Disusun Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Kelompok Mata Kuliah Strategi Pembelajaran
Aqidah Akhlak
1. Halija (0301182132)
2. Muhamad Arief Hidayatullah(0301183241)
3. Cut Nur Zahwa Djoely (0301183229)
4. Sasmita (0301171337)
2020
KATA PENGANTAR
Bismillahirrahmanirrahim
Puji syukur kehadirat Allah SWT atas Rahmat dan Karunia-Nya kepada
penulis sehingga dapat menyelesaikan penulisan makalah ini. Salawat dan
salam kepada Rasulullah Muhammad saw. Atas segala jasa dan kesungguhannya
menyampaikan risalah Allah dimuka bumi dan semoga beliau memberikan
syafa’atnya kepada kita di Hari Kiamat kelak.
Pemakalah
i
DAFTAR ISI
Kata Pengantar..................................................... i
Daftar Isi......................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN
A. Metode Ceramah................................................ 2
B. Metode Kisah..................................................
5
C. Pembelajaran Aqidah Akhlak...................................... 8
BAB III PENUTUP
1. Kesimpulan .................................................. 11
Daftar Pustaka ..................................................… 12
ii
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar belakang
Dalam proses belajar mengajar sebagai seorang guru khususnya aqidah akhlak dalam
mendidik siswanya agar mencapai tujuan yang diharapkan tidaklah mudah. Oleh karena itu,
guru dituntut untuk bisa mencari metode belajar aktif yakni sebuah kesatuan sumber
pembelajaran yang komprehensif.
Metodologi mengajar dalam dunia pendidikan perlu dimiliki oleh pendidik, karena
keberhasilan proses belajar mengajar bergantung pada cara mengajar gurunya. Jika cara
belajar gurunya enak menurut siswa, maka siswa akan tekun, rajin, antusias menerima
pelajaran yang diberikan, sehingga diharapkan akan terjadi perubahan dan tingkah laku pada
siswa baik tutur katanya, sopan santunnya, motorik dan gaya hidupnya.
Dalam kegiatan mengajar makin tepat metode yang digunakan maka makin efektif dan
efesien kegiatan belajar mengajar yang dilakukan guru dan siswa pada akhirnya akan
menunjang dan mengantarkan keberhasilan belajar siswa dan keberhasilan mengajar yang
dilakukan oleh guru. Oleh karena itu, guru harus memilih metode pembelajaran yang tepat
dalam mengajar terutama dalam menyampaikan materi pelajaran akidah akhlak agar
mencapai tujuan yang diharapkan. Metode ceramah dan kisah merupakan metode yang
dianggap cocok untuk pembelajaran akidah akhlak.
1
BAB II
PEMBAHASAN
A. Metode Ceramah
1. Pengertian Metode Ceramah
Metode ceramah merupakan suatu cara penyajian atau penyampaian bahan pelajaran
secara lisan dari pendidik kepada sekelompok peserta didik. Menurut pendapat m. Basyirudin
usman yang dimaksudkan dengan metode ceramah adalah teknik penyampaian pesan
pengajaran yang sudah lazim disampaikan oleh para guru disekolah. Ceramah diartikan
sebagai suatu cara penyampaian bahan cara lisan oleh guru bilamana diperlukan. Pengertian
senada juga diungkapkan oleh mahfuz sholahuddin dkk, bahwa metode ceramah adalah suatu
cara penyampaian bahan pelajaran secara lisan oleh guru didepan kelas atau kelompok.
Sedangkan kamus besar bahasa indonesia disebutkan yang dimaksud metode ceramah adalah
cara belajar mengajar yang menekankan pada pemberitahuan satu arah dari pengajar kepada
pelajar(pengajar aktif, pelajar pasif).
Dari beberapa pengertian dapat ditulis kesimpulan bahwa yang dimaksud dengan
metode ceramah adalah cara penyampaian bahan pelajaran kepada peserta didik secara lisan.
Sejak jaman rasulullah saw metode ceramah merupakan cara yang paling awal yang
dilakukan rasulullah saw dalam penyampaian wahyu kepada umat. Karakteristik yang
menonjol dari metode ceramah adalah peran guru tampak lebih dominan, sementara siswa
lebih banyak pasif dan menerima apa yang disampaikan oleh guru. Dalam sebuah hadist
rasulullah saw bersabda:
artinya :”kami menceritakan kepadamu kisah yang paling baik dengan mewahyukan al-
qur’an ini kepadamu, dan sesungguhnya kamu sebelum (kami mewahyukan)nya adalah
termasuk orang-orang yang belum mengetahui”.(qs.yusuf ayat:3).
