Anda di halaman 1dari 12

Nama : Riska Nur Fachrainy

Kelas : III B

Nim : PO713201171082

Tugas : KMB II

Petunjuk Penyelesaian Soal

1. Tugas ini adalah tugas perseorongan

2. Bacalah secara cermat materi syok anafilaksis

3. Bacalah secara seksama soal-soal berikut ini

4. Pilihlah jawaban yang tepat dan benar dengan menuliskan jawaban pada lembar jawaban
lainnya

5. Berikan alasan jawaban anda pilih (Contoh 1. Jawaban A, Alasan…..)

6. Kumpulkan jawaban anda ke fasilitator

7. Selamat bekerja

Soal :

1.) Perawat Ejay ditugaskan untuk triase via telepon. Seorang klien menelepon bahwa ia
disengat lebah madu dan meminta bantuan. Klien melaporkan rasa sakit dan pembengkakan
lokal tetapi tidak memiliki gangguan pernapasan atau gejala syok anafilaksis lainnya . Apa
tindakan awal yang tepat bahwa perawat harus mengarahkan klien untuk melakukan?

A. Menghapus stinger dengan cara menggoresnya.

B. Menerapkan kompres dingin.

C. Memberikan obat antihistamin oral .

D. Memanggil 911.

JAWAB: B (Menerapkan kompres dingin)


ALASAN: Untuk menurunkan/menghilangkan pembengkakan.

2.) Perawatan darurat untuk klien dengan anafilaksis sekunder akibat hipersensitivitas
terhadap obat harus mencakup tindakan berikut, Tindakan mana yang lebih dulu?

A. Pemberian oksigen

B. Memasukkan kateter IV

C. Mendapatkan hitung darah lengkap (CBC)

D. Mengambil tanda-tanda vital

JAWAB: A (Pemberian oksigen)

ALASAN: Untuk menjaga saturasi oksigen pasien dan menjaga ekspansi paru pasien
tersebut.

3.) Melakukan perawatan sejak awal pada klien dengan asma dan anafilaksis dari
hipersensitivitas terhadap obat, perawat harus mengambil langkah-langkah berikut, tindakan
selanjutnya?

A. Berikan beta-adrenergik blocker.

B. Berikan bronkodilator.

C. Dapatkan kadar elektrolit serum.

D. Minta klien berbaring telentang.

JAWAB: C

ALASAN: Ketidakseimbangan kadar elektrolit bisa menimbulkan berbagai gangguan pada


fungsi organ didalam tubuh balikan pada kasus yang berat, bisa menyebabkan
kejang,koma,dan gagal jantung.

4.) Syok anafilaksis dikaitkan dengan jenis hipersensitivitas apa?


A. Tipe I hipersensitivitas.

B. Hipersensitivitas tipe II.

C. Sensitivitas tipe III.

D. Sensitivitas tipe IV.

JAWAB: A (Tipe I Hipersensitivitas)

ALASAN: Syok Anafilaksis adalah Reaksi hipersensitivikas sistemik tipe 1 yang serinkali
berakibat fatal. Anafilaksis menyebabkan sistem kekebalan tubuh melepaskan bahan kimia
yang dapat menyebabkan seseorang menjadi syok.

5.) Apa saja kondisi yang dapat memicu syok anafilaksis?

A. Serangga.

B. Makanan

C. Obat-obatan.

D. Semua hal di atas.

JAWAB: D ( Semua hal diatas)

ALASAN: -Alergi makanan pemicu anafilaksis yang paling umum pada anak-anak adalah .
alergi makanan.

-Alergi obat-obatan tertentu.

