BAB I
PENDAHULUAN
Menopause adalah haid terakhir yang dialami oleh wanita yang masih
dipengaruhi oleh hormon reproduksi yang terjadi pada usia menjelang atau
merupakan suatu proses yang alami dan sudah pasti akan terjadi. Ketika wanita
memasuki masa menopause yang umumnya terjadi pada usia sekitar 50 tahun
yang dihasilkan oleh ovarium. Secara alami seorang wanita yang berusia 45-55
estrogen yang berperan aktif dalam sistem kerja organ tubuh wanita. Perubahan
yang banyak terjadi pada saat ini adalah perubahan fisik, mulai dari rambut, mata,
kulit sampai keorgan-organ fisik lainnya. Target organ fisik seperti masalah di
payudara dan vagina, serta muncul rasa panas yang menjalar di tubuh (hot
flushes). Walaupun bukan suatu penyakit, peristiwa ini mempunyai dampak dalam
kehidupan wanita terutama bagi wanita yang banyak aktif, sehingga dapat
1
2
timbul dari perubahan psikis ini menimbulkan rasa cemas pada kebanyakan
wanita. Kecemasan yang dialami oleh wanita usia 45-55 tahun ini dilihat dari
adanya kenyataan bahwa terdapat banyak mitos tentang menopause yang bukan
seperti cepat marah, merasa khawatir terus-menerus, merasa tidak percaya diri,
depresi hingga menangis, bahkan ada yang tidak mau bertemu orang lain. Jika
depresinya berat, biasanya datang ke psikiater. Hal ini tetapi tidak akan sembuh
karena masalah ini disebabkan oleh adanya gangguan pada sistem hormon
antara penurunan kadar estrogen dengan perubahan mood yang terjadi pada masa
rendah memiliki resiko untuk menjadi depresi 3,7 kali lebih besar dibandingkan
seluruh dunia akan meningkat dari 500 juta menjadi lebih satu miliar pada tahun
2030 (Hill, 1996). Di Asia, menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), pada
tahun 2025 jumlah wanita berusia tua akan meningkat dari 107 juta menjadi 373
juta. Hal ini didukung dengan Usia Harapan Hidup wanita yang semakin tinggi
dan mereka justru lebih aktif setelah masa menopause. Di Indonesia umur harapan
3
hidup dari tahun ke tahun mengalami peningkatan. Pada tahun 1971 umur harapan
hidup penduduk indonesia adalah 46,5 tahun dan pada tahun 2005 mencapai 68,2
tahun. Disamping itu terjadi pergeseran umur menopause dari 46 tahun pada tahun
1980 menjadi 49 tahun pada tahun 2000. Peningkatan ini juga dialami oleh Propinsi
Lampung, yaitu jumlah umur harapan hidup pada tahun 2002 adalah 66,1 tahun
menjadi 67,6 tahun pada tahun 2004 dan Metro sebagai kota yang tertinggi jumlah
umur harapan hidupnya yaitu 71,8 tahun dengan jumlah penduduk wanita pra usila
sebanyak 8.948 orang. Wilayah Kecamatan Metro Timur jumlah penduduk wanita
pra usila sebanyak 2017 orang (Badan Pusat Statistik propinsi Lampung, 2005).
Berdasarkan dari data pra survei yang penulis lakukan pada bulan Maret
penduduk wanita usia 45-55 tahun sebanyak 146 jiwa dengan latar belakang
lulus SMP 40 orang, lulus SMA 86 orang dan Perguruan Tinggi 14 orang.
Berdasarkan latar belakang pendidikan yang dimiliki, terdapat 70% wanita usia
45-55 tahun yang merasa cemas, takut dan gelisah akibat dari adanya perubahan-
perasaan tersebut juga timbul karena pengetahuan yang kurang tentang tanda-
sehingga menimbulkan rasa takut dikucilkan atau tidak diperhatikan lagi oleh
anggota keluarganya. Dilihat dari latar belakang masalah tersebut, penulis tertarik
B. Rumusan Masalah
Timur.
D. Tujuan Penelitian
1. Tujuan Umum
2. Tujuan Khusus
kekeringan vagina.
perubahan kulit.
E. Manfaat Penelitian
1. Bagi Peneliti
wawasan agar wanita usia 45-55 tahun memahami, menerima dan mengatasi