NIM : 1802426
FOKUS STUDI : Petrarch dan Studi Tentang Penulis Klasik Pada Masa Renaissance
Petrarca lahir di Tuscan pada 20 Juli 1304, beliau pernah belajar di Montpellier jurusan
hukum dan melanjutkan ke Universitas Bologna. Meskipun belajar dijurusan hukum, beliau
malah lebih tertarik pada seni sastra dan seni lukis. Beliau seorang humanis yang mengagumi
hal-hal yang serba naturalis, polos dan apa adanya. Salah satu ungkapannya pada alam
dituangkan dalam karya lukis yang diberi nama “Ikaros”.
Beliau merupakan seorang kristen taat, namun iya juga seorang yang mengagumi karya-
karya klasik. Beliau banyak mengumpulkan manuskrip Yunani kuno tulisan para filsuf terkenal.
Yang terkenal dari Petrarca bukan dari tulisannnya yang berbahasa Latin, namun berupa soneta-
soneta cintanya yang ditulis dengan menggunakan bahasa daerah yang merupakan ciri khas
kebiasaan zaman Renaissance. Beliau tidak menyukai filsuf-filsuf Zaman Pertengahan karena
dianggapnya terlalu rasionalis, terlalu banyak melihat detail. Yang kemudian sikap ini
merupakan ciri khas para humanis para renaissance.
Beliau memiliki murid yang bernama Giovanni Boccaccio yang mempelopori pandangan
yang apa adanya tentang kelemahan-kelemahan manusia, melalui karyanya “Decameron”. Sejak
ceritanya beredar, cerita yang bersifat duniawi dan tidak berdasarkan agama Kristen mulai
mendapat tempat di dalam kesusastraan Eropa. Boccaccio banyak membantu Petrarch dalam
pengumpulan naskah-naskah kuno, dan ia membenci kerusakan moral para pemimpin gereja,
tapi bukan seorang yang anti-Kristen.