Anda di halaman 1dari 4

LEMBAR KERJA MAHASISWA

MK. PROTISTA

PENDAHULUAN
Istilah protista pertama kali disampaikan oleh Ernst Haeckel pada tahun 1866. Protista secara
tradisional ditempatkan di salah satu dari beberapa kelompok berdasarkan kesamaan dengan
tanaman, hewan, atau jamur.
Protista ada di sekitar kita, dengan jumlah spesies lebih lebih dari 200.000 spesies. Protista
dapat ditemukan di hampir seluruh lingkungan di Bumi. Protista telah ditemukan di bagian
terdalam samudera dan di puncak gunung tertinggi, kolam, aliran sungai, rawa, sebagian
besar tanah, dan bahkan air yang sangat asam yang disebabkan oleh polusi industri.
Protista adalah kumpulan beragam organisme yang eukariotik. Beberapa berukuran
mikroskopis dan bersel tunggal, seperti amoeba. Beberapa protista bersel banyak
(multiselulair) , seperti rumput laut. Sel-sel protista sangat terorganisir dengan inti dan
organel. Namun, protista multiseluler tidak memiliki jaringan atau organ khusus seprrti
tanaman tingkat tinggi. Organisasi tingkat sel yang sederhana ini membedakan protista dari
eukariota lain, seperti jamur, binatang, dan tumbuhan.
Protista mendapatkan nutrisi dengan beberapa cara yaitu autotrof dengan berfotosintesis dan
heterotrof. Protista heterotrof mendapatkan sumber makanan dari luar dalam bentuk bahan
organik. Protista heterotrofik dibedakan dalam dua kategori: fagotrof dan osmotrof.
Phagotroph menggunakan sel tubuh mereka untuk mengelilingi dan menelan makanan,
sementara osmotrof menyerap nutrisi dari lingkungan sekitarnya. Protista yang memiliki
plastida sendiri, sehingga dapat berfotosintesis, tetapi juga memperoleh energi dengan jalan
memakan organisme lain, disebut mixotroph.
Protista lain bertanggung jawab atas a berbagai penyakit manusia yang serius, seperti malaria
dan penyakit tidur. Protista juga mempunyai nilai ekonomi tinngi karena dapat dimanfaatkan
untuk “super food”, sumber energi, bioremidiasi, kosmetik dal lain-lain.

