Anda di halaman 1dari 2

Pasien pada masa pertumbuhan dengan maloklusi tipe skeletal seharusnya dirawat dengan

alat yang dapat memodifikasi pertumbuhan rahang. Alat ortodontik lepasan dapat digunakan
pada pasien yang memerlukan gerakan tipping sederhana. Pasien yang memerlukan
pergerakan gigi yang lebih kompleks memerlukan perawatan ortodontik dengan alat cekat.
Perawatan ortodontik alat cekat meningkatkan resiko terjadinya karies, dekalsifikasi,
akumulasi plak serta memerlukan biaya yang lebih tinggi dibandingkan alat ortodontik
lepasan.

Menurut Proffit, penggunaan alat lepasan ditujukan untuk kasus yang bisa diatasi dengan
mengekspansi lengkung gigi, yaitu dengan cara menggerakkan gigi-gigi sehingga menempati
lengkung yang lebih lebar atau mereposisi gigi secara individual untuk masuk ke dalam
lengkung.

Muir mengindikasikan alat lepasan untuk kasus kasus:

1. MAloklusi sekeltal berkisar pada kelas I. Penggunaan atau penambahan overjet hanya
asebatas yang bisa dikoreksi dengan mengubah inklinasi gigi insisif
2. Perawatan bis adilakukan hanya pada salah satu rahang, misalnya rahang atas
menggunakan alat lepasan sementara rahang bawah hanya dicabut atau tidak dirawat
3. Malposisi individual gigi dimana posisi apikalnya bisa diperbaiki dengan tipping
4. Perawatan dengan pencabutan yang membutuhkan geraka tipping untu menutup ruang
pencabutan
5. Maloklusi dalam arah buko-lingual yang diikuti dengan pergeseran mandibula,
contohnya crossbite unilateral gigi posterior
6. Penutupan ruang pencabutan yang menyisakan ruangan sehingga segmen bukal harus
dimajukan

Kontraindikasi pemakaian alat lepasan adalah sebagi berikut ini :

1. Maloklusi skeletal yang nyata, misalnya kelas I protrusif bimaksiler, kelas II dan kelas
III skeletal, openbite atau ddeepbite skeletal
2. Perawatan yang memerlukan perbaikan relasi gigi antara rahang ats dan bawah
3. Kelainan posisi apikal gigi dan rotasi yang parah, serta melibatkan banyak akar
4. Membutuhkan pergerakan secara bodily
5. Kelainan dalam arah vertikal seperti deepbite, openbite, dan kelainan ketinggian gigi

Kasus-kasus yang diindikasikan untuk alat lepasan juga harus mempertimbangkan faktor
usia. Alat lepasan lebih sesuai untuk pasien usia 6 hingga 16 tahun, dimana waktu perawatan
lebih banyak memanfaatkan periode akhir gigi campuran dan awal periode gigi tetap.
1. Proffit W, Fielsd H. W. Jr, Sarver M. Contemporary orthodontics. 4th ed. St. Louis: Mosby
Inc. 2007:340, 395-407.

Muir J.D., Reed R. T. Tooth movement with removable appliances. England: Pitman
Publishing. 1979: 1-10. 71-81.

Anda mungkin juga menyukai