Anda di halaman 1dari 16

PROPOSAL PENELITIAN

“PENGARUH TEKNOLOGI INFORMASI TERHADAP KEHIDUPAN


SOSIAL SISWA KELAS XI-2 SMA NEGERI 1 BOJONEGORO”

Disusun untuk Memenuhi Tugas Mata Pelajaran Bahasa Indonesia yang Dibina
Oleh
Mas Edy Masrur, S.Pd.

Penyusun :
Shafira Salsabilla Suryono Putri (XI-2/30)

SMA NEGERI 1 BOJONEGORO


Jl. Panglima Sudirman No. 28 Telp. (0353) 881574 Bojonegoro
Website : http://sman1bojonegoro.sch.id
Email : sman1bojonegoro@yahoo.com
MARET 2018
LEMBAR PENGESAHAN

Judul : Pengaruh Teknologi Informasi Terhadap Kehidupan Sosial


Siswa Kelas XI-2 SMA Negeri 1 Bojonegoro

Penyusun : Shafira Salsabilla Suryono Putri

XI IPA 2 Tahun Ajaran 2017/2018

Karya tulis ilmiah ini telah disetujui dan disahkan untuk


memenuhi tugas mata pelajaran Bahasa Indonesia kelas XI
semester 2 tahun ajaran 2017/2018

Bojonegoro, Maret 2018

Mengetahui,

Guru Mata Pelajaran Peneliti,

Mas Edy Masrur, S.Pd Shafira Salsabilla

NIP. 19800802 200511013 NIS.10795


KATA PENGANTAR

Puji syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas berkat
rahmat, taufik, dan hidayah-Nya saya dapat menyelesaikan karya tulis ilmiah ini
dengan baik dan lancar. Saya membuat karya tulis ilmiah ini dengan maksud dan
tujuan untuk memenuhi tugas mata pelajaran Bahasa Indonesia kelas XI semester 2
tahun ajaran 2017/2018.

Selama pembuatan karya tulis ilmiah ini, saya mendapatkan bimbingan dan
kerja sama dari semua pihak. Oleh karena itu, pada kesempatan ini saya ingin
mengucapkan terima kasih kepada :

1. Bapak Mas Edy Masrur selaku guru mata pelajaran Bahasa Indonesia yang
telah membimbing saya dalam mengerjakan dan menyusun karya tulis ilmiah
ini.
2. Orang tua serta teman-teman yang turut mendukung pembuatan karya tulis
ilmiah ini.

Saya menyadari bahwa tak ada gading yang tak retak, tak ada manusia yang
sempurna yang tak pernah luput dari salah dan lupa. Saya pun menyadari bahwa
karya tulis ilmiah ini masih jauh dari kesempurnaan. Satu harapan yang saya
inginkan, semoga karya tulis ilmiah ini dapat berguna bagi pembaca dan penelitian
saya bisa sukses dari yang sudah saya rencanakan melalui karya tulis ilmiah ini.

