Anda di halaman 1dari 2

soal diskusi administrasi pemerintahan desa :

1. bagaimana menurut mahasiswa mana dari administrasi dalam arti luas ?


2. jelaskan mengapa organisasi abad 21 harus memiliki 4 ciri-ciri seperti diungkapkan oleh
Gouillart dan Kelly (1995), Belbin (1996), Mohrman (1998)
3. jelaskan contoh dan fungsi desa sbg sebuah struktur perantara ?
4. jelaskan apa yang menjadi ciri khas dari otonomi desa?
5. bagaimana fungsi kepala desa sebagai pendamai jika terjadi perselisihan di desa apakah
itu sudah tepat ?
6. jelaskan seperti apa peran BPD di desa?
7. berikan contoh hubungan desa dengan kabupaten yang kalian ketahui?

jawaban :

1. Menurut saya, Administrasi secara luas yaitu suatu usaha yang dilakukan bersama-sama
oleh dua orang atau lebih untuk mencapai tujuan tertentu.

2. organisasi pada abad 21 memiliki cirri-ciri Sebagai berikut :


a. Lebih Kecil (Smaller), artinya organisasi masa depan dituntut untuk lebih kecil
sehingga lebih fleksibel menghadapi perubahan yang terjadi sangat cepat dan sering
kali sulit untuk diprediksi sebelumnya.
b. Lebih Cepat (Faster), karena ada mekanisme desentralisasi pengambilan keputusan
dalam organisasi yang lamban akan membuat organisasi menjadi using , dan kemudia
akan runtuh.
c. Lebih Terbuka (Openness), artinya dalam menjalankan organisasi diperlukan sikap
dam amanah oleh rakyat dan menggunakan dam-dan publik, maupun bagi swasta
yang telah “go public”. melalui keterbukaan aan diperoleh kepercayaan.
d. Lebih Melebar (Wideness), dengan bentuk melebar, akan lebih banyak unit-unit
yang memperoleh kepercayaan untuk mengambil keputusan secara langsung dan
bertanggung jawab langsung kepada atasan yang lebih tingggi.

3. Contoh dan fungsi desa sebagai struktur perantara yakni menjadi perantara antara
masyarakat desa dengan pemerintah supradesa (pusat,provinsi maupun kabupaten/kota)
maupun dengan pihak lainnya. posisi sebagai strutur pernantara ini menjadi sangat
penting pada saat masyarakat desanya masih tertinggal,sehingga mereka tidak menjadi
“mangsa” kelompok yang lebih kuat maupun yang kebih banyak memiliki uang. dalam
waktu ke waktu semakin surut dan digantikan oleh lembaga swadaya masyarakat (LSM)
dalam berbagai bidang.

4. Ciri khas otonomi desa yaitu:


a. mempunyai wilayah sendiri yang ditentukan oleh batas-batas yang sah;
b. mengurus dan mengatur pemerintahan dan rumah tanggganya sendiri;
c. memilih dan mengangkat kepala daerahnya atau majelis pemerintahan sendiri;
d. mempunyai harta benda dan sumber keuangaan sendiri;
e. atas tanahnya sendiri;
f. untuk memungut pajak sendiri.

5. Fungsi kepala desa sebagai pendamai jika terjadi perselisihan di desa yaitu sebagai hakim
perdamaian desa bukanlah mengadili,melainkan menjaga keharmonisan kehidupan
masyarakat. kepala desa berkewajiban untuk menyelesaikan perselisihan warga desa
dengan cara musyawarah dan mufakat. penyelesaian di pengadilan negara merupakan
langkah terkhir apabila proses perdamaian yang dilaksanakan oleh kepala desa tidak
dapat menyelesaikan masalah.

6. Peran BPD di desa, pada pasal 55 UU Nomer 6 Tahun 2014 yaitu :


a. Membahas dan menyepakati Rancangan Peraturan Desa bersama Kepala Desa;
b. Menampung dan menyalurkan aspirasi masyarakat Desa;dan
c. Melakukan pengawasan kinerja Kepala Desa.

7. contoh hubungan desa dengan kabupaten yang saya ketahui yaitu :


a. dalam aspek kebijakan :menyangkut pengaturan mengenai pemerintahan desa baik
mengenai pembentukan,penggabungan,dan penghapusan desa,pembentukan desa
adat, pola pengelolaan keuangan desa,pedoman penyusunan peratuan desa dan lain
sebagainya,diatur melalui peraturan daerah kabupaten/kota masing-masing.
b. dalam aspek keuangan,penerimaan desa di luar penerimaanasli desa,seperti ADD
(alokasi dana desa),bantuan untuk tunjangan penghasilan dana desa danperangka desa
serta berbagai bantuan lainnya berasal dari APBD kabupaten/kota.pemerintah
kabupaten/kota. juga memiliki kewenangan untuk memberikan tugas
pembantuankepada desa yang harus disertai dengan pembiyaannya.
c. dalam aspek pembinaan dan pengawasan,hubungan antara pemerintah desa
dengan pemerintahan daerah pemerintah desa dengan pemerintahan daerah
kabupaten/kota.nampak pada pasal 115 undang-undang nomor 6 tahun 2014 tentang
desa
d. dalam aspek pertanggung jawaban, hubungan antara pemerintahan desa dengan
pemerintahan daerah kabupaten/kota..nampak pada kewajiban kepala desa
menyampaikan laporan penyelenggaraan pemerintah desa kepada
bupati/walikotamelalui camat,yang dilakukan 1 kali dalam satu tahun.

Anda mungkin juga menyukai