-Alergi serangga seperti sengatan lebah, jaket kuning, tawon,lebah,dan lain-lain

6.) Pasien Anda mengalami reaksi anafilaksis mendadak dan parah terhadap suatu
pengobatan. Anda segera menghentikan pengobatan dan memanggil respons cepat. Tekanan
darah pasien adalah 80/52, detak jantung 120, dan saturasi oksigen 87%. Mengi terdengar
terdengar bersama dengan kemerahan dan pembengkakan wajah. Sebagai perawat, Anda tahu
bahwa perawatan awal pertama untuk kondisi pasien ini adalah?
A. IV Diphenhydramine

B. IV Saline Bolus Normal

C. IM Epinefrin

D. Albuterol Nebulisasi

JAWAB: C (IM Epinefrin)

ALASAN: Epinefrin adalah landasan manjemen anafilaksis. Ini bertindak cepat dan
melemaskan pembuluh paru-pau untuk meningkatkan pertukaran udara dan menstabilkan
permesbilitas seluler.

7 .) Seorang wanita 25 tahun dirawat di UGD dalam syok anafilaksis karena sengatan lebah.
Menurut ibu pasien, pasien sangat alergi terhadap lebah dan baru-baru ini disengat oleh satu.
Jenis reaksi anafilaksis ini dikenal sebagai?

A. Reaksi Hipersensivitas Tipe I

B. Reaksi Hipersensivitas Tipe II

C. Reaksi Hipersensivitas Tipe III

D. Tipe IV Reaksi Hipersensivitas

JAWAB: A

ALASAN: Karena Hipersensitivitas tipe 1 disebut juga sebagai Hipersensitivitas tipe segera.
Reaksi ini berhubungan dengan kulit,mata,nasofaring,dan saluran gastrointestinal.Reaksi ini
dapat mengakibatkan gejala yang beragam,mulai dari ketidaknyamanan kecil hingga
kematian.

8 .) Syok anafilaksis dapat terjadi karena penyebab imunologis atau non-imunologis. Pilih
SEMUA pernyataan yang BENAR tentang perbedaan antara reaksi imunologis (anafilaksis)
dan reaksi nonimunologis (anafilaktoid):
A. "Dalam reaksi imunologis (anafilaksis) antibodi IgE dibuat dan mereka menempel pada
sel mast dan basofil."

B. "Reaksi imunologis (anafilaksis) mengharuskan pasien untuk peka terhadap terjadinya


syok anafilaksis."

C. "Reaksi non-imunologis (anafilaktoid) menyebabkan reaksi yang sama dengan reaksi


anafilaksis, tetapi itu bukan karena antibodi imunoglobulin IgE."

D. "Beberapa zat umum yang menyebabkan reaksi non-imunologis (anafilaktoid) adalah


pewarna kontras IV dan NSAID."

E. "Seorang pasien tidak harus peka terhadap reaksi non-imunologis (anafilaktoid) untuk
terjadi dan itu dapat terjadi dengan paparan pertama kali."

JAWAB: A

ALASAN: Dalam reaksi imunologi (anafilaksis) antibodi Ig E dibuat dan mereka menempel
pada selmast dan basofil merupakan penyebab imunologis dan non-imunologis.

9 .) Selama syok anafilaksis, sel mast dan basofil melepaskan sejumlah besar histamin. Apa
efek histamin pada tubuh selama syok anafilaksis? Pilih semua yang benar!:

A. Mengurangi permeabilitas kapiler

B. Vasodilatasi pembuluh darah

C. Mengurangi detak jantung

D. Menggeser cairan intravaskuler ke ruang interstitial

E. Menyempitkan saluran udara

F. Merangsang kontraksi otot polos GI

H. Menghambat produksi sekresi lambung

I. Gatal

JAWAB: E, H, I
ALASAN: Efek histamin syok anafilaksis yaitu: Gatal-gatal, menghambat produksi sekresi
lambung, menyempitkan saluran udara.

10 .) Anda memberikan edukasi kepada pasien, yang memiliki alergi kacang yang parah,
tentang cara mengenali tanda dan gejala syok anafilaksis. Pilih semua tanda dan gejala yang
terkait dengan syok anafilaksis:

A. Hiperglikemia E. Dispnea

B. Kesulitan berbicara F. Gatal

C. Merasa pusing G. Muntah dan Mual

D. Hipertensi H. Demam

I. Detak jantung lambat

JAWAB: C,G,I,E,F

ALASAN: Tanda dan gejala syok anafilaksis:

