Anda di halaman 1dari 7

TUGAS KONSEP TEKNOLOGI

Metode Pengambilan Keputusan dan Optimasi

Oleh :

KELOMPOK IV

1. Aloysius Titirloloby
2. Ayu Sri Lestari
3. Evie Noviany Dias
4. Fahmi A. Said
5. Johanis Aristo Rawul
6. Katta Bagus Wasesa
7. Marselina Suzana Kevinsah
8. Samuel Marthen Reyani
9. Varia Pusvita Sari
10. Yuliano Eldianto Atawolo

JURUSAN TEKNIK PERTAMBANGAN


FAKULTAS TEKNOLOGI MINERAL DAN KELAUTAN
INSTITUT TEKNOLOGI ADHI TAMA SURABAYA
2018
METODE PENGAMBILAN
KEPUTUSAN DAN OPTIMASI

A. Pengertian Keputusan dan Optimasi


Keputusan adalah hasil pemecahan masalah yang dihadapinya dengan tegas. Hal itu
berkaitan dengan jawaban atas pertanyaan-pertanyaan mengenai ‘apa yang harus dilakukan’
dan seterusnya mengenai unsur-unsur perencanaan. Dapat juga dikatakan bahwa keputusan itu
sesungguhnya merupakan hasil proses pemikiran yang berupa pemilihan satu diantara
beberapa alternatif yang dapat digunakan untuk memecahkan masalah yang dihadapinya.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, Keputusan berarti perihal yang berkaitan
dengan putusan, segala putusan yang telah ditetapkan sesudah dipertimbangkan, dipikirkan,
dan sebagainya. Pengetian keputusan juga banyak didefinisikan oleh para ahli. Salah satunya,
menurut Prof. Dr. Prajudi Atmosudirjo, SH, Keputusan adalah suatu pengakhiran dari proses
pemikiran tentang suatu problem atau masalah untuk menjawab pertanyaan apa yang harus
diperbuat guna mengatasi masalah tersebut dengan menjatuhkan pilihan pada suatu alternatif.

Optimasi adalah suatu proses untuk mencapai hasil yang ideal atau optimasi (nilai efektif
yang dapat dicapai). Optimasi dapat diartikan sebagai suatu bentuk mengoptimalkan sesuatu
hal yang sudah ada, ataupun merancang dan membuat sesusatu secara optimal. Optimasi
secara umum adalah untuk memaksimalkan atau mengoptimalkan sesuatu hal yang bertujuan
untuk mengelola sesuatu yang dikerjakan, sehingga optimasi bisa dikatakan kata benda yang
berasal dari kata kerja, dan optimasi bisa dianggap baik sebagai ilmu pengetahuan dan seni
menurut tujuan yang ingin dimaksimalkan.Optimasi dalam penyelesaian masalah merupakan
suatu cara pengambilan keputusan sehingga didapatkan hasil penyelesaian yang optimal
sesuai dengan kendala “ state of nature” yang harus dipenuhi.

B. Metode Pengambilan Keputusan dan Optimasi


Keputusan itu sendiri merupakan unsur kegiatan yang sangat vital. Jiwa kepemimpinan
seseorang itu dapat diketahui dari kemampuan mengatasi masalah dan mengambil keputusan
yang tepat. Keputusan yang tepat adalah keputusan yang berbobot dan dapat diterima
bawahan. Ini biasanya merupakan keseimbangan antara disiplin yang harus ditegakkan dan
sikap manusiawi terhadap bawahan. Keputusan yang demikian ini juga dinamakan keputusan
yang mendasarkan diri pada human relations. Dalam pengambilan keputusan dan optimasi,
ada lima metode yang digunakan antara lain : metode program linier, metode program
dinamik, metode antrian, algoritma lorong dan metode permainan.
1. Metode Program Linier
Metode matematik dalam mengalokasikan sumber daya yang terbatas untuk
mencapai suatu tujuan seperti memaksimumkan keuntungan dan meminimumkan biaya
dan banyak diterapkan dalam masalah ekonomi, industri, militer, sosial dan lain-
lain.Metode ini berkaitan dengan penjelasan suatu kasus dalam dunia nyata sebagai suatu
model matematik yang terdiri dari sebuah fungsi tujuan linier dengan beberapa kendala
linier.

Contoh Metode Program Linier:

Persoalan dalam program linear yang masih dinyatakan dalam kalimat-kalimat


pernyataan umum, kemudian diubah kedalam model matematika. Model matematika
merupakan pernyataan yang menggunakan peubah dan notasi matematika.
Sebagai ilustrasi, produsensepatu membuat 2 model sepatu menggunakan 2 bahan
yang berbeda. Komposisi model pertama terdiri dari 200 gr bahan pertama dan 150 gr
bahan kedua. Sedangkan komposisi model kedua terdiri dari 180 gr bahan pertama dan
170 gr bahan kedua. Persediaan di gudang bahan pertama 76 kg dan bahan kedua 64 kg.
Harga model pertama adalah Rp. 500.000,00 dan model kedua Rp. 400.000,00. Jika
disimpulkan/disederhanakan dalam bentuk tabel menjadi berikut:

Dengan peubah dari jumlah optimal model 1 adalah x dan model 2 adalah y, dan
hasil penjualan optimal adalah f(x, y) = 500.000x + 400.000y. Dengan syarat:
 Jumlah maksimal bahan 1 adalah 72.000 gr, maka 200x + 150y ≤ 72.000.
 Jumlah maksimal bahan 2 adalah 64.000 gr, maka 180x + 170y ≤ 64.000
 Masing-masing model harus terbuat.

