0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
36 tayangan1 halaman
Kelompok kelenjar endokrin memproduksi hormon dan melepaskannya langsung ke darah. Termasuk kelenjar tiroid, paratiroid, pankreas, dan adrenal. Gangguan kelenjar dapat menyebabkan perubahan bentuk, hiperfungsi, atau hipofungsi kelenjar. Penyakit tiroid dipengaruhi faktor genetik, iodium, inflamasi kelenjar, melahirkan, otoimun, dan gangguan hipofisis. Pemeriksaan diagnostik dilakukan untuk mende
Kelompok kelenjar endokrin memproduksi hormon dan melepaskannya langsung ke darah. Termasuk kelenjar tiroid, paratiroid, pankreas, dan adrenal. Gangguan kelenjar dapat menyebabkan perubahan bentuk, hiperfungsi, atau hipofungsi kelenjar. Penyakit tiroid dipengaruhi faktor genetik, iodium, inflamasi kelenjar, melahirkan, otoimun, dan gangguan hipofisis. Pemeriksaan diagnostik dilakukan untuk mende
Kelompok kelenjar endokrin memproduksi hormon dan melepaskannya langsung ke darah. Termasuk kelenjar tiroid, paratiroid, pankreas, dan adrenal. Gangguan kelenjar dapat menyebabkan perubahan bentuk, hiperfungsi, atau hipofungsi kelenjar. Penyakit tiroid dipengaruhi faktor genetik, iodium, inflamasi kelenjar, melahirkan, otoimun, dan gangguan hipofisis. Pemeriksaan diagnostik dilakukan untuk mende
Kelenjar endokrin adalah kumpulan/sejumlah kelenjar yang fungsi utamanya menghasilkan
hormon kemudian melepaskan hormon tersebut langsung kedalam aliran darah. Kelenjar endokrin atau kelenjar buntu adalah kelenjar yang mengirimkan hasil ekskresinya langsung ke dalam darah yang beredar dalam jaringan.
Macam-macam sistem kelenjar endokrin :
a) Kelenjar tiroid b) Kelenjar paratoid c) Kelenjar pankreas d) Kelenjar Adrenal Dampak dari gangguan terhadap kondisi kelenjar a) Perubahan Bentuk Kelenjar b) Hiperfungsi kelenjar c) Hipofungsi kelenjar Beberapa kondisi yang menjadi penyebab dan pemicu munculnya penyakit tiroid, antara lain: - Kekurangan yodium (iodium). - Peradangan pada kelenjar tiroid atau tiroiditis. - Faktor genetik. - Pasca melahirkan. - Autoimun. - Gangguan pada kelenjar pituitari atau hipofisis. Pemeriksaan yang bisa dilakukan: Pemeriksaan vital sign, Pemeriksaan kekuatan otot, Pemeriksaan reflek neurologis, Pemeriksaan diagnostik