Tahun Ke-XII 27 MARCH 2009

Disebarkan Secara Gratis

RENUNGAN BUKA SABAT DAN ANEKA BERITA 27 MARCH 2009

 Cover Page

 Tim KADNet 2007 - 2008

 Editorial

TEAM KADNet International 2008 - 2009:  Renungan Utama

Los Angeles, CA: Eric Sumanti; Highland, CA: Roger
Tauran; Torrance, CA: Jerry Kiroyan; Seattle, WA: Glen Walean,
Eddie E. Saerang, Hendrik Padmasana, Jobby Nelwan; Toledo,  Ellen G. White Writings
Ohio: Lina Cantwell; Thousand Oaks, CA: Lim T. Swee; Laguna,
CA: Kenneth Mambo, Ferdie Santosa, Megawaty
Waworuntu; Redlands, CA: Boldwin Sampouw; New Jersey, NJ:  Rumah Tangga Advent
Frederik Wantah; San Bernardino, CA: Blihert Sihotang; Denver,
CO: Nielson Assa, Eli Waworundeng; SSD & Manila,
Philippines: Moldy R. Mambu, Yane Sinaga; AIIAS, AUP &  Biblical Research Institute
Manila: Max Langi, Richard Sabuin, Jerry Karundeng, Bruce Mauri,
Robert Walean Jr. Sydney, Australia: Irma Hill; Jerman: Franklin
M. Tambunan; Bangkok, Thailand: Sam Carolus; Singapore:
 Suplement
Jonathan Wagiran; Jakarta: Wiesye Schirm, Peggy Iskandar-
Wowor, Richard Legoh, Wilhon Silitonga, Bonar Panjaitan, Samuel  Wawasan dan Perspektif
Pandiangan, Ivan Kembuan, Erick Tumetel, Willy Wuisan, Early
Hutapea, Joy Sitompul, Herschel Najoan, Dewi Muskita, Christo
Tambingon, Ramlan Sormin, Jannus Hutapea, Amir Manurung,  Puisi
Handry Sigar, Sondang Panjaitan-Sirait, Edison Mawikere, Wisyanti
Siahaan, Lorraine Lesiasel, Stance Triwandono-Mambu, Davy
Politon, Arieta Pulumahuny, Ketty Sunarto, Gunawan Tjokro, Muriel  Thoughtful Statement
Siagian, Ronie Panambunan, Michael Mangowal, Leonora
Manullang, May Linda Manurung, Joice Manurung, Sonny
Situmorang, Samuel Simorangkir; Harry Legoh, Philips Marbun,  Tips Ketua Jemaat
Marvin R. Sigar, Joe Laluyan, Alvin Lumbanraja, Janette Najoan,
Melati Silalahi, Lianto Napitupulu, Fransisca Manurung, Franklin
Hutabarat, Frankie Tambingon, Karen Wemay, Yoshen Danun,  Berita Advent Sedunia
Lorraine Poneke, Eldrin Kumendong; Denpasar, Bali: Bobby
Lalamentik; Riau: Melvin Simatupang, Christian Sihotang, Royke
Sundalangi; Manado: Yotham Bindosano, Lucky Mangkey, Tommy  Adventist News Network
Pantouw, Caddy Malonda, Royke Yonathan, Jenry Rawung; RSA
Menado: Janette Sepang; Kotamobagu: Irma Pakasi; Bolaang
Mongondow: Swingly D. Suak; UNKLAB: Douglas Sepang, Dave  Humor Minggu Ini
Sampouw, Green Mandias, Cherry Lumingkewas; Sangihe
Talaud: Brussi Soriton; Minahasa: Jimi Pinangkaan; Makassar:
Edwin C Tumangkeng, Stephen Salainti; Manokwari: Harry
 Teka-Teki Silang
Salainti, Hendy Sahetapy; Palembang: Lin Saputra, Dickson
Simanungkalit; RSA Medan: Reuben Supit; Surabaya: Kristiyono
Sarjono, Jerry Wauran, Debby Muntu, Hendra Kurniawan; Malang:
 Berita Keluarga
Henky Wijaya; UNAI, Bandung: Iim Heriyana, Albinur
Limbong; Balikpapan: Adiat Sarman, Yance Pua; RSA Bandung:  Permohonan Doa
Bruce Sumendap, Reynold Malingkas, Supriyono Sarjono, Bradly
Sampouw; Bandung: Athinson Naibaho; Kediri: Dale Sompotan;
Pematang Siantar: Rudolf W. Sagala, David Panjaitan; Nias:  Dari Kami
Linda Sumarauw; Timika: Frangky Watulingas, Harold Oijaitou,
Herold Somba; Kuala Kencana: Samuel Rorimpandey, Stanly
Keles; Cimahi: Denny Kalangi, Robert Peyoh, Albert Marbun; IPH,  Editorial Notes
Bandung: Roy Hutasoit; Batam: Jones Napitupulu, Hadi Waluyo;
Sorong: Richard Tamba; Solo: Ari Palgunadi; Salatiga: Wiendy
Kusuma; Tomohon: Larry Wenur, Janice Losung; SLA
Kawangkoan: Daniel Lasut; Andrews University: Hudyard
Muskita; Silver Spring, MD : Ellen Missah; Azusa, CA: Harlond
Naibaho; Riverside, CA : Edmund Situmorang, Dolly A. Rumagit;
Sacramento, CA: Richard H. Hutasoit; Loma Linda, CA: Jackie
Sihotang, Deborah Panggabean-Pardede, Shally Lendeng-Halim,
Charles Pakpahan, Martein Moningka, Widdy Widitora, Denny
Sondakh, Hamonangan Tambunan, James Waworoendeng.

Published by: Kawanua Advent Sedunia – Website: http://www.kadnet.info – Email: redaksi@KADNet.info -2-
RENUNGAN BUKA SABAT DAN ANEKA BERITA
“SIMPANLAH HARTAMU
DI SURGA”
Orang-orang terkaya di dunia
atau yang disebut sebagai para
BILLIONAIRES, sekarang ini
sudah semakin ‘miskin.’ Meski
dianggap semakin miskin,
mereka masih meraup
keuntungan rata-rata 3 milyar
dolar setelah bisnis mereka
anjlok 23% dalam 12 bulan
terakhir ini. Setahun yang lalu
dunia masih memiliki 1.125
billionaires, namun angka itu
turun ke 793 di tahun ini –
dicatat oleh majalah bisnis ‘Forbes.’
Bill Gates, meskipun kehilangan 18 milyar dolar dalam
jangka 12 bulan belakangan ini, ia malah merebut kembali
gelarnya sebagai ‘Orang terkaya di dunia,’ mengalahkan
saingannya, Warren Buffett, yang kehilangan 25 milyar dolar atau
50% nilai saham yang ditanamnya di Berkshire Hathaway. Bill
Gates dicatat memiliki kekayaan sebanyak 40 milyar dolar, atau
kira-kira sebesar 480 triliun rupiah.
Dari 793 milyarder di dunia, menarik sekali karena ada 5
orang berkebangsaan Indonesia termasuk dalam kelompok orang-
orang terkaya dunia, 3 berdomisili di Indonesia, dan 2 berdomisili
di Singapura. Pemilik perusahaan rokok ‘Djarum’ Kudus,
Michael dan Budi Hartono, masing-masing memiliki harta sebesar
1.7 milyar dolar, terdaftar dalam ranking 430 dunia. Abang dan
adik ini memiliki 50% saham Bank Central Asia, dan proyek real
estate terbesar yang mereka miliki adalah Grand Indonesia,
kompleks shopping mall yang mewah, kondominium, menara
perkantoran dan hotel, yang diresmikan penggunaannya di akhir
tahun lalu.
Satu lagi anak bangsa yang masuk dalam daftar elite ini
adalah Peter Sondakh yang berdomisili di Surabaya. Menduduki
ranking 701, Peter dicatat memiliki kekayaan sebesar 1 milyar
dolar atau 12 triliun rupiah, dikenal sebagai konglomerat yang
menanam saham terbanyak pada Semen Gresik, Rajawali Group,
dan banyak lagi bidang usaha yang digelutinya seperti transportasi
darat dan udara, perhotelan, dan telekomunikasi.
Ada dua orang lagi berkebangsaan Indonesia yang termasuk
dalam daftar orang terkaya di dunia, Sukanto Tanoto, memiliki
kekayaan sebesar 1,6 milyar dolar, ranking 450, dan Martua
Sitorus, kekayaannya 1,4 milyar dolar, rangking 522 di dunia.
Perusahaan yang dimiliki Sitorus adalah salah satu perusahan
minyak goreng terbesar di Asia. Kedua milyader ini berdomisili
di Singapura.
Pendahuluan di atas tidaklah terlalu menarik perhatian
penulis, tetapi yang berikut ini sangat menggetarkan hati. Adolf
Published by: Kawanua Advent Sedunia – Website: http://www.kadnet.info – Email: redaksi@KADNet.info
27 MARCH 2009
Merckle, usahawan, orang nomor 4 terkaya di Jerman berusia 74
tahun, menjaring keuntungan bernilai 9,2 milyar dolar tahun lalu,
ketika itu berada dalam kesulitan keuangan. Perusahaan induk
miliknya, VEM Group, dilaporkan telah menumpuk hutang
sebesar 6 milyar dolar dari tiga perusahaan: perusahaan kimia
Phoenix Pharmahandel, perusahaan obat generic Ratiopharm, dan
perusahaan semen Heidelberg Cement. Harga semen jatuh, dan
sangat sulit baginya untuk mengatur pembayaran hutang yang
sangat besar itu.
Untuk mengatasi kesulitan keuangan yang dihadapinya dan
berharap dapat menghasilkan uang tunai dengan cepat, Adolf
mulai bermain saham, bertaruh dalam resiko yang tinggi. Oktober
tahun lalu Adolf rugi 500 juta dolar dalam saham otomotif VW.
Bulan berikutnya ia mencoba mendapat kredit bank sebesar 200
juta dolar, tapi bank menolak permohonan kreditnya. Tetapi dia
terus bernegosiasi dengan bank dan akhirnya mendapat pinjaman
500 juta dolar dengan jaminan dia harus melepaskan kekuasaan
atas perusahaannya dan pengurus yayasan ditunjuk untuk
mengontrol aset yang dimilikinya.
Malam yang dingin itu, 5 Januari 2009, Adolf mengendarai
mobilnya sendirian menuju ke pinggiran kota Weiler, memarkir
mobilnya di pelataran parkir salah satu perusahaannya,
Ratiopharm, dan berjalan beberapa ratus meter ke arah jalur rel
kereta api. Tidak berapa lama kemudian, masinis kereta expres
yang sedang melaju dengan kencang dari kota Ulm ke
Sigmaringen, merasakan keretanya menabrak sesuatu. Ketika
diperiksa dua jam kemudian, ditemukan mayat Adolf yang
terkoyak-koyak bersama sebuah nota di kantong celananya,
tertulis, “I’m sorry.”
Sama seperti kita, orang-orang terkaya di dunia-pun
mengalami krisis ekonomi, dan krisis itu telah melanda semua
lapisan masyarakat dunia. Sebagai akibatnya, ada yang
membunuh diri, ada pula yang membunuh keluarganya, anak,
istri, mertua, dan dirinya sendiri. Ada yang membunuh orang lain
untuk mendapatkan beberapa ratus dolar saja.
Amankah menyimpan harta pada permainan saham, real
estate, emas batangan, atau barang-barang berharga lainnya?
MATIUS 6:19 DAN 20 mencatat, "Janganlah kamu
mengumpulkan harta di bumi; di bumi ngengat dan karat
merusakkannya dan pencuri membongkar serta mencurinya.
Tetapi kumpulkanlah bagimu harta di sorga; di sorga ngengat
dan karat tidak merusakkannya dan pencuri tidak membongkar
serta mencurinya.”
Yang teraman adalah ‘menyimpan’ harta kita di surga, dan
yang terbaik dalam menghadapi kesulitan ekonomi sekarang ini
adalah merenungi nasehat firman Tuhan yang dicatat dalam 1
PETRUS 5:7, “Serahkanlah segala kekuatiranmu kepada-Nya,
sebab Ia yang memelihara kamu.”
-3-
RENUNGAN BUKA SABAT DAN ANEKA BERITA 27 MARCH 2009

Selamat menjelang Sabat! Ellen Missah,

Maryland.