SINTAK PEMBELAJARAN RICOSRE


Sintaks pembelajaran RICOSRE pada Tabel 3.1 sebagai berikut: (1) Reading, (2)
Indentifying the Problem, (3) Contructing the Solution, (4) Solving the Problem, (5)
Reviewing the Problem Solving, and (6) Exteding the Problem Solving. Masing-masing
tahapan tersebut diharapkan dapat memberdayakan keterampilan berpikir tinggi mahasiswa.
RICOSRE adalah akronim urutan tahapan (sintak) yang dikembangkan. Berikut penjelasan
masing-masing tahapan.
Fase Aktivitas
Reading Membaca
Melalui kegiatan membaca mahasiswa dapat menguraikan
kembali kata kunci pada teks yang dibaca dalam bentuk
susunan kata-kata yang lain dengan maksud untuk dapat
menjelaskan permasalahan dan informasi yang berkaitan
dengannya dalam teks tersebut. Setelah mahasiswa membaca
maka selanjutnya mahasiswa diminta mengkonstruksi hasil
membacanya dengan membuat oeta konsep atau mindmap atau
ringkasan.
Identifying Problem Mengidentifikasi masalah
Melalui kegiatan mengidentifikasi masalah mahasiswa akan
mengetahui kesenjangan antara kenyataan yang ada dan
kondisi ideal yang diharapkan. Melalui kegiatan ini siswa
memahami hal apa yang kondisi ideal yang harus dipenuhi dari
suatu masalah. Tahap ini bertujuan untuk mengetahui
permasalahan yang dihadapi oleh mahasiswa menyadari
masalah apa yang akan diselesaikan.
Menyelidiki masalah (Explore)
Melalui kegiatan ini mahasiswa mengeksplor segala informasi
yang berkaitan dengan masalah yang ada, hasil eksplorasi ini
digunakan untuk memperdalam pemahaman mahasiswa terkait
dengan masalah yang dihadapi dan informasi apa saja yang
diperlukan dalam menyelesaikannya. Pada tahap ini diharapkan
mahasiswa mampu menganalisis dan mensintesis segala
informasi dan keterkaitannya dengan masalah yang dihadapi
siswa.
Contructing Solution Merancang investigasi atau memilih strategi
Melalui tahapan ini mahasiswa diharapkan dapat merancang
suatu kegiatan dalam menyelesaikan masalah yang dihadapi.
Tahapan ini berlangsung dengan memperhatikan pemilihan
strategi atau teknik investigasi alternatif dalam menyelesaikan
masalah yang berdasarkan pada dampak yang akan
ditimbulkan. Sehingga dalam pelaksanaannya siswa akan
menduga atau menerka hasil yang akan terjadi saat diterapkan
strategi yang dipilihnya. Pada kegiatan ini tidak menutup
kemungkinan siswa akan memilih lebih dari satu strategi atau
teknik investigasi dalam menyelesaikan masalah yang
dihadapinya.
Problem Solving Melakukan penyelidikan atau pengumpulan data
Selama kegiatan ini mahasiswa menerapkan strategi atau
teknik investigasi yang telah dipilihnya kepada masalah yang
dihadapi oleh siswa.
Reviewing the Problem Komunikasi hasil investigasi
solution
Pada kegiatan ini mahasiswa akan menyampaikan hasil
investigasi dan uji coba strategi. Pada tahap ini mahasiswa
akan melakukan komunikasi untuk memperoleh umpan balik
dan memperluas informasi dari hasil investigasinya dalam
menyelesaikan masalah.
Extending the Problem Refleksi dan Penerapan strategi untuk situasi
solution
Pada kegiatan ini mahasiswa menganalisis sisi efektif dan
efisien dari staretegi yang dipilihnya dan kemungkinannya
diterapkan pada permasalahan yang sejenis.

TUJUAN
Melalui perkuliahan berbasis RICOSRE, mahasiswa menemukan solusi dari berbagai
permasalahan terkait protista mirip tumbuhan.
Kerjakanlah bersama kelompok Besar
1. Reading (tgl 21 Februari 2019)
 Bacalah artikel dari jurnal tentang alga.
 Buatlah resume dari artikel yang saudara baca.
 Pada Rsume, cantumkan judul artiel dan bibliografinya.
2. Identifying Problem (21 Februari 2019)
 Dari artikel yang saudara baca, identifikasi permasalahan.
 Mungkin saudara akan menemkan banyak permasalahan.
 Tuliskan beberapa masalah yang saudara temukan.
 Tentukan satu permasalahan yang menurut saudara urgen untuk dipecahkan.
 Rumuskan masalah yang saudara temukan dengan dengan menggunakan kalimat
tanya.
 Eksploralah segala informasi yang berkaitan dengan masalah yang saudara temukan.
3. Contructing Solution (28 Februari 2019)
 Rancanglah solusi untuk menyelesaikan masalah yang saudara temukan.
 Mungkin saudara menemukan beberapa alternatif pemecahan masalah.
 Tuliskan alternatif-alternatif pemecahan maalah yang saudara temukan tersebut.
 Pilihlah salah satu alternatif yang menurut saudara paling efektif untuk memecahkan
masalah.
4. Problem Solving (tl 7-14 Maret 2019)
 Melakukan penyelidikan atau pengumpulan data
 Merealisasikan strategi pemecahan masalah yang sudah ditemukan pada tahap
sebelumnya (contructing solution).
5. Reviewing the Problem solution dan Extending the Problem solution (21 Maret 2019)
 Presentasikan hasil investigasi dan uji coba strategi.
 Kelompok yang lain dipersilahkan memberi masukan
 Analisilah efektifitas dan efisiensi dari staretegi yang dipilihnya dan
kemungkinannya diterapkan pada permasalahan yang sejenis

Anda mungkin juga menyukai