DI SUSUN OLEH :
SUNARTI
i
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT. Atas rahmat, taufik dan hidayah-Nya,
sehingga kami dapat menyusun dan menyelesaikan Laporan Asuhan Kebidanan Pada
masa nifas dengan perawatan luka perineum dalam Praktik Kebidanan.
Dalam penulisan Laporan ini, kami menemui banyak hambatan dikarenakan
terbatasnya Ilmu Pengetahuan mengenai hal yang berkenaan dengan penulisan
Laporan Asuhan Kebidanan ini. Kami ucapkan terimakasih kepada Bapak Ibu dosen
serta pembimbing dilingkup Sekolah Ilmu Kesehatan Hafshawaty Pesantren Zainul
Hasan dan Seluruh mahasiswa dan pihak-pihak yang membatu dalam menyelesaikan
Laporan ini
Harapan kami, Laporan ini dapat bermanfaat bagi pembaca serta menjadi
referensi khususnya bagi kami dalam mengarungi masa depan. Kami sadar bahwa
Laporan ini jauh dari kesempurnaan, maka kritik dan saran yang membangun sangat
kami harapkan untuk memperbaiki karya tulis kami selanjutnya.
Penulis
ii
DAFTAR ISI
COVER LUAR.................................................................................................. i
KATA PENGANTAR....................................................................................... ii
DAFTAR ISI ..................................................................................................... iii
BAB 1 PENDAHULUAN................................................................................. 1
1.1 Latar Belakang.............................................................................................. 1
1.2 Rumusan Masalah......................................................................................... 2
1.3 Tujuan Penulisan .......................................................................................... 3
1.3.1 Tujuan Umum..................................................................................... 3
1.3.2 Tujuan Khusus.................................................................................... 3
BAB II PEMBAHASAN................................................................................... 4
2.1 Pengertian perawatan perineum ................................................................... 4
2.2 Tujuan Perawatan Perineum ....................................................................... 5
2.3 Bentuk luka perineum .................................................................................. 5
2.4 Waktu perawatan Luka perineum ................................................................ 6
2.5 Factor-faktor yang mempengaruhi dalam melakukan perawatan Perineum 6
2.6 Teknik Perawatan Luka Perineum .............................................................. 7
2.7 Asuhan Kebidanan Masa Nifas..................................................................... 8
BAB III PENUTUP........................................................................................... 14
3.1 Kesimpulan................................................................................................... 14
3.2 Saran.............................................................................................................. 14
DAFTAR PUSTAKA........................................................................................ 15
iii
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Ibu yang bersalin secara normal, beberapa ada yang tidak mengalami robekan karena
jalan lahirnya cukup elastis ketika dilalui bayi saat proses persalinan. Namun ada ibu
yang memerlukan bantuan dokter maupun bidan untuk memperlebar jalan lahir
dengan dilakukan pengguntingan jaringan di daerah perineum yakni jaringan otot
antara anus dan vagina. Pengguntingan jaringan otot perineum ini disebut tindakan
episiotomi.
Luka pada perenium akibat episiotomi, ruptura atau laserasi merupakan daerah yang
tidak mudah untuk dijaga agar tetap bersih dan kering. Pengamatan dan perawatan
khusus diperlukan untuk menjamin agar daerah tersebut sembuh dengan cepat dan
mudah. Pencucian daerah perineum memberikan kesempatan untuk melakukan
inspeksi secara seksama pada daerah tersebut dan mengurangi rasa sakitnya(Helen
Farrer).
1
2
paha yang dibatasi vulva dan anus pada ibu yang dalam masa antara kelahiran
placenta sampai dengan kembalinya organ genetik seperti pada waktu sebelum hamil.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas maka dapat dirumuskan masalah yaitu:
1.2.1 Apa yang dimaksud dengan perawatan perineum?
1.2.2 Apa tujuan dilakukannya perawatan perineum?
1.2.3 Apa saja bentuk luka perineum?
1.2.4 Kapan saja dilakukan perawatan perineum?
1.2.5 Apa saja factor-faktor yang mempengruhi dalam melakukan perawatan
perineum?
1.2.6 Bagaimana teknik melakukan perawatan perineum?
1.3 Tujuan Penulisan
1.3.1 Tujuan Umum
Berdasarkan rumusan masalah diatas, adapun tujuan dalam penulisan makalah ini
adalah untuk:
1.3.1.1 Untuk mengetahui pengertian dan tujuan dari perawatan perineum
1.3.2.2 Untuk mengetahui dan memahami bentuk dari luka perineum
1.3.3.3 Untuk mengetahui waktu perawatan perineum
1.3.4.4 Untuk mengetahui factor-faktor dan teknik dalam melakukan perawatan
perineum.