Penulis Renungan Utama Kadnet kali ini adalah Pdt. Sugih Sitorus
yang dalam kesehariannya saat ini melayani sebagai Chaplain di RS A Bandar Lampung

Ayat renungan Markus 11: 12-14 & 11: 21
Kalau kita membaca ayat-ayat diatas, ayat ini mengajar
kita untuk memiliki iman dan kepercayaan yang sungguh
sementara kita berdoa. tapi kali ini saya ingin mengajak kita
untuk melihat pelajaran yang lain dari ayat-ayat diatas
Pada waktu Yesus hidup didunia ini,kehadiranNya di
suatu tempat seringkali memjadi berkat bagi orang-orang yang
ada disekitarNya, orang lumpuh berjalan , orang buta melihat,
bahkan orang mati dibangkitkan kembali. Seorang penulis
yang Alkitabiah pernah menulis bahwa bunga-bunga( tumbuh-
tumbuhan ) dan binatang sekalipun menyadari bilamana
Khalik mereka ada di dekat mereka.
Tetapi kali ini kehadiran Yesus justru menjadi kutuk bagi
sebatang pohon ara. Kenapa ? Apakah karena Yesus lapar ?
Saya ingat seorang ketua jemaat yag memberi nasehat pada
saya untuk selalu makan potluck terlebih dahulu sebelum
diadakan komite jemaat. Ketua ini mengatakan kepada saya
supaya semua anggota komite diberi makan dahulu sampai
kenyang supaya mereka menjadi "jinak"dan tidak lagi "galak"
bahkan mengantuk sementara komite berlangsung dan bila
mana saya sebagai pemimpin komite mengajukan usulan-
usulan, maka dengan mudah mereka akan menyetujui usulan
saya tersebut.
Tetapi saya yakin bahwa Yesus tidak pernah menjadi
pemarah dan mengutuk karena Dia sedang lapar, karena Dia
pernah menahan lapar selama 40 hari dan tetap mempunyai
emosi yang tetap stabil.
Kalau demikian apa masalah yang sebenarnya ? Pada ayat
13 ada keterangan bahwa pohon ara tersebut sudah berdaun.
Ada hal yang unik dari sifat pohon ara ini, bilamana musim
gugur telah berlalu, dan musim semi tiba, maka pada dahan
dan ranting pohon ara akan muncul terlebih dahulu bunga-
bunga ara yang kemudian berubah menjadi buah ara yang
kecil, baru setelah itu muncul daun-daun ara yang muda.Jadi
bilamana pohon ara sudah kelihatan berdaun, maka sangat
pantas untuk seseorang berharap bahwa pada pohon itu sudah
ada buah ara yang masak.Tetapi kenyataannya tidak demikian,
dari jauh Yesus melihat pohon ara yang sudah berdaun, tetapi
setelah didekati tidak ada buah yang diketemukan. Penampilan
dari luar berbeda dengan kenyataan yang sebenarnya.