Bojonegoro, Maret 2018


Penyusun

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Globalisasi adalah suatu proses dari gagasan yang dimunculkan, kemudian
ditawarkan untuk diikuti bangsa lain yang akhirnya sampai pada suatu titik
kesepakatan bersama dan menjadi pedoman bersama bagi bangsa-bangsa di
dunia. Sebagai sebuah proses, globalisasi berlangsung melalui dua dimensi, yaitu
dimensi ruang dan dimensi waktu. Hal ini tentunya tidak terlepas dari dukungan
pesatnya laju perkembangan teknologi yang semakin canggih khususnya
teknologi informasi dan komunikasi (TIK).
Teknologi informasi dan komunikasi (TIK) adalah pendukung utama bagi
terselenggaranya globalisasi. Dengan dukungan teknologi informasi dan
komunikasi, informasi dalam bentuk apapun dan untuk berbagai kepentingan,
dapat disebarluaskan dengan mudah sehingga dengan cepat memengaruhi cara
pandang, gaya hidup, dan budaya suatu bangsa. Kecepatan arus informasi yang
cepat menyebar seolah-olah tidak memberikan kesempatan kepada kita untuk
menyerapnya dengan filter mental dan sikap kritis. Makin canggih dukungan
teknologi tersebut, makin besar pula arus informasi dapat dialirkan dengan
jangkauan dan dampak global.
Dengan berkembangnya teknologi informasi dan komunikasi (TIK) banyak
terjadi perubahan yang terjadi di dalam sosialisasi, khususnya siswa SMA Negeri
1 Bojonegoro. Beberapa siswa terlihat asyik dengan telepon genggamnya
daripada bercengkrama dengan teman-teman.
Penelitian ini mencoba mencari tahu bagaimana pengaruh teknologi canggih
terhadap sosialisasi siswa SMA Negeri 1 Bojonegoro. Dalam penelitian ini juga
akan dibahas apa saja pengaruh positif dan negatif dari teknologi canggih di SMA
Negeri 1 Bojonegoro.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan, masalah dalam penelitian
dapat dirumuskan sebagai berikut :
1. Bagaimana pengaruh positif dan negatif dari  penggunaan teknologi
informasi terhadap kehidupan sosial kelas XI-2 SMA Negeri 1 Bojonegoro?
2. Bagaimana pengaruh teknologi informasi terhadap perilaku siswa kelas XI-2
SMA Negeri 1 Bojonegoro?
3. Bagaimana cara mengantisipasi dampak negatif dari penggunaan teknologi
informasi terhadap kehidupan sosial kelas XI-2 SMA Negeri 1 Bojonegoro?

1.3 Tujuan Penelitian


Berdasarkan rumusan masalah yang telah diuraikan, masalah dalam penelitian
dapat dirumuskan sebagai berikut :
1. Mengetahui dampak positif dan negatif akibat dari  penggunaan teknologi
informasi terhadap sosialisasi siswa kelas XI-2 SMA Negeri 1 Bojonegoro.
2. Pengaruh teknologi informasi terhadap perilaku siswa kelas XI-2 SMA Negeri
1 Bojonegoro.
3. Cara mengantisipasi dampak negatif dari penggunaan teknologi terhadap
sosialisasi siswa kelas XI-2 SMA Negeri 1 Bojonegoro.

1.4 Manfaat Penelitian


1. Penelitian ini bermanfaat agar siswa SMA Negeri 1 Bojonegoro mengerti apa
yang dimaksud dengan teknologi informasi.
2. Penelitian ini bermanfaat agar siswa SMA Negeri 1 Bojonegoro mengerti apa
yang dimaksud dengan proses sosialisasi.
3. Penelitian ini bermanfaat agar siswa SMA Negeri 1 Bojonegoro mengerti
pengaruh positif dan negatif teknologi komunikasi canggih terhadap proses
sosialisai sehari-hari.
4. Penelitian ini bermanfaat agar siswa SMA Negeri 1 Bojonegoro dapat
mengetahui tindakan untuk menghindari penyalahgunaan teknologi
komunikasi canggih.
BAB II

KAJIAN PUSTAKA

3.1 Pengertian Informasi dan Teknologi Informasi


Informasi adalah benda abstrak yang dapat dipergunakan untuk mencapai
tujuan positif dan atau sebaliknya. Informasi dapat mempercepat atau
memperlambat pengambilan keputusan. Dengan demikian informasi memiliki
kekuatan, baik yang membangun maupun yang merusak.
Sementara teknologi informasi merupakan seperangkat fasilitas yang terdiri
dari perangkat keras dan perangkat lunak yang dalam prakteknya diarahkan
untuk mendukung dan meningkatkan kualitas informasi yang sangat dibutuhkan
oleh setiap lapisan masyarakat secara cepat dan berkualitas. Berkat teknologi
informasi inilah, informasi yang ada di setiap tempat pada detik yang sama dapat
dipantau di tempat lain meskipun tempat itu berada di belahan bumi yang lain,
atau bahkan di ruang angkasa sekalipun.

