ANALISIS LAPORAN KEUANGAN PT MAYORA INDAH Tbk

PERIODE TAHUN 2008 – 2012

I. Analisis menggunakan rasio

1. Liquidation Ratio

Hasil perhitungan menggunakan ratio ditunjukkan pada table dibawah ini:

Year Evaluation
Ratio
2008 2009 2010 2011 2012 Time Series 2008-2012 Overall
Liquidation              
Current Ratio 2,189 2,29 2,58 2,22 2,76 Good Good
Quick Ratio 1,495 1,69 2,1 1,49 1,98 Good Good

Grafik Liquidation Ratio

3
2.76
3 2.58
2.19 2.29 2.22
2 2.1
1.98 Current Ratio
1.69 Quick Ratio
2 1.49
1.3
1

0
2008 2009 2010 2011 2012

Dengan melihat hasil dari perhitungan maka akan diketahui bahwa current ratio
dari PT Mayora Indah Tbk baik. Hal ini menunjukkan proporsi aktiva lancar lebih
besar dari pada hutang jangka pendeknya. Sehingga kemampuan perusahaan dalam
membayar hutang jangka pendek adalah baik. Selain itu quick ratio dari perusahaan
juga menunjukkan hasil yang baik. Dimana aktiva lancar setelah inventori di
keluarkan dari perhitungan tetap melebihi jumlah hutang jangka pendek. Sehingga
perusahhan tetap memiliki kemampuan yang baik dalam melunasi hutang jangka
pendek.
 2. Activity Ratio

Hasil perhitungan menggunakan ratio ditunjukkan pada table dibawah ini:

Year Evaluation
Ratio
2008 2009 2010 2011 2012 Time Series 2008-2012 Overall
Activity              
Inventory Turnover 5.9 7.944 11.07 5.83 5.447 Ok Ok
Average Collection Period 68.88 65.55 65.41 49.99 70.68 Poor Poor
Average Payment Period 51.85 35.755 42.79 47.84 37.625 Ok Ok
Asset Turnover 1.34 1.47 1.64 1.43 1.266 Good Good

Grafik Activity Ratio

80
70 68.88 70.68
65.55 65.41
60
Inventory Turnover
50 51.85 49.99
47.84 Average Collection Period
42.79 Average Payment Period
40 37.64
35.76 Asset Turnover
30
20
10 11.07
5.9 7.94 5.83 5.45
0 1.34 1.47 1.64 1.43 1.23
2008 2009 2010 2011 2012

Dengan melihat hasil perhitungan ratio terhadap laporan keuangan

perusahaan maka dapat diperoleh bahwa dalam kesehariannya perusahaan
memiliki Inventory turnover yang cukup baik (inventori yang terjual dan menjadi
uang cukup banyak). Selain itu juga jangka waktu dalam membayar hutang jangka
pendek juga cukup baik yang ditunjukkan oleh average paymen ratio. Hal yang
menarik adalah aktiva yang digunakan dalam operasi perusahaan sangat efisien
ditunjukkan oleh asset turnover. Namun ada sedikit kekurangan dalam jangka
waktu penagihan piutang jangka pendek perusahaan, perusahaan lebih lama dalam
memperoleh kas yang nantinya digunakan untuk operasi perusahaan. Hal ini
ditunjukkan oleh average collection period yang besar.
 3. Debt Ratio

Hasil perhitungan menggunakan ratio ditunjukkan pada table dibawah ini:

Year Evaluation
Ratio
2008 2009 2010 2011 2012 Time Series 2008-2012 Overall
Debt              
63.0
Debt Ratio 56.32 49.99 53.62 63.26 5 Poor Poor
5.29
Times Interest Earned Ratio 5.5897 6.13256 8.4999 6.0578 7 Ok Ok

Debt Ratio
70
63.26 63.05
60
56.32
53.62
50 49.99
Debt ratio
40 Times Interest Earned
30

20

10 8.5
5.59 6.13 6.06 5.3
0
2008 2009 2010 2011 2012

Dari hasil perhitungan rasio, diperoleh bahwa kemampuan perusahaan dalam

membayar bunga hutang jangka panjang adalah cukup baik hal ini ditunjukkan oleh times
interest earned ratio yang cenderung besar dan stabil. Namun dari sisi lain perusahaan
memperoleh modal usaha terbesar dari hutang, hal ini ditunjukkan oleh debt ratio yang
cenderung besar atau memiliki rata-rata ±60%.
 4. Profitability Ratio

Hasil perhitungan menggunakan ratio ditunjukkan pada table dibawah ini:

