TINJAUAN PUSTAKA
A. PRAFORMULASI
1. TINJAUAN FARMAKOLOGI OBAT
1) NaCl 0,9%
Natrium Klorida kira-kira memiliki komposisi berupa cairan
ekstraseluler tubuh. Kira-kira 0,9% larutan NaCl memiliki tekanan
osmotik yang sama dengan cairan tubuh. Natrium Klorida
memberikan suplemen elektrolit. Natrium memberikan kation utama
dalam cairan ekstraseluler dan berfungsi mengatur distribusi air,
keseimbangan cairan dan elektrolit dan tekanan osmotic cairan tubuh.
Natrium juga bekerjasama dengan klorida dan bikarbonat dalam
keseimbangan regulasi asam basa. Klorida merupakan anion utama
dalam cairan ekstraseluler, mengikuti disposisi fisiologik natrium dan
mengubah keseimbangan asam basa dalam tubuh dengan fisiologik
natrium dan mengubah keseimbangan asam basa dalam tubuh dengan
cara mengubah konsentrasi serum klorida.
Injeksi Natrium Klorida mampu meningkatkan dieresis, tergantung
dari volume administer dan kondisi klinis pasien. 0,9% Natrium
Klorida tidak menyebabkan hemolisis eritrosit. (Mc Evory. 2002 :
2547.)
2) Aqua Pro Injection
Aqua Pro Injection adalah air untuk injeksi yang disterilkan dan
dikemas dengan cara yang sesuai, tidak mengandung bahan anti
mikroba atau bahan tambahan lainnya. (Depkes RI,1995:112).
B. FORMULASI
1. FORMULA STANDAR
Sodium Chloride Injections 0,9%
Sodium Chloride 9,33 g
Activated charcoal 0,50 g
Water for injection to 1,00 L
(Handbook of Pharmaceutical Manufacturing Sterile Product. 2004:
335)
2. FORMULA YANG DIAJUKAN
R/ Sodium Chloride 0,9 g
Water for injectian ad 100ml
C. PELAKSANAAN
a) ALAT-ALAT YANG DIGUNAKAN DAN CARA
STERILISASINYA
Nama Alat Ukuran Jumlah Cara Suhu Waktu
Sterilisasi
Batang 1 Basah 121ᵒC 15 menit
pengaduk
Gelas Ukur 100 ml 1 Basah 121ᵒC 15 menit
Spatel 1 Basah 121ᵒC 15 menit
Erlenmeyer 250 ml 1 Basah 121ᵒC 15 menit
Corong 100 ml 1 Basah 121ᵒC 15 menit
Botol Vial 1 Basah 121ᵒC 15 menit
Pipet Tetes 1 Basah 121ᵒC 15 menit
Botol Kaca 100 ml 1 Basah 121ᵒC 15 menit