagi dalam pengambilan
keputusan. Cek internal pada SIA TI lebih komprehensif karena dilakukan secara otomatis
melalui computer sehingga mampu memudahkan dalamcek internal. Sedangkan secara
manual, hal ini memungkinkan terjadinya kehilangan file data sehingga proses cek internal
cukup lama dan tidak akurat. Otorisasi pemisahan fungsi TI dilakukan dengan basis sistem
ataupun computer sedangkan manual hanya dilakukan melaui kebijakan perusahaan.
b. Jelaskan sepakatkah anda bahwa pemrosesan real-time lebih baik dalam segala hal
dibandingkan dengan pemrosesan batch.
Proses real time lebih baik dibandingkan dengan batch karena sistem real time dengan
terminal komputer yang terhubung dengan komputer pusat akan mengurangi atau malah
menghilangkan hambatan-hambatan seperti keterlambatan beberapa hari antara
pengambilan pesanan dan penagihan ke pelanggan. Pemrosesan real time memberikan
perusahaan keuntungan persaingan pada pasar. Dengan memelihara informasi persediaan,
staf penjualan dapat menentukan dengan cepat bahwa terdapat persediaan di gudang.
Informasi yang mutakhir yang disediakan melalui proses real time akan meningkatkan
kemampuan perusahaan untuk memaksimalkan kepuasan pelanggan, yang menyebabkan
peningkatan penjualan. Program perbaikan yang dilakukan secara real time
memperbolehkan untuk memperbaiki banyak tipe kesalahan yang mengidentifikasi dan
meningkatkan efektifitas serta efisiensi operasional.
c. Jelaskan penting dan urgensi penerapan manajememen data base dibandingkan dengan
data file.
Urgensi penerapan manajemen data base dibandingkan data file adalah:
1. Data base mampu memberikan performance dengan penyimpanan dalam bentuk
DBMS cukup besar, sangat jauh berbeda dengan performance data yang disimpan
dalam bentuk data file. Disamping memiliki unjuk kerja yang lebih baik, juga akan
didapatkan efisiensi penggunaan media penyimpanan dan memori.
2. Integritas data lebih terjamin dengan penggunaan DBMS. Masalah redudansi sering
terjadi dalam DBMS. Redudansi adalah kejadian berulangnya data atau kumpulan data
yang sama dalam sebuah database yang mengakibatkan pemborosan media
penyimpanan.
3. Independensi. Perubahan struktur database dimungkinkan terjadi tanpa harus
mengubah aplikasi yang mengaksesnya sehingga pembuatan antarmuka ke dalam data
akan lebih mudah dengan penggunaan DBMS.
4. Sentralisasi. Data yang terpusat akan mempermudah pengelolaan database. kemudahan
di dalam melakukan bagi pakai dengan DBMS dan juga kekonsistenan data yang
diakses secara bersama-sama akan lebiih terjamin dari pada data disimpan dalam
bentuk file atau worksheet yang tersebar.
5. Sekuritas. DBMS memiliki sistem keamanan yang lebih fleksibel daripada
pengamanan pada file sistem operasi. Keamanan dalam DBMS akan memberikan
keluwesan dalam pemberian hak akses kepada pengguna.