3.2 Dampak Positif Teknologi Informasi Bagi Pelajar SMA Negeri 1 Bojonegoro
Dampak positif teknologi bagi pelajar adalah pada bagian informasi. Pelajar
dapat menelusuri dan mengetahui banyak hal dari internet. Jika pada masa
sebelum ada internet informasi adalah hal yang terbatas, tidak lagi pada masa
kini. Internet dapat membantu pelajar menemukan informasi apa saja yang
mereka butuhkan, terutama yang berkaitan dengan tugas dan pelajaran sekolah.
Dulu ilmu pengetahuan hanya ada jika dicari dalam buku atau bertemu dengan
orang yang lebih pintar. Orang harus membuka berbagai jenis buku dan koran
untuk mencari tahu tentang suatu info atau dengan menyimak radio dan tv.
Tetapi, kini cukup dengan bantuan internet, semua info sudah tersedia. Hampir
semua pelajar yang sudah fasih dengan manfaat dan kegunaan situs-situs tertentu.
Mereka juga dengan mudahnya googling untuk mencari tugas dari sekolah.
Dengan internet, pelajar dapat mengetahui banyak hal hanya dengan
mengetikkan kata kunci yang ingin dicari olehnya. Tidak berapa lama, maka
daftar halaman artikel yang berkaitan dengan kata kunci tersebut akan muncul
dalam jumlah yang luar biasa banyaknya. Hal ini tentu sebuah efektifitas yang
tidak dapat disangkal keberadaannya. Dari segi biaya pun akan lebih murah
karena dengan beberapa ribu rupiah sudah dapat mengakses internet. Jauh lebih
murah daripada membeli buku yang harganya mencapai puluhan hingga ratusan
ribu. Selain itu waktu yang digunakan juga relatif singkat, sehingga pelajar tidak
membuang waktu hanya mencari literatur saja.
Dampak positif teknologi informasi bagi pelajar yang lain adalah untuk
mereka yang gemar menulis. Pelajar dapat membuat blog yang memuat tulisan
mereka sendiri dan dapat dipublikasikan. Tulisan sesederhana apapun bisa saja
bermanfaat bagi orang lain. Namun yang perlu diperhatikan adalah kedewasaan
dalam menulis supaya tidak menyinggung perasaan kelompok tertentu yang bisa
menimbulkan masalah. Tulisan yang baik adalah tulisan yang bisa diterima atau
setidaknya memiliki rambu-rambu yang dapat membuat orang dapat memahami
isi tulisan tanpa harus tersinggung dan marah.
Tulisan apapun di internet dapat menjadi referensi sepanjang masa. Internet
adalah media yang terus terhubung selama dua puluh empat jam tanpa berhenti.
Media ini diusahakan masih ada selama dunia juga masih ada. Jadi tulisan yang
dibuat oleh pelajar bisa bermanfaat dan bisa dibaca dari generasi ke generasi.
Tentu saja internet bisa menjadi metode belajar yang mengasyikkan. Terutama
bagi mereka yang menyukai cara belajar sendiri atau otodidak. Selain itu internet
juga dikembangkan menjadi media e-learning yang dapat mengatasi
permasalahan di dalam kelas dimana pembelajaran kadang berjalan kurang
sempurna.
Dampak positif lain adalah komunikasi antar pelajar yang terus terjalin
meskipun sudah tidak berada di sekolah. Hal ini dapat menambah keakraban dan
intensitas yang tinggi. Dengan seringnya komunikasi, maka rasa solideritas antara
pelajar dapat terjalin dengan baik.
Selain mempermudah tugas sekolah, internet juga membantu pelajar untuk
mengembangkan diri. Mereka bisa tahu tentang info beapelajar, info lomba, dan
berbagai info bermanfaat lainnya. Pelajar juga dapat menggunakan internet untuk
membuka wawasan dan memperluas pergaulan mereka. Mereka dapat berteman
dengan siapa saja dari mana saja. Pelajar pun dapat berlatih kemampuan bahasa
asing jika mereka memiliki teman-teman baru yang didapatnya dari internet.
Berbagai manfaat internet bagi pelajar antara lain yaitu :
1.      Internet sebagai media komunikasi, merupakan fungsi internet yang paling
banyak digunakan dimana setiap pengguna internet dapat berkomunikasi
dengan pengguna lainnya dari seluruh dunia.
2.      Media pertukaran data, dengan menggunakan email, newsgroup, ftp dan www
(world wide web jaringan situs-situs web) para pengguna internet di seluruh
dunia dapat saling bertukar informasi dengan cepat dan murah.
3.      Media untuk mencari informasi atau data, perkembangan internet yang pesat,
menjadikan situs internet sebagai salah satu sumber informasi yang penting
dan akurat.
4.      Kemudahan memperoleh informasi yang ada di internet sehingga manusia
tahu apa saja yang terjadi.
5.      Bisa digunakan sebagai lahan informasi untuk bidang pendidikan,
kebudayaan, dan lain-lain
6.      Kemudahan bertransaksi dan berbisnis dalam bidang perdagangan sehingga
tidak perlu pergi menuju ke tempat penawaran/penjualan.

