Anda di halaman 1dari 5

PERBANDINGAN ADMINISTRASI PUBLIK DALAM RANAH SISTEM POLIIK DI NEGARA

BERKEMBANG
(INDIA DAN INDONESIA)
PERBANDINGAN ILMU ADMINISTRASI PUBLIK
Di era globalisasi ini, administrasi publik menjadi bahan kajian yang sangat penting dalam rangka
pembangunan sistem pemerintahan di berbagai negara di dunia, khususnya di negara-negara berkembang.
Merujuk buku Perbandingan Administrasi Publik yang dikarang oleh Ukhasa Marthadisastra (1987 : 4) yang
menyebutkan bahwa administrasi publik mencakup proses penyelenggaraan suatu negara yang diinterpretasikan
kepada suatu organisasi beserta fungsi-fungsinya yang tumbuh dalam negara tersebut yang diarahkan kepada
pencapaian tujuan negara yang bersangkutan. Namun tujuan suatu negara dengan negara lainnya akan berbedabeda. Hal itu didasarkan pada kebutuhan masing-masing negara sebagai konsekuensi logis dari adanya
perbedaan akan kebutuhan yang sangat mendesak dari masing-masing negara di dunia ini. Karena pada
dasarnya dimensi ilmu administrasi sangatlah luas dan saling berkaitan dengan berbagai aspek kehidupan. Hal
ini diperkuat oleh pendapat Rathod (2007 : 6) dalam bukunya Comparative Public Administration yang
mengatakan Comparative study of public administration necessarily associates itself with the other
mainstream of social sciences whereby conventional systematic comparison can be made. The mainstream
includes economics, political science, sociology and psychology., artinya studi perbandingan administrasi
publik itu selalu berkaitan dengan permasalahan ekonomi, politik, sosial dan psikologi. Maka dari itu lahirlah
kajian ilmu perbandingan administrasi publik sebagai jawaban atas perdebatan mengenai sistem administrasi
publik di berbagai negara.
Kemudian, mengutip dari buku Comparison in the Study of Public Administration yang dikarang oleh
Eric E. Otenyo dan Nancy S. Lind (2006 : 65) yang mengatakan Even cursory observation brings home the
complexities involved in describing and analyzing the administrative variations and innovations that have
developed in these settings. Aside from the demands of scientific inquiry, there are other advantages to be
gained from a better understanding of public administration across national boundaries. The increasing
interdependence of nations and regions of the world makes comprehension of the conduct of administration of
much more importance than in the past., yang dapat disimpulkan bahawa kajian perbandingan administrasi
publik saat ini berguna bagi suatu negara untuk memberi pemahaman tentang praktik adminitrasi publik yang
lebih baik dikarenakan tingkat ketergantungan antar negara sudah sangat meningkat. Tingkat ketergantungan ini
dibuktikan oleh pendapat Otenyo yang mengatakan . . .Various administrative devices developed abroad may
also prove worthy of consideration for adoption or adaptation at home. The influence of Western patterns of
administration in the newly independent countries is well known and easily understandable. Less obvious is the
growing interest in larger countries concerning administrative machinery originated in smaller nations . .. ,
yang pada intinya banyak sekali praktik-praktik administrasi negara-negara maju yang diadopsi dan
diadaptasikan di negara-negara berkembang, dan juga sebaliknya banyak konsep-konsep administrasi di negaranegara berkembang yang dijadikan bahan penelitian oleh negara-negara maju.
Setelah melihat beberapa pendapat ahli diatas yang menyatakan bahwa betapa pentingnya kajian ilmu
perbandingan administrasi publik di berbagai negara, selanjutnya adalah mengetahui fungsi dari perbandingan

administrasi publik itu sendiri. Fungsi terpenting ilmu perbandingan administrasi negara yang disebutkan oleh
Ukhasa (1987 : 12) dapat dikemukakan sebagai berikut :
1.

Memberikan penjelasan mengenai macam hasil analisis perbandingan secara sistematis hingga
dapat mengembangkannya sebagai ilmu yang kebenarannya dapat dibuktikan dan berguna bagi

2.

kepentingan perbandingan
Memberikan tolak ukur serta penilaian dalam arti yang luas atas kebijaksanaan pemerintah dan
mengetahui dengan pasti ruang lingkup berbagai masalah dan kesulitan serta kebutuhan yang

3.

dihadapi oleh pemerintah yang bersangkutan


Memberikan jawaban atau menanggapi detail-detail serta rumus-rumus disiplin ilmu pengetahuan
di luar ilmu pengetahuan administrasi itu sendiri.

