Oleh :
1. Yolan Fatkhis Anisya (Ketua)
2. Any Virginia (Anggota)
3. Anggun Novita Sari (Anggota)
4. Husadantik Normalita (Anggota)
5. Ni Luh Gede Trisna P. (Anggota)
D. Manfaat
1. Menambah pengetahuan dan membuka wawasan tentang
pemanfaatan kacang hijau sebagai bahan campuran yang
dikombinasi dengan tepung kacang hijau dalam pembuatan wingko.
2. Memberikan wawasan kepada masyarakat terutama para produsen
wingko agar memiliki pengetahuan dalam pemanfaatan tepung
kacang hijau menjadi suatu produk olahan makanan yang kaya
akan zat gizi.
3. Penyedia makanan berbasis kacang hijau, dapat menumbuhkan
semangat inovasi dari masyarakat dalam berwirausaha dan
berkreasi untuk meningkatkan penghasilan.
E. Spesifikasi Teknik
1. Pembuatan Wingko Babat Kacang Hijau
2. Resep
Untuk 6 buah
Bahan :
a. 40 gram tepung ketan
b. 30 gram tepung kacang hijau
c. 40 gram gula pasir
d. 50 gram kelapa parut muda
e. 60 ml santan kelapa tua
f. 10 gram margarine
g. Garam secukupnya
h. Vanili secukupnya
Cara Membuat Adonan :
1) Penimbangan bahan
2) Mencampur semua bahan menjadi satu hingga tercampur rata
3) Panggang diatas teflon hingga matang selama 10 menit
3. Kemasan
Kemasan produk wingko kacang hijau sebagai berikut :
I. Prospek Bisnis/Komersial
Usaha “Wingko Babat Kacang Hijau” bergerak dibidang makanan
kudapan. Alasan memilih di bidang makanan kudapan karena usaha
inilah yang saat ini mempunyai peminat banyak baik kalangan
menengah ke bawah maupun kalangan menengah ke atas. Modal yang
dikeluarkan pun tidak begitu banyak, namun keuntungan yang
diperoleh lebih dari cukup dari modal yang dikeluarkan. Usaha
makanan kudapan seperti ini sangat membantu untuk awal usaha dan
terbilang sedikit pesaingnya. Sasaran pemasaran ditujukan untuk
segala jenis usia khususnya anak-anak dan remaja karena dari
kandungan gizinya dapat memenuhi kebutuhan gizi anak dan remaja
yang sedang mengalami masa pertumbuhan, karena produk ini
merupakan produk padat energi.
Wingko babat kacang hijau ini juga dapat digunakan sebagai oleh-
olah khas Semarang dengan varian rasa baru dan pengaplikasian
pangan lokal yang ada di sekitar kita sebagai bahan utamanya yaitu
kacang hijau. Karena pada umumnya kacang hijau hanya disajikan
sebagai bubur, isi onde-onde, tetapi dengan adanya produksi ini,
kacang hijau akan dibuat sebagai bahan utama dalam pembuatan
wingko.