Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH

LINTAS MINAT EKONOMI

K.D.3.3 MENGANALISIS PERAN PELAKU EKONOMI DALAM KEGIATAN EKONOMI


K.D.3.3.2 MENJELASKAN KONSEP DISTRIBUSI

Disusun oleh :
KELOMPOK 2
1. Farras Arya Sena
2. Galang Rizki Tiyodi
3. Ichsan Nurwahid
4. Irene Arwinda Razak
5. Irsyad Ragil Pambudi
6. Johan Tarnama Pakpahan
7. Joy Chantika Dewi Gultom
8. Maulana Rifaldi Zulkarnaen
9. Meutia Ramadanti
KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis ucapkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan
karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan penyususan makalah yang berjudul
“Distribusi dan Konsumsi”.
Makalah ini disusun dengan tujuan untuk melengkapai salah satu tugas mata kuliah
Konsep dasar Geografi dan Ilmu Ekonomi serta untuk menambah pengetahuan tentang
kehidupan sosial di masyarakat. Atas tersusunnya makalah ini, penulis mengucapkan terima
kasih kepada :
1. Dosen pengampu mata kuliah Konsep Dasar Geografi dan Ilmu Ekonomi ibu Dra.
Sridadi,M.Pd. yang telah membimbing penulis dalam menyusun makalah ini.
2. Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu
baik secara langsung maupun tidak langsung.
Penulis menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kesempurnaan dan masih banyak
kekurangan. Oleh karena itu penulis menerima kritik dan saran yang bersifat membangun.
Penulis berharap makalah ini dapat bermanfaat bagi kami serta para pembaca.

Cibinong , 11 September 2019

Kelompok 2
ii
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL
KATA PENGANTAR…………………………………………………………………. ii
DAFTAR ISI…………………………………………………………………………… iii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang……………………………………………………………………...... 1
B. Rumusan Masalah……………………………………………………………………. 1
C. Tujuan………………………………………………………………………………… 1
BAB II PEMBAHASAN
A. Pengertian Distribusi…………………………………………………………………. 2
B. Faktor - Faktor yang Mempengaruhi Sistem Distribusi……………………………… 2
C. Mata Rantai Distribusi………………………………………………………………... 3
D. Lembaga – Lembaga Distribusi………………………………………………………. 4
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan……………………………………………………………………………. 6
B. Saran…………………………………………………………………………………… 6
DAFTAR PUSTAKA……………………………………………………………………. vi
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Dalam memahami ilmu Ekonomi tentu tidak terlepas dari mengkaji konsep- konsep dari
dasar ilmu ekonomi karena dengan mendalami konsepnya dapat mengetahui berbagai konsep-
konsep dasar dalam ekonomi, Produksi, Konsumsi, Distribusi, Pasar, Permintaan dan Penawaran.
Dengan memperhatikan konsep tersebut maka akan tergambarlah sebuah ilmu ekonomi yang
sesungguhnya. Konsep-konsep dasar ilmu ekonomi distribusi akan dijelaskan bagaimana
masyarakat pelaku distribusi menyalurkan barangnya pada konsumen.
Distribusi merupakan kegiatan menyalurkan barang atau jasa dari produsen kepada
konsumen. Kegiatan distribusi memiliki peranan penting bagi produsen, sebab kegiatan tersebut
mampu menyalurkan barang yang dihasilkan produsen kepada masyarakat.
Dari penjelasan di atas, apabila semua kebutuhan tersebut terpenuhi maka manusia akan
hidup makmur, tenang dan tentram. Untuk memenuhi kebutuhan tersebut baik barang maupun
jasa harus melalui perjuangan dan pengorbanan, baik yang berupa tenaga, waktu dan pikiran.
Dengan demikian untuk memenuhi semua kebutuhan manusia harus diadakan melalui kagiatan
ekonomi diantaranya kegiatan produksi, distribusi dan konsumsi. Untuk itu, pada makalah ini
penulis akan membahas dan menjelaskan mengenai distribusi.