Published by: Kawanua Advent Sedunia – Website: http://www.kadnet.info – Email: redaksi@KADNet.info -4-
RENUNGAN BUKA SABAT DAN ANEKA BERITA
Pada zaman Yesus pohon ara ini membayangkan bangsa
Israel pada waktu itu dan untuk zaman sekarang ini GMAHK.
Dari jauh ( kata lain untuk dari luar ) banyak orang
melihat bahwa kita adalah umat yang Mempunyai 
"penampilan" yang mengesankan. Kita tidak makan makanan
haram, tidak ke bioskop, tidak merokok, tidak minum alkohol
dan tidak....... ( saudara boleh tambahkan sendiri ). tetapi
bilamana seseorang telah melihat dan mengenal kita dari dekat
apakah kita memiliki  "buah " yang sebenarnya ? Saudaraku,
kita hidup di zaman dimana orang suka untuk kelihatan
berpenampilan mengagumkan, itu sebabnya sekolah sekolah
kepribadian ( sekolah yang mengajarkan cara duduk yang baik,
cara menjawab telefon yang sopan, cara menyapa atasan dan
cara-cara berpenampilan yang mengesankan lainnya ) sangat
laku dan diminati banyak orang. Tetapi harus kita ingat bahwa
sekolah itu tidak pernah membentuk tabiat.Memang lebih
mudah untuk kelihatan baik daripada mempunyai hati yang
baik, lebih mudah untuk kelihatan saleh daripada mempunyai
tabiat yang saleh, lebih mudah untuk kelihatan suci dari pada
mempunyai pikiran yang suci dan banyak orang termasuk
mereka yang mengaku umat Tuhan lebih menyukai kelihatan
berbuah daripada memiliki buah.
Pada waktu Yesus hidup didunia ini ada dosa yang
mendapat perhatian dan kecaman yang khusus dari Tuhan
Jesus, itu adalah dosa kemunafikan. Dosa yang diakibatkan
oleh penampilan yang amat berbeda dengan kenyataan
sebenarnya. tetapi bilaman kita tidak meminta pertolongan
Tuhan dan bertobat, sama seperti pohon ara, kita akan menjadi
kering.
Sanagt menarik karena Alkitab mencatat bahwa pada
waktu itu bukan musim buah ara. ini merupakan pelajaran
yang penting bagi kita untuk tetap berbuah sepanjang waktu.
Walaupun bukan musimnya/zamannya untuk bermurah hati
tetapi Tuhan tetap menuntut saudara untuk murah hati.
Walaupun bukan musimnya untuk mengampuni, Tuhan
menuntut saudara mengampuni. Walaupun bukan musimnya
untuk terlalu jujur, Tuhan menuntut saudara untuk sangat
jujur.Walaupun bukan musimnya untuk setia pada teman hidup
,Tuhan menuntut saudara untuk selalu setia pada pasangan
saudara.  Walaupun bukan musimnya untuk...... ( saudara
boleh tambahkan sendiri ) .
Bagaimana untuk dapat berbuah ? Yoh 15 ; 4-5. Tetap
tinggal dalam Yesus . Membaca FirmanNya setiap hari, berdoa
secara pribadi setiap hari dan bersaksi bagiNya, Tuhan
menyanggupkan sauadara dan saya untuk tidak " kelihatan
berbuah " tetapi memang berbuah. Tuhan memberkati.
Published by: Kawanua Advent Sedunia – Website: http://www.kadnet.info – Email: redaksi@KADNet.info
27 MARCH 2009
THEMA: PARENTING ROLE
“ANAK DAN UANG”
Oleh: Bredly Sampouw
(Seri : Manajemen Keuangan Keluarga)
Bagian : 2
Amsal 29 : 17 : Didiklah anakmu, maka ia akan
memberikan ketenteraman kepadamu, dan mendatangkan
sukacita kepadamu.
Pada bagian pertama topik ini telah disinggung tentang
uang saku untuk anak. Mengingat banyak orang tua sekarang
baik di desa juga dikota sudah biasa memberikan uang saku
untuk anak mereka, maka penulis pada bagian kedua akan
membahas khusus tentang anak dan uang dari sudut pandang
bagaimana anak memegang dan mengatur uang saku dari
orang tuanya. Pada pembahasan kedua ini, penulis
menguraikan lebih panjang agar orang tua mendapatkan
pengetahuan penting bagaimana mendidik anak dengan uang
saku yang selalu diberikan kepada anak.
Bagaimana anak-anak kita belajar tentang cara mengelola
keuangannya? Sebagian besar dari mereka tidak belajar
sampai mereka dewasa dan pelajaran ini mereka dapat dari
keberhasilan dan kegagalan yang mereka alami.
Sekolah? Tidak mengajarkan bagaimana kita dapat
mengelola keuangan secara mandiri. TV juga tidak
memberikan banyak arti bagi pengetahuan keuangan.
Mengamati bagaimana orang tua mereka berperilaku terhadap
keuangan, mungkin bisa tapi lebih banyak membingungkan
mereka. Ditambah lagi, anak-anak sekarang lebih banyak
berhadapan dengan masalah uang dan diusia yang masih muda
mereka sudah memiliki cara pandang keuangan. Tanpa anda
sadari mereka sudah memiliki kebiasaan buruk berkenaan
dengan keuangan dan hal ini bisa berlangsung sampai mereka
tua.
Realitanya, tidak banyak orang tua yang memperkenalkan
pengetahuan keuangan sampai anak mereka sudah dewasa. Di
-5-
RENUNGAN BUKA SABAT DAN ANEKA BERITA
waktu tersebut, masalah ini bisa sangat mahal harganya dan
tentunya akan banyak mempengaruhi emosi mereka.
Jadi dapat disimpulkan bahwa satu-satunya jalan anak-
anak dapat belajar mengenai cara mengelola keuangan adalah
dari pengalaman mereka dan tentunya Anda sebagai orang tua
memberikan arahan. Atau dapat diartikan bahwa anak-anak
akan belajar dengan trial and error dan melihat orang tua
sebagai role model. Bila semasa kecil mereka tidak dapat
belajar mengenai keuangan, biaya kesalahan pada saat dewasa
bisa sangat besar berkaitan dengan keuangan dan hubungan
antar manusia.
Apa yang harus dilakukan?
Langkah pertama dan merupakan bahan pembahasan
untuk artikel kali ini, yaitu berikan uang saku bagi anak-anak
anda. Dibawah ini ada beberapa hal, mengapa anak-anak perlu
uang saku :
1. Satu-satunya proses dimana anak-anak dapat belajar
mengenai cara mengelola uang adalah dengan adanya
pendapatan regular berupa uang saku.
2. Mereka diposisikan untuk boleh melakukan kesalahan saat
biaya yang harus ditanggung kecil.
3. Dengan mengetahui keterbatasan dana yang dimiliki,
memaksa anak-anak untuk
a. Memikirkan harga dari barang-barang yang ingin
dibeli
b. Menentukan pilihan barang yang akan dibeli dengan
berbagai macam keinginan.
4. Menumbuhkan rasa apresiasi atau kepemilikan terhadap
berbagai barang yang dibeli sendiri dengan uang mereka.
Kapan sebaiknya mulai?
Untuk hal ini bila anak-anak Anda sudah mulai tertarik
dengan uang dan mulai memahami nilai barang, misalkan anak
Anda mengetahui harga sebuah barang, maka sudah saatnya
bagi anda untuk memperkenalkan dasar-dasar mengelola
keuangan. Untuk sebagian anak mungkin sekitar usia 4-5
tahun. Usahakan pemberian uang saku dilakukan setiap
minggu untuk awal pelajaran bagi mereka. Ada juga yang
memberikan setiap hari.
Berapa nilai yang sesuai?
Dalam hal ini setiap keluarga pasti memberikan uang saku
yang berbeda. Untuk itu kami coba memberikan beberapa
faktor yang sebaiknya Anda gabungkan dalam menentukan
nilai uang saku tersebut, seperti usia anak, berapa besar teman-
teman anak Anda memperoleh uang saku, dimana Anda
tinggal, juga bisa menjadi faktor penentu dan tentunya berapa
besar yang akan Anda berikan agar anak mulai untuk
menentukan pilihan dan mengemban tanggung jawab.
Cobalah untuk bertanya dengan teman-teman yang
memiliki anak seusia anak Anda. Kemudian kumpulkan
semua faktor tersebut dan mulailah untuk mencoba. Tentunya
Anda masih tetap bisa mengubahnya di masa datang. Anda
tentu tidak ingin anak menjadi frustrasi karena uang saku yang
terlalu kecil dan kebingungan karena uang sakunya terlalu
besar. Belajarlah dari pengalaman selama ini.
Published by: Kawanua Advent Sedunia – Website: http://www.kadnet.info – Email: redaksi@KADNet.info
27 MARCH 2009
Uang saku tambahan!
Memberikan uang saku tambahan bisa saja Anda berikan.
Tapi ingat, uang saku tambahan tersebut bisa diberikan bila
anak-anak melakukan suatu pekerjaan diatas yang Anda rasa
bisa dilakukan. Dan harus diingat, usahakan agar uang saku
tambahan tersebut dialokasikan untuk ditabung guna membeli
suatu barang yang dinginkan di masa datang. Pelajarannya di
sini agar anak-anak dapat bekerja lebih keras untuk membeli
suatu barang spesial yang diinginkan.
Jangan memberikan hukuman karena mereka melakukan
kesalahan dengan memotong uang saku mereka. Bagaimana
mereka bisa diharapkan untuk mengelola uang mereka bila
uang saku yang diterima tidak selalu pasti! Memberikan uang
saku tambahan berbeda dari satu keluarga dengan yang lain,
dan jangan merasa bersalah bila anda memberikan terlalu
sedikit atau terlalu banyak, paling tidak Anda memberikan
peluang kepada mereka untuk mendapatkan uang saku lebih
dari yang disepakati.
Dalam pelajaran uang saku ini, sangat penting bila Anda
duduk bersama dengan anak-anak sebelum memulai proses ini,
dan menjelaskan apa yang Anda harapkan mereka belanjakan
dari uang saku tersebut. Anda tidak dapat menentukan apa
yang bisa dibeli namun paling tidak Anda dapat
menyampaikan beberapa hal yang bisa dilakukan dengan uang
saku mereka :
1. Berbagi atau sumbangan. Anjurkan anak-anak untuk
berbagi, misalkan untuk sumbangan, membeli kado untuk
teman mereka yang berulang tahun.
2. Berbelanja. Dari uang saku yang diperoleh mereka dapat
gunakan untuk membeli keinginan mereka seperti mainan,
keperluan sekolah, hiburan dan lain-lain.
3. Menabung. Anjurkan agar anak Anda menyisihkan untuk
ditabung sekitar 10-20% dari uang saku yang mereka
terima, untuk membeli suatu barang yang nilainya agak
mahal.
Point penting!
Dalam membuat sebuah program yang berkaitan dengan
uang saku untuk anak-anak memang tidaklah semudah
membalikan telapak tangan. Semua itu memerlukan
pertimbangan. Untuk itu kami coba berikan beberapa hal yang
dapat membantu dalam membuat program yang cukup masuk
akal dan dapat diperbaharui bila dibutuhkan.
1. Tentukan siapa yang mendapatkan apa.
Cobalah buat sebuah sistem dimana Anda memberikan
uang saku lebih besar untuk anak yang berusia lebih tua.
Tapi, tetap harus fleksibel sampai menemukan formula
yang tepat bagi anak-anak. Secara umum, sebaiknya
kebutuhannya juga meningkat. Dalam hal ini bermurah
hatilah.
2. Buat kesepakatan mengenai aturan.
Setiap anak sebaiknya memahami mengapa mereka
mendapatkan uang saku dan dapat digunakan untuk hal
apa saja uang saku tersebut. Sebaiknya katakan bahwa
mereka menerima uang saku karena mereka adalah
anggota keluarga.
3. Berilah tepat waktu.
-6-
RENUNGAN BUKA SABAT DAN ANEKA BERITA
Memberikan uang saku pada waktunya, mengajarkan anak
Anda nilai untuk menghargai obligasi seseorang.
4. Uang saku bukan sebagai alat kontrol.
Jangan gunakan uang saku sebagai salah satu alat untuk
menghukum kesalahan yang mereka lakukan. Karena
pada dasarnya pemberian uang saku untuk mereka agar
mereka belajar menangani bagaimana mengelola uang
agar lebih bijak.
Catatan Pengeluaran
Begitu anak bertambah usia, tentunya kebutuhan mereka
juga meningkat. Anda sebagai orang tua juga harus
mempertimbangkan untuk menambah uang saku mereka oleh
karena itu penting bagi mereka untuk paling tidak membuat
catatan untuk semua pengeluaran yang mereka lakukan. Jadi,
apakah sebaiknya mereka membuat anggaran? Jangan. Tapi
buatlah catatan untuk semua pengeluaran yang mereka laku-
kan. Bantulah anak Anda untuk membuat catatan pengeluaran
begitu Anda membe-rikan mereka uang saku. Jelaskan, bahwa
semua orang harus tau kemana uang yang dapat dibelanjakan.
Dalam pembuatan, mungkin Anda dapat membuat sebuah
contoh dengan catatan pengeluaran Anda sendiri, misalkan
untuk belanja harian transportasi, sewa laundry, listrik,
telepon, dan lain-lain. Cobalah jelaskan bahwa ada
pengeluaran yang tidak bisa dielakkan seperti listrik. Namun
ada yang bisa diku-rangi seperti sewa. Diskusikan semua
pengeluaran yang bisa mereka lakukan dan mereka rasa bisa
mereka pegang tangggung jawabnya. Tapi dengan arahan
yang Anda berikan, satu hal yang harus diingat tidak boleh
membatasi penggunaan dari uang saku yang akan mereka
terima. Dalam pembuatan catatan pengeluaran, pastikan bahwa
Anda dan anak membuat daftar dari berbagai kemungkinan
pengeluaran seperti makan siang, jajan disekolah dan lain-lain
sebaiknya juga mengalokasikan untuk hal-hal tak terduga
seperti hadiah ulang tahun dan lain-lain. Terakhir cobalah
dorong anak-anak untuk beramal /sosial. Karena masih
banyak anak-anak saat ini yang kekurangan dan perlu bantuan.
Dengan begitu mereka bisa belajar bahwa uang bisa menjadi
alat bantu untuk orang yang kesusahan.
Menabung
Bayangkan bila anak Anda menginginkan sesuatu,
misalkan sepeda. Bagaimana Mereka dapat mencapainya?
Sebagai contoh, bila anak Anda menginginkan sepeda yang
diidamkan. Maka Anda bisa memberikan gambaran seperti
ini, harga sepeda Kira-kira Rp 250 ribu dan dengan uang saku
setiap bulan Rp 100 ribu, maka berikan gambaran bahwa dia
bisa mencoba untuk menyisihkan Rp 25 ribu setiap bulan dan
setelah 10 bulan akan terkumpul uang sejumlah harga dari
sepeda yang diinginkan. Bila terjadi dimana harga sepeda naik,
maka Anda sebagai orang tua dapat memban-tunya dengan
menambah kekurangannya. Selain mendorong mereka untuk
menabung, tentunya Anda juga harus membantu untuk
mengembangkan catatan pengeluaran mereka, sehingga
mereka dapat melihat bahwa menabung sama saja dengan
menunda pembelanjaan. Sehingga dengan begi-tu mereka
dapat mengelola keuangan dengan lebih bijak, tau kapan harus
Published by: Kawanua Advent Sedunia – Website: http://www.kadnet.info – Email: redaksi@KADNet.info
27 MARCH 2009
menunda pemakaian untuk tujuan masa datang yang lebih
besar. Jadi dapat disimpulkan bahwa alasan Anda memberikan
anak-anak Anda uang saku Adalah untuk membangun pondasi
yang kuat mengenai keuangan yang bisa berta-han sampai
mereka dewasa. Tentu, Anda bisa saja memberikan uang
untuk semua kebutuhan mereka, tapi dengan mengharuskan
mereka menyisihkan dari uang saku, mereka akan memberikan
gambaran yang lebih baik mengenai cara mengelola keuangan
pribadi. Dari program uang saku ini diharapkan mereka dapat
belajar mengenai kesabaran, disiplin dan mudah-mudahan
menjadi lebih baik dalam menga-tur keuangannya dimasa
datang. Didiklah anak tentang uang sekarang juga niscaya
pada masa dewasanya akan memberikan ketenteraman dan
sukacita demikian nasihat dari Amsal.
Bila anda ingin menyampaikan kritik, saran, masukan atau
ingin Menyumbangkan artikel sesuai thema-thema dibawah
ini kami sangat menyambut gembira dan hubungilah kami
di ( ssarjono63@yahoo.com) atau (Tlp 0817 212 463)
Kolom ini di koordinir oleh Supriyono Sarjono & Bredly
Sampouw.
Thema Pembahasan: SEPTEMBER “Men’s Issues”,
OKTOBER “Nonviolence Family Conflicts”. NOVEMBER
“ Usia Lanjut (Aging)”. DESEMBER “The Dying
(Menjelang Ajal)”. JANUARI 09 “Family Violence”.
PEBRUARI 09 “The Dissolution of Marriage” MARET 09
“Parenting as a Role” APRIL 09 “Friendship.” MEI-
JUNI 09 “ Dating –Pre Marriage”. JULI-AGUSTUS 09 “
Marriage”. SEPTEMBER 09 “ Family Problems”
KEAKURATAN SEJARAH ALKITAB
”THE BIBLE: FACT OR FICTION”
DR. ROBERT G. WITTY
Meskipun Alkitab menyampaikan kebenaran rohani, bukan
berarti ujian keakuratan sejarah tidak perlu dikenakan
kepadanya. Alkitab siap menghadapi ujian ini walaupun ditulis
oleh lebih dari 50 penulis dari berbagai macam latar belakang
budaya dalam jangka waktu lebih dari 1500 tahun. Jika catatan
penulis Alkitab terbukti tidak sesuai dengan fakta sejarah maka
kebenaran rohani yang Alkitab ajarkan pun patut
dipertanyakan. Akan tetapi, jika catatan penulis Alkitab sesuai
-7-
RENUNGAN BUKA SABAT DAN ANEKA BERITA
dengan fakta sejarah maka ajaran Alkitab pun layak diterima
kesahihannya.
Sebagai contoh, pada abad kesembilan belas orang-orang
skeptis dan para arkeolog menuduh Alkitab membuat
pernyataan fiktif ketika menyebutkan bangsa Het karena tak
ada satu pun bukti di luar Alkitab tentang bangsa itu. Tetapi
setelah tahun 1906, penggalian di Hattushash – yang terbukti
sebagai ibukota bangsa Het – mengubah apa yang semula
dianggap mitos sebagai kenyataan sejarah yang akurat.
Arkeologi mengungkapkan bahwa bangsa Het pemah muncul
sebagai bangsa yang kuat. Penggalian tersebut mengesahkan
sepenuhnya catatan Alkitab. Sebuah loh batu dari Mesir
mencatat pertempuran sengit antara Ramses II dan bangsa Het
di Kadesy di Sungai Orontes. Catatan Alkitab terbukti sebagai
sejarah yang akurat.
Ilmuwan semula menuduh catatan Alkitab tentang Belsyazar
sebagai catatan yang salah karena tidak ada catatan selain
Alkitab yang menyebutkan raja ini. Akan tetapi, pada tahun
1853 para arkeolog menemukan sebuah prasasti di Ur yang
memperkuat catatan Alkitab. Prasasti itu menunjukkan bahwa
Belsyazar memerintah dengan ayahnya Nabonides. Arkeologi
terus menguatkan catatan Alkitab. Dr. J.O. Kinnaman
menegaskan keakuratan sejarah Alkitab yang menakjubkan ini
dengan mengatakan, "Dan ratusan ribu benda purbakala yang
ditemukan oleh para arkeolog. tak satu pun yang berlawanan
atau menyangkal satu kata, frasa, klausa atau kalimat dalam
Alkitab, namun justru selalu menguatkan dan membuktikan
fakta catatan Alkitab."
Dr. Nelson Glueck, arkeolog Yahudi yang terkenal pada abad
kedua puluh, menegaskan keakuratan Alkitab dalam bukunya
River in the Desert, dengan mengatakan, "Dapat dikatakan
secara tegas bahwa tidak ada penemuan arkeologi yang
berlawanan dengan acuan Alkitab. Sekian banyak penemuan
arkeologi yang ada meneguhkan, baik secara garis besar
maupun secara terperinci, pernyataan historis dalam Alkitab."
Seorang penanya yang jujur, yang menyadari panjangnya
rentang sejarah yang dicakup oleh catatan Alkitab dan
beragamnya penulis Alkitab, tentunya akan semakin takjub
oleh keakuratan catatan sejarah Alkitab ini.
Dr. Werner Keller, penulis The Bible in History dan buku
bergambar The Bible as History in Pictures, mengevaluasi
keakuratan sejarah Alkitab secara menantang: "Sebagai
seorang jurnalis, saya telah bertahun-tahun secara khusus
memperhatikan hasil-hasil ilmu pengetahuan dan penelitian
modem.... Dr. Keller menegaskan sumbangan arkeologi dalam
mendukung kesahihan catatan Alkitab: kalimat ini terus
menggema dalam pikiran saya: 'Alkitab itu benar,' akhirnya."
Arkeologi terus meneguhkan keakuratan sejarah Alkitab
dengan bukti yang faktual dan eksternal yang dikumpulkan
dalam penggalian ilmiah. Arkeologi terus meneguhkan bahwa
Alkitab itu unik dalam keakuratan pernyataan sejarahnya. Apa
pun bentuk ujian keakuratan tersebut, Alkitab selalu berhasil
menunjukkan kesahihannya.
Harry Thomas Frank menulis sebuah buku yang sangat bagus
tentang keakuratan Alkitab, berjudul Discovering the Biblical
World. la mengatakan, Penemuan arkeologis tentang
kehidupan kuno terus-menerus menunjukkan betapa setianya
penulis Alkitab mencatat kejadian pada zamannya. Hal ini
Published by: Kawanua Advent Sedunia – Website: http://www.kadnet.info – Email: redaksi@KADNet.info
27 MARCH 2009
menunjukkan bahwa Alkitab sebagai dokumen sejarah utama
merupakan penuntun yang dapat dipercaya tentang kejadian
dan situasi yang digambarkannya."
Ilmu pengetahuan sekuler sedikit sekali, atau malah sama
sekali tidak, tertarik untuk meneguhkan keakuratan Alkitab.
Hug Williamson. seorang profesor dari Universitas Oxford,
menyatakan bahwa menyangkal "dasar historis" Alkitab adalah
suatu hal yang bertentangan dengan akal sehat. Shmuel Ahituv.
dari Universitas Ben-Gurion, Negev. berpendapat, "Marilah
kita mengakui bahwa kabut yang menutupi asal mula dan fase
awal sejarah Israel kuno belum bisa disingkapkan. Alkitab
tetap merupakan sumber informasi kita yang paling penting
untuk mempelajari hal ini." Jonathan Tubb dari Museum
Inggris menyatakan bahwa adalah "suatu kebodohan yang
tidak berguna kalau kita berusaha mencari katalisator lain
(yang mengubah persepsi diri orang Kanaan terhadap orang
Israel) di luar Kitab Keluaran dan penaklukan yang dicatat
dalam Perjanjian Lama."
Apakah Kitab Keluaran hanyalah "cerita rakyat" sebagaimana
dinyatakan berbagai penyanggah Alkitab belakangan ini? Alan
Millard, pakar Bahasa Ibrani dan Bahasa Semit Kuno di
Universitas Liverpool, Inggris, …. rincian sejarah dalam Kitab
Keluaran menunjukkan bahwa catatan itu merekam dengan
tepat informasi tentang zaman yang digambarkannya: Zaman
Perunggu Akhir, atau sekitar seribu tahun lebih awal dari
naskah Kitab Keluaran tertua yang masih ada (dari
pertengahan abad ketiga Sebelum Masehi)." Tanpa kecuali,
para ilmuwan menegaskan bukti-bukti arkeologis dan filologis
(ilmu bahasa) bahwa catatan sejarah Alkitab itu akurat. Dalam
ilmu pengetahuan masa kini, penemuan tersebut memberikan
bukti yang berlimpah mengenai keakuratan catatan Alkitab.
Bahkan dalam debat dengan orang-orang minimalis,
masalahnya tampaknya lebih berfokus pada apa yang dapat
mendorong penggalian tambahan, bukannya pada keakuratan
faktual dari penemuan yang telah ada.
Penemuan arkeologis terus mencengangkan orang-orang
skeptis yang, meskipun hanya memiliki sedikit pengetahuan
sejarah umum ataupun pengetahuan tentang catatan Alkitab,
dengan tanpa alasan menyatakan bahwa Alkitab itu penuh
dengan kesalahan. Para ilmuwan yang terdidik justru bersaksi
tentang banyaknya bukti yang menunjukkan keakuratan
catatan Alkitab. Dan bila dipertimbangkan bahwa Alkitab
ditulis oleh lebih dari lima puluh penulis, dan kebanyakan dari
mereka sama sekali tidak terlatih dalam ilmu sejarah,
sanggahan orang-orang skeptis itu jadi tidak dapat
dipertanggungjawabkan.
Penilaian yang adil menuntut penjelasan yang masuk akal
tentang keakuratan catatan sejarah umat manusia dalam
Alkitab. Bila orang menyangkal Alkitab sebagai Finnan Allah,
bagaimana mungkin catatan sejarahnya begitu akurat? Tidak
seorang pun berani untuk mengusulkan teori khayalan bahwa
seorang ilmuwan atau sekelompok ilmuwan yang tidak dikenal
telah mengedit catatan Alkitab dan menghilangkan semua
kesalahannya. Sejarah tidak mencatat adanya staf editor
semacam itu. Tidak ada pula aliran filsafat yang berani
mengemukakan teori menggelikan bahwa beragam penulis
Alkitab itu, yang menulis dalam rentang waktu yang panjang,
memiliki kemampuan tertentu – kemampuan yang tidak
-8-
RENUNGAN BUKA SABAT DAN ANEKA BERITA
dimiliki manusia lain – sehingga mereka dapat tidak
melakukan kesalahan sama sekali. Para penulis Alkitab
bukanlah manusia super.
Penilaian yang adil atau akal sehat dapat menerima penjelasan
bahwa ilham Allah melindungi penulis Alkitab dari kesalahan
karena Alkitab memang sebagaimana yang dinyatakannya:
Firman Allah. Alternatif apa lagi yang tersedia? Keakuratan
sejarah yang unik ini memberikan kesahihan yang unik pada
Alkitab. Pengetahuan tentang peneguhan para ilmuwan
berkenaan dengan keakuratan sejarah Alkitab mendorong Dr.
W.A. Criswell pada tahun 1969 untuk menegaskan di muka
umum secara berani dan tanpa takut akan perlawanan, "Tidak
ada seserpih pun bukti arkeologis yang telah ditemukan yang
berlawanan dengan Firman Allah."
Dan tetap tidak ada kontradiksi! Pada kenyataannya, dalam
artikel utama US. News & World Report (25 Oktober 1999)
yang berjudul "Apakah Alkitab itu Benar?" Jeffery L. Sheler,
penulis Is the Bible True, menyatakan, "Sebelum penemuan
prasasti `Rumah Daud' di Dan tahun 1993, kalangan akademisi
cenderung menganggap cerita Daud sebagai propaganda para
imam setelah pembuangan ke Babel untuk mengangkat
kembali martabat Israel. Tetapi, sebagaimana diakui oleh ahli
arkeologi minimalis Universitas Tel Aviv, Israel Finkelstein,
`nihilisme terhadap Alkitab runtuh dalam satu malam dengan
ditemukannya prasasti Daud.'"
Setiap pembaca yang jujur seharusnya bersedia mengajukan
pertanyaan penting ini kepada dirinya sendiri: Bila sekian
banyak ilmuwan dan ahli arkeologi terkenal selama lebih dari
dua abad meneguhkan keakuratan sejarah catatan Alkitab,
bagaimana saya secara egois dapat menyatakan bahwa para
ahli tersebut tidak benar dan bahwa saya mendapati Alkitab itu
penuh dengan kesalahan dan kekeliruan?
PENGELOLAN PENYIARAN AGAMA YANG
BERNUANSA KERUKUNAN
Posisi penyiaran agama terhadap kerukunan dapat
bervariasi. Dapat terjadi penyiaran agama yang
menimbulkan gangguan terhadap kerukunan, bahkan
dapat memicu konflik. Dapat pula terjadi penyiaran
agama yang menimbulkan kesejukan, kedamaian dan
memelihara kerukunan umat beragama. Makalah yang
sederhana ini fokus kepada bagaimana mengelola
penyiaran agama yang bernuansa kerukunan. Untuk
mendudukkan masalah akan dilakukan dengan
pendekatan multikultural, yaitu dengan memilah ruang
Published by: Kawanua Advent Sedunia – Website: http://www.kadnet.info – Email: redaksi@KADNet.info
27 MARCH 2009
privat dengan ruang publik. Dalam konteks ini ruang
privat adalah ruang bagi masing-masing komunitas
agama mengekspresikan agamanya, sedangkan ruang
publik adalah ruang bersama bagi seluruh komunitas
agama di Indonesia. Untuk sekedar contoh, pemakalah
mengambil dari penyiaran agama Islam.
Telah seringkali dijelaskan bahwa negara Indonesia
bukanlah negara agama (teokratis) yang berdasarkan
kepada satu agama tertentu. Negara Indo-nesia juga
bukan negara sekuler yang tidak berdasarkan agama dan
tidak memperdulikan agama. Negara Indonesia adalah
negara yang berdasarkan Pancasila, yang memposisikan
agama (Ketuhanan Yang Maha Esa) sebagai dasar yang
pertama, dan yang warganya adalah umat beragama
(Islam, Kristen, Katolik, Hindu, Buddha, Konghucu, dan
lain-lain), dan yang tidak membolehkan adanya faham-
faham yang anti agama atau anti Tuhan (seperti ateisme,
dan lain-lain). Oleh karena itu negara Indonesia dapat
disebut sebagai negara religius, betapa pun dalam
kenyataan belum tercermin sebagaimana diharapkan,
bahkan dipengaruhi oleh trend global yang sekularistik.
Dalam negara Indonesia diupayakan untuk
mempertemukan kepentingan agama dengan kepentingan
negara. Kita sebagai umat beragama berkepentingan
untuk memeluk agama, menjalankan agama dan beribadat
menurut agama masing-masing. Kita sebagai warga
negara berkepentingan untuk menjalankan fungsi kita
sebagai warga negara yang baik, yang taat hukum, turut
mempertahankan negara dari berbagai ancaman, turut
memelihara dan membangun bangsa dan negara agar
dapat maju secara signifikan. Jadi, yang dikehendaki
adalah agar kita menjadi umat beragama yang baik dan
menjadi warga negara yang baik secara integral.
Dalam KBM 1979 disebutkan bahwa Penyiaran Agama
adalah segala kegiatan yang bentuk, sifat dan tujuannya
untuk menyebarluaskan ajaran sesuatu agama.
Selanjutnya mengenai tata cara pelaksanaan penyiaran
agama diatur sebagai berikut : Pasal 3 Pelaksanaan
penyiaran agama dilakukan dengan semangat
kerukunan, tenggang rasa, saling menghargai dan saling
menghormati antara sesama umat beagama serta dengan
dilandaskan pada penghormatan terhadap hak dan
kemerdekaan seseorang untuk memeluk/ menganut dan
melakukan ibadat menurut agamanya.
Pasal 4 Pelaksanaan penyiaran agama tidak
dibenarkan untuk ditujukan terhadap orang atau
kelompok orang yang telah memeluk/menganut agama
lain dengan cara : a. Menggunakan bujukan dengan atau
tanpa pemberian barang, uang, pakaian, makanan dan
atau minuman, pengobatan, obat-obatan dan bentuk-
bentuk pemberian apapun lainnya agar orang atau
kelompok orang yang telah memeluk/menganut agama
yang lain berpindah dan memeluk/menganut agama yang
disiarkan tersebut b. Menyebarkan pamflet, majalah,
bulletin, buku-buku, dan bentuk-bentuk barang
penerbitan cetakan lainnya kepada orang atau kelompok
orang yang telah memeluk /menganut agama yang lain.
-9-
RENUNGAN BUKA SABAT DAN ANEKA BERITA 27 MARCH 2009