-Merasa pusing

-Muntah dan mual

-Detak jantung lambat

-Dispnea

-Gatal

11 .) Pasien Anda mulai dengan antibiotik IV untuk mengobati infeksi yang parah. Selama
infus, pasien menggunakan lampu panggil untuk memberi tahu Anda bahwa ia merasakan
sensasi tegang di tenggorokannya dan itu membuatnya sulit bernapas. Anda segera tiba di
kamar dan mengkaji pasien. Saat auskultasi paru-paru, Anda perhatikan mengi. Anda juga
memperhatikan bahwa pasien mulai menggaruk wajah dan lengan, dan pada pemeriksaan
lebih dekat pada wajah Anda perhatikan kemerahan dan pembengkakan yang memanjang
hingga ke leher dan dada. Tanda-tanda vital pasien adalah sebagai berikut: tekanan darah
89/62, denyut jantung 118 bpm, dan saturasi oksigen 88% di udara kamar. Anda menduga
syok anafilaksis. Pilih semua intervensi yang sesuai untuk pasien ini:

A. Perlambat infus antibiotik

B. Hubungi respons cepat

C. Tempatkan pasien dengan oksigen

D. Mempersiapkan administrasi Epinefrin

JAWAB: SEMUA BENAR

ALASAN: Intervensi yang dapat dilakuakan pada pasien tersebut yaitu:

-Perlambat infusantibiotik

-Hubungi respons cepat

-Tempatkan pasien dengan oksigen

-Mempersiapkan administrasi epinefrin

12 .) Seorang pasien mengalami syok anafilaksis. Pasien memiliki alergi parah terhadap
kacang tanah dan secara keliru mengonsumsi telur gulung yang mengandung bahan kacang
tanah saat istirahat makan siang. Pasien diberikan Epinefrin secara intramuskuler. Sebagai
perawat, tahukah Anda obat ini akan memiliki efek apa pada tubuh?

A. Ini akan mencegah serangan berulang.

B. Ini akan menyebabkan vasokonstriksi dan menurunkan tekanan darah.

C. Ini akan membantu melebarkan saluran udara.

D. Ini akan membantu memblokir efek histamin dalam tubuh.

JAWAB: C

ALASAN: Epinefrun. Ini bertindak cepatdan melemaskan pembulih paru-paru. Untuk


meningkatkan pertukaran udara dan membantu melebarkan saluran udara.
13 .) Anda memberikan perawatan kepada pasien dengan syok anafilaksis. Apa yang
BUKAN merupakan perawatan medis khas untuk kondisi ini, dan jika diperintahkan, perawat
harus meminta klarifikasi resep?

A. IV Diphenhydramine

B. Epinefrin

C. Kortikosteroid

D. Cairan intravena isotonik

E. IV Furosemide

JAWAB: E

ALASAN: Karena Perawatan yang diberikan pada pasien yang mengalami syok anafilaksis:

- IV Diphenydramine
- Epinefrin
- Kortikosteroid
- Cairan intravena Isotonik

14.) Anda mengkaji pengetahuan pasien tentang cara menggunakan EpiPen jika terjadi reaksi
anafilaksis. Anda menggunakan perangkat pelatih EpiPen untuk mengajar pasien. Apa yang
diperlihatkan oleh pasien menunjukkan pasien tahu bagaimana cara memberikan obat? Pilih
semua yang berlaku:

A. Pasien menyuntikkan obat dalam jaringan subq perut.

B. Pasien memijat situs setelah injeksi.

C. Pasien memberikan injeksi melalui pakaian.

D. Pasien aspirasi sebelum menyuntikkan obat.


JAWAB: D

ALASAN: Hal yang diperlihatkan pada pasien mengenai cara memberikan obat, yaitu pesian
aspirasi sebelum menyuntikan obat.

1 5.) Apa langkah paling penting yang dapat dilakukan seorang perawat untuk mencegah
syok anafilaksis pada pasien?

A Mengkaji, mendokumentasikan, dan menghindari semua alergi pasien

B. Pemberian Epinefrin

C. Pemberian kortikosteroid

D. Membangun akses IV .

JAWAB: A

ALASAN: Tindakan yang perlu dilakukan pada pasien syok anafilaksis yaitu Mengkaji,
mendokumentasikan dan menghindari semua alergi pasien.