B. Rumusan Masalah
Dari latar belakang di atas maka diperoleh rumusan masalah sebagai berikut :
1. Apa yang dimaksud dengan distribusi?
2. Apa saja faktor-faktor yang mempengaruhi sistem distribusi ?
3. Apa itu sistem distribusi ?
C. Tujuan
Dari rumusan masalah di atas, maka tujuan penyusunan makalah ini adalah sebagai
berikut :
1. Mengetahui pengertian distribusi
2. Mendeskripsikan faktor faktor yang mempengaruhi sistem distribusi
3. Mengetahui pengertian sistem distribusi atau mata rantai pada sistem distribusi

1
BAB II
PEMBAHASAN
A. PENGERTIAN DISTRIBUSI
Distribusi adalah proses perpindahan atau penyaluran barang dan jasa dari produsen
kepada konsumen. Distribusi merupakan salah satu aspek dari pemasaran sehingga distribusi
dapat diartikan juga sebagai kegiatan pemasaran yang berusaha memperlancar dan
mempermudah penyampaian barang dan jasa dari produsen kepada konsumen, sehingga
penggunaannya sesuai dengan yang diperlukan (jenis, jumlah, harga, tempat, dan saat
dibutuhkan). Kegiatan distribusi berfungsi mendekatkan produsen dengan konsumen sehingga
barang atau jasa yang diproduksi dapat dikonsumsi oleh konsumen di seluruh wilayah Indonesia.
Orang atau pihak yang melakukan proses distribusi disebut distributor.
B. FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI DISTRIBUSI
Banyak faktor yang memengaruhi berjalannya proses distribusi, di antaranya sebagai berikut.
1) FAKTOR BARANG
Jenis, bentuk, ukuran, sifat dan kemasan barang sangat berpengaruh dalam proses distribusi.
Barang dari jenis makanan dan bukan makanan, tentu berbeda proses distribusinya, barang yang
mudah rusak dan tahan lama juga tentu berbeda dalam proses distribusinya.

2) FAKTOR PERUSAHAAN
Pengalaman dan kemampuan manajemen serta pengawasan yang dilakukan perusahaan selama
proses distribusi tentu akan sangat berpengaruh terhadap kegiatan distribusi. Ketersediaan dana
dan teknologi yang digunakan perusahaan untuk kegiatan distribusi juga berpengaruh terhadap
kelancaran distribusi.

3) FAKTOR PASAR
Jumlah konsumen, letak geografis konsumen, jumlah pesanan dan kebiasaan dalam pembelian
dari konsumen di pasar menjadi faktor yang ikut berpengaruh terhadap kegiatan distribusi.

4) FAKTOR KEBIASAAN DALAM PEMBELIAN


Ada tidaknya perantara, volume pembelian dan biaya penyaluran barang dari produsen kepada
kosumen.

5) FAKTOR JARAK TEMPUH


Jarak antara tempat produksi dengan konsumen menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi
kelancaran proses distribusi. Jarak tempuh antara Jawa dan Bali serta antara Jawa dan Papua
menjadikan proses distribusi barang dan jasa kedua tempat tersebut dari pulau Jawa berbeda.

6) FAKTOR TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI


Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang semakin canggih sangat membantu
proses distribusi barang dan jasa. Distribusi barang antar Negara, baik impor maupun ekspor,
semakin cepat dan mudah dengan bantuan teknologi informasi.
2
C. MATA RANTAI DISTRIBUSI
Untuk mengetahui mata rantai distribusi, terlebih dahulu kalian harus memahami tentang sistem
distribusi atau saluran distribusi, tahukan anda apa itu sistem distribusi? Ada berapa macam
sistem distribusi? Berdasarkan hubungan antara produsen dan konsumen, secara umum sistem
distribusi atau saluran distribusi dibedakan menjadi dua sebagai berikut.
1) DISTRIBUSI LANGSUNG (DIRECT CHANNEL OF DISTRIBUTION)
Distribusi langsung adalah penyaluran atau penjualan barang yang dilakukan secara langsung
oleh produsen ke konsumen yang dilakukan tanpa perantara. Bentuk saluran distribusi langsung
dapat dibagi dalam empat, yaitu.
 Selling at the point production, yaitu bentukpenjualan langsung dilakukan di tempat
produksi. Contohnya petani buah yang melakukan penjualan buah-buahan yang
dihasilkan di kebunnya kepada konsumen dan usaha pakaian jadi yang menjual hasil
produksinya langsung kepada konsumen di tempat penjahitan.
 Selling at the producers retail store, yaitu penjualan yang dilakukan tempat pengecer.
Bentuk penjualan ini biasanya produsen tidak melakukan penjualan langsung kepada
konsumeja vtetapi melalui/ dilimpahkan kepada pihak pengecer.
 Selling door to door, yaitu penjualan yang dilakukan oleh produsen langsung kepada
konsumen dengan mengerahkan salesmannya ke rumah-rumah atau ke kantor-kantor
konsumen.
 Selling through mail, yaitu penjualan yang dilakukan perusahaan dengan menggunakan
jasa pos.
2) DISTRIBUSI TIDAK LANGSUNG (INDIRECT CHANNEL OF DISTRIBUTION)
Distribusi tidak langsung adalah penyaluran atau penjualan barang dari produsen kepada
konsumen melalui perantara. Saluran distribusi tidak langsung, khususnya untuk barang
konsumsi sebagai berikut.
A) PRODUSEN —> KONSUMEN
Bentuk saluran ini adalah bentuk yang paling pendek dan sederhana sebab tanpa menggunakan
perantara. Produsen dapat menjual barang yang dihasilkan melalui pos atau langsung mendatangi
rumah konsumen.