c. Melakukan kunjungan dari rumah ke rumah umat yang

telah memeluk/menganut agama yang lain.
Pada Pasal 35 dan 36 diatur mengenai isi siaran sebagai
berikut : Pasal 35 Isi siaran harus sesuai dengan asas,
tujuan, fungsi, dan arah siaran sebagaimana dimaksud
dalam Pasal 2, Pasal 3, Pasal 4, dan Pasal 5. Pasal 36
Isi siaran wajib mengandung informasi, pendidikan,
hiburan, dan manfaat untuk pembentukan intelektualitas,
watak, moral, kemajuan, kekuatan bangsa, menjaga
persatuan dan kesatuan, serta mengamalkan nilai-nilai
agama dan budaya Indonesia.
Agar penyiaran agama dapat berjalan baik dan Betapa kumencintai
bernuansa kerukunan maka seluruh regulasi tersebut perlu Segala yang telah terjadi
diindahkan. Tak pernah sendiri jalani hidup ini
Apabila diperhatikan berbagai regulasi sebagaimana Selalu menyertai
dikemukakan di atas, jelas tampak adanya upaya untuk
memenuhi kepentingan privat (umat beragama) dan Betapa kumenyadari
kepentingan publik (negara) secara serasi dan integral. Didalam hidupku ini
Hal ini telah mencerminkan suatu kebijakan Kau selalu memberi rancangan terbaik
multikultural, bahwa kepentingan privat dan kepentingan Oleh karena kasih
publik diperhatikan dan dikembangkan dalam suatu
tatanan yang tertib, serasi dan integral. Bapa, sentuh hatiku, ubah hidupku
Dalam pada itu, perlu diingat pula bahwa komunitas Menjadi yang baru
internal umat beragama adalah cukup bervariasi pula. Bagai emas yang murni
Misalnya umat Islam. Penyiaran Islam dapat dilakukan Kau membentuk bejana hatiku
secara umum di kalangan Islam, diposisikan sebagai
ruang privat dalam hubungan dengan umat agama lainnya Bapa ajarku mengerti sebuah kasih
dan dengan ruang publik. Akan tetapi apabila penyiaran Yang selalu memberi
agama Islam dilakukan dalam versi khusus, misalnya Bagai air mengalir
versi Muhammadiyah, atau NU atau salafiyah maka perlu Yant tiada pernah berhenti
penyesuaian audiensnya. Atau sebaliknya untuk audiens
dengan kecenderungan tertentu, perlu versi penyiaran
agama Islam dengan versi tertentu, atau secara umum
saja. Hal ini untuk menjaga kerukunan internal agama.
Dalam konteks antar agama, sebagaimana dimaklumi
terdapat sejumlah perbedaan, di samping adanya
persamaan-persamaan. Amatlah diperlukan kearifan
dalam melaksanakan penyiaran agama yang isinya
mengungkapkan tentang perbedaan antar agama tersebut.
Perlu dijaga agar penjelasan yang diberikan tidak
menimbulkan pandangan dan penyikapan yang negatif
terhadap umat lain yang pada gilirannya dapat
menimbulkan tindakan negatif dan konflik. Dengan kata
lain, timbul gangguan publik, atau lebih parah lagi dapat
menjadi ancaman terhadap negara.
Pengelolaan penyiaran agama yang difokuskan kepada
nilai-nilai kebajikan, nilai-nilai kesucian, nilai-nilai Compiled by Early Hutapea, TK Jakarta
keadilan, keselamatan dan kesejahteraan, serta nilai-nilai 27 Maret 2009
universal lainnya amatlah baik dikembangkan di ruang
privat dan di ruang publik. Penyiaran agama semacam ini The way to wealth ...depends chiefly on two words, industry
amat perlu dan amat bermanfaat bagi kepentingan and frugality; that is, waste neither time nor money.
internal umat beragama, antar umat beragama, negara ~ Benjamin Franklin
Indonesia, dan umat manusia pada umumnya. 
Live within your harvest.
Sumber: http://lpkub.org/Jurnal ~ Persian proverb
%20KUB/edisi2/penyiaran.htm