1
Dasuki.2006.Perbandingan Metode Ceramah Dan Diskusi Dalam Memahami Pelajaran Aqidah Akhlak
Diman 11 Lebuk Bulus Jakarta Selatan .(Jakarta: Jurnal Pendidikan Agama Islam Uin Syarif
Hidayatullah).Hal.18
2
Ayat diatas menjelaskan bahwa allah menyampaikan wahyu kepada nabi muhammad
saw dalam bentuk cerita tentang kisah-kisah terdahulu, dan ini merupakan metode ceramah.2
2
Jamisah Nur. 2018. Efektivitas Pembelajaran Aqidah Akhlak Di Mas Luqman Al-Hakim.(Banda Aceh:Jurnal
Skripsi Fakultas Tarbiyah Dan Keguruan Uin Ar-Raniry).Hal.27
3
Nasution Wahyudin Nur.2019. Strategi Pembelajaran.(Medan: Perdana Publishing).Hal.141
3
pada tahap ini guru menyajikan bahan yang berkenaan dengan pokok-pokok
masalah.
c. Langkah generalisasi
Dalam hal ini unsur yang sama dan berlainan dihimpun untuk mendapatkan
kesimpulan mengenai pokok-pokok masalah.
d. Langkah aplikasi penggunaan
Pada langkah ini kesimpulan yang diperoleh digunakan dalam berbagai situasi
sehingga nyata makna kesimpulan itu4.
4
menurut pendapat nurmalikha adapun kekurangan yang dihadapi ketika menggunakan
metode ceramah yaitu :
a. Membuat siswa fasif
b. Mengandung unsur paksaan kepada siswa.
c. Memendam daya kritis siswa
d. Guru menyimpulkan bahwa siswa mengerti dan tertarik pada ceramahnya, ini susah
sekali diterima.
e. Anak didi yang lebih tanggap dari visi visual akan rugi.’
f. Susah mengontrol sejauh mana perolehan belajar anak didik.
g. Bila terlalu lama membosankan.
h. Guru tidak mengetahui sampai mana murid telah mengerti (memahami) yang telah
dibicarakan.5
Artinya :”musa berkata :itulah (tempat) yang kita cari “. Lalu keduanya kembali,
mengikuti jejak mereka semula”.
Dan dalam surah al-qashah ayat 11
Artinya : dan berkatalah ibu musa kepada saudara musa yang parempuan :”ikutilah
dia maka kelihatanlah olehnya musa dari jauh, sedang mereka tidak menegtahuinya”.
Sedangkan menurut armai arif, bahwa metode cerita adalah suatu penyampaian materi
pelajaran dengan cara menceritakan kronologis terjadinya sebuah peristiwa baik benar atau
berbentuk fiktif saja. Metode kisah/ cerita dalam pendidikan aqidah akhlak menggunakan
5
Jasmin Nur. 2018. Efektifitas Pembelajaran Aqidah Akhlak Dimas Luqman Al-Hakim. Hal.29
5
paradigma al-qur’an dan kisah nabawi. Kedua sumber tersebut mempunyai subtansi cerita
yang valid tanpa diragukan lagi kebenarannya. Namun terkadang kevalidan sebuah cerita
terbentuk pada sdm yang menyampaikan cerita itu sendiri sehingga banyak kelemahannya.
6
4. Kekurangan Metode Cerita
a. Pemahaman anak didik akan menjadi sulit karena kisah itu telah terakumulasi oleh
masalah lain.
b. Bersifat monoton dan dapat menjenuhkan anak didik.
c. Sering terjadi ketidak selarasan isi cerita dengan konteks yang dimaksud sehingga
pencapaian tujuan sulit diwujudkan.6
6
Purwadi Tomi.2014.Efektifitas Metode Kisah Terhadap Hasil Pembelajaran Aqidah Akhlak Pada Siswa Kelas
VIII Dismp Almubarak Pondok Aren Tangerang Selatan.(Jakarta :Jurnal Skripsi Pendidikan Agama Islam Uin
Syarif Hidayatullah).Hal.21
7
Langkah-langkah pelaksanaan:
1) Guru mempersiapkan alat peraga yang diperlukan.