3
1.4 Manfaat
Mahasiswa dapat memahami, menjelaskan dan membantu melaksanakan asuhan
kebidanan dalam perawatan luka perineum pada klien secara komprehensif sesuai
profesin.
4
BAB II
PEMBAHASAN
Merawat luka merupakan suatu usaha untuk mencegah trauma (injury) pada kulit,
membran mukosa atau jaringan lain yang disebabkan oleh adanya trauma, fraktur,
luka operasi yang dapat merusak permukaan kulit (Ismail, 2012).
Robekan perineum terjadi pada hampir semua persalinan pertama dan tidak jarang
juga pada persalinan berikutnya. Robekan ini dapat dihindari atau dikurangi dengan
menjaga jangan sampai dasar panggul dilalui oleh kepala janin dengan cepat.
Robekan perineum umumnya terjadi digaris tengah dan bisa menjadi luas apabila
kepala janin lahir terlalu cepat, sudut arcus pubis lebih kecil daripada biasanya
sehingga kepala janin terpaksa lahir lebih ke belakang dan biasanya, kepala janin
melewati pintu bawah panggul dengan ukuran yang lebih besar daripada sirkum
frensia suboksipito-bregmatika.
Robekan pada luka perineum ini sebenarnya ada beberapa tingkatan, yakni jahitan
pada robekan jahitan jalan lahir tingkat 1, yakni jahitan yang hanya menyatukan kulit
luar yang robek, lalu yang berikut jahitan pada robekan jalan lahir tingkat II, yang
menyatukan kulit dan jaringan otot ( ini yang paling sering terjadi ), dan terakhir
5
adalah jahitan yang menyatukan robekan jalan lahir tingkat III yang robek sampai
dubur.
tahu, tempe. Jangan pantang makanan, ibu boleh makan semua makanan kecuali bila
ada riwayat alergi.
h. Luka tidak perlu dikompres obat antiseptik cair tanpa seijin dokter atau bidan.
ASUHAN KEBIDANAN
PADA NY "W" P1A0 POST PARTUM HARI KE 3 DENGAN LUKA
PERINEUM
DI PUSKESMAS AMBULU
A. DATA SUBJEKTIF
I. BIODATA
Nama Ibu : Ny “ W “ Nama Suami : Tn. “ M “
Umur : 23 th Umur : 25 th
No 11 ambulu No 11 ambulu
9
b. Status Perkawinan
Kawin : Ya
Lamanya perkawinan : 2 th
B. DATA OBJEKTIF
I. Pemeriksaan Fisik
Ku : Gelisah Temp : 38,50C
TD : 130/90 mmHg BB : 51 kg
RR : 24 x/m
4. Perut
11
Linea : Nigra
Striae : Livida
Kelainan : Tidak ada
5. Genetalia Eksterna
Labia mayora / minora : Tidak ada kelainan
Kelenjar bertholini : Tidak ada kelainan
Pengeluaran vagina :
Jenis scret : Lochea sanguilenta
Warna : Merah kekuningan
Bau : Amis
6. Perineum
Utuh
Robekan tingkat II
Episiotomi
Anestesi
Jahitan dengan jelujur
Di perineum terlihat basah, merah, luka jahitan tidak mengering dan
terdapat nyeri tekan.
Posisi : Simetris
C. ANALISIS
Diagnosa :
P1 A0 postpartum hari ke 3 dengan infeksi luka perineum
Masalah :
- Nyeri pada luka jalan lahir..
Kebutuhan :
- Informasi tentang keadaan ibu.
- Informasi tentang personal hygiene.
- Informasi tentang perawatan payudara.
- Informasi tentang gizi seimbang.
- Informasi tentang istirahat yang cukup.
- Informasi tentang KB.
Tindakan segera :
- Pemerian obat anti nyeri
- Lakukan penatalaksanaan perawatan perineum
13
D. PENATALAKSANAAN
Tanggal Penatalaksanaan Paraf
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
3.2 Saran
DAFTAR PUSTAKA
http://kesehatan.kompasiana.com/ibu-dan-anak/2010/06/25/perawatan-luka-jahitan-
setelah-melahirkan-177220.html
http://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/27290/5/Chapter%20I.pdf
http://riskanurfajriahsetiawan.wordpress.com/18-2/
http://www.carantrik.com/2012/07/perawatan-luka-perineum.html
Leveno, Kenneth J. 2009. Obstetri Williams: Panduan Ringkas, Edisi 21. Jakarta:
EGC.