Published by: Kawanua Advent Sedunia – Website: http://www.kadnet.info – Email: redaksi@KADNet.info - 10

-
RENUNGAN BUKA SABAT DAN ANEKA BERITA
We ought to give thanks for all fortune: if it is good, because
it is good, if bad, because it works in us patience, humility
and the contempt of this world and the hope of our eternal
country.
~ Lewis, C. S.
RUMAH SAKIT JIWA MENANTI
CALEG
Oleh Leyne F. Wagiu-Lasut Ph.D
Penulis menikah dengan Salmon B.
Wagiu,Ph.D keduanya alumnus
perawat RSA Bandung kini
dikarunia 3 orang putri, Dr Loury
Married Dr. Epistel Simatupang- 3
Children Fanziska, M.Com, Married
Dr. Johan Talesu -2 Children , Sally
K. Wagiu, M.Sc
Hiruk-pikuk pemilu tahun 2009
ini sudah sangat terasa di seantero
wilayah Nusantara. Jutaan Caleg (calon legislatif) bersaing
merebut kursi legislatif di DPD dan DPR. Mereka
menggunakan berbagai cara untuk merebut hati rakyat sepeti:
memperbaiki jalan rusak, membangun masjid, memperbaiki
ruangan sekolah serta fasilitas-fasilitasnya, melayani panti-
panti jompo dan yatim, menyediakan bibit-bibit unggul kepada
petani, dll. Baliho, spanduk, selebaran-selebaran, dan banyak
acara televise dan media-media lainnya digunakan untuk
berkampanye agar memenangkan Pemilu 2009.
Penulis tertarik pada editorial Metro TV tanggal 18 Maret
yang mengangkat tajuk “Rumah Sakit Jiwa Menanti Caleg”
Tentu Anda bertanya, apa hubungan RS Jiwa dengan Caleg?
Begini ceritanya: Persaingan ketat para caleg, tidak hanya
persaingan antar caleg partai lain, melainkan juga bersaing
dengan kader di dalam partainya sendiri membuat mereka
berusaha habis-habisan mencari uang membiayai kebutuhan
untuk menang. Kalau caleg itu mempunyai cukup uang, dia
mulai membagi-bagikannya kepada orang-orang didalam
partainya untuk mendapatkan nomor, kemudian kepada
masyarakat luas melalui berbagai cara dalam rangka mencari
simpati dan dukungan menuju kursi legislatif. Mereka yang
punya harta pas-pasan mencari jalan melalui berhutang,
menjual harta benda (rumah, tanah.dll), menggadai barang atau
minta bantuan sana-sini berikut janji muluk-muluk, semuanya
bertujuan untuk mampu memenangkan persaingan.
Published by: Kawanua Advent Sedunia – Website: http://www.kadnet.info – Email: redaksi@KADNet.info
-
27 MARCH 2009
Nah, karena jumlah kursi DPD dan DPR terbatas maka
tidak semua caleg akan mendapatkan kursi legislatif yang
diidam-idamkan. Apa yang terjadi setelah pemilu usai?
Mereka yang menang merasa harga diri lebih tinggi, derajatnya
terangkat karena direspek orang banyak. Rakyat yang
memilihnya berharap dengan sangat agar janji-janji yang
menggiurkan waktu kampanye segera terealisasi. Mereka
menunggu dengan penuh antusias akan program-program
kesejahteraan rakyat. Namun, biasanya yang terjadi adalah
niat awal si caleg untuk kepentingan rakyat dan kemajuan
bangsa dan negara dinomorduakan. Power (kekuasan) yang
diperoleh, berubah fungsi yaitu: paling pertama dan penting
dilakukan adalah mencari uang yang hilang dipakai kampanye
dan membayar janji-janji kepada mereka yang membantuinya
duduk sebagai anggota DPD atau DPR – hal mana akhirnya
akan berhujung pada korupsi, kolusi dan nepotisme – yang
merugikan rakyat.
Bagi yang kalah, apalagi yang pas-pasan tadi akibatnya
lebih buruk lagi. Biasanya mereka mendapat uang dengan cara
berhutang, menjual harta termasuk rumah dan tanah, dengan
berharap kalau menang, semuanya akan kembali berlipat
ganda. Perebutan kursi legislatif itu adalah sebagai lahan
empuk untuk pencaharian harta bagi diri sendiri, keluarga dan
para kroni, dan bukan untuk maksud mulia untuk kesejahteraan
rakyat seperti yang didengungkan, Sekarang, si caleg itu
kalah, lalu apa yang terjadi? Anda bisa bayangkan bagaimana
penderitaan mental, emosi, finansial yang harus ia pikul.
Hutang begitu banyak (menurut berita seorang caleg bisa
menghabiskan dana ratusan juta sampai miliaran rupiah)..
Tidak jarang si caleg bercerai dari suami atau isteri dan rumah
tangga mereka jadi berantakan akibat bankrut, harta terjual
habis, ditambah lagi dengan banyaknya hutang yang harus
dibayar. Sudah jatuh, tertimpa tangga berat lagi. Lebih fatal,
karena tidak mampu menanggung stres dan frustrasi yang
terlalu berat, banyak caleg seperti itu mendarat di RS jiwa dan
ditinggalkan oleh teman-teman dan juga keluarga. Melarat dan
menderita sendirian di RS yang tidak popular tersebut.
Bukti empirik yang sudah di teliti oleh tim dokter di
Bandung mengungkapkan bahwa setelah pemilihan usai,
banyak caleg terserang sakit jiwa. Ingat, di seluruh Indonesia
hanya ada 32 RS jiwa dan hanya dapat menampung pasien
sebanyak 8500 orang, sedangkan caleg yang ada saat ini
berjumlah ribuan orang. Memang tidak semua akan menderita
sakit jiwa, namun sebagian besar akan mengarah kesana.
Bagaimana RS akan menampung mereka yang labil mental dan
emosinya? Mungkin saja bangsal-bangsal di RS umum akan
dipenuhi oleh mereka ya? Wah repot juga nih! Sekarang saja
masih banyak orang-orang yang sakit jiwa berkeliaran di jalan-
jalan karena tidak tertampung di rumah sakit kan? Maka,
harus mikir ratusan kali deh sebelum mencalonkan diri ya?
Mampu-ndak menanggung resiko? Kalau mampu, ya..... no
problem, just go on!
Setelah pemilu tahun 2004 saja, masih banyak caleg
penghuni RS jiwa yang belum sembuh. Caleg Bupati Jawa
Timur yang telah menghabiskan dana hampir 3 miliar rupiah,
menurut berita menjadi gila karena obsesi tinggi untuk
menang, ternyata kalah. Mengapa kok demikian? Kembali
kepada obsesi meraih power (kekuasaan). Dengan adanya
- 11
RENUNGAN BUKA SABAT DAN ANEKA BERITA
kekuasaan yang dimilki maka ia dapat berbuat apa saja yang
dikehendakinya termasuk mencari uang untuk pengganti
waktu kampanye, dll. Sebetulnya, kalau tujuan utama benar-
benar untuk kesejahteraan rakyat dan secara tulus ikhlas untuk
kemajuan bangsa dan negara, maka tidak perlu mereka
pusingkan pengorbanannya dalam berbagai bentuk, bukan?
Mereka harus siap menang atau kalah, dan dengan hati lapang,
legowo menerima kekalahan, serta menyalami mereka yang
menang, bukan? Dengan hati terbuka dan pikiran positif
mereka menerima kekalahan sebagai langkah maju kedepan.
Bukankah Allah kita maha tahu dan akan membalas kebaikan
serta pengorbanan kita yang luhur itu pada waktunya nanti?
Mudah-mudahan, in case ada saudara-saudari seiman yang
mencalonkan diri sebagai caleg, tidak ada yang landing di
RS jiwa karena kalah dalam persaingan.lho!
Memang, dilihat dari kaca mata dunia, kehebatan dan
kebesaran seseorang diukur oleh 5 P: Position (Posisi),
Possession (Kekayaan), Power (Kekuasaan), Personality
(Kepribadian yang menarik), dan Performance ( Prestasi).
Kalau Anda menggapai hal-hal diatas, Anda adalah orang
hebat dan direspek banyak orang, maka orang berlomba-lomba
untuk mendapatkannya dengan berbagai cara. Tidak salah
untuk memiliki hal-hal tersebut, namun, kesemuanya tidak
menjamin kepuasan dan kebahagiaan sejati. Kalau kita tidak
berjalan bersama-sama dengan sumber kebahagiaan dan
damai, yaitu Allah Bapa kita maka sia-sia atas segala kesiaan
adalah sia-sia adanya ungkap raja Sulaiman. Alangkah lebih
baik kalau kita menjadi Calga (Calon Kerajaan Surga), bukan
hanya menjadi Caleg yang sifatnya sementara alias tidak
langgeng itu.
Sebagai umat Advent, kita boleh saja menjadi anggota
legislatif yang bersinar meninggikan dan memuliakan nama
Tuhan di dunia yang gelap ini. Tuhan memerlukan umatNya
menjadi obor yang besar, menunjukkan jalan yang benar dan
adil kepada mereka yang belum kenal kebenaran. Namun,
gunakanlah cara-cara yang baik untuk meraih prestasi, jangan
aji mumpung dan ”lupa daratan” kalau menang, serta
memegang teguh nilai-nilai kerohanian dan tidak melupakan
bahwa tujuan akhir kehidupan kita. yang singkat di dunia ini
adalah surga. Kalau kalah, terimalah kekalahan dengan besar
hati.
Raja Sulaiman, orang yang paling bijak mengatakan:
”Siapa mengejar kebaikan, berusaha untuk dikenan orang,
tetapi siapa mengejar kejahatan akan ditimpa kejahatan
mereka (Amsal 11: 27). Bagi saudara-saudara seiman yang
mungkin sedang terlibat sebagai caleg ataupun sekadar
membantu berkampanye untuk caleg partai tertentu kiranya
mencamkan nasihat Paulus didalam Filipi 4: 8 Jadi akhirnya
saudara-saudara, semua yang benar, semua yang suci,
semua yang adil, semua yang manis, semua yang sedap
didengar, semua yang disebut kebajikan dan patut dipuji,
pikirkanlah semuanya itu. Bila kita melakukan nasihat
tersebut, maka dalam susah atau senang, kalah atau menang,
dalam situasi apapun yang kita hadapi, kita tetap mendapatkan
sukacita didalam Yesus, sumber kebahagiaan itu.
Selamat Sabat dan Salam Sejahtera!!!
Published by: Kawanua Advent Sedunia – Website: http://www.kadnet.info – Email: redaksi@KADNet.info
-
27 MARCH 2009
Kepemimpinan Pemuda Advent II
(Lanjutan Minggu lalu)
Oleh : Dale Sompotan
8. Mengetahui Bagaimana Mengorganisasi
Setiap pemimpin harus tahu bagaimana berorganisasi.
Pemimpin membangun rencanany, kemudia mengevaluasi
semua unsur-unsur yang dia pikirkan, meraih tujuan.
Selanjutnya, pemimpin merencanakan langkah-langkah pasti
yang akan diambil untuk menyelesaikan tugasnya. Pemimpin
kemudian mendelegasikan tanggung jawabnya kepada orang-
orang yang mampu, mengunakan sebanyak mungik orang dan
faktor-faktor yang baik sementara pemimipin dapat
mengaturnya. Kemudian mengatur rekannya dan mendorong
kemajuan yang bertahap sampai mencapai sasarannya. Inilah
organisasi. 
9. Membangun Hubungan yang Menyenangkan dengan
Rekan-Rekan Sekerja
Pertanyaan mengenai hubungan pribadi adalah.... penting.
Rahasianya adalah cinta persaudaraan, lebih mengutamakan
orang lain dari dirinya sendiri. Penasehat harus belajar untuk
mempunayi hubungan yang baik dengan orang lain yang
sejajar dan yang melayani dalam level yang sama. Dia harus
mampu untuk turut bersuka cita karena keberhasilan. promosi
ataupun atas penghargaan yang diberikan kepada teman
sesama pemimpin. Keberhasilan apapun yang telah diberikan
harus diterima dengan rendah hati dan penguasaan diri.
Pemimpin harus memupuk persahabatn yang menyenangkan
dengan atasannya. Tidak masalah dimana kita sekarang, pasti
ada atasan kita dalam tanggung jawab.Kita harus bekerja
semampu kita untuk setia pada atasan, untuk bekerja seirama
dan bekerja sama dengan mereka. Jika ada perbedaan
pendapat, kita harus membicarakan masalah ini dengan atasan
secara pribadi daripada membicarakannya dengan sesama
teman atau anggota klub. Ketika seorang pemimpin
menemukan dirinya berada pada posisi memimpin, dia harus
mempunyai hubungan yang baik dengan bawahannya. Dia
seharusnya tidak cemburu atau menunjukkan perbedaan.
Usahanya ditujukan untuk persatuan dari masing-masing
- 12
RENUNGAN BUKA SABAT DAN ANEKA BERITA 27 MARCH 2009