Dari pengamatan penggunaan internet bagi pelajar, bisa diketahui bahwa


semakin lama penggunaan internet, maka semakin penting adanya internet
sebagai sarana komunikasi pelajar terutama pada kalangan sekolah menengah
pertama dan sekolah menengah atas.
3.3 Dampak Positif Teknologi Informasi Bagi Pelajar SMA Negeri 1 Bojonegoro
Dampak Negatif Penggunaan Internet secara umum adalah sebagai berikut :
1.      Cybercrime
Adalah kejahatan yang di lakukan seseorang dengan sarana internet di dunia
maya yang bersifat :
1. Melintasi batas Negara
2. Perbuatan dilakukan secara illegal
3. Kerugian sangat besar
4. Sulit pembuktian secara hukum
Bentuk-bentuk cybercrime sebagai berikut :
a. Hacking
Usaha memasuki sebuah jaringan dengan maksud mengeksplorasi
atupun mencari kelemahan system jaringan.
b. Cracking
Usaha memasuki secara illegal sebuah jaringan dengan maksud
mencuri, mengubah atau menghancurkan file yang di simpan padap
jaringan tersebut.

2.      Pornografi
Anggapan yang mengatakan bahwa internet identik dengan pornografi,
memang tidak salah. Dengan kemampuan penyampaian informasi yang
dimiliki internet, pornografi pun merajalela.Untuk mengantisipasi hal ini,
para produsen ‘browser’ melengkapi program mereka dengan
kemampuan untuk memilih jenis home-page yang dapat di-akses.Di
internet terdapat gambar-gambar pornografi dan kekerasan yang bisa
mengakibatkan dorongan kepada seseorang untuk bertindak kriminal.

3.      Violence And Gore


Kekejaman dan kesadisan juga banyak ditampilkan. Karena segi bisnis
dan isi pada dunia internet tidak terbatas, maka para pemilik situs
menggunakan segala macam cara agar dapat ‘menjual’ situs mereka.
Salah satunya dengan menampilkan hal-hal yang bersifat tabu.

4.      Penipuan
Hal ini memang merajalela di bidang manapun. Internet pun tidak
luput dari serangan penipu. Cara yang terbaik adalah tidak mengindahkan
hal ini atau mengkonfirmasi informasi yang Anda dapatkan pada
penyedia informasi tersebut.

5.      Carding
Karena sifatnya yang ‘real time’ (langsung), cara belanja dengan
menggunakan kartu kredit adalah cara yang paling banyak digunakan
dalam dunia internet. Para penjahat internet pun paling banyak melakukan
kejahatan dalam bidang ini. Dengan sifat yang terbuka, para penjahat
mampu mendeteksi adanya transaksi (yang menggunakan Kartu Kredit)
on-line dan mencatat kode Kartu yang digunakan. Untuk selanjutnya
mereka menggunakan data yang mereka dapatkan untuk kepentingan
kejahatan mereka.

