DIABETIC FOOT
DISUSUN OLEH:
RAUPINI
NIM: PO.62.20.1.16.157
Waktu : 30 menit
Sasaran : Ny. L
Kegiatan
No. Tahap Waktu
Pemateri Audiens
1. Pembukaan 5 menit 1. Mengucapkan 1.Pasien dan
salam. keluarga
2. Menyebutkan membalas
nama dan asal. salam.
3. Menjelaskan 2.Pasien dan
tujuan. keluarga
4. Mengkaji tingkat menerima
pengetahuan kehadiran
Pasien dan mahasiswa
keluarga tentang dengan baik.
diabetic foot 3.Pasien dan
keluarga
memahami
tujuan dengan
baik.
4.Pasien dan
keluarga
berpartisipasi
dalam diskusi
awal
2. Pelaksanaan 20 menit 1. Menjelaskan 1. Pasien dan
tentang keluarga
pengertian mendengarkan
Pengertian dan
perawatan kaki, memperhatikan
Tujuan dengan baik
perawatan kaki 2. Bertanya jika
diabetic, tidak
Mengapa mengerti/kurang
pengidap DM jelas
beresiko
terhadap ulkus
Diabetik, Apa
yang dilakukan
bila kaki terluka,
dan apa saja
yang perlu
dihindari
sehubungan
dengan
perawatan kaki.
2. Memberi
kesempatan
pada pasien dan
keluarga untuk
menanyakan
hal-hal yang
kurang jelas.
3. Penutup 5 menit 1. Mengucapkan 1. Menjawab salam
terimakasih
untuk waktu
yang diberikan
2. Mengucapkan
salam
Metode : Ceramah dan tanya jawab
Materi : Terlampir
Evaluasi :
MATERI PENYULUHAN
A. Pengertian perawatan luka kaki diabetic
Perawatan luka kaki diabeik adalah perawatan daerah nekrotik atau
kematian jaringan sebagian yang mengenai bagian kaki penderita DM.
Terjadinya masalah kaki diawali dengan status hiperglikemia pada
penyandang DM yang menyebabkan neuropati(kelainan fungsi saraf) dan
vaskulopati (gangguan pembuluh darah). Neuropati, baik neuropati
sensorik, motorik dan otonom akan mengakibatkan berbagai perubahan
pada kulit dan otot, yang kemudian menyebabkan terjadinya perubahan
distribusi tekanan pada telapak kaki dan selanjutnya akan mempermudah
terjadinya ulkus. Adanya kerentanan terhadap infeksi menyebabkan infeksi
mudah menyebar menjadi infeksi yang luas. Faktor aliran darah yang
kurang juga akan lebih lanjut menambah rumitnya pengelolaan kaki
diabetes.