Anda di halaman 1dari 3

Kewirausahaan

Disusun guna memenuhi tugas

Mata Kuliah : Psikologi Pendidikan

Dosen Pengampu : Muhammad Zammi, M. Pd.

Disusun oleh :

1. Nina Herlina (1708076019)

JURUSAN PENDIDIKAN KIMIA

FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI WALISONGO

SEMARANG

2020
Naura Modiste

Naura Modiste adalah usaha yang dibangun oleh Ibu Yuni Dwi Utari sejak 25 tahun
yang lalu, yaitu sekitar tahun 1995. Nama Naura modiste itu sendiri diambil dari nama
anaknya yang bernama Naura. Seusai lulus dari SMK N 6 Yogyakarta, beliau tidak
melanjutkan sekolahnya ke bangku perkulaihan melainkan menjadi karyawan di salah satu
perusahan garmen selama 5 tahun. Sambil meyisihkan gajinya selama 5 tahun, bu Yuni mulai
membeli beberapa peralatan seperti mesin, lemari pakaian hasil jahitan, dan piranti jahit yang
lain. Setelah itu bu Yuni berpikir untuk mencari pelanggan, sambil bekerja ia mulai membuat
baju satu demi satu kemudian dijual kepada orang-orang. Mulai saat itu lah bu Yuni mulai
mempunyai pelanggan yang terus bertambah setiap harinya. Akhirnya bu Yuni memutuskan
untuk berhenti bekerja dan membuka usahanya sendiri. Usaha yang dijalaninya mencapai
kejayaan, banyak pelanggan yang menjahitkan bajunya ke bu Yuni.

Awalnya ia memiliki tiga karyawan, namun setelah memiliki anak ia berhenti selama
satu tahun dan berpindah rumah agak masuk gang. Setelah satu tahun ia berhenti, bu Yuni
mencoba memulai unsahan modistenya lagi. Namun kali ini berbeda, ia memilih menjalankan
usahanya sendirian tanpa karyawan. Karena saat ia ingin merekrut karywannya yang dulu,
mereka sudah ada yang berumah tangga, bahkan ada yang sudah membuka usahanya sendiri.

Beliau mengatakan bahwa kiat-kiatnya dalam menjalankan usaha modiste ini yang
terpenting adalah serius, tekun, dan mencintai pekerjaan itu sendiri. Kemudian suka duka
dalam menjalankan usaha ini adalah saat beliau sudah mendahulukan untuk menyelesaikan
pesanan jahitan pelanggannya tetapi yang didahulukan malah tidak datang mengambilnya,
malahan yang tidak didahulukan malah yang datang dan meminta cepat-cepat diselesaikan
pesananya. Bu Yuni mengatakan bahwa ia biasa menerima pesanan yang bahanya sudah dari
pelangganya, namun terkadang bahanya juga beliau sendiri yang menyediakanya.
Beliau biasa menerima pesanan jahitan baju drumband, dalam sehari ia bisa
meyelesaikan lima stel baju drumband. Bu Yuni menyelesaikan itu sendiri, semua dengan
menggunakan mesin semi otomatis. Bahkan ia pernah ditantang untuk membuat baju satu stel
dalam satu jam, dan ternya ta bu Yuni bisa menyelasaikannya dalam satu jam.

Bu Yuni biasa mematok harga setiap satu bajunya yaitu antara 60.000,00 sampai
dengan 75.000,00 dan jika satu stel (baju + bawahan) beliau biasa mematok harga kurang
lebih sekitar 110.000. setiap harinya bu Yuni mendapatkan pelanggan sebanyak 3-4 orang.
dalam satu bulan bu Yuni memperoleh keuntungan maksimal ( jika sedang ramai pelanggan)
sekitar kurang lebih Rp 3.500.000,00.

Anda mungkin juga menyukai