pemimpin yang dibawahinya. Dia harus ingat bahwa
keberhasilan dari anak buah adalah juga keberhasilannya. Dia
juga harus ingat bahwa dia mempunyai tanggung jawab untuk
melatih bawahannya untuk mengantikan dia nantinya. 
10. Mempunyai Jiwa Kepemimpinan
Di dalam Klub Remaja, pemimpinnya harus mempunyai
jiwa kepemimpinan. Ini berarti bahwa dia harus mempunyai
martabat yang membuatnya mudah untuk membuat anggota
klub disiplin.  Pada saat yang sama, pemimpin harus
mempunyai kehangatan yang mengundang rasa percaya dan
membangun persahabatan. Akan merusak bila mempunyai
kebaikan tanpa ketegasan.  Juga akan sangat tidak baik bila
mempunyai ketegasan tanpa kebaikan.   Sifat bersahabat
11. Membangun Rasa Humor
Setiap pemimpin yang berhubungan dengan anak muda
harus mempunyai rasa humor yang dalam. Banyak kejadian-
kejadian yang akan cenderung membuat pemimpin marah.
Anak remaja mudah untuk bersendau-gurau mengenai perangai
orang dewasa. Seorang pemimpin yang punya rasa humor akan
menangani hal seperti ini dengan mudah.   Selalu gembira dan optimis
12. Selalu Ingin Tahu dan Kreatif
Sangat perlu bagi seorang pemimpin untuk mampu
mencapai sasarannya walaupun penuh rintangan dan kesulitan-
kesulitan yang menghalangi. Rasa ingin tahu akan
mempermudah pemimpin untuk mencari rencana-rencana
alternative pada saat mana rencana yang diinginkan tidak dapat
terlaksana. Pemimpin akan dengan cepat meneliti, hal-hal
masuk akal dalam pikirannya. Seorang pemimpin wanita atau
pria adalah seorang yang menemukan cara atau mendapatkan
cara. 
13. Mendapat Kerjasama
Sebagai pemimpin dari grup, Anda akan menemukan
bahwa  kesuksesan anda adalah tergantung dengan orang lain,
tidak hanya kepada anda tetapi juga dalam kerjasa dari setiap
orang yang bekerja dengan anda. Jika anggota tidak mau
bekerja sama dengan anda maka anda tidak akan dapat
menyelesaikan sesuatu, tidak masalah sepintar apapun anda.
Masalahnya adalah bagaimana anda belajar cara untuk
mendapat kerjasama anggota. Bagaimana itu dapat terlaksana?
 Suka memberikan pujian
 Meminta tanggapan orang lain
 Membuat orang lain merasa penting
 Tidak pernah mempermalukan orang lain
 Memimpin, tidak menyetir
 Berusaha untuk mengingat nama
 Menepati janji
 Tidak sombong
 Jangan membuat keputusan kalau sedang marah.
 Menyembuhkan yang sakit hati seketika itu juga
 Memilih penolong yang handal
 Selalu siap sedia menolong
 Mau untuk bekerja sama dengan orang lain.

SEKILAS BERITA DARI KAMPUS HIJAU Teknologi Informasi & fak Pendidikan Matematik Bouman
Tambunan, SE (alumnus unai)-sebagai Bendahara UNAI.
UNAI
Dilaporkan Oleh: Iim Heriyana, TK UNAI
BANDUNG [KADNET] – Netters yang kekasih berikut ini saya
sampaikan liputan kegiatan di kampus UNAI, a.l. Pegawai
baru UNAI, Sertijab, Dosen yang telah kembali upgraiding,
SK kepangkatan akademik, acara wisuda purnabakti,
kunjungan Pst. Paul Emerson, Pst. Robert L. Hancok, Rapat
SALE Club dan Pembukaan Rektor Cup (15 – 22 Maret 2009).
Selamat Membaca.

Ucapan Selamat kepada Pegawai Baru

Yunus Elon, SKp - alumnus unai- bertugas menjadi clinical
instructor di RS Bdr. Lampung Lisa Ricky-Bangun, SE- office
secretary (alumnus unai) for Purek Bidang kemahasiswaan
Elmor B. Wagiu, SSi - dosen di fakultas Teknologi Informasi
(alumnus unai) Dr. Horasdia Saragih - dosen fakultas

Published by: Kawanua Advent Sedunia – Website: http://www.kadnet.info – Email: redaksi@KADNet.info - 13