SISTEM POLITIK INDIA DAN INDONESIA


Rathod (2007 : 68) mengatakan studi administrasi di suatu negara tergantung pada sistem politik yang
dianutnya. Karena sistem politiklah yang mengarahkan dan mempengaruhi proses tindakan administratif. Hanya
melalui politiklah kebijakan itu dibuat dan sisanya adalah implementasi kebijakan tersebut yang akan dilakukan
oleh seorang administrator. Oleh karena itu, memilih dan membuat kebijakan merupakan fungsi utama dari
sistem politik. Dalam buku Rathod (2007 : 74) yang berjudul Comparative Public Administration dijelaskan
mengenai perbandingan sistem politik antara beberapa negara diantaranya adalah USA, Inggris/UK, Perancis,
India, dan Uni Soviet. Namun yang menarik adalah sistem politik yang dianut oleh Negara India.
India merupakan negara yang menganut sistem politik demokrasi parlementer dua kamar. Sistem
pemerintahannya berupa kerajaan atau juga disebut negara kuasi-federal yang diwarisi oleh Inggris, namun
bentuknya serikat seperti yang dianut oleh USA. India juga memiliki sistem politik multipartai yang kuat.
Sistem politik dua kamar yang dimaksud diantaranya adalah majelis rendah yang disebut Lok Sabha (majelis
rakyat) beranggotakan 545 orang. Sedangkan majelis tinggi disebut Rajya Sabha (majelis Negara bagian)
dengan anggota 250 orang. Parlemen India (Sansad) adalah badan legislatif tertinggi India. Parlemen ini terdiri
dari dua dewan, yaitu Lok Sabha dan Rajya Sabha. Parlemen India terletak di New Delhi di Sansad Marg. Lok
Sabha (disebut juga Dewan Rakyat oleh Konstitusi India) adalah majelis rendah dalam Parlemen India. Anggota
Lok Sabha adalah wakil langsung dari rakyat India, secara langsung dipilih oleh penduduk dewasa India.
Konstitusi India disetujui parlemen padan tahun 1950. Konstitusi ini memperoleh inspirasi dari
konstitusi Amerika Serikat serta ide-ide dan praktek-praktek konstitusi Inggris. Konstitusi ini menetapkan India
sebagai Unie Negara Bagian (terdapat 22 negara bagian) dan beberapa wilayah administrasi federal. Tiap
Negara bagian memiliki seorang gubernur yang ditunjuk oleh Presiden, badan legislatif, dan badan pengadilan
sendiri. Pemerintahan uni atau federal di India dikepalai oleh presiden dan wakilnya yang dipilih oleh dewan
pemilih yang terdiri atas para anggota badan legislatif pusat atau negara bagian. Kekuasaan eksekutif
pemerintahan pusat dijalankan oleh suatu kabinet yang terdiri dari menteri-menteri yang dipimpin oleh Perdana
Menteri. Sedangkan dalam yudikatif, pengadilan negeri pusat memiliki badan pengadilan tinggi yang dikepalai
oleh ketua Mahkamah Agung. Setiap warga negara India yang telah berusia 21 tahun memiliki hak pilih.
Seperti halnya Indonesia yang menjadi bagian negara berkembang, India sempat berkali-kali mengubah
konstitusinya walaupun kesatuan nasionalnya masih tetap berlangsung sampai sekarang. Peta politiknya pun
pernah berubah karena terbentuknya beberapa negara baru dan adanya penyesuaian batas wilayah sebagai
tanggapan terhadap tuntutan pemerintahan otonomi yang lebih besar dari beberapa kelompok suku dan bahasa.

Sistem politik yang dianut oleh Indonesia sendiri pun cukup menarik. Seperti yang kita ketahui,
Indonesia menjadi satu-satunya negara didunia yang menganut sistem politik demokrasi pancasila. Indonesia
pun sempat berkali-kali mengubah sistem pemerintahannya dari mulai presidensial (pasca reformasi), kemudian
kuasi parlementer dengan bentuk negara serikat (RIS), parlementer (orde lama), selanjutnya kembali ke
presidensial (orde baru) dan pada akhirnya kembali ke parlementer dimana kekuasaan tertinggi ada di tangan
legislatif yakni DPR.
Pokok-pokok sistem pemerintahan Indonesia berdasarkan UUD 1945 sebelum diamandemen tertuang
dalam Penjelasan UUD 1945 tentang tujuh kunci pokok sistem pemerintahan negara. Berdasarkan tujuh kunci
pokok sistem pemerintahan tersebut, sistem pemerintahan Indonesia menurut UUD 1945 menganut sistem
pemerintahan presidensial. Sistem pemerintahan ini dijalankan semasa pemerintahan Orde Baru di bawah
kepemimpinan Presiden Suharto. Ciri dari sistem pemerintahan pada masa itu adalah adanya kekuasaan yang
amat besar pada lembaga kepresidenan. Hampir semua kewenangan presiden yang di atur menurut UUD 1945
tersebut dilakukan tanpa melibatkan pertimbangan atau persetujuan DPR sebagai wakil rakyat. Setelah
dilakukan amandemen terhadap konstitusi Indonesia, Undang-undang dasar Negara Indonesia tahun 1945, maka
terjadi perubahan pula pada pokok, pokok sistem pemerintahan sebagai berikut:
1.

Bentuk negara kesatuan dengan prinsip otonomi daerah yang luas. Wilayah negara terbagi dalam

2.
3.

beberapa provinsi.
Bentuk pemerintahan adalah republik konstitusional, sedangkan sistem pemerintahan presidensial.
Presiden adalah kepala negara dan sekaligus kepala pemerintahan. Presiden dan wakil presiden

4.
5.

dipilih secara langsung oleh rakyat dalam satu paket.


Kabinet atau menteri diangkat oleh presiden dan bertanggung jawab kepada presiden.
Parlemen terdiri atas dua bagian (bikameral), Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dan Dewan
Perwakilan Daerah (DPD). Para anggota dewan merupakan anggota MPR. DPR memiliki

6.

kekuasaan legislatif dan kekuasaan mengawasi jalannya pemerintahan.


Kekuasaan yudikatif dijalankan oleh Makamah Agung dan badan peradilan dibawahnya.

PENTINGNYA MELAKUKAN STUDI PERBANDINGAN


Dari kedua sistem politik yang dianut oleh India dan Indonesia, keduanya sangat bertolak belakang.
Namun sebagai negara yang beru berkembang, India dan Indonesia berulang kali mengubah formasi sistem
politik maupun bentuk pemerintahanya yang lebih sesuai dengan kondisi pemerintahannya pada saat itu. Dalam
menerapkan sistem politik dan pemerintahan yang baru keduanya pasti terlebih dahulu melakukan pengkajian
melalui studi perbandingan adminsitrasi publik yang mencakup sistem politik dan sistem pemerintahan yang ada
di dunia ini, yang pada umumnya melihat kepada negara-negara maju. Dengan melakukan studi perbandingan,
setiap negara akan lebih mengenal dan mengetahui sistem pemerintahan apa yang sesuai untuk negaranya.
Seperti yang dikatakan oleh Rathod (2007 : 8) Comparative public administration is a sub-field of broad
public administration discipline. It is true that such an established subfield exists in political science entitled,
"Comparative politics" or "Comparative governments." Although the subject is not construed as consisting of
theories, but there is ample evidence of current interest in Comparative Public Administration in the form of
bibliographies, conferences, new courses and a wide range of scholarly articles, and books., pada intinya
perbandingan administrasi publik itu menjadi bagian dari disiplin ilmu Administrasi ynag cakupannya luas.
Perbandingan administrasi publik juga bisa berbentuk perbandingan politik atau perbandingan
pemerintahan. Karena administrasi publik merupakan suatu disiplin ilmu yang berkaitan dengan segala aspek

kehidupan, maka dari itu perbandingan administrasi publik dalam konteks apapun menjadi sesuatu yang sangat
penting khususnya dalam menjalankan kehidupan bernegara.
DAFTAR PUSTAKA
Marthadisastra, Ukhasa. 1987. Perbandingan Administrasi Publik.
Jones, Lawrence R. 2008. Research In Public Policy Analysis And Management. JAI Press is an imprint of
Elsevier. The Boulevard, Langford Lane, Kidlington, Oxford OX5 1GB, UK. Volume 15. Eric E.
Otenyo and Nancy S. Lind. 2008. Comparative Public Administration: The Essential Readings. JAI
Press is an imprint of Elsevier.
Rathod, P.B. 2007.Comparative Public Administration. ABD Publishers Jaipur, India.
Sumber lainya :
http://aisainur.blogspot.com/2013/12/perbandingan-sistem-pemerintahan.html

Lembar Pernyataan dan Format Penilaian Tugas Individu


saya menyatakan bahwa tulisanini adalah benar-benar karya sendiri dan tidak pernah dipergunakan untuk
tugas mata kuliah lain. Saya bersedia menerima sanksi jika pernyataan ini tidak benar

Nama

: Andiwijaya Maulana

NPM

: 120110120029

Mata Kuliah

: Perbandingan Administrasi Publik

Anda mungkin juga menyukai