OH
Jaringan lunak: frenulum yang tinggi atau rendah, gingiva yang sehat
atau inflamasi, dan oral mucosa
Palatum dalam atau dangkal
Midline gigi RA dan RB
Relasi gigi geligi:
Molar pertama ka dan ki dalam bidang sagital (neutroklusi/
distoklusi/ mesioklusi/ cusp to cusp), bidang transversal(normal/
crossbite posterior/ scissor bite), bidang vertical(normal/ openbite,
deepbite, cusp to cusp)
Caninus ka dan ki dalam bidang sagital (neutroklusi/ distoklusi/
mesioklusi/ cusp to cusp), bidang transversal(normal/ crossbite
posterior/ scissor bite), bidang vertical(normal/ openbite, deepbite,
cusp to cusp)
Keadaan lokal gigi : premature loss, anomali gigi, karies dan tambalan
gigi
Analisa ekstraoral :
d. Analisa fungsional :
Postural rest position dan interoclusal space
Path of closure
Pemeriksaan TMJ
Assessment of respisation: apakah bernafas melalui hidung atau mulut
Swallowing pattern
Phonation
e. Analisa Fotografi untuk melihat kondisi ekstraoral(tampak depan,samping kiri
dan kanan, serong kiri dan kanan) dan intraoral(gigi RA, gigi RB, gigi dalam
berkontak dari depan, foto lateral kiri kanan)
f. Analisa model yang bertujuan untuk menganalisis:
Umur dental
Bentuk, ukuran dan jumlah gigi,
Bentuk lengkung: parabola, ½ elips, trapezium, U-form, V-form, ½
lingkaran
Lebar mesiodistal gigi
g. Analisa foto rontgen
Foto panoramic untuk melihat keadaan jaringan rongga mulut dan
melihat kondisi gigi keseluruhan dalam lengkung
Foro sefalometrik :
Kondisi skeletal: facial angle(posisi dagu terhadap profil), Go-
angle(arah pertumbuhan 1/3 wajah bawah), FMPA(pertumbuhan
vertical wajah bawah), Y-axis(arah pertumbuhan mandibular), SN-
MP( pertumbuhan vertkal wajah tengah dan bawah)
Kondisi dental: UI-SN(inklinasi insisif RA terhadap basis cranii),
IMPA(inklinasi I RB terhadap bidang mandibula), UI-NA(posisis I
RA terhadap maksila), LI-NB(posisi I RB terhadap mandibular), UI-
APog(posisi I RA terhadap profil), LI-NB(posisi I RB terhadpa profil)
Kondisi jaringan lunak: E-Line, S-Line untuk melihat keseimbangan
profil jaringan lunak yang dihubungkan dengan posisi bibir atas dan
bawah