Year Evaluation
Ratio
2008 2009 2010 2011 2012 Time Series 2008-2012 Overall
Profitability              
Gross Margin Ratio 19,29 23,7 23,6 17,54 22,32 Good Good
11,25
Operating Profit Ratio 8,84 12,84 10,7 8,02 7 Ok Ok
EPS 256 485 631 614 952 Good Good
Net Profit Margin 5,023 7,79 10,33 5,11 7,067 Ok OK
Return on Total Asset 6,713 11,46 16,96 7,33 8,95 Good Good
Return on Common Equity 15,76 23,5 37,47 19,94 24,2 Good Good

Dilihat dari hasil perhitungan dapat diperoleh bahwa perusahaan dalam usahanya
memiliki kemampuan yang baik. Hal ini dilihat dari gross margin ratio, operating profit raio
dan net profit margin yang baik dan cenderung stabil. Selai itu juga perusahaan memiliki
kemampuan dalam menggunakan aktiva dan modal yang efektif untuk mencari laba. Dan
hasil dari itu dapat dilihat dari earnings per share yang cenderung mengalami kenaikan.
 5. Market Ratio

Hasil perhitungan menggunakan ratio ditunjukkan pada table dibawah ini:

Year Evaluation
Ratio 200 Overal
2008 9 2010 2011 2012 Time Series 2008-2012 l
Market              
17,0 20,58
Price/Earnings Ratio 4,45 9,27 4 23,2 8 Good Good
4,03 4,50
Market/Book Ratio 0,7187 2,18 9 5 4,897 Good Good

Grafik Market Ratio

25
23.2

20.59
20

17.04
15 Price/Earnings Ratio
Market/Book Ratio

10
9.27

5 4.45 4.51 4.9

4.04
2.18
0.72
0
2008 2009 2010 2011 2012

Dilihat dari hasil perhitungan diatas, perusahaan memiliki daya Tarik yang
cukup kuat terhadap investor sebab, hal ini karena dari price/earnings ratio dan
market/book ratio yang baik dan cenderung meningkat. Hal ini juga menjadi indikator
baiknya pertumbuhan perusahaan.
II. Kesimpulan

A. Kekuatan dan kelehihan perusahaan

Dilihat dari laporan keuangan PT Mayora Indah Tbk dan melakukan analisis
laporan keuangan diperoleh bahwa kelebihan PT Mayora Indah Tbk adalah terletak
pada pertumbuhan yang baik dan jumlah penjualan serta keuntungan yang terus
naik. Hal tersebut dapat dilihat dari:
 price/earnings ratio yang semakin naik. Ditahun 2008 sebesar 4,45 dan ditahun
2012 sebesar20,58, dan titik tertinggi yaitu ditahun 2011 sebesar 23,2
 market/book ratio yang semakin naik. Ditahun 2008 sebesar 0.718 dan ditahun
2012 sebesar 4,897
 harga saham dipasar yang terus meningkat. Ditahun 2008 sebesar Rp1.140 dan
ditahun 2012 Rp19.600

B. Kelemahan dan kekurangan perusahaan

Diihat dari laporan keuangan PT Mayora Indah Tbk dan melakukan analisis
laporan keuangan diperoleh kekurangan PT Mayora Indah Tbk adalah terletak pada
jumlah utang/kewajiban yang dimiliki oleh perusahaan dan rata-rata penerimaan kas
dari piutang yang cenderung lama. Hal tersebut dapat dilihat dari:
 Debt ratio yang rata-ratanya berada diatas 50%. Hal ini menunjukkan bahwa
modal yang diperoleh oleh perusahaan sebagian besar diperoleh dari utang.
Selain itu dengan utang yang cukup besar perusahaan memiliki resiko yang
cenderung besar.
 Average collection ratio yang rata-ratanya mencapai 60 hari. Hal ini
menunjukkan bahwa uang yang diperoleh dari penjualan secara piutang lcukup
lama diperoleh, sehingga memperlambat proses siklus produksi.

C. Saran
Sebaiknya perusahaan lebih baik lagi dalam penggunaan modal yang di peroleh
dari hutang. Agar resiko yang diambil akibat dari hutang akan dapat diminimalisir.
Selain itu perusahhan sebaiknya memberikan waktu dalam pelunasan piutangnya
lebih cepat lagi.
 ANALISIS LAPORAN KEUANGAN PT MAYORA INDAH Tbk
PERIODE TAHUN 2008 – 2012

Disusun oleh :
Angga Afrian Ashari
Aris Nurhadi
Desyanti Purba
N. P. Santhi