B) PRODUSEN —> PENGECER —> KONSUMEN


Dalam saluran distribusi ini produsen menginginkan suatu lembaga lain, maksudnya dalam hal
ini pengecer yang menyampaikan peroduknya ke konsumen, di mana pengecer langsung
membeli produk tanpa melalui pedagang besar dan menjualnya kembali kepada konsumen.

C) PRODUSEN —> PEDAGANG BESAR —> PENGECER —> KONSUMEN


Jenis saluran distribusi ini dilaksanakan oleh produsen yang tidak ingin menjual secara langsung
tetapi menginginkan suatu lembaga guna menyalurkan produknya, sehingga dalam hal ini
produsen menjual kepada pedagang besar saja. Kemudian pada pedagang besarlah yang menjual
kembali kepada pengecer dan meneruskannya ke tangan konsumen. Jadi di sini produsen hanya
berhubungan dengan pedagang besar.

3
D) PRODUSEN—>AGEN—>PEDAGANG BESAR —> PENGECER —> KONSUMEN
Jenis saluran distribusi lainnya yang sering dipakai para produsen adalah dengan melibatkan
agen di dalamnya. Di sini agen fungsinya adalah sebagai penyalur yang kemudian mengatur
system penjualannya kepada saluran pedagang besar selanjutnya kepada pengecer dan kemudian
sampai ke tangan konsumen. Saluran distribusi ini sering dipergunakan untuk produk yang tahan
lama.

E) PRODUSEN —> AGEN —> PENGECER —> KONSUMEN


Dalam saluran distribusi ini produsen memilih agen yang akan dipertemukan produsen untuk
menjalankan kegiatan penjualan kepada pengecer dan selanjutnya pengecer menjualnya kepada
konsumen. Pada dasarnya saluran distribusi yang dipakai baik itu agen maupun pengecer
tujuannya dalah untuk mendapatkan keuntungan dengan sasaran konsumennya. Agen di sini
bertugas mempertemukan pembeli dengan penjual. Agen tidak mengambil alih pemilikan dari
barang tersebut.

D. LEMBAGA-LEMBAGA DISTRIBUSI
Keberadaan lembaga-lembaga distribusi sangat penting dalam kegiatan ekonomi, karena melalui
lembaga-lembaga distribusi inilah penyampaian produk dari produsen ke konsumen dijembatani.
Lembaga-lembaga distribusi atau dikenal sebagai istilah distributor adalah sebagai berikut :

a. Grosir
Grosir adalah pedagang perantara yang membeli barang dagangan untuk dijual kembali
terutama kepada pengusaha lain dan bukan kepada konsumen. Fungsinya adalah mengumpulkan
dan menyebarkan. Grosir berbeda dengan agen karena grosir membeli dan memiliki produk yang
ditangani. Grosir dengan pelayanan penuh memberikan kredit, informasi pasar dan saran-saran
misalnya penetapan harga kepada pelanggan mereka. Grosir merupakan sumber pasokan yang
paling penting bagi banyak pengecer. Para pedagang eceran kecil hapir tidak dapat beroperasi
tanpa adanya pelayanan grosir.

b. Agen
Pedagang perantara agen adalah pedagang perantara yang tidak memiliki dan tidak membeli
barang yang mereka jual. Fungsi utama agen adalah melakukan penjualan bagi produsen. Agen
biasanya dibayar dengan suatu komisi berdasarkan volume penjuualannya. Makelar (broker),
agen penjualan, dan agen produsen digunakan sebagai pedagang perantara agen.

