Anda di halaman 1dari 1

1.  Jelaskan Proses seleksi karyawan !

2. Jelaskan demosi, promosi, Transfer dan PHK dalam MSDM

1. Proses seleksi karyawan :


a. Lamaran Kerja : lamaran kerja yang lengkap memberikan informasi pertama mengenai
pelamar kerja, seperti pendidikan, pengalaman, kegiatan ekstrakulikuler, minat dan posisi
yang diinginkan. Hanya informasi relevan yang memperkirakan sukses kerja yang perlu
dimasukkan dalam larana kerja. Informasi yang tidak relevan lebih baik dihindari.
b. Wawancara awal : wawancara awal digunakan untuk melihat seberapa cepat apakah
calon cocok untuk pekerjaan yang ditawarkan. Wawancara dapat dilakukan untuk melihat
pengalaman kerja, tingkat gaji yang diinginkan dan kemauan untuk pindah lokas.
c. Tes : tes ditujukan untuk melihat kemampuan atau keterampilan calon untuk belajar atau
untuk mengerjakan tugas yang ditawarkan. Tes yang dikerjakan mencakup tes pengetahuan,
tes kecerdasan, tes psikologi, tes kemampuan komputer atau penggunaan software. Tes
tersebut tergantung dengan jenis pekerjaan yang akan dilakukan.
d. Evaluasi latar belakang : evaluasi latar belakang ingin melihat kebenaran informasi yang
diberikan oleh pelamar kerja.
e. wawancara mendalam : wawancara yang lebih mendalam dilakukan untuk memperoleh
informasi yang lebih lanjut mengenai pelamar. Wawancara tersebut juga dapat digunakan
untuk mengonfirmasikan kebenaran informasi yang diberikan secara tertulis.
f. Tes Kesehatan dan fisik : beberapa organisasi mengharuskan calon untuk menjalanii tes
ini dengan tujuan melihat apakah calon tersebut premium atau tidak. Tes kesehatan dan fisik
yang signifikan dapat dilakukan pertama kali sebelum tes lain dilakukan.
g. Penawaran Kerja : penawaran dapat dilakukan melalui beberapa cara, seperti
pemberitahuan elwat pos, media massa atau pengumuman di tempat organisasi. Calon yang
tidak diterima juga sebaiknya diberi tahu disertai dengan alasan penolakan.

2. Promosi, demosi, transfer atau pemberhentian kerja dilakukan sebagai respons terhadap
prestasi karyawan. Jika karyawan mempunyai prestasi yang baik karyawan tersebut perlu
diakui prestasinya. Karier karyawan tersebut perlu dikembangkan dan salah satu bentuk
pengembangan karier tersebut dilakukan melalui promosi. Dengan promosi karyawan akan
memperoleh posisi, prestise, gaji atau wewenang dan tanggung jawab yang lebih tinggi.
Promosi dengan demikian harus didasarkann apda pertimbangan yang adil. Trasnfer berarti
pemindahan kerja, baik dalam arti lokasi maupun jenis pekerjaan. Transfer mempunyai
beberapa manfaat, pertama jika tangga dalam karier suatu organisasi sudah “mentok”,
transfer bermanfaat untuk menjaga semangat kerja dna motivasi karyawan yang tidak dapat
dipromosikan karena tidak ada posisi yang lowong. Kedua, transfer berfungsi untuk
meluaskan pandnagan atau pengalaman kerja. Ketiga transfer digunakan untuk menggeser
manajer yang tidak berprestasi baik. Demosi merupakan tindak pendisiplinan yang cukup
berat. Tindakan pendisiplinan karyawan dilakukan apabila karyawna melanggar aturan atau
berprestasi jelek dan sebaiknya dilakukan melalui beberapa tahap : peringatan, denda,
penonaktifan kerja, transfer, demosi, dan pemberhentian kerja. Pemberhentian kerja
merupakan alternatif terakhir apabila demosi atau transfer bukan alternatif yang layak.
Meskipun tampaknya permberhentian kerja dapat dilakukan dengan udah, dalam praktiknya
pemberhentian kerja akan terkait dengan pihak-pihak luar.

Anda mungkin juga menyukai