Mengurangi sifat sosial manusia karena cenderung lebih suka


berhubungan lewat internet daripada bertemu secara langsung (face to face).
Dari sifat sosial yang berubah dapat mengakibatkan perubahan pola
masyarakat dalam berinteraksi.Kejahatan seperti menipu dan mencuri dapat
dilakukan di internet (kejahatan juga ikut berkembang). Bisa membuat
seseorang kecanduan, terutama yang menyangkut pornografi dan dapat
menghabiskan uang karena hanya untuk melayani kecanduan tersebut.
Walaupun banyak manfaat positif yang dapat diperoleh pelajar dari
internet. Namun tidak sedikit pula pengaruh negatif yang ditimbulkan oleh
internet. Beberapa berita melansir adanya penculikan anak atau kasus pelarian
anak di bawah umur yang masih berstatus pelajar yang berawal dari situs
pertemanan atau jejaring sosial facebook di internet. Sifat anak yang mudah
percaya pada siapapun memungkinkan terjadinya hal tersebut.
Pornografi adalah pengaruh negatif internet lainnya. Banyak pelajar
yang ditengarai sering berkunjung ke situs-situs yang berisi gambar atau cerita
porno. Hal ini tentu saja merupakan situasi yang sangat memprihatinkan.
Kecanduan permainan online yang melanda pada pelajar juga merupakan
pengaruh negatif internet. Kecanduan dan ketergantungan dapat membuat
pelajar kehabisan waktu dan energi untuk bermain. Akibatnya prestasi pelajar
pun menurun.
Dampak negatif internet pelajar yang makin hari semakin terasa
memprihatinkan terutama pornografi dan jejaring social facebook. Banyak
yang tidak menyadari akan pengaruh negatif internet khususnya facebook ini.
Mungkin karena sudah kecanduan dengan internet atau facebook. Tapi justru
inilah yang berbahaya, yang tidak disadari. Pengguna internet atau khususnya
facebook di dominasi oleh para remaja usia 14-24 tahun sebanyak 61,1%.
Berikut ini dampak negatip internet khususnya facebook bagi pelajar :
1. Tidak peduli dengan lingkungan sekitarnya
Orang yang terlalu asyik dengan dunia yang diciptakannya sendiri
sehingga tidak peduli dengan orang-orang disekitarnya. Hal ini sering
dilakukan orang yang kecanduan internet atau Facebook. Tidak peduli
dengan lingkungan sekitar, dunianya berubah menjadi dunia internet atau
facebook.

2. Minimnya sosialisasi dengan lingkungan


Ini dampak dari terlalu sering dan terlalu lama bermain internet atau
facebook. Ini cukup mengkhawatirkan bagi perkembangan kehidupan
sosial pelajar. Mereka yang seharusnya belajar sosialisai dengan
lingkungan justru lebih banyak menghabiskan waktu lebih banyak di dunia
maya bersama teman teman facebooknya yang rata rata membahas sesuatu
yang nggak penting. Akibatnya kemampuan verbal pelajar menurun..
4. Mengganggu kesehatan
Terlalu banyak melihat di depan monitor tanpa melakukan kegiatan
apa pun, tidak pernah olah raga sangat beresiko bagi kesehatan. Penyakit
akan mudah datang. Telat makan dan tidur tidak teratur. Obesitas
( kegemukan ), penyakit lambung ( pencernaan ), dan penyakit mata adalah
gangguan kesehatan yang paling mungkin terjadi.
5. Waktu belajar berkurang
Ini sudah jelas, terlalu lama bermain internet atau facebook akan
mengurangi jatah waktu belajar si pelajar. Bahkan ada beberapa yang
masih asyik bermain facebook saat di sekolah.
6. Kurangnya perhatian untuk keluarga
Keluarga di rumah adalah nomor satu. Slogan tersebut tidak lagi
berlaku bagi para pecandu internet atau facebookers. Buat mereka temen
temen di facebook adalah nomor satu. Tidak jarang perhatian mereka
terhadap keluarga menjadi berkurang.

