Disusun Oleh :
APNERYANUS LEPING - 41419310042
Segala puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa,
atas rahmat dan anugerahNya penulis dapat menyelesaikan makalah yang berjudul
“Implementasi Kewirausahaan dalam Bisnis Perdagangan“ dapat diselesaikan
sebagai Tugas Besar-1 mata kuliah Kewirausahaan-2.
Penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak dan berbagai
sumber yang telah membantu hingga terselesaikannya makalah ini. Penulis
menyadari bahwa dalam penulisan makalah ini masih memiliki banyak kekurangan.
Tidak menutup kemungkinan adanya saran dan kritik dari pembaca agar menjadi
lebih baik. Semoga makalah ini bermanfaat.
Penulis
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang ............................................................................................ 4
1.2 Rumusan Masalah ...................................................................................... 5
1.3 Tujuan Penulisan ........................................................................................ 5
BAB IV PENUTUP
4.1 Kesimpulan ................................................................................................. 18
4.2 Saran ......................................................................................................... . 18
Tujuan dari penulisan makalah ini untuk memenuhi tugas besar dari mata
kuliah kewirausahaan-2, namun selain itu tujuan dari penulisan ini di harapkan bisa
menjadi solusi maupun pengetahuan bagi semua teman-teman dalam menggali
sebuah ide, memanfaatkan peluang yang ada di sekitar kita, lalu menjadi pelaku
bisnis usaha mikro di Indonesia.
1. Definisi Ide
Menurut (kamus besar bahasa Indonesia) Ide adalah rancangan yang
tersusun di dalam pikiran; gagasan; cita-cita atau rancangan yang tersusun di
pikiran. Artinya sama dengan gagasan atau cita-cita
(www.kamusbesar.com/14652/ide).
2. Peluang
Peluang dalam bahasa inggris di sebut dengan “opportunity” memiliki arti
sesuai dengan kamus besar bahasa Indonesia adalah kesempatan. Secara
sederhana peluang diartikan sebagai kesempatan muncul atau terjadi pada satu
peristiwa.
3. Kewirausahaan
Menurut John J. Kao (1993) kewirausahaan adalah usaha untuk menciptakan
nilai melalui pengenalan kesempatan bisnis, menajemen pengambilan resiko yang
tepat dan melalui keterampilan komunikasi dan menajemen untuk mobilisasi
manusia, uang, dan bahan-bahan baku atau sumber daya lain yang di perlukan
untuk menghasilkan proyek supaya terlaksana dengan baik. Menurut Robert D.
Hisrich dkk (2005) kewirausahaan adalah suatu proses dinamis atas penciptaaan
tambahan kekayaan. Kekayaan di ciptakan oleh individu yang berani mengambil
resiko utama dengan syarat-syarat yang wajar, waktu, dan atau komitmen karir atau
penyediaan karir atau penyediaan nilai untuk bernagai barang dan jasa. Produk dan
jasa tersebut tidak atau mungkin baru atau unik, tetapi nilai tersebut bagaimana pun
juga harus di pompa oleh usahawan dengan penerimaan dan penempatan
kebutuhan keterampilan dan sumber-sumber daya (Sunarya, Sudaryono.2011).
Berpegang pada pilar idealisme dan profesionalisme yang berdiri kokoh diatas
pondasi kebersamaan, memiliki maksud dan tujuan :
1. Berperan aktif dalam bidang bisnis dan kewirausahaan.
2. Memberikan kemudahan dalam penyediaan kebutuhan material, alat-alat teknik,
alat safety bagi masyarakat.
3. Mengurangi tingkat pengangguran.
4. Menjalin persahabatan antara pelanggan (konsumen), dan mendapatkan
keuntungan atau laba.
Dengan dukungan tenaga professional yang kami miliki dan terampil dibidang
masing-masing, kiranya hambatan dan masalah yang di hadapi senantiasa dapat
terselesaikan dengan baik, dan mendorong terrciptanya tertib penyelenggaraan
pengadaan barang dan jasa yang kompetitif, transparan, adil / non diskriminatif.
Untuk mencapai tujuan visi tersebut maka misi yang dilakukan adalah :
3.4 PRODUK
a. Deskripsi Produk
Produk atau barang yang dikirim akan di pesan oleh customer melalui
Purchase Order yang kemudian kami akan mencari supplier yang handal/terpercaya
dengan margin harga yang sesuai dengan budget perusahaan.
b. Penetapan Harga
Penetapan harga jual dibuat berdasarkan harga beli barang ditambah biaya
pengiriman per satuan barang, ditambah dengan margi usaha yang ditetapkan PT
Arthania Teknik Mandiri. Margin usaha yang ditambahkan dalam harga jual sebesar
10% s/d 20%.
d. Tindak Lanjut
Adapun tindak lanjut yang sudah dilakukan adalah :
1. Return barang, dan kami mengganti dengan barang yang sesuai dengan
spek tahun produksi yang dibutuhkan konsumen.
2. Membuat term of payment dengan nilai invoice diatas 50 juta dengan 3 kali
pembayaran yang jatuh tempo dalam satu bulan.
3.7 KEUANGAN
a. Sumber Pendanaan
Adapun sumber pendanaan dalam menjalankan bisnis ini, adalah berasal dari dana
pribadi pemegang saham dan juga berasal dari pinjaman pembiayaan bank.
220,000,00
Penjualan Rp
0
Harga Pokok Penjualan:
Harga Pokok Penjualan:
Persediaan R
p 5,000,000
200,000,00
Pembelian
0
Biaya tenaga kerja langsung
(BTKL)
2,000,000
Rp 197,000,00
0
Laba Kotor
Rp 23,000,000
Biaya Usaha:
5,000,000
Biaya Pengiriman
Laba Bersih
Rp 18,000,00
0
= Rp 197,000,000
68
= Rp 2,897,059
4.1 Kesimpulan
4.2 Saran
Dalam melakukan sebuah usaha, kita harus menjadi orang yang berani
melakukan sesuatu dan tak perlu takut akan hal buruk yang akan datang. Kita
harus selalu berpikir positif dan menjadi orang yang kreatif. Jangan takut gagal
dalam mencoba suatu usaha. Jika kita yakin dan percaya, insya Allah usaha
yang kita jalani akan berjalan dengan lancar. Dan juga jangan lupa dalam
sebuah usaha harus kita iringi dengan do’a. Jangan pernah menyerah sebelum
kita mencobanya.
Bestbook. 2012. Buka Usaha, Tunggu Apa Lagi? Ayo mulai!. Yogyakarta: G-Media
www.kamusbesar.com/14652/ide
Setyowati, RR. Indah., dkk. 2017. Prakarya dan Kewirausahaan Kelas IX Semester
1. Klaten: Intan Pariwara.