Model matematika untuk mendapat jumlah pen jualan yang maksimum adalah:
2. Metode Program Dinamik
Program dinamik adalah salah satu teknik matematika yang digunakan untuk
mengoptimalkan proses pengambilan keputusan secara bertahap ganda. Program Dinamis
merupakan metode pemecahan masalah dengan cara menguraikan solusi menjadi
sekumpulan langkah (step) atau tahapan (stage) sedemikian sehingga solusi dari
persoalan dapat dipandang dari serangkaian keputusan yang saling berkaitan. Terdapat
sejumlah berhingga pilihan yang mungkin, solusi pada setiap tahap dibangun dari hasil
solusi tahap sebelumnya, kita menggunakan persyaratan optimasi dan kendala untuk
membatasi sejumlah pilihan yang harus dipertimbangkan pada suatu tahap. Membagi satu
persoalan menjadi beberapa tahapan, kemudian memecahkannya dengan mengoptimalkan
keputusan sampai seluruh persoalan terpecahkan. Penyelesaian metode ini menggunakan
persyaratan optimasi dan kendala untuk membatasi sejumlah pilihan yang harus
dipertimbangkan pada suatu tahap.

Persoalan pada program dinamis dirancang untuk memberikan suatu interpretasi


secara fisik dari struktur yang abstrak dari persoalan program dinamis. Salah satu cara
untuk mengelal situasi yang dapat diformulasikan sebagai persoalan program dinamis ini
ialah dengan memperhatikan karakteristik yang ada pada program dinamis. Berikut ini
merupakan gambaran dasar atau karakteristik program dinamis:
1. Persoalan dapat dibagi menjadi beberapa tahap (stage), yang pada masing-masing
stage diperlukan adanya satu keputusan.
2. Masing-masing stage terdiri atas sejumlah state yang berhubungan dengan stage
yang bersangkutan.
3. Hasil dari keputusan yang diambil pada setiap stage ditransformasikan dari state
yang bersangkutan ke state berikutnya pada stage yang berikutnya pula.
4. Keputusan terbaik pada suatu stage bersifat independen terhadap keputusan yang
dilakukan pada stage sebelumnya.
5. Prosedur pemecahan persoalan dimulai dengan mendapatakan cara (keputusan)
terbaik untuk setiap state dari stage terakhir.

Contoh Metode program Dinamik :


Dalam sebuah rumusan masalah yang berkaitan dengan proses matematis seperti
soal fisika. Untuk menyelesaikan soal tersebut, kita dapat menggunakan metode program
dinamik. Dengan cara memecahkan masalah untuk mencari jalan keluarnya. Misalkan
saja, diberikan pertanyaan untuk mencari nilai sebuah momen inersia dengan rumus
I = MR2. Itu artinya, kita harus memecahkan masalah dalam soal tersebut. Dengan
terlebih dulu mencari nilai dari massa (M) dan jari-jari (R). sehingga dengan begitu, kita
bias mendapkan nilai momen inersia, dengan memasukan nilai yang telah dicari ke dalam
rumus yang telah ditetapkan.
3. Metode Antrian
Menurut Siagian (1987), antrian ialah suatu garis tunggu dari nasabah (satuan) yang
memerlukan layanan dari satu atau lebih pelayan (fasilitas layanan). Antrian adalah suatu
jalur menunggu (menantikan pelayanan). Menurut Sinalungga (2008:238), Teori antrian
(Queueing Theory) merupakan studi probabilistik kejadian garis tunggu (waiting lines),
yakni suatu garis tunggu dari customer yang memerlukan layanan dari sistem yang ada.
Berkaitan dengan komponen waktu yang merupakan aspek yang sangat penting dan
berharga.

Antrian terjadi karena adanya keterbatasan sumber pelayanan, yang umumnya


berkaitan dengan terbatasnya server karena alasan ekonomi. Jika jumlah server yang
disediakan terbatas, memungkinkan terjadi antrian yang terlalu lama, sehingga orang
dapat memutuskan untuk meninggalkan antrian tersebut. Hal ini merupakan suatu
kerugian bagi pihak perusahaan, karena kehilangan customer. Agar tidak kehilangan
customer, maka pihak perusahaan harus menyediakan server yang mencukupi, tetapi
dilain pihak perusahaan harus mengeluarkan biaya yang lebih besar.

Contoh Metode Antrian :


Saat melakukan proses antrian, misalkan kita mengantri untuk mengambil obat di
Apotek pada sebuah Rumah Sakit. Kita harus rela mengorbankan waktu, pikiran dan
tenaga agar mendapatkan suatu hal yang diinginkan.

