Anda di halaman 1dari 3

Nama Mahasiswa : Arika Sari

NIM :  020849632
Fakultas : FHISIP
Program Studi : Sastra Inggris Bidang Minat Penerjemahan
Kode/Nama MK : BING4315/Morfologi dan Sintaksis Bahasa Indonesia
Kode/Nama UPBJJ : UT Palembang
Masa Ujian : 2019/20.2 (2020.1)
Jawaban :
Morfologi adalah studi tentang bagaimana kata-kata dibentuk dan dipahami dalam
bahasa. Keduanya Sintaksis dan morfologi terkait dengan bagaimana makna diproduksi
dengan bahasa. Sintaksis adalah sebuah konsep yang mengatur struktur kalimat.

Morfolog:

Morfologi dipakai oleh berbagai cabang ilmu. Secara harafiah, morfologi berarti
‘pengetahuan tentang bentuk’ (morphos).Morfologi adalah ilmu bahasa yang
mempelajari mengenai pembentukan kata. Berikut beberapa ilmu yang menggunakan
nama morfologi:

 Morfologi (linguistik), ilmu tentang morfem-morfem dalam bahasa.


 Morfologi (biologi), ilmu tentang bentuk organisme, terutama hewan dan
tumbuhan dan mencakup bagian-bagiannya.
 Geomorfologi, ilmu tentang batuan dan bentuk luar bumi.
Sintaksis:

Dalam linguistik, sintaksis (dari Yunani Kuno: συν- syn-, “bersama”, dan τάξις táxis,
“pengaturan”) adalah ilmu mengenai prinsip dan peraturan untuk membuat kalimat
dalam bahasa alami. Selain aturan ini, kata sintaksis juga digunakan untuk merujuk
langsung pada peraturan dan prinsip yang mencakup struktur kalimat dalam bahasa
apapun, sebagaimana “sintaksis Irlandia Modern.”

Penelitian modern dalam sintaks bertujuan untuk menjelaskan bahasa dalam aturan ini.
Banyak pakar sintaksis berusaha menemukanaturan umum yang diterapkan pada setiap
bahasa alami. Kata sintaksis juga kadang digunakan untuk merujuk pada aturan yang
mengatur sistem matematika, seperti logika, bahasa formal buatan, dan bahasa
pemrograman computer.

Pengertian Sintaksis dan Morfologi


Istilah sintaksis secara langsung terambil dari bahasa Belanda syntaxis. Dalam bahasa
Inggris digunakan istilah syntax. Sintaksis adalah bagian atau cabang ilmu bahasa yang
membicarakan seluk-beluk wacana, kalimat, klausa, dan frase, berbeda dengan
morfologi yang membicarakan bentuk-bentuk kata dan morfem. Dalam KBBI
disebutkan bahwa morfologi adalah cabang linguistik tentang morfem dan
kombinasinya.

Contoh Sintaksis dan Morfologi


Seorang pelajar sedang belajar di perpustakaan

Kalimat di atas terdiri dari satu klausa yang terdiri dari S (seorang pelajar), P (sedang
belajar), dan KET (di perpustakaan). Tiap-tiap fungsi dalam klausa itu terdiri dari satuan
yang disebut frase (seorang pelajar, sedang belajar, dan di perpustakaan).

Pembicaraan tentang kalimat, klausa, frase-frase, dan juga pembicaraan tentang


hubungan antara kalimat di atas dengan kalimat sebelumnya dan sesudahnya pada
tataran wacana itu termasuk dalam bidang sintaksis, sedangkan pembicaraan tentang
kata seorang yang terdiri dari dua morfem (se dan orang), pelajar (per dan ajar), dll.
termasuk bidang morfologi.

Satuan wacana terdiri dari unsur-unsur yang berupa kalimat; satuan kalimat terdiri dari
unsur atau unsur-unsur yang berupa klausa; satuan klausa terdiri dari unsur-unsur yang
berupa frase; dan frase terdiri dari unsur-unsur yang berupa kata. Sintaksis sebagai
bagian dari ilmu bahasa berusaha menjelaskan unsur-unsur suatu satuan serta hubungan
antara unsur-unsur itu dalam suatu satuan, baik hubungan fungsional maupun hubungan
maknawi. Misalnya pada contoh kalimat di atas terdapat frase sedang belajar, terdiri
dari dua unsur, ialah sedang  dan belajar. Sintaksis berusaha menjelaskan kedua unsur
itu serta hubungan antara kedua unsur itu, baik hubungan fungsional maupun hubungan
maknawi.

Dari penelitian terhadap unsur-unsur itu, jelaslah bahwa kata sedang termasuk golongan


T (kata tambah) dan kata belajar termasuk golongan V (kata kerja). Jadi, frase sedang
belajar secara kategorial terdiri dari V yang didahului oleh T. Kedua unsur itu memiliki
hubungan fungsional sebagai berikut: kata belajar sebagai UP (unsur pusat) dan
kata sedang sebagai Atr (atribusi). Hubungan maknawinya adalah belajar menyatakan
makna “perbuatan” dan kata sedang menyatakan makna ”aspek”. Seluruh frase itu
termasuk frase verbal karena mempunyai distribusi yang sama dengan kata verbal, dan
termasuk tipe konstruksi endosentrik.

Morfologi adalah studi tentang bagaimana kata-kata dibentuk dan dipahami dalam
bahasa. Keduanya sintaks dan morfologi terkait dengan bagaimana makna diproduksi
dengan bahasa.

Sintaks adalah sebuah konsep yang mengatur struktur kalimat. di mana Urutan kata
diletakkan bersama-sama dan memiliki pengaruh pada makna kalimat secara
keseluruhan. Aturan sintaks harus diikuti agar suatu kalimat menjadi tata bahasa yang
benar dan masuk akal bagi penutur bahasa. Inilah yang menentukan hal-hal seperti
urutan subjek dan kata kerja , dan bagaimana kata sifat dan kata keterangan yang
digunakan.

Morfologi adalah studi tentang morfem, yang merupakan unit terkecil dari makna dalam
bahasa. Sebuah morfem dapat menjadi salah satu kata awalan atau akhiran yang
dipahami untuk mengubah arti kata dan karena itu mengambil makna sendiri. Morfologi
mencakup konsep infleksi dan derivasi, yang memungkinkan kata-kata yang akan
dibuat jamak atau untuk tegang dari kata yang akan diubah. Studi tentang morfologi
mencoba untuk memahami bagaimana orang menggunakan dan memahami cara kata
kerja, dalam upaya untuk memahami perbedaan satu morfem membuat banyak kata-
kata dan bagaimana kata-kata berhubungan satu sama lain.

Anda mungkin juga menyukai