16.) Seorang pasien mengalami reaksi anafilaksis terhadap pengobatan IV. Apa tindakan
PERTAMA yang harus diambil perawat?

A. Berikan Epinefrin

B. Panggil Respons Cepat

C. Hentikan pengobatan

D. Berikan pengobatan pernapasan

JAWAB: A
ALASAN: Epinefrin diberikan untuk reaksi vasokonstrktifnya untuk situasi darurat.

17.) Apa posisi TERBAIK untuk pasien dengan syok anafilaksis?

A. Telentang lateral

B. Terlentang dengan kaki terangkat

C. High Fowler's

D. Semi-Fowler

JAWAB: C

ALASAN: Posisi ini memberikan oksigenasi dengan mempromosikan ekspansi dada


maksimal dan merupakan posisi pilihan selama gangguan pernafasan.

18.) Pasien Anda mengalami reaksi anafilaksis mendadak dan parah terhadap suatu
pengobatan. Anda segera menghentikan pengobatan dan memanggil respons cepat. Tekanan
darah pasien adalah 80/52, detak jantung 120, dan saturasi oksigen 87%. Mengi terdengar
terdengar bersama dengan kemerahan dan pembengkakan wajah. Sebagai perawat, Anda tahu
bahwa perawatan awal pertama untuk kondisi pasien ini adalah?

A. IV Diphenhydramine

B. IV Saline Bolus Normal

C. IM Epinefrin
D. Albuterol Nebulisasi

JAWAB: C

ALASAN: Epinefrin adalah landasan manajemen anafilaksis. Ini bertindak cepat dan
melemaskan pembuluh paru-pau untuk meningkatkan pertukaran udara dan menstabilkan
permesbilitas seluler.

19.) Seorang wanita 25 tahun dirawat di UGD dalam syok anafilaksis karena sengatan lebah.
Menurut ibu pasien, pasien sangat alergi terhadap lebah dan baru-baru ini disengat oleh satu.
Jenis reaksi anafilaksis ini dikenal sebagai?

A. Reaksi Hipersensivitas Tipe I

B. Reaksi Hipersensivitas Tipe II

C. Reaksi Hipersensivitas Tipe III

D. Tipe IV Reaksi Hipersensivitas

JAWAB: A

ALASAN: Karena Hipersensitivitas tipe 1 disebut juga sebagai Hipersensitivitas tipe segera.
Reaksi ini berhubungan dengan kulit,mata,nasofaring,dan saluran gastrointestinal.Reaksi ini
dapat mengakibatkan gejala yang beragam,mulai dari ketidaknyamanan kecil hingga
kematian.

20.) Syok anafilaksis dapat terjadi karena penyebab imunologis atau non-imunologis. Pilih
SEMUA pernyataan yang BENAR tentang perbedaan antara reaksi imunologis (anafilaksis)
dan reaksi nonimunologis (anafilaktoid):

A. "Dalam reaksi imunologis (anafilaksis) antibodi IgE dibuat dan mereka menempel pada
sel mast dan basofil"

B. "Reaksi imunologis (anafilaksis) mengharuskan pasien untuk peka terhadap terjadinya


syok anafilaksis."

C. "Reaksi non-imunologis (anafilaktoid) menyebabkan reaksi yang sama dengan reaksi


anafilaksis, tetapi itu bukan karena antibodi imunoglobulin IgE."
D. "Beberapa zat umum yang menyebabkan reaksi non-imunologis (anafilaktoid) adalah
pewarna kontras IV dan NSAID."

E. "Seorang pasien tidak harus peka terhadap reaksi non-imunologis (anafilaktoid) untuk
terjadi dan itu dapat terjadi dengan paparan pertama kali." Selamat Bekerja

JAWAB: A

ALASAN: Dalam reaksi imunologi (anafilaksis) antibodi Ig E dibuat dan mereka menempel
pada selmast dan basofil merupakan penyebab imunologis dan non-imunologis.

Anda mungkin juga menyukai