4. Algoritma Lorong
Berkaitan dengan strategi penempatan orang atau petugas secara optimal untuk
memantau atau mengawasi beberapa daerah atau lokasi.

Contoh Algoritma Lorong:


Dalam pertambangan khususnya tambang bawah tanah, kita akan menemukan
beberapa metode untuk melakukan proses penambangan. Dalam melakukan proses
tersebut, diperlukan beberapa orang yang secara khusus telah diseleksi. Proses
penyeleksian yang dilakukan sangatlah ketat. Dalam tambang bawah tanah akan dibagi
menjadi beberapa ruangan-ruangan atau lorong-lorong tergantung pada kandungan bahan
galiannya. Semakin dalam ruangan atau lorong maka, semakin ketat proses seleksinya,
karena dibutuhkan orang-orang yang memiliki kondisi kesehatan yang sangat prima.
Dikarenakan semakin dalam ruangan, maka medan yang dilalui semakin sulit.

5. Metode Permainan
Menururt Dimiyati (1992), teori permainan (game theory) adalah bagian dari ilmu
pengetahuan yang berkaitan dengan pembuatan keputusan pada saat ada dua pihak atau
lebih berada dalam kondisi persaingan atau konflik. Pihak-pihak yang bersaing ini
disumsikan bersifat rasional dan cerdas, artinya masing-masing pihak akan melakukan
strategi tindakan yang rasional untuk memenangkan persaingan itu, dan masing-masing
pihak juga mengetahui strategi pihak lawannya. Selanjutnya pihak ini disebut pemain.

Menurut Ayu (1996), game theory merupakan suatu pendekatan matematis untuk
merumuskan situasi persaingan dan konflik antara berbagai kepentingan. Game theory
melibatkan dua atau lebih pengambil keputusan atau yang disebut pemain. Setiap pemain
dalam game theory mempunyai keinginan untuk menang.

Tujuan teori ini adalah menganalisa proses pengambilan keputusan dari persaingan
yang berbeda-beda dan melibatkan dua atau lebih pemain/kepentingan. Kegunaan dari
teori permainan adalah metodologi yang disediakan untuk menstruktur dan menganalisa
masalah pemilihan strategi. Menggunakan teori permainan, maka langkah pertama adalah
menentukan secara explicit pemain, strategi yang ada, dan juga menentukan preferensi
serta reaksi dari setiap pemain.

Terdapat dua jenis strategi permainan yang dapat digunakan pada game theory, yaitu
pure strategy (setiap pemain mempergunakan strategi tunggal) dan mixed strategy (setiap
pemain menggunakan campuran dari berbagai strategi yang berbeda-beda). Pure strategy
digunakan untuk jenis permainan yang hasil optimalnya mempunyai saddle point
(semacam titik keseimbangan antara nilai permainan kedua pemain). Sedangkan mixed
strategy digunakan untuk mencari solusi optimal dari kasus game theory yang tidak
mempunyai saddle point.

Contoh Metode Permaianan:


Dalam sebuah permainan, misalkan permainan itu adalah PUBG Mobile, kita akan
dituntuk untuk menyelesaikan permainan tersebut hingga mendapatkan Winner Winner
Chicken Dinner. Oleh karena itu, kita harus bisa mengatur strategi terbaik yang kita
miliki agar memenangkan permainan tersebut. Salah satunya, dengan membunuh semua
lawan-lawan kita dan berusaha untuk bertahan hidup.
DAFTAR ISI

http://mangihot.blogspot.com/2016/01/pengertian-keputusan-dan-dasar-dasar.html

https://jagokata.com/arti-kata/keputusan.html

https://www.sekolahpendidikan.com/2017/08/7-pengertian-keputusan-dan-pengambilan.html

https://id.wikipedia.org/wiki/Optimasi

https://karyatulisilmiah.com/pengertian-optimasi-dan-linear-programming-2/

https://www.slideshare.net/OptimasiSeoBandung/pengertian-dasar-tentang-optimasi-blog

https://id.wikipedia.org/wiki/Pemrograman_linier

https://slideplayer.info/slide/3631405/

https://abivanjava.wordpress.com/2013/09/02/teknik-pengambilan-keputusan-dalam-manajemen-antrian/

https://sutrisnoadityo.wordpress.com/2013/10/12/program-dinamis/

https://slideplayer.info/slide/12561123/

https://sites.google.com/site/operasiproduksi/teori-antrian

https://sutrisnoadityo.wordpress.com/2013/10/12/teori-permainan-game-theory/

https://sharingaddicted.com/stategi-teori-permainan-untuk-pengambilan-keputusan/

http://shidqitkj.blogspot.com/2018/05/teori-game-pengambilan-keputusan.html?view=mosaic

https://slideplayer.info/slide/3182492/

http://armandjexo.blogspot.com/2012/04/teori-antrian.html

http://muhammadsaiful78.blogspot.com/2013/09/makalah-teori-antrian.html

Anda mungkin juga menyukai