Teknik Western blot biasanya digunakan untuk medekteksi protein yang diinginkan berdasarkan
gabungan protein dan penggunaan teknik ini sangat banyak digunakan sebagai sarana diagnostic
bermacam penyakit infeksi
Seperti HIV dapat didiagnostik menggunakan western Blot, Jadi western blot menjadi sangat penting
dalam penelitian dasar
Tujuan dari poliakrilamida gel elektroporesisi atau page adalah memisahkan protein menurut
ukuran,bentuk dan muatan
Matrik terdiri dari protein yang dapat lewat,protein yang lebih kecil melewati matriks lebih cepat
dibandingkan dengan protein yang ukurannya lebih besar.Suatu matriks ada catalis dan agen polymerase
ditambahkan kelarutan yang mengandung dua camouran acrilamida berbeda yaitu acrilamida dan
bisacrilamida.katalis dan agen polymerase mempercepat formasi dari single cain polymerase dari
asrilamida,formasi gel terdiri dari bisakrilamida menghubungkan antar molekul polikramida
Ukuran ruang yang dibuat dalam matriks gel adalah kebalikan dengan jumlah dari acrilamida yang
digunakan di dalam gel solution.percentasi akrilamida yang sedikit di gel solution menghasilkan jarak
yang luas di matrik poliakrilamida dan pemisahan protein besar yang lebih besar,untuk memisahkan
protein yang kecil dengan persentasi akrilamida yang tinggi di gel solution,mengahasilkan jarak yang
kecil di matriks dan terpisah lebih bagus dari protein dengan berat molekul rendah.
Dalam PAGE,gel solution berisi senyawa akrilamida,katalis dan agen polimerase terdapat sumuran.Gel
yang sudah dibuat dimasukkan kedalam chamber diisikan buffer untuk mengkonduksi arus melewati
gel,dibagian atas terdapat elektroda bermuatan negative dan bermuatan positif berada di bawah
Beberpa jenis gel poliacrilamida elektroporesis atau PAGE yang sering digunakan ada 2 yaitu
1.tidak denaturasi atau native PAGE
2.Denaturasi atau SDS-PAGE
Prosedur SDS PAGE:
-masukkan sampel protein dalam diding(sumuran)
-tambahkan buffer mengandung gliserol,bermuatan negative,bromophenol blue
-proses elektroforesis berlangsung membutuhkan protein ladder untuk menentukan ukuran protein dan
sampel protein akan bermigrasi di gel dari kutub negative ke kutub positif
-gel menjadi terwarnai dapat memvisualisasikan protein yang terpisah
Transfer bloting dan visualisai adalah proses lanjutan untuk memdekteksi dan visulisasi protein atau
molekul spesifik. Transfer diperlukan antibody untuk mengikat protein,metode transfer yang banyak
digunakan dalam western blotting adalah alectroelution yang memiliki medan elektrik yang memfasilitasi
migrasi protein dari gel ke membran dari kutub negative pada gel ke kutub posisti yang ada pada
membrane.
2D gel elektroforesis terdiri dari 2 parameter yaitu
1. 1D Gel elektroforesis yaitu memisahkan berdasarkan titik isoelektrik
Kekurangannya ukuran protein yang diharapkan kemungkinan memiliki ukuran yang hampir
sama dengan protein lain,untuk itu dibutuhkan parameter kedua untuk mengakuratkan ukuran
protein tersebut
2. 2D gel elektroforesis yaitu memisahkan berdasarkan berat molekul,muatan keseluruhan protein
adalah fungsi pH lingkungan tetap pada pH= PI dengan mobilitas protein adalah 0.
-Protein akan terpisah sesuai dengan berat molekulnya karena adanya medan listrik
-protein akan terkonsentrasi berdasarkan ukuran dan muatan
- protein yang sudah terpisah di IPG strip dimasukkan ke gel kedua akan terbentuk noda
HPLC(Hight Peformance liquid Chromatography)
HPLC biasanya kromatografi kollom yang dimodifikasi di kromatografi yang diinginkan
Komponen dari HPLC :