c. Retailer (pedagang eceran)


Dalam kedudukan kita sebagai konsumen , kebanyakan kita lebih mengenal pengecer. Pengecer
adlaah suatu perusahaan yang membeli batrang dari produsen atau dari grosir kemudian
menjualnya ke konsumen. Penjualan eceran meliputi semua kegiatan yang berkaitan dengan
penjualan barang-barang dan jasa untuk konsumen terakhir. Adapun lembaga yang berniaga
sebagai eceran antara lain adalah sebagai berikut :

4
1) Toserba (Departmen Store)
Merupakan sebuah lembaga pemasaran eceran yang menjual berbagai jenis barang, yang
dikelompokkan ke dalam departmen-departmen (bagian-bagian). Toserba ini merupakan toko
yang besar dan biasanya didirikan di dalam kota atau di pusat-pusat perbelanjaan.

2) Supermarket (Pasar swalayan)


Merupakan toko yang ssangat besar terutama menjual bahan pangan dengan harga-harga rendah.
Setiap konsumen atau pengunjung bekerja atas dasar melayani sendiri dan pembayaran
dilakukan secara kontan. Secara historis, pasar swalayan adalah toko panjang yang besar yang
menjual barang-barang makanan kalengan, daging, dan sayuran. Tetapi pasar swalayan sekarang
telah menambahkan jenis barang misalnya obat-obatan, dan barang-barang logam.

3) Toko khusus
Di setiap pusat perbelanjaan terdapat banyak toko khusus. Contoh yang banyak kita jumpai
adalah toko perhiasan, toko sepatu, toko mainan dan toko buku. Strategi pemasaran mereka
adalah menawarkan suatu pilihan yang banyak dari barang-barang yang sejenis. Toko khusus
merupakan suatu contoh yang baik dari segmentasi pasar.

5
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan

Distribusi adalah setiap upaya yang dilakukan baik oleh orang maupun lembaga yang
ditujukan untuk menyalurkan barang-barang dan jasa-jasa dari produsen ke konsumen.
Sedangkan saluran distribusi merujuk pada proses pemilihan atau rute yang akan ditempuh oleh
suatu produk ketika produk tersebut mengalir dari produsen ke konsumen. Kegiatan distribusi
secara ekonomis merupakan suatu kegiatan ekonomi yang berupaya menambah manfaat atau
nilai guna suatu barang melalui proses pemindahan tempat dan pengaturan waktu. Berdasarkan
intensitasnya, saluran distribusi terbagi menjadi tiga bentuk yaitu saluran intensif, selektif dan
ekslusif. Dan lembaga-lembaga distribusi yang paling umumu antara lain grosir, agen dan
pedagang eceran.
B. Saran
Dengan adanya makalah ini penulis mengharapkan agar para pembaca dapat memahami
inti dari pembahasan kegiatan dan konsep distribusi ekonomi ini secara sederhana yang
kemudian dapat diperdalam lagi oleh pemikiran pembaca masing-masing lalu dikaitkan dengan
kehidupan sehari-hari terutama dalam kegiatan distribusi. Dalam distribusi perlu memperhatikan
rute dan memilih saluran-salurannya.

6
DAFTAR PUSTAKA

https://irmaanisaa.blogspot.com/2018/12/makalah-distribusi-dan-konsumsi.html
https://lbppliacirebon.co.id/2018/12/pengertian-distribusi-faktor-dan-mata-rantai-lengkap/
https://www.google.com/url?
sa=i&source=images&cd=&cad=rja&uact=8&ved=2ahUKEwj9rta0rMbkAhVKpo8KHeDYD7oQjRx
6BAgBEAQ&url=%2Furl%3Fsa%3Di%26source%3Dimages%26cd%3D%26ved%3D%26url
%3Dhttp%253A%252F%252F20231339.siap-sekolah.com%252Fdata-siap%252Fguru-daftar
%252F%26psig%3DAOvVaw1uZbkWFoco_8IlkjqP_GQm%26ust
%3D1568208056195633&psig=AOvVaw1uZbkWFoco_8IlkjqP_GQm&ust=1568208056195633

iv

Anda mungkin juga menyukai