-
RENUNGAN BUKA SABAT DAN ANEKA BERITA
Ucapan Selamat atas Keberhasilan studi
Nila Soputri Solaiman yang telah menyelesaikan studi dalam
Master in Nurising (MSN) dan  (Ph.D) doktor filosofi dlm
bidang Pendidikan dari AIIAS, Mangadar Simbolon -
menggondol Mater of Art (MA) in educational Psychology
dari UGM, Hermadi Widijanto - menggondol gelar Master of
Science (MSc) in accounting dari UGM, Vera Manalu-
Napitupulu - menggondol Master of Art in Nursing (MAN)
dari Philippines Women University
Penyerahan Pangkat Akademik
Published by: Kawanua Advent Sedunia – Website: http://www.kadnet.info – Email: redaksi@KADNet.info
-
27 MARCH 2009
Nurhayati Siagiaan, M.Kes - mendapatkan kepangkatan
Akademik - Asisten Ahli Andrew Pakpahan, S.Si
-mendapatkan kepangkatan akademik Asisten Ahli
Sertijab (Serah Terima Jabatan)
Jabatan Bendahara - dari Sumurung Purba kepada Bouman
Tambunan Kepala Kafetaria - dari D. Sitorus kepada Meidy
Widijanto
Wisuda Purnabakti (Retired  Employee - Petrus
Hutubessy)
Bpk. Petrus Hutubessy, MSc telah diwisuda purnabakti dengan
masa pelayanan sekitar 32 tahun bekerja di Universitas Advent
Indonesia dari total pelayanannya 42,5 tahun di organisasi
Advent lainnya (SLA Kawangkoan & SLA Purwodadi).
Amanat Wisuda Purnabakti disampaikan oleh rektor UNAI.
Seusai staf dan dosen meeting diadakan ramah tamah di
student center. Berikut adalah amanat dan pelayanan dari
hamba Tuhan Bpk. Petrus Hutubessy: Bpk. Hutubessy
memulai karirnya bekerja sebagai guru di SLA Kawangkoan
pada tahun 1963 dan berlanjut hingga tahun 1970.
1970-1973 melanjutkan studi di UNAI, mendapat gelar BA in
math & science dari ITKA. 1973 - 1978 bekerja di SLA
Purwodadi (dan menikah pada thn 1978 dgn Juliana Macpal
dan dikarunia dua anak Joice & Johan Hutubessy)
1978-1987 bekerja di UNAI sebagai dosen, dan ketua jurusan
matematik.
1987-1990 upgraiding ke Filipina dan mendapat gelar
MSc in Math science dari Quezon University, Philippines
1991- 2009 mengajar di fakultas pendidikan, dan menjadi
ketua jurusan pada periode (1993-1995) . Sebelum amanat
disampaikan oleh Rektor, Koinonia vocal group
mempersembahkan lagu spesial yang berjudul " Bila Kita
Setia” oleh PS. Koinonia. Atas nama organisasi Rektor sangat 
menghargai akan pekerjaan, dedikasi yang diberikan Bapak
Hutubessy kepada UNAI untuk kurun waktu 31 1/2 thn dari
total pelayanannya (sekitar 42 tahun). Pelayanan Bekerja
hingga Pensiun- Dikaitkan dengan -1. karya penciptaan - setiap
hari penciptaan di akhiri dgn kata "it was good" hingga hari ke
enam "It was Very Good". setiap akhir semester pelayanan - it
was  good....dan sampai akhir pelayanan- it was very good.
Retire--selesai..bisa diumpakan pekerjaan yang Yesus  telah
laksanakan -- 2. It is finished--Hutubessy telah menyelesaikan
- 14
RENUNGAN BUKA SABAT DAN ANEKA BERITA
pekerjaannya..dgn memasuki usia pensiun.- completed-
mencapai garis akhir. 3. Pesan Jesus kpd hamba yang setia:
dalam Matius  25:23 His lord said unto him, well done, good
and faithful servant; thou hast been faithful over a few things, I
will make thee ruler over many things: enter thou into the joy
of thy lord.
Kunjungan Pst. Dr. Paul & Betty Emerson, dan Sara Jane
Clouse dari California, USA ke Kampus UNAI (17 Maret
2009)
Mereka baru kembali dari tugas pelayanan membangun asrama
di SLA Mebali, dan Gereja MAHK di Pulau Nias yang terkena
gempa, dan berkesempatan menikmati makan siang di
kafetaria UNAI dengan ditemani oleh rektorat dan beberapa
dosen. Missionaris ini terkesan dengan keindahan dan
kebersihan kampus, dan lezatnya makan siang di kafetaria.
Cindera mata berupa tugu dengan judul Triumphant diberikan
kepada Emerson dan Sara Jane oleh rektor. Pst. Emerson, dkk
adalah para misionaris yang telah melakukan pembangunan
ditempat lainnya seperti Perguruan Advent di Sintang, kapal
misionaris di hulu Mahakam dan juga membantu memberikan
beberapa scholarship kepada mahasisa UNAI.
Kunjungan dan Pelayanan Pst Robert Hancock & Janet
Hancock ke UNAI
Pst. Dr. Robert L. Hancock dan Janet Hancok. Mengunjungi
dan bernostalgia di kampus UNAI dari tanggal 18 s/d 21 Maret
2009. Keluarga Hancock adalah misionaris yang telah bekerja
di Perguruan Tinggi Advent (PTA), Institut Teologia &
Keguruan Advent (ITKA) dan sekarang UNAI, sekitar tahun
(1967-1972) dan (1979-1983), banyak kenangan yang dialami
pada saat mereka bekerja di UNAI. Beberapa hasil karya Bob
Hancok (dosen, ketua jurusan theologia & Kepala Ground)
diantaranya Hancock, Herman Simanjuntak’s Waterfall,
Hancock Bypass yang dibangun pada saat libur Oct-Desember
1971), beberapa pohon beringin, cemara dan pinus).
Pdt. Hancock berbicara pada Kebaktian Pertengahan Minggu
yang diterjemahkan oleh Pdt. R. Hutabarat, kebaktian pagi hari
Kamis, Jumat (19-20 Maret), memberikan seminar kepada para
masiswa, dosen Fakultas Filsaft dan berkhotbah pada hari
Sabat, 21 Maret yang diterjemahkan oleh Pdt. J. H. Rantung...
Cara bicaranya, penampilannya mengingatkan sebagian stados
yang sempat menjadi mahasiswanya, dan teman sekerjanya
Published by: Kawanua Advent Sedunia – Website: http://www.kadnet.info – Email: redaksi@KADNet.info
-
27 MARCH 2009
pada saat lalu. Waktu berjalan begitu cepat, usianya kini 74
tahun namun masih tetap gesit, dan sehat.
Pada saat berbicara di kebaktian pagi staf dan dosen, ia
menekankan bahwa roh pelayanan yang ada pada dosen jauh
lebih penting dari penguasaan ilmu. Dosen yang rendah hati,
berdedikasi, suka bergaul dengan mahasiswa, dan melayani
mahasiswa dengan sepenuh hati, itu dosen yang dibutuhkan di
institusi ini. Untuk bisa bersaing dan menjadi yang terbaik
dibanding institusi lain adalah penting. Tetapi yang terpenting
adalah jangan lupa objek pendidikan ini: “To restore in man
the image of his Maker, to bring him back to the perfection in
which he was created, to promote the development of body,
mind, and soul, that the divine purpose in his creation might be
realized-This was to be the work of redemption. This the
object of education, the great object of life”. Ed. 16.
“The greatest want of the world is the want of men-men
who will not be bought or sold, men who their inmost souls are
true and honest, men who do not fear to call sin by its right
name, men whose conscience is as true to duty as the needle to
pole, men who will stand for the right though the heavens fall”.
Ed. 57. Ia memberikan contoh, mengapa Hancock bypass bisa
bertahan lama, oleh karena dibangun pada solid foundation,
demikian juga pendidikan SDA harus dibangun pada landasan
yang kokoh yakni Firman Tuhan.
Hari Sabat, dalam khotbahnya, Pdt. Hancock menekankan
pentingnya pembaruan hidup dan memiliki tabiat
Kristus."When the fruit is brought forth, immediately he
putteth in the sickle, because the harvest is come." Christ is
waiting with longing desire for the manifestation of Himself in
His church. When the character of Christ shall be perfectly
reproduced in His people, then He will come to claim them as
His own. COL 69.1
It is the privilege of every Christian not only to look for
but to hasten the coming of our Lord Jesus Christ, (2 Peter
3:12, margin). Were all who profess His name bearing fruit to
His glory, how quickly the whole world would be sown with
the seed of the gospel. Quickly the last great harvest would be
ripened, and Christ would come to gather the precious grain.
COL 69.2
Setelah khotbah diadakan jamuan makan bertempat di
kediaman C. Z. Panjaitan untuk keluarga Hancock, Pdt. S. P.
Rakmeni (WIUM Publishing Director), Samuel Manueke (IPH
Treasurer) dan rektorat.
- 15
RENUNGAN BUKA SABAT DAN ANEKA BERITA
Rapat SALE Club diadakan pada Sabat siang, dipimpin
oleh Pdt. S. P. Rakmeni dan Samuel Manueke
Pdt S. P. Rakmeni, dan Sdr. Samuel Manueke, Bendahara IPH
mengadakan rapat dengan pengurus SALE club UNAI, pada
hari sabat, 21 Maret 2009. Tujuan rapat ini adalah untuk
mempersiapkan pelatihan dan seminar Student Literature
Eangelist yang akan diadakan pada akhir pekan 27-27 Maret
2009, dengan nara sumber dari SSD – Pst. V. R. Bermudez,
dan dari GC, Pst. Wilmar Hirle, serta pimpinan dari WIUM,
Pst. J. B. Banjarnahor, Pst. S. P. Rakmeni, Officers IPH dan
Direktur Penerbitan Daerah/Konferens.
Pembukaan Rektor Cup
Acara pembukaan Rektor Cup diadakan pada hari Minggu, 22
Maret 2009 oleh C Z. Panjaitan, Rektor UNAI. Acara dimulai
dengan masuknya kontingen tiap angkatan ke lapangan
dimulai dari angkatan 2005-Revival of Fivers, 2006-Zealotus
(Bersemangat), 2007 –Invincible (Tak Terkalahkan), 2008-
Taichi Agaru (Bangkit Berdiri); dan Senior 2009 –The Knight
(Ksatria). Moto dari Rektor Cup adalah Victory Through
Synergy, dalam sambutannya, rektor menekankan bahwa
kebersamaan, sinergi merupakan modal utama dalam mencapai
kesuksesan dan kemenangan dalam suatu pertandingan, dan
kehidupan, team yang baik adalah team yang memiliki
kebersamaan dan bersinergi untuk memenangkan
pertandingan.
Seusai acara pembukaan diadakan pertandingan eksibisi antara
PS BNI Wilayah Bandung versus kesebelasan Stados di
Published by: Kawanua Advent Sedunia – Website: http://www.kadnet.info – Email: redaksi@KADNet.info
-
27 MARCH 2009
lapangan sepak bola UNAI, dengan skor akhir 3-1 untuk tim
tamu.
JEMAAT HANGTUAH BAGIKAN TRAKTAT
“SAY NO TO DRUGS” DI PATAI KUTA BALI
Dilaporkan Oleh: Bobby Lalamentik, TK Bali
BALI [KADNET] – Pada hari minggu tanggal 15 maret 2009
yang lalu, anggota jemaat Hangtuah dibawah koordinir dari
departemen kesehatan jemaat telah mengadakan satu program
acara dalam rangka mendukung program pemerintah dan
sekaligus menjalankan misi “ TELL THE WORLD ” yang
telah dicanangkan oleh Organisasi Advent Sedunia. “ SAY NO
TO DRUGS “ itulah tema dan inti dari traktat yang kami
bagikan dan telah dicetak dalam 2 bahasa yaitu bahasa Inggris
dan Indonesia. Didalamnya juga tercantum himbauan tentang
bagaimana caranya untuk hidup sehat dan tentang kebenaran
dan mereka dapat menghubungi GMAHK Hangtuah yang ber-
alamat di Jalan Drupadi no 9X, Renon, Denpasar.
Hari masih pagi sekitar pukul 06.00 wita, beberapa orang
panitia sudah bersiap dilokasi di depan Discovery Mall di Jalan
Kartika plaza, kuta. Pukul 06.30 wita seperti yang sudah
disepakati sebelumnya maka mulailah berdatangan anggota
jemaat dan keluarganya masing-masing lengkap dengan
pakaian olahraganya. Dan disana panitia mulai membagikan
perlengkapan acara seperti kaos seragam berwarna orange dan
traktat yang akan dibagikan.
Tampak mulai dari anak-anak, para remaja dan orang dewasa
bahkan manula berbaur bersama mendukung acara ini.
- 16
RENUNGAN BUKA SABAT DAN ANEKA BERITA
Kemudian setiap keluarga yang membawa kendaraan setelah
menurunkan penumpangnya di lokasi kemudian mereka
memarkir kendaraannya didepan hotel Harris dipantai Kuta
yang jauhnya sekitar 1.5 km dari Discovery mall. Kira-kira
pukul 07.30 wita maka setelah diadakan breafing sebentar dan
juga doa bersama maka semua peserta dilepas dengan misi
membagikan traktat dengan senyuman. Dan traktat-traktat itu
dapat dibagikan ke setiap orang yang dijumpai apakah itu turis
asing, turis local, para pedagang asongan, para penjaga pantai
dan lain-lain. Dan terlihat antusiasme dari anak-anak yang
dengan semangat membagikan traktat dan hampir semua yang
mendapat traktat itu juga tampak senang dan kebanyakan
langsung membacanya tapi ada juga beberapa orang yang
langsung menaruhnya disaku baju atau celananya. Tetapi ada
juga yang langsung terlibat pembicaraan serius dengan anggota
yang membagikannya.
Kesaksian dari ibu Linneke bahkan ada yang langsung
mengucapkan terima kasih setelah membaca traktat itu dan
mereka menyarankan untuk sering-sering melakukan kegiatan
itu supaya anak-anak mereka selalu dapat diingatkan betapa
bahayanya narkoba itu.
Lain lagi dengan kesaksian dari Pdt.Irwan kabanga
sebagai gembala jemaat Hangtuah, dimana dia terlibat
pembicaraan yang cukup lama dengan 2 orang bapak yang
berasal dari jawa timur kebetulan mereka berdua beragama
muslim, dimana mereka menyatakan ketertarikannya untuk
datang dan belajar tentang cara untuk hidup sehat dan
makanan-makanan sehat, dan Pdt.Irwan mengundang mereka
berdua untuk datang ke gereja Hangtuah kalau pas ada waktu.
Tetapi ada juga kesaksian dari anggota jemaat yang lain, ketika
membagikan traktat itu kepada seorang pria bule, pria itu
setelah membacanya langsung meremas kertas itu dan dengan
sedikit menghardik dan langsung membuangnya, tampak
sekali pria itu merasa terganggu karena mungkin saja dia
adalah pemakai drugs atau mungkin dia justru seorang
pengedarnya yang mungkin belum bisa melepaskan dirinya
dari barang haram itu. Tapi itulah hidup tidak semua maksud
baik kita akan ditanggapi baik oleh orang lain.
Setelah hampir semua traktat dibagikan maka persis
didepan hotel Harris kamipun beristirahat dan menggelar tikar
sambil melepas penat sambil memandang ke laut di pantai
Published by: Kawanua Advent Sedunia – Website: http://www.kadnet.info – Email: redaksi@KADNet.info
-
27 MARCH 2009
Kuta yang terkenal itu. Kemudian Pdt.Irwan memberikan
wejangan diacara penunggu pagi untuk semua yang hadir pagi
itu. Setelah itu maka seksi konsumsipun mulai membagikan
makanan pagi seperti : pisang goreng, kolak, lemper, donat dan
lain-lain. Dan Kamipun makan dengan lahap dengan diselingi
minum susu hangat….wow…terasa nikmat sekali.
Setelah sarapan pagi maka anak-anakpun terlihat mulai
bercengkrama dipantai sambil bermain pasir yang putih dan
juga beberapa dari mereka tampak mulai berenang termasuk
beberapa orang dewasa yang memang hobby berenang. Dan
para pemuda dan orang dewasa yang lain tampak bermain
futsal dipantai dengan penuh semangat.
Akhirnya setelah jam menunjuk pukul 09.30 wita dan
panas mentari mulai terik maka kamipun berkumpul
membentuk lingkaran kasih dan berdoa mengucapkan puji
syukur sehingga acara itu bisa berlangsung dengan baik dan
semoga kiranya traktat-traktat yang sudah dibagikan boleh
berbicara kepada setiap orang yang telah menerimanya, itulah
doa dan harapan kami.
Terimakasih kepada departemen kesehatan jemaat yang
telah membuat program ini berjalan dengan baik, kiranya acara
yang telah dicanangkan setiap bulan 1 kali ini bisa membahana
gaungnya keseluruh masyarakat bali. TUHAN memberkati….
AUP ACADEMY NEWS
Dilaporkan Oleh: Simon Tarmidi, Manila
MANILA [KADNET] – “We are who we are No one was like us
and no one will be like us. A Masterpiecce An artwork like no
other Excelent Splendid A Magnum Opus a PALMARIUM”
Semboyan Kredo Acara Penamatan AUPAcademy 2008/2009.
Acara Wisudan Academy AUP dimulai sejak Jumat
malam dan pada puncak acara Graduation Exercise March 22 /
Sunday 8:00 AUP telah berlangsung dengan tertib dan sangat
mengesankan diadakan di Gedung Philipphine International
Church, AUP Philippine, dan telah berakhir beberapa Jam
yang lalu.
Sejumlah 169 wisudawan/wati AUP Academy, 31
students diantaranya berasal dari Indonesia, telah menerima
diploma tanda lulus dan berhak untuk memasuki
college/university pada jenjang pendidikan yang lebih tinggi.
Ke 31 Indonesian students yang telah menyelesaian study
mereka di AUP Academy adalah sbb: Cahyadi Stefanus A.,
- 17
RENUNGAN BUKA SABAT DAN ANEKA BERITA 27 MARCH 2009

Karundeng Brian R., Makadada Francy S., Madolang PELANTIKAN KELAS KEMAJUAN JEMAAT
Waldimer Z., Manurung Juliardy HV, Pakpahan Reynol F.,
Pamungkas Andrew T., Pndapotan Kevin K, Pangalila Frendy
RATNA PALEMBANG
J., Pangestu Andrew, Purba Maxhavelar,  Rompas Archelius Dilaporkan Oleh: MG Liniyanti Oswari-Saputra, Palembang
J.,  Simbiak Centrin R.,  Situmorang Antonio A.,  Tampubolon PALEMBANG [KADNET] – Pada hari Sabat jam 16.00
Army R.,  Walalangi Billy M., Christian Rachel DP., Gosantra tanggal 21 Maret 2009 dilaksanakan Pelantikan kelas
D Febriana,  Lintang Leony R., Longkutoy Nataly M., kemajuan di Jemaat Ratna Palembang, walaupun sudah
Manusama Gabriella C., Matira Milcah J., Luntungan Allysia tertunda 2 bulan tapi kali ini adalah pelantikan kelas kemajuan
E., Ottemoesoe Chrisry S.,  Paat Fufuta S.,  Pangaribuan Eva yang terbanyak.
A., Paulus Claudia V.,  Puji Chandranita, Purba Mitra C., 
Valentina Rizca, Waramory Nadia JA.,
Selamat dan sukses untuk kelas Tamatan 2008/09 dan para
orang tua terkasih. Tuhan semoga memberkati dalam memilih
pendidikan tinggi dan program study selanjutnya.