7. Tersebarnya data pribadi


Beberapa facebookers memberikan data mengenai dirinya dengan
sangat detail. Biasanya ini untuk orang yang baru kenal di internet hanya
sebatas facebook saja. Mereka tidak tahu resikonya menyebarkan data
pribadi di internet. Ingat data data di internet mudah sekali bocor, apalagi
facebook yang gampang sekali di hack.

9. Rawan terjadinya perselisihan


Tidak adanya kontrol dari pengelola jaringan internet atau khususnya
facebook terhadap para anggotanya dan ketidakdewasaan pengguna
internet atau facebook itu sendiri membuat pergesekan antar facebookers
sering sekali terjadi.
10. Rawan penipuan
Facebook juga rawan terhadap penipuan seperti media media lainnya,
Apalagi bagi anak anak pelajar yang kurang mengerti tentang seluk beluk
dunia internet. Bagi si penipu sendiri, kondisi dunia maya yang serba
anonim jelas sangat menguntungkan. Belakangan penipuan via facebook
kian merajalela.

BAB III

METODE PENELITIAN

3.1 Metodologi
1. Jenis Penelitian
Penelitian ini merupakan penelitian dengan metode penelitian deskriptif.
Penelitian deskriptif adalah penelitian yang ditujukan untuk menggambarkan
fenomena-fenomena yang ada, yang berlangsung saat ini atau saat yang
lampau. Penelitian ini tidak mengadakan manipulasi atau pengubahan pada
variabel-variabel bebas, tetapi menggambarkan suatu kondisi apa adanya.
Metode deskriptif dilakukan dengan cara observasi langsung ke tempat
yang dituju dan melakukan wawancara dengan pelajar, juga orang tua (bila
bersedia). Dan juga dengan cara membagikan quisioner
2. Target Penelitian
Target penelitian ini adalah 34 siswa kelas XI-2 SMA Negeri 1
Bojonegoro.
3.2 Instrumen Penelitian
Quisioner.

3.2 Waktu Penelitian


Waktu penelitian sebagai berikut.
No. Hari, Tanggal Kegiatan Keterangan
1. Senin-Selasa, 15-16 Membuat judul, latar belakang, rumusan
Januari 2018 masalah, tujuan, manfaat.
2. Rabu-Kamis, 17-18 Membuat kajian teori, medologi,
Januari 2018 mencari referensi tentang masalah yang
diteliti
3. Jumat-Minggu, 19 -21 Merencanakan anggaran biaya
Januari 2018
4. Senin, 22 Januari 2018 Membuat bagian daftar pustaka,
melengkapi bagian yang masih belum
lengkap.
5. Rabu, 24 Januari 2018 Presentasi dan laporan penelitian

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1 Teknik Analisis Data


Bentuk hasil yang didapat dari penyebaran lembar quisioner yang telah

dibagikan kepada 34 siswa SMA Negeri 1 Bojonegoro.

No. Pertanyaan SS S KS TS
1. Apakah internet sangan berarti bagi kehidupan 23 7 3 1

kalian?
2. Apakah adanya teknologi informasi berpengaruh 20 8 4 2

bagi kehidupan sosial kalian?


3. Apakah kalian merasa internet memberikan 21 13 0 0

dampak positif dan negatif bagi kalian?


4. Apakah kalian menggunakan teknologi informasi 19 11 1 1

untuk berkomunikasi dengan teman atau keluarga?


5. Apakah kalian merasa lebih nyaman 1 2 10 21

berkomunikasi melalui internet?

Hasil penelitian menunukkan bawa 34 siswa kelas XI-2 SMA Negeri 1

Bojonegoro sangat begantung terhadap penggunaan internet. Dan dari 34 siswa, 20

diantaranya merasa teknologi informasi berpengaruh bagi kehidupan sosialnya. Itu

menunjukkan bahwa saat ini teknologi informasi sudah memengaruhi kehidupan

social siswa kelas XI-2 SMA Negeri 1 Bojonegoro.

Anda mungkin juga menyukai