2) Guru mengatur organisasi kelas.
3) Guru memberikan stimulasi agar siswa mau mendengarkan.
4) Guru bercerita
5) Pemberian tugas.7
8
spontan itu baik menurut pandangan akal dan agama, maka disebut akhlak yang baik atau
akhlakul karimah. Akan tetapi apabila tindakan spontan itu berupa perbuatan-perbuatan yang
jelek, maka disebutakhlak tercela atau akhlak mazmumah.
Maka dapat ditarik kesimpulan bahwa pembelajaran aqidah akhlak adalah upaya sadar
dan terencana dalam menyiapkan peserta didik untuk mengenal, memahami, menghayati dan
mengimani allah swt. Dan merealisasikan dalam prilaku kehidupan sehari-hari berdasarkan
al-qur’an dan hadist.8
8
Salamah Lailatus.2008.Efektivitas Metode Kisah Dalam Pembelajaran Aqidah Akhlak Dimadrasahaliyah
Almaarif Singosari Malang.(Malang:Jurnal Skripsi Pendidikan Agama Uin Malang).Hal.61
9
kepada allah swt. Serta untuk memberikan pengetahuan mengenai akhlakul karimah sebagai
bekal menuju kehidupan yang lebih baik.9
Penutup
A. Kesimpulan
Metode ceramah pada umumnya digunakan dalam metode pengajian atau kegiatan
keagamaan,metode ini pada umumnya merupakan kategori teknis yang mudah dilakukan baik
untuk mengajar maupun metode kegiatan yang bersifat edukasi.Di dalam implementasi nya
metode ceramah juga memiliki berbagai karakteristik yang berbeda-beda dan dapat divariasi
kan dengan berbagai metode.Karena metode ini dinilai sebagai hal yang efektif dan langkah
yang berarti.Metode bercerita juga merupakan hal yang senada dengan metode
ceramah.Namun yang menjadi karakteristik yang signifikan adalah di dalam metode berkisah
terdapat beberapa teknik dan elemen.Dan di dalam pembelajaran aqidah akhlak yang
menekankan kepada perilaku dan contoh sikap.Metode ceramah dan bercerita juga
merupakan elemen pendukung dalam proses pengintegrasian nilai aqidah dan akhlak.Jadi
pada intinya,ceramah dan bercerita adalah pilihan terbaik setelah metode keteladanan dalam
mengembangkan mata pelajaran aqidah akhlak pada setiap jenjang.
B. Saran
Kami memohon maaf apabila terdapat banyak kesalahan dalam sistematika penulisan
da nisi materi yang disajikan di dalam makalah ini.Dan,kami berharap saran dan kritik yang
membangun demi perbaikan yang baik kedepannya.Kepada Allah swt kami mohon
ampun,billahi taufiq wal hidayah assalamualaikum warahmatullahi wabarokatuh.
9
ibid hal.51
10
Daftar Pustaka
Dasuki.2006.Perbandingan Metode Ceramah Dan Diskusi Dalam Memahami Pelajaran
Aqidah Akhlak Diman 11 Lebuk Bulus Jakarta Selatan .(Jakarta: Jurnal Pendidikan
Agama Islam Uin Syarif Hidayatullah).
Lailatus Salamah.2008.Efektivitas Metode Kisah Dalam Pembelajaran Aqidah Akhlak
Dimadrasahaliyah Almaarif Singosari Malang.(Malang:Jurnal Skripsi Pendidikan
Agama Uin Malang).
Muhammad Anas.2014.Mengenal Metodologi Pembelajaran.(Muhammadanas).
Nur Jasmin. 2018. Efektivitas Pembelajaran Aqidah Akhlak Di Mas Luqman Al-Hakim.
(Banda Aceh:Jurnal Skripsi Fakultas Tarbiyah Dan Keguruan Uin Ar-Raniry).
Tomi Purwadi.2014.Efektifitas Metode Kisah Terhadap Hasil Pembelajaran Aqidah Akhlak
Pada Siswa Kelas Viii Dismp Almubarak Pondok Aren Tangerang Selatan.(Jakarta
:Jurnal Skripsi Pendidikan Agama Islam Uin Syarif Hidayatullah).
Wahyudin Nur Nasution.2019. Strategi Pembelajaran.(Medan: Perdana Publishing).
11