KEGIATAN JEMAAT TEMBAGAPURA

Dikirim Oleh: Pdt. E. Mamarimbing, Tembagapura
TEMBAGAPURA [KADNET] – Kembali kami sangat bersyukur
kepada TUHAN karena mendapat kunjungan Promosi Mission
College kita yang berada di Thailand. Adalah bpk Jelly Goni Para peserta pelantikan dan kelas kemajuan memasuki gereja
dan DR Oktavian Mantiri. Dalam Renungan di malam Vesper, dengan didahului bendera merah putih, lalu bendera Petualang
bpk Jelly Goni mengatakan ini merupakan berkat yang indah yang diikuti oleh kelas petualang, kemudian bendera
bisa berada untuk pertama kalinya di Tembagapura. Begitu Pathfinder yang diikuti para pathfinder dan bendera Master
banyak kesaksian yang sudah disampaikan dan sangat guide yang diikuti 3 peserta Calon Master Guide. Acara
menguatkan Iman kerohanian kami jemaat Tembagapura. dimulai dengan menyanyikan lagi Indonesia Raya dan
Sangat tertarik dengan satu Kutipan yang terdapat dalam dilanjutkan dengan lagu “ Kami Ini Pandu-Pandu” yang
tulisan Roh Nubuat Ellen G White, Christian Service hal. 9 dipimpin oleh Penarika dan doa Pembuka dilayangkan oleh
”Every true desciples is born to the kingdom of God and a MG M.F Tampubolon sebagai Direktur Pemuda Advent
Missionary” Sumkasel.
Hari Sabatnya kembali kami dikuatkan dengan makanan Pengucapan Perjanjian dan Peraturan Klub Adventurer—
Rohani melalui pembahasan Firman TUHAN oleh mantan Alvina & Jessica - Pengucapan Perjanjian dan Peraturan Klub
dosen kami di UNKLAB khususnya Fakultas Pendidikan, DR Pathfinder—Nelly & Sri Pengucapan Motto dan Ikrar klub
Oktavian Mantiri. Memberi penekanan bahwa kita semua Master Guide—Irene Saputra & Esther Aritonang Yang diikuti
berada di tempat kita sekarang oleh karena rencana TUHAN. para peserta dari kelas masing-masing.
Setelah ibadah Sabat siang bersama beberapa anggota jemaat Amanat pelantikan di berikan MG Pdt D.Nainggolan
dan tamu makan siang bersama di rumah dari kel Patadungan – Ketua daerah Sumkasel, yang berisi agar para peserta
Sangari. pelantikan kelas Kemajuan menjadi orang-orang muda yang
Setelah itu acara dilanjutkan dengan Promosi dari Mission dapat mengendalikan diri dan akan menjadi pemimpin-
College. Semua anggota jemaat sangat antusias dengan pemimpin gereja akan datang.
keberadaan sekolah kita disana. Dan memang sudah ada
alumni yang orang tuanya dulu berada di jemaat Tembagapura.
Adalah Bayu dan Sonya Kaumpungan yang bersekolah disana.
Tidak lupa 1 buah lagu dari Dr Oktavian Mantiri dan bpk Jelly
Goni bersama sahabat lama sdr Robert Punusingon. Sahabat –
sahabat lama DR Oktavian Mantiri di jemaat Tembagapura
seperti Sdr Franky Motang, Sdr Robert Punusingon, Sdr
Barenst Bindosano, Sdr Eduard Salindeho dan masih banyak
lagi
Malamnya diadakan Olah Raga bersama. Bermain Bulu
Tangkis yang juga merupakan kegemaran Dr Oktavian
Mantiri. Besok hari minggunya Bpk Jelly Goni dan DR
Oktavian Mantiri melanjutkan perjalanan turun ke Timika
kemudian ke Manado – Kuala Lumpur dan kembali ke
Thailand. Mari sama – sama kita Doakan sekolah kita yang
berada di Thailand dan tantangan yang dihadapi disana. Akhir
kata ”It’s Time To Shine”

Published by: Kawanua Advent Sedunia – Website: http://www.kadnet.info – Email: redaksi@KADNet.info - 18

-
RENUNGAN BUKA SABAT DAN ANEKA BERITA
Berbeda dengan acara pelantikan sebelumnya kali ini acara
pelantikan dilakukan untuk kelas Master Guide karena kelas
ini telah menyelesaikan semua tuntutan Kelas Master Guide
dan tuntutan khusus yaitu selama 1 ½ tahun telah membimbing
dan mengajar adik-adik dikelas pathfinder. Ketiga orang yang
dilantik master guide adalah Esther Aritonang, Johanna
Aritonang, dan Irene R Saputra yang memulai secara bersama-
sama dikelas petualang, lalu kekelas Pathfinder, akhirnya
dengan pertolongan Tuhan mereka menyelesaikan kelas
Master guide. Setelah dilantik maka anggota master guide
yang baru ini diberi kepercayaan dan kehormatan untuk
melantik kelas petualang dan pathfinder.
Dari Kelas Petualang dilantik 2 orang dikelas Lebahrajin, 6
orang dikelas Sinar matahari dan seorang kelas Pembangun.
Dan dilakukan inisiasi masuk kelas Petualang pada 6 orang
yang akan masuk kelas lebahrajin.
Dari Kelas Pathfinder maka dilantik 10 orang untuk kelas
Sahabat, 5 orang kelas teman, 3 orang kelas Penyelidik dan 2
orang kelas Perintis.
Sambutan dari dari peserta yang dilantik disampaikan oleh
MG Johanna Aritonang, dimana intinya berterima kasih
kepada para pembina yang sudah membimbing mereka sampai
dilantik.
Published by: Kawanua Advent Sedunia – Website: http://www.kadnet.info – Email: redaksi@KADNet.info
-
27 MARCH 2009
Lagu Penutup adalah “Kami Sahut Panggilannya” dan doa
penutup dilayangkan oleh MG Daniel Saputra. Semoga acara
pelantikan ini membuat-anak-anak muda di Jemaat Ratna lebih
setia dan lebih memberikan waktu mereka untuk melayani
pekerjaan Tuhan.
CUTI MUSIM BUNGA BERUJUNG PETAKA
PESAWAT JATUH 17 TEWAS, SEMUANYA
ALUMNI LOMA LINDA UNIVERSITY
Dilaporkan Oleh: James Waworoendeng, TK Loma Linda
LOMA LINDA [KADNET] – Keceriaan tiga keluarga Advent dan
anak-anak yang melakukan perjalanan wisata ski mendadak
berubah menjadi petaka.
Pesawat yang mereka tumpangi jatuh dan terbakar di
sebuah makam, dekat bandara Bert Mooney, Butte, Montana,
Minggu (22/3) sore waktu setempat. Akibat kecelakaan ini,
seluruh penumpang pesawat Pilatus PC-12 yang berjumlah 17
orang tewas seketika. Seluruh korban orang dewasa adalah
alumni dari Loma Linda University dari fakultas kedokteran,
dan fakultas kedokteran gigi. Mereka yang tewas adalah
Vanessa Pullen, 37, dokter anak, dan suaminya, Mike, 39,
dokter gigi; dan Amy Jacobson, 35, dental hygienist,dan
suaminya, Erin, 37, dokter mata. Keluarga Jacobsons
membawa tiga anak: Taylor, 4, Ava, 3, dan Jude, 2. Keluarga
Pullens membawa dua anak: Sydney, 9, dan Christopher, 7.
Satu lagi alumnus LLU adalah Brent Ching, 37, dokter gigi,
dan istrinya , Kristen, 31, dengan dua anak, Hailey, 5, dan
Caleb, 3, semuanya tewas.
Berita tragedi ini diliput luas oleh media nasional TV,
koran dan internet. Pesawat bermesin tunggal ini jatuh dan
terbakar di makam yang hanya berjarak sekitar 150 meter dari
bandara. Menurut otoritas, pesawat Pilatus ini hanya
berkapasitas 10 penumpang, tetapi yang terbang berjumlah 17
orang. Pesawat Terbang dari Redlands, California, Minggu
(22/3) pagi menuju Oroville, California. Dan pilot telah
melaporkan tujuan penerbangan berikutnya adalah Bozeman,
sekitar 136,7 Kilometer di Tenggara Butte. Namun kemudian
pilot membatalkan penerbangannya dan hendak melakukan
pendaratan darurat di Butte.
- 19
RENUNGAN BUKA SABAT DAN ANEKA BERITA 27 MARCH 2009

Ayah dari dua dari istri dokter dokter ini adalah Dr. Tidak berlebihan kalau dikatan semua mahasiswa, staff dan
Feldkamp, seorang dentist yang tinggal di Redlands, diketahui dosen Loma Linda University adalah sesama anggota terikat
memiliki 6 klinik. Ia juga pemilik perusahaan leasing yang dalam suatu keluarga besar dan kesemuanya turut berduka cita
berbisnis dengan pemilik kapal terbang Pilatus. Pilot Buddy dengan keluarga yang ditinggalkan.
Summerfield bukan seorang amatir, ia telah mencapai 8500
jam terbang, dan 2000 jam untuk pesawat yang jatuh. Tujuan
penerbangan ini adalah sebuah ski resort di Montana yang
terkenal exlusif bagi para jutawan dan ditempat inilah
rombongan yang kesemuanya adalah juga alumni Pacific
Union College, berencana cuti di tempat Dr. Ching dimana
ayah beliau memiliki rumah untuk bercuti di musim dingin
atau musim bunga.
Pada hari yang sial itu Dr. Feldkamp kehilangan dua anak
perempuan, dua menantu dokter, dan lima cucu cucu yang
terkenal cantik cantik dan gagah. Laporan dari mereka mereka
yang mengenal dekat keluarga ini semuanya merasa sangat
simpatik karena para korban dikenal sebagai orang orang yang
baik, ramah, dan amat dekat dengan keluarga. Kejadian ini
merupakan kehilangan yang sangat besar dirasakan oleh Loma
Linda University yang sampai hari ini memiliki 35,000 alumni.
Dua puluh tahun yang lalu seorang Jerry Pettis yang juga ex Chings Family
Vice President Loma Linda University, menjadi U.S.
Congressman mewakili congressional distrik di wilayah
Inland Empire juga tewas karena pesawat yang ia pilot sendiri Yesaya 58:13,14
menubruk pegunungan San Gorgonio. Beliau, seorang Apabila engkau tidak menginjak-injak hukum Sabat
Advent, adalah congressman yang dihormati oleh penduduk dan tidak melakukan urusanmu pada hari kudus-Ku;
disekitar Loma Linda. Untuk menghargai jasa jasanya, apabila engkau menyebutkan hari Sabat "hari
rumah sakit pemerintah yang bertetangga dengan Loma Linda kenikmatan", dan hari kudus TUHAN "hari yang
University Medical Center dinamakan oleh pemerintah dan mulia"; apabila engkau menghormatinya dengan tidak
warga setempat, Jerry Petis Veterans Administration Hospital. menjalankan segala acaramu dan dengan tidak
mengurus urusanmu atau berkata omong kosong, maka
engkau akan bersenang-senang karena TUHAN, dan
Aku akan membuat engkau melintasi puncak bukit-
bukit di bumi dengan kendaraan kemenangan; Aku
akan memberi makan engkau dari milik pusaka Yakub,
bapa leluhurmu, sebab mulut Tuhanlah yang
mengatakannya.

Jacobson Family

Published by: Kawanua Advent Sedunia – Website: http://www.kadnet.info – Email: redaksi@KADNet.info - 20

-