Anda di halaman 1dari 2

 Konsep Dynamic Governance

 Konsep operasional dari Governance (kepemerintahan) adalah cara yang ditempuh


pemerintah suatu negara dalam menjalankan roda pemerintahan bagi pencapaian tujuan
negara”
 Konsep Dynamic Governance menekankan bagaimana bekerjanya berbagai kebijakan,
institusi dan struktur yang telah disusun agar mampu beradaptasi dengan kondisi
ketidakpastian dan perubahan lingkungan global yang cepat sehingga dapat tetap relevan
dan efektif untuk mencapai tujuan dan keinginan-keinginan jangka panjang.

 Faktor Pendukung Dynamic Governance


1. Komitmen
Komitmen disini diartikan sebagai kesungguhan dari pemerintahan daerah (Gubernur,
Bupati/Walikota, DPRD) dan pimpinan instansi/dinas , badan/lembaga daerah untuk melakukan
perubahan yang konsisten dan berkelanjutan bagi kemajuan daerah. Komitmen dari para petinggi
daerah tersebut merupakan hal fundamental mengingat posisi dan kewenangan mereka sebagai
pembuat dan sekaligus pelaksana kebijakan.
2. Pengisian jabatan
Pengisian jabatan tersedia harus benar-benar didasarkan pada syarat-syarat yang tertuang dalam
peraturan perundang-undangan dan kemampuan prestasi pegawai (merit system) bukan atas
dasar lain.
3. Pragmatisme
Dalam banyak kasus hanya sedikit orang yang konsisten dengan idealismenya, meskipun pada
awal banyak orang memiliki idealisme namun pada pertengahan jalan larut dengan kepentingan
jangka pendek mengejar keuntungan pribadi, suku, dan golongan. Pragmatisme terkait juga
dengan budaya ingin serba seketika (instan) yang telah terbentuk sebagai sebuah mindset dengan
mengabaikan proses.
4. Kemampuan Sumber Daya
Secara garis besar sumber daya menyangkut dua hal yaitu sumber daya yang tampak / tangible
( sumber daya alam, sarana/prasarana, sumber daya manusia) dan sumber daya tidak tampak /
intangible (konsep, fikiran, moral, budaya, kepemimpinan, peraturan, dan lain-lain). Khusus
sumber daya manusia tidak saja menyangkut sumber daya aparatur pemerintahan daerah tetapi
juga keseluruhan warga masyarakat daerah.
 Elemen Dynamic Governance
Dua elemen dari dynamic governance menurut Boon, dan Geraldine (2007 : 12-46) adalah:
 Budaya organisasi pemerintah
 Kemampuan yang dinamis
Kedua elemen pokok di atas ditopang oleh able people dan agile processes (orang yang
berkemampuan dan dilakukan dengan proses yang baik), serta dipengaruhi oleh future
uncertainties and external practise (ketidakpastian masa mendatang dan praktek/kebiasaan
negara atau organisasi lain).